Gunungsari, 22 Maret 2018. Pelatihan teknis tematik peternakan Angkatan XVIII bagi petani peternak se Kabupaten Lombok Barat digelar di UPT Pertanian Kecamatan Gunungsari, Kamis (22/3) lalu. Pelatihan ini dijadwalkan berakhir Senin (26/3) mendatang. Pelatihan yang baru pertama kali dilakukan ini difasilitasi Kementerian Pertanian RI melaui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang, NTT.

Ketua penyelenggara kegiatan Drs. Petrus Nenu menjelaskan, setelah pelatihan ini berakhir para diharapkan peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta komponen kerja di kelompok tani masing-masing. Pesertapun nantinya diharapkan dapat menangani masalah-masalah yang dihadapi guna meningkatkan populasi ternak sapi atau kerbau.

Petrus menambahkan, kurikulum pelatihan terdiri dari kebijakan program Sapi Induk Wajib Bunting (SIWAB), Moral Etika, Kelayakan Akseptor IB, pakan ternak berupa jenis-jenis pakan, pengolahan pakan ternak, pemberian pakan dan pengawetan pakan. Kecuali itu materi lainnya juga diberikan seperti pengelolan reproduksi, recording dan pembuatan katu ternak, pemeriksaan dan sleksi IB, gangguan reproduksi, sinkronisasi IB dan rencana tindak anjut dari pelatihan.

Narasumber pada pelatihan ini berasal dari Dinas Pertanian Lombok Barat, BBPP Kupang dan alumni Bimtek peternakan mendukung Program Penguatan SIWAB. “Peserta sebanyak 30 orang dari para petani peternak se Lombok Barat yang telah diusulkan Dinas Pertanian Lobar. Fasilitator pelatihan Ir. Ali Sadikin, L. Zuliadi, SKH, Dinas Pertanian Lobar dan BPP Kupang,” tukas Petrus. (her-Kominfo)