Giri Menang, 17 Februari 2020 – Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid, M.Si menekankan tahun 2020 merupakan awal perjalanan baru sebagai sebuah refleksi perjalanan setahun sebelumnya (2019, red). Tahun baru hendaknya bisa dijadikan lebih baik dari tahun sebelumnya. Tahun baru hendaknya bisa dijadikan tongak baru bagi segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk selalu bersemangat dalam bekerja dan menuntaskan pekerjaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Pada Apal Paripurna di halaman Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (17/2/2020) Bupati diwakili Sekda Lobar H Baehaqi yang bertindak sebagai Inspektur Upacara menandaskan, tahun ini Pemda sudah mulai melaksanakan Program Setda Menyapa OPD dan Pemda menyapa Desa.

Dijelaskan, masing-masing OPD dan Desa akan didatangi secara bergiliran. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan disiplin PNS sekaligus sinkronisasi program. Untuk mewujudkan harapan yang profesional dan terdepan dalam melayani maka kata kuncinya adalah disiplin. Disiplin adalah sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar, karena siapapun di muka bumi ini dalam sejarahnya tidak ada yang berhasil tanpa disiplin.

“Semoga program kita ini menjadi motivasi untuk meningkatkan disiplin sekaligus mensinkronkan program. Saya juga berharap kedisiplinan pegawai bukan ditunjukkan hanya pada hari H dilaksanakannya Setda Menyapa OPD di instansi tertentu, tetapi haruslah berkesinambungan,” harapnya.

Baehaqi juga mempertegas terkait program Pemkab Menyapa Desa. Tujuan dari program ini adalah untuk sosialisasi, silaturrahmi, dan mendekatkan pelayanan, supaya pemerintah desa juga merasa diperhatikan oleh Pemkab. Tentu saja, tujuan lainnya juga, sebagaimana Setda Menyapa OPD, adalah untuk meningkatkan disiplin aparat di desa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatnya.

“Mudah-mudahan dengan kesungguhan ikhtiar yang kita lakukan ini, khususnya dalam meningkatkan disiplin, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan semakin baik. Dan tentunya ini akan bermuara pada tercapainya cita-cita pembangunan kita yakni Terwujudnya Masyarakat Lombok Barat Yang Amanah, Sejahtera dan Berprestasi dengan Dilandasi Nilai Patut Patuh Patju,” tutupnya.