Serahkan SK PPPK Formasi Guru, Bupati Lobar Minta Guru Terus Berinovasi

Gerung, Diskominfotik. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyerahkan Surat Keputusan tentang Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (SK PPPK) Formasi Tahun Anggaran 2022. Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (17/7/2023) dihadiri oleh Sekretaris Daerah H.Ilham, Para Asisten, Kepala OPD, Perwakilan Bank NTB, Perwakilan PT. Taspen, dan Perwakilan BPJS serta 171 Guru yang menerima SK PPPK.

Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan menyerahkan secara simbolis SK PPPK kepada perwakilan Tenaga Guru yang mengajar di Kabupaten Lombok Barat. Mereka adalah Suratman yang mengajar di SDN 1 Dopang Gunungsari dan Nuri Khairani yang mengajar di SDN 1 Senggigi.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat yang sukses dengan berbagai prestasi membanggakan ini menyampaikan selamat kepada para guru. Ia juga berpesab kepada para guru yang diangkat PPPK untuk terus bersyukur kepada Allah SWT dengan terus memberikan yang terbaik kepada anak didik dan Lombok Barat. “Selamat dan sukses kepada Bapak Ibu semuanya yang lolos dalam tes PPPK . Mudah-mudahan semakin berkah dalam memberikan ilmu kepada anak didik di sekolah,” ujar Bupati .

Dalam kesempatan ini juga Bupati meminta kepada guru untuk terus berinovasi agar dunia pendidikan di Lombok Barat semakin maju. Ia mengatakan bahwa guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang memiliki peranan dan kontribusi sangat besar untuk kemajuan bangsa dan negara. Ia berharap agar para guru untuk terus memberikan yang terbaik untuk anak didik di Lombok Barat. Ia juga meminta agar para guru yang baru menerima SK untuk semakin semangat dalam mendidikan putra dan putri bangsa serta daerah. “Semoga dengan apresiasi ini bapak dan ibu guru semakin meningkatkan semangat mengabdi di dunia pendidikan, mencerdaskan generasi bangsa serta menjadi motivator dan pemberi informasi bagi murid sehingga para murid bisa bersemangat menggapai cita-cita yang diinginkan,” ucap Bupati.

Sementara itu Kepala BKDPSDM Jamaluddin melaporkan bahwa Jumlah guru yang menerima SK PPPK sebanyak 172 orang yang tersebar di beberapa sekolah Negeri antara lain di Sekolah Dasar Negeri(SD) sebanyak 102 orang, Sekolah Menengah Pertama(SMP) sebanyak 56 orang dan Sekolah SD/SMP Satu Atap Sebanyak 13 dengan perincian Masing-masing guru memegang mata pelajaran dan kurikulum yang sudah ada di sekolah. Ia berharap agar Guru yang baru diangkat sebagai PPPK terus bersemangat dalam memajukan pendidikan di Lombok Barat.
(Diskominfotik/ria/indra/fian)

Ribuan Masyarakat Lombok Ikut Even Bau Keke

Lembar, Diskominfotik. Even budaya Bau Keke yang diinisiasi oleh Kelompok Pemuda Desa Lembar dan Pemerintah Desa Lembar digelar Sabtu hingga Ahad, 15 hingga 16 Juli 2023 Sukses digelar. Kegiatan yang diselenggarakan di Pantai Serpik Desa Lembar, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat ini berhasil menarik minat ribuan masyarakat untuk ikut mengambil keke atau kerang di pinggir Pantai Serpik. Hadir dalam kegiatan ini, Gubernur NTB Dr Zulkiflimansyah bersama Ketua TP PKK NTB Hj. Niken Zulkiflimansyah, Inspektur NTB Ibnu Salim, Kadis Pariwisata Lombok Barat H. Fajar Taufiq, Kadis Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto, Kadis Kesehatan Lombok Barat Arief Suryawirawan, Camat Lembar, Kepala Desa Se Lembar dan ribuan masyarakat Lombok.

Kegiatan Bau Keke (ambil kerang-red) adalah tradisi budaya masyarakat di Desa Lembar tepatnya di pesisir pantai Lembar. Keke atau kerang adalah sejenis binatang laut yang memiliki tubuh lunak atau moluska dan ditutupi oleh sepasang cangkang tebal yang dapat terbuka. Irsan Hambali, M.Pd Ketua Panitia Even Bau Keke mengatakan bahwa keke ini biasanya keluar di bulan Juni dan Juli. Saat itulah masyarakat di desa lembar akan berbondong bondong ke pesisir pantai untuk mencari keke. Ia mengatakan hal ini menjadi daya tarik yang luar biasa sehingga pihaknya bersama pemuda dan kepala desa menginisiasi even ini agar dapat lebih dikenal oleh masyarakat dan wisatawan. “Jadi ini adalah bentuk inisiasi dari kami bersama pemuda dan kades agar tradisi ini lebih dikenal dan Pantai Serpik Lembar bisa ramai dikunjungi” ujarnya.

Irsan Hambali mengatakan bahwa Pantai Serpik yang terletak di pesisir Barat pulau Lombok memiliki panorama alam yang luar biasa. Pantai ini memiliki pesisir dan garis pantai yang cukup panjang. selain itu ombak di pantai ini tidak besar karena masih berada di wilayah teluk. “Yang lebih sensasional adalah pemandangan sun set atau matahari tenggelam yang sangat eksotik tanpa halangan” ujarnya.

Sementara itu Sainah, Kepala Desa Lembar mengatakan bahwa kegiatan ini adalah inisiasi dari para pemuda desa lembar untuk melestarikan tradisi dan budaya bau keke. Ia mengatakan bahwa tradisi ini telah berlangsung lama. Namun para pemuda berinisiatif agar tradisi budaya ini menjadi dapat dikenal dan diikuti oleh masyarakat Lombok, wisatawan domestik dan Wisatawan Mancanegara sehingga even ini dikemas lebih menarik lagi. “Kami bersama para pemuda terus berinovasi dan Alhamdulillah terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga ribuan masyarakat dapat berpartisipasi dalam kegiatan bau keke ini” ujarnya.

Sementara itu Gubernur NTB Dr. Zulkiflimansyah mengatakan bahwa even ini sangat luar biasa. Hal ini adalah langkah permulaan yang baik untuk dapat mengenalkan patai serpik yang indah dan tradisi bau keke kepada masyarakat Luas. Ia mengapresiasi langkah para pemuda dan kepala desa yang terus berinovasi memajukan pariwisata desa. “Kami mengapresiasi kegiatan bau keke ini. Inovasi para pemuda dan kepala desa ini sangat luar biasa karena perjalanan panjang selalu dimulai dengan langkah pertama” ujarnya.

Sementara itu Kadis Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto ditemui di lokasi Bau Keke mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat sangat mendukung even budaya bau keke ini. Ia mengatakan bahwa Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata dan Dinas Kominfotik serta OPD lain memberikan perhatian dan dukungan terhadap even budaya ini. Ia mengatakan even ini sangat baik untuk pengembangan wisata di Pantai Serpik dan pengembangan ekonomi masyarakat. “Pemerintah Daerah sangat mengapresiasi inisiasi dan langkah dari para pemuda dan kepala desa lembar menggelar even ini. Kami berharap agar pantai serpik ini akan semakin ramai dikunjungi dan dapat menggerakkan ekonomi masyarakat desa Lembar” ujarnya.

Even Bau Keke ini juga dimeriahkan oleh kegiatan Diskusi wisata dan camping Ground pada hari Sabtu 15 Juli malam dan pada ahad 16 Juli 2023 merupakan acara puncak Festival budaya Bau Keke yang diselingi oleh kegiatan Parade Dulang, Gendang Beleq, Peresean dan atraksi layang layang pantai. Kegiatan ini berlangsung lancar dan diikuti oleh ribuan masyarakat. (Diskominfotik/Rif)

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid hadiri Awarding Day Apresiasi Kreasi 77 Polri

Jakarta – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid S.Ag M.Si menghadiri acara Awarding Day Apresiasi Kreasi 77 Polri Presisi Untuk Negeri yang diadakan di Balai Samudra, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (12/7/2023).

Bupati Lombok Barat Hadir bersama Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi S.H, S.I.K, M.A.P dan Dandim 1606 Mataram Kolonel Arm Arif Rahman, S.Sos., M.M.

Dalam acara tersebut, Desa Batu Putih Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat meraih Juara 1 Zona C Lomba Tiga Pilar Tingkat Mabes Polri. Dan penyerahan penghargaan tersebut langsung diterima oleh Kades Batu Putih Fajrin S.Pd, Babin Kamtibmas Desa Batu Putih dan Babinsa Desa Batu Putih.

“Syukur Alhamdulillah, Terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak khususnya masyarakat desa batu putih serta dukungan penuh dari pihak TNI POLRI. Saya mewakili masyarakat lombok barat merasa bangga atas capaian prestasi yang diraih oleh desa batu putih” ujar Fauzan Khalid.

Ini akan menjadikan motivasi kami, untuk terus melakukan kolaborasi dan sinergi lebih maksimal antara pihak pemerintah desa dengan pihak TNI POLRI di semua desa yang ada di wilayah kabupaten lombok barat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat demi mewujudkan masyarat yang aman dan damai,” lanjutnya.

Untuk diketahui, Polri merayakan Hari Bhayangkara ke-77 dengan menggelar berbagai lomba untuk tiga jenis kegitan, yaitu olahraga, perlombaan fungsi kepolisian, dan lomba kreasi.

Polri telah berkontribusi untuk menjaga keamanan masyarakat. Di sisi lain, Polri telah menjadi garda terdepan Indonesia dari segala hal yang membahayakan negara. ( Rfl )

Lombok Barat Peringati HARKOPNAS 76

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Upacara Hari Koperasi Nasional (HARKOPNAS) Ke 76, Rabu 12 Juli 2023. Kegiatan ini digelar di halaman Kantor Dinas Koperasi Kabupaten Lombok Barat. Bertindak selaku Pembina Upacara Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H. Ilham. Hadir dalam kesempatan tersebut Para Asisten,Kepala OPD, Staf Ahli Bupati dan jajaran ASN Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Dalam kesempatan ini H. Ilham membacakan sambutan tertulis dari Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Teten Masduki. Menteri Koperasi mengatakan, koperasi merupakan organisasi ekonomi yang fungsi utamanya untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Untuk menyejahterakan anggota, koperasi menyelenggarakan berbagai usaha serta layanan sesuai kebutuhan anggota. “Di sinilah inti dari koperasi sebagai perusahaan di mana anggota sebagai pemilik dan pengguna jasanya. Dengan menyatukan kepentingan di bawah koperasi, efisiensi kolektif dapat dilakukan, posisi tawar terhadap pasar dapat ditingkatkan, serta konsolidasi sumberdaya untuk berbagai usaha dapat diselenggarakan,” ujarnya.

Ibarat kendaraan, koperasi ini seperti bus yang mengangkut banyak orang. Jumlah tersebut menjadi salah satu kekuatan koperasi dengan cara menyatukan kepentingan anggota untuk melakukan pengadaan, produksi, pengolahan atau pemasaran bersama. Sehingga di negara-negara maju, koperasi anggotanya ribuan, ratusan ribu dan bahkan jutaan orang. Mereka menginsyafi betul bahwa kekuatan bersama/ kolektif adalah kunci sukses koperasi. Best practice semacam itu harus kita contoh dan kembangkan di berbagai wilayah Indonesia.

Teten menambahkan, pemerintah saat ini fokus pada pengembangan koperasi sektor riil, guna membangun ekonomi anggota dan masyarakat yang lebih luas. Dari sisi peluang, koperasi sektor riil ini juga memiliki banyak potensi mulai dari pertanian, peternakan, perikanan, perdagangan, jasa, pariwisata dan banyak macam usaha lainnya. Setiap wilayah, kota/ kabupaten di Indonesia pasti memiliki potensi unggulan: komoditas, kerajinan, destinasi wisata atau lainnya. Koperasi sektor riil harus menjadi pemain utama dalam potensi unggulan tersebut.
“Tujuannya agar manfaat dan nilai tambah yang dihasilkan dapat sebesar-besarnya terdistribusi kembali keanggotaan dan masyarakat di wilayah tersebut” ujarnya.

Salah satu potensi Iain yang sekarang terbuka bagi koperasi adalah usaha di sektor jasa keuangan. Usaha ini terbuka karena adanya UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK) No. 4 Tahun 2023. Dimana UU tersebut mengatur bahwa koperasi dapat menjalankan usaha seperti: perbankan, perasuransian, program pensiun, pasar modal, lembaga pembiayaan, dan kegiatan lainnya yang ditetapkan peraturan perundang-undangan sebagai kegiatan di sektor jasa keuangan. Koperasi di sektor jasa keuangan ini bersifat open loop, artinya dapat melayani masyarakat luas.

Selain itu yang baru dan mendasar adalah, pengaturan tentang pilar-pilar ekosistem koperasi, yang melibatkan banyak lembaga pendukung dan profesi penunjang perkoperasian. Serta pengaturan tentang sanksi pidana untuk meningkatkan perlindungan terhadap badan hukum koperasi dan anggotanya. “Dengan substansi yang kaya dan fundamental tersebut, kami meyakini wajah koperasi Indonesia akan berubah 5-10 tahun mendatang setelah UU tersebut disahkan. Inilah momentum pemajuan koperasi sebagai kunci meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu Sekda Lombok Barat H. Ilham menyampaikan selamat hari Koperasi Nasional ke 76. Ia berharap melalui momentum ini koperasi koperasi di Lombok Barat semakin maju dan berkembang. Selain itu ia juga meminta agar koperasi dapat melakukan berbagai inovasi inovasi yang memudahkan anggota dan masyarakat Lombok Barat. “Tentu saat ini zamannya sudah berkembang dan era digitalisasi, kami harapkan koperasi koperasi di Lombok Barat dapat berinovasi dengan menerapkan digitalisasi dalam pelayanan yang diberikan” ujarnya.

H.Ilham berharap agar koperasi dapat menjangkau semua lapisan masyarakat Lombok Barat. Hal ini agar dapat mengerakkan ekonomi masyarakat dan daerah. Sehingga masyarakat masyarakat Lombok Barat dapat semakin sejahtera dan makmur. (Diskominfotik/ria/indra)

Tingkatkan Pelayanan, Pemkab Lobar Gelar Tes Kebugaran Untuk ASN dan Honorer

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Tes Kebugaran untuk ASN dan Honorer. Kegiatan ini dilaksanakan di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat, Jumat 7 Juli 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekretaris Daerah Lombok Barat H. Ilham, Kepala OPD dan ASN serta Honorer.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan Tes Kebugaran untuk ASN dan Honorer ini. Ia mengatakan bahwa roda pemerintahan bisa berjalan dengan maksimal serta pelayanan ke masyarakat bisa berjalan dengan lancar apabila ASN dan Honorer sehat dan bugar.

“Kalau ASN dan Honorer tidak sehat maka pelayanan kepada masyarakat tentunya tidak berjalan dengan maksimal , sehingga menimbulkan banyak kesalahpahaman. Karenanya kami juga memperhatikan ini agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal”jelasnya.

Bupati berharap kegiatan Tes Kebugaran bisa secara reguler dilaksanakan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengatur waktu pelaksanaan sehingga sejak dini semua ASN dan honorer dapat mengetahui kondisi fisik dan kesehatan masing-masing. Hal ini menurutnya penting agar semua ASN dan Honorer tetap prima dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Arief Suryawirawan menjelaskan Kegiatan tes kebugaran merupakan kegiatan rutin yang akan dilaksanakan setiap 6 bulan sekali atau dua kali setahun. Kegiatan ini bertujuan untuk mengecek kesehatan karyawan dan karyawati di masing-masing OPD. “Saya harapkan kegiatan Tes kebugaran bisa masuk rundown kegiatan 17 Agustus mendatang sehingga menjadi agenda rutin Pemerintah Kabupaten Lombok Barat”ujarnya.

Untuk diketahui kegiatan Tes kebugaran dilaksanakan pada bulan Juli 2023. Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 4 kali atau setiap hari Jumat dengan melayani masing masing sekitar 690 ASN setiap pekan atau 8 OPD setiap pekan. Pemeriksaan kebugaran ini akan menyasar seluruh ASN dan Honorer di Lombok Barat. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kinerja ASN dan Honorer dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Lombok Barat.
(Diskominfotik/Ria/Fery)

LIMOFF 2023, Dekranasda Lombok Barat Terus Berinovasi

Batulayar, Diskominfotik. Acara Pembukaan Lombok Internasional Modest Fashion Festival (LIMOFF) Tahun 2023 yang di selenggarakan di Merumatta Senggigi Hotel, Kamis 6 Juli 2023. Kegiatan yang mengusung tema Making Lombok Sumbawa as Influence to Global Market ini dihadiri oleh Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc, Ketua Dekranasda NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati, Ketua DPRD NTB Hj. Baiq Isvie Rupaeda, Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto, Danrem 162/WB Brigjen TNI Agus Bhakti, National Chairman Indonesian Fashion Chamber Ali Charisma, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Heru Saptaji, Direktur Utama Bank NTB Syariah H. Kukuh Rahardjo, Sekda Lobar H. Ilham, Dekranasda Lombok Barat dan tamu Undangan lainnya.

Menurut Ketua Dekranasda Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid kegiatan ini sangat positif karena dapat membangkitkan pariwisata senggigi. Selain itu kegiatan ini juga diharapkan dapat menggerakkan ekonomi masyarakat Lombok Barat. “Tentu kegiatan ini sangat positif dan kami sampaikan terima kasih kepada Ibu ketua dekranasda NTB. Kami berharap agar kegiatan yang digawangi oleh Dekranasda Propinsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak utamanya masyarakat Lombok Barat” ujarnya.

Ketua Dekranasda Lombok Barat ini juga menyampaikan bahwa Dekranasda Lombok Barat terus melakukan inovasi dalam meningkatkan kualitas tenun Lombok Barat. Hal ini tentu membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak agar tenun Lombok Barat semakin terkenal dan diminati oleh berbagai pihak. Ia berharap melalui ajang LIMOFF ini tenun Lombok Barat semakin dikenal dan diminati oleh berbagai pihak. “Kami terus berinovasi agar tenun tenun Lombok Barat semakin diminati. Salah satunya melalui desain desain pakaian yang semakin modern hasil rancangan berbagai pihak dan ini adalah kolaborasi kami dengan berbagai pihak. Kami berharap agar ajang LIMOFF ini bermanfaat dan tenun tenun Lombok Barat semakin diminati”ujarnya.

Pembukaan kegiatan LIMOFF 2023 berlangsung dalam suasana gerimis. Kegiatan diawali oleh sambutan Ketua Dekranasda NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa kegiatan ini diinspirasi oleh kecintaannya terhadap Karya Wastra yang ada di NTB. Ia berharap melalui ajang ini dapat memajukan wastra yang ada di wilayah NTB sebagai bagian dari kebangkitan Muslim Fashion baik di tingkat Nasional Maupun Dunia. Ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam acara LIMOFF 2023 ini. “Kami sampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak, kami berharap agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan dapat membangkitkan ekonomi daerah” ujarnya.

Sementara itu Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Ketua Dekranasda NTB Hj Niken Saptarini dan jajarannya yang telah berpartisipasi serta mengatur acara sehingga menjadi acara yang Meriah. Ia mengatakan bahwa acara ini bukan hanya sekedar sebuah festival, tetapi juga merupakan strategi dan langkah untuk dapat membangkitkan ekonomi dan pariwisata. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak terutama bagi para desainer dan pengiat tenun. Kegiatan ini juga diharapkan dapat membangkitkan pariwisata Nusa Tenggara Barat.

LIMOFF 2023 merupakan perhelatan fashion skala internasional yang pertama kalinya digelar di NTB. Festival ini akan mengintegrasikan berbagai kegiatan, seperti peragaan busana, lokakarya, kompetisi, talkshow, pameran standar internasional, dan pemecahan rekor MURI untuk penenun terbanyak se-Indonesia, yaitu berjumlah 2023 penenun. Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 hari dari tanggal 6-9 Juli 2023. LIMOFF 2023 akan menghadirkan 108 desainer dan jenama fashion baik lokal, nasional, hingga internasional yang menampilkan ragam gaya modest fashion dengan mengeksplorasi wastra NTB. Selain fashion, LIMOFF akan menjadi ajang promosi sektor industri kreatif unggulan lainnya di NTB, yaitu pariwisata, kerajinan tangan, kecantikan, dan kuliner halal. LIMOFF hadir sebagai showcase untuk mempromosikan dan merayakan kekayaan budaya NTB melalui potensi karya para kreator sektor fashion meliputi jenama fashion dan pengrajin tekstil di NTB ke skala internasional.(Diskominfo/Juan/Indra)

Rapim II, Bupati Fauzan : Terus Berkolaborasi dan Berinovasi Untuk Masyarakat Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Rapat Pimpinan II Bulan Juli Tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari kamis (6/7/2023). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekda Lombok Barat H. Ilham, Asisten I Setda Kab. Lombok Barat Agus Gunawan, Asisten II Setda Kab. Lombok Barat Rusditah, Asisten lll M. Hendrayadi, Inspektorat Lobar Hademan, Kepala OPD, Staf Ahli, Kepala Bagian dan Camat Lingkup Pemkab Lombok Barat.

  

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam arahannya meminta kepada semua jajarannya untuk terus bekerja dan berkarya untuk masyarakat Lombok Barat. Ia meminta agar semangat kolaborasi dan inovasi terus dikembangkan dalam melaksanakan kerja kerja untuk masyarakat Lombok Barat. Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan tentu berbagai pekerjaan akan semakin mudah dan cepat dilaksanakan. “Mari kita terus bekerja untuk masyarakat Lombok Barat. Berikan yang terbaik agar masyarakat sejahtera dan bahagia” ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa kedepannya semua masyarakat Indonesia akan merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Hal ini juga bertepatan dengan tahun baru Islam 1445 Hijriah. Ia meminta semua jajarannya untuk dapat merayakan dan memperingati hari Kemerdekaan dengan sederhana namun meriah. Hal ini untuk menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Ia mengajak semua pihak untuk merayakan hari Kemerdekaan dengan hidmat dan mendalami arti dan makna perjuangan para pahlawan bangsa. Ia meminta agar jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat dapat mengambil hikmah dan makna mendalam terhadap perjuangan para pejuang NKRI. “Tentu kita tetap merayakan HUT RI ini dengan meriah sesuai dengan kondisi keuangan daerah melalui even olahraga dan sebagainya yang dapat menyatukan semua pihak” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan juga mengapresiasi berbagai capaian dan prestasi yang diraih oleh Lombok Barat. Hal ini tentu merupakan hasil kolaborasi dan inovasi berbagai pihak. Karenanya ia meminta agar semua pihak untuk terus menguatkan kebersamaan dan kolaborasi dalam bekerja.

Sementara itu Sekda Lombok Barat H. Ilham menyampaikan bahwa rapim ini menjadi wadah untuk konsolidasi dan koordinasi terkait berbagai agenda dan target Pemerintah Daerah dalam pembangunan. Diharapkan rapim ini dapat memberikan gambaran terhadap berbagai target dan capaian dalam pembangunan. Sekda juga mengatakan bahwa rapim ini juga untuk membahas agenda agenda penting kedepan seperti peringatan HUT RI dan berbagai agenda penting lainnya. Ia berharap rapim ini dapat berjalan dengan lancar dan maksimal. “Kami juga minta agar semua arahan yang disampaikan oleh Bupati dapat dilaksanakan dengan baik dan segera” ujarnya.
(Diskominfotik/Ria/indra)

LAYANI MASYARAKAT, DUKCAPIL TURUN KE DESA

Lombok Barat, Rabu 5 Juli 2023 – Puluhan warga desa mengerumuni meja-meja pelayanan. Mereka datang untuk meminta pelayanan administrasi kependudukan.

“Walaupun dengan keterbatasan sumber daya, kami berusaha memberikan pelayanan maksimal,” tegas Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lombok Barat Saepul Ahkam saat mendampingi para staff operatornya melakukan pelayanan adminduk di Desa Penimbung Kecamatan Gunung Sari, Rabu (4/7/2023).

Target utama kegiatan ini kata Ahkam adalah perekaman kepada warga wajib KTP tapi belum rekam. Namun kenyataannya banyak warga yang memiliki permasalahan adminduk yang datang.

“Fokus kita sesungguhnya adalah perekaman. Karena saat ini sekolah masih libur, jadi kami menyasarnya lewat desa,” terang Ahkam.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Penimbung Abdul Haris menyebut banyak warganya yang belum rekam.

“Permasalahan adminduk ini banyak yang harus ditangani. Bahkan beberapa warga yang sudah lama menikah pun belum tertib adminduknya. Ini juga yang banyak datang,” aku Abdul Haris yang merupakan Ketua Forum Kepala Desa Kecamatan Gunung Sari dan Batulayar (FK2GB).

Oleh karena membludaknya masyarakat yang datang dan sempat terganggu oleh persoalan teknis server, masih ada warga yang belum sempat direkam.

“Masih ada 20 orang warga yang sampai sore ini belum bisa rekam. Kasihan mereka sudah antri lama, karena masalah teknis jadi tidak bisa dilayani,” keluh Haris.

Namun dirinya memastikan telah menyepakati dengan operator untuk tindak lanjutnya di kemudian hari. Hal senada diakui oleh Ahkam tentang adanya gangguan teknis di DataBase MMU Pusat karena pihaknya di admin tidak segera mengabari sedangkan dengan sisa jumlah masyarakat yang belum dilayani, pihaknya telah menyarankan tindak lanjut.

“Untuk berkas yang belum tuntas, kita akan bawa ke dinas untuk kita selesaikan. Sedangkan untuk sisa 20 warga yang belum rekam, bisa rekam di Kantor Camat Gunung Sari atau UPT kita di situ,” tukas Ahkam.

Di Kabupaten Lombok Barat sendiri per akhir Juni kemaren masih menyisakan 10.304 orang belum rekam.

“Saat ini capaian kita sudah 98 persen lebih. Sisanya itu secara bertahap kita lakukan perekaman. Kami berharap masyarakat datang memanfaatkan pelayanan adminduk di Kantor Camat, UPT atau Kantor Dinas Dukcapil,” pinta Ahkam.

DUKUNG PERCEPATAN UHC, DUKCAPIL LOMBOK BARAT JALIN KERJASAMA DENGAN SELURUH PUSKESMAS

Lombok Barat, Selasa 4 Juli 2023 – Dalam rangka percepatan target pelayanan jaminan kesehatan buat masyarakat Lombok Barat, Dinas Kesehatan melalui seluruh Kepala Puskesmas se-Lombok Barat menjalin kerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dalam pelayanan administrasi kependudukan, khususnya dalam hal perubahan KK, penerbitan Akta Kelahiran, Kartu Identitas Anak, dan Akta Kematian. Kerja sama tersebut diawali dengan penanda tanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Dukcapil dengan 17 Puskesmas yang dilaksanakan di aula Kantor Dinas Kesehatan Gerung, Selasa (3/7/2023).

“Sebelumnya kita telak efektif dan operasional bekerja sama dalam penbentukan kios adminduk di 3 Puskesmas dan 2 RSUD. Hari ini sisanya sebanyak 17. Sengaja kita percepat dalam rangka dukungan kepada program UHC,” terang Kepala Dinas Dukcapil H. Saepul Ahkam

Dukungan terhadap Universal Health Coverage ini, imbuh Ahkam difokuskan kepada penerbitan adminduk untuk kelahiran, penyelarasan dan validasi data kependudukan, dan penon-aktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) bagi warga yang meninggal dunia.

“Sudah seminggu ini kami bekerja sama dengan Pemerintah Desa untuk memvalidasi data dan memverifikasi warga yang sudah meninggal, namun di data kependudukan masih tercatat hidup,” ujar Ahkam.

Hal itu lanjut Ahkam juga mengemuka saat Rapat Teknis Percepatan UHC oleh Dinas Kesehatan yang diselenggarakan sehari sebelumya (Senin, 3/7/2023) di pelataran loby Dinas Dukcapil yang dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten Bidang Aparatur dan Kesra, Kepala Dinas Kesehatan dan jajarannya, Kepala Dinas Dukcapil dan jajarannya, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Sekretariat Dinas PMD, dan Fungsional Perencana Bappeda.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan menyatakan berdasarkan data yang dimilikinya, warga Lombok Barat yang tercover Jaminan Kesehatan sudah mencapai 90,53%.

“Tinggal 4,47% kita akan mencapai Universal Health Coverage. Jika 95% warga kita telah terjamin kesehatannya melalui program Jaminan Kesehatan dari berbagai sumber pembiayaan, maka Lombok Barat sudah UHC,” tegas Kepala Dinas Kesehatan Arif Suryawirawan, Senin (3/7/2023).

Menurutnya jika seluruh sumber pembiayaan bisa efektif, tidak ada lagi warga Lombok Barat tidak mampu yang tidak tertangani pengobatannya di rumah sakit tanpa jaminan kesehatan.

“Kalau merujuk data yang ada, kekurangan kita hanya untuk membiayai sekitar 32 ribu warga yang perlu dicarikan sumber pembiayaannya,” terang Arif.

Masalahnya di BPJS sendiri, aku Arif banyak warga yang sudah meninggal tapi masih tetap tercatat sebagai peserta BPJS sehingga menjadi beban tersendiri bagi APBN. Itu mengapa validasi data melalui pelaporan kematian diharapkan dapat mensinkronkan data dan memberi kesempatan alokasi kepesertaan kepada warga masyarakat yang berhak dan masih hidup.

Menimpali hal tersebut, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid berharap agar seluruh jajarannya sesuai tugas dan fungsi untuk segera berkolaborasi.

“Ini pekerjaan harus dituntaskan secara bersama-sama, bukan hanya oleh Dinas Kesehatan saja. Soal data kependudukan itu domainnya Dukcapil. Saya berharap UHC ini bisa kita mulai bulan Agustus dan tidak ada lagi masyarakat kita yang tidak bisa berobat karena soal biaya,” tegas H. Fauzan Khalid.

Bupati dua periode ini juga menegaskan agar jajarannya bisa segera memetakan sasaran dan sumber pembiayaannya.

“Termasuk soal pembiayaan, bisa dari APBN dan APBD Kabupaten, dan bahkan jika dibolehkan aturan dengan Dana Desa secara proporsional. Katakanlah untuk kebutuhan tiga bulan terakhir di APBD tahun ini, kita bisa siapkan anggarannya,” ujar Fauzan.

Peduli Pendidikan, Bupati Fauzan Kukuhkan Guru Penggerak Angkatan ke-6

Batulayar, DiskominfotikKomitmen dan kepedulian Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid terhadap peningkatan kualitas pendidikan tidak perlu diragukan lagi. Terbaru Bupati Berprestasi ini mengukuhkan sebanyak 64 Guru Penggerak angkatan ke 6 untuk Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Jayakarta, Senggigi, Senin (3/7/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Asisten l setda Lobar Agus Gunawan, Kepala dinas Dikbud Provinsi NTB H. Aidy Furqan, Kadis Dikbud Lobar H. Nasrun, Kepala OPD, dan Jajaran keluarga besar dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lobar.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang terkenal dengan semangat kolaborasi dan gotong royong ini mengapresiasi program Guru Penggerak. Menurutnya hal ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Lombok Barat.
Ia meminta kepada para guru penggerak dan semua guru di Lobar untuk tetap berinovasi dan berkarya. Ia juga meminta agar guru penggerak untuk tetap semangat dan memotivasi guru-guru lainnya untuk terus bergerak dan berkontribusi bagi dunia pendidikan di Kabupaten Lombok Barat.
“Saya menyampaikan selamat kepada 64 orang guru penggerak angkatan 6 Kabupaten Lobar yang sudah dikukuhkan. Semoga ke depan bisa memberikan sumbangsih bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Lombok Barat. Saya berharap guru penggerak dan semua guru untuk terus berinovasi dan berkarya untuk Lombok Barat” katanya.

Sementara itu pengajar dari SMAN 1 Sekotong Hery Setyawan, S.Pd, M.TESOL selaku ketua panitia meminta semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa guru penggerak menjadi salah satu bagian penting dan upaya nyata Pemerintah Daerah dalam meningkatkan pendidikan di Kabupaten Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa guru penggerak dan semua guru menjadi salah satu penopang penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Lombok Barat.
“Mereka telah pula dibekali kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran dan pengembangan sekolah. Yakni, bagaimana mengambil keputusan sebagai pemimpin pembelajaran, bagaimana memimpin dalam pengembangan sumber daya dan bagaimana mengelola program yang berdampak pada murid. Karenanya guru penggerak ini menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan kita” ujarnya.

Ia berharap agar semua pihak dapat bersatu padu dalam meningkatkan pendidikan di Lombok Barat. Hal ini agar pendidikan Lombok Barat semakin maju dan unggul di NTB. Ia juga berharap agar guru penggerak dapat terus meningkatkan kemampuan dan kualitasnya agar dapat berkontribusi bagi dunia pendidikan di Lombok Barat. “Kegiatan ini adalah incubator. Layaknya sebuah inisiasi dini, besar harapan kami agar komunitas guru penggerak ini mendapat tempat, mendapat ruang, mengisi relung hati pemimpin dan pemegang kebijakan di Kabupaten Lobar. Karena guru penggerak ini menjadi salah satu terobosan transformatif di dunia pendidikan” pungkasnya. (Diskominfotik/Ria/Fian).

1 4 5 6 7 8 70