Akibat ekstrimnya cuaca di laut beberapa bulan terakhir, mengakibatkan penduduk nelayan di Lombok Barat (Lobar) terpaksa harus menghentikan aktivitas melautnya. Situasi tersebut berdampak bagi kurangnya kebutuhan nelayan, terutama keperluan pangan.

Untuk mengantisipasi dampak tersebut, Kamis (28/2) pagi tadi, Pemkab Lobar menyerahkan bantuan berupa Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang disalurkan melalui kantor Dinas Sosial Nakertrans Lobar. Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Istiqlal, Dusun Cemare, Desa Lembar Selatan Kecamatan Lembar. Rencananya, CBP tersebut diperuntukkan bagi warga nelayan Lobar yang terkena bencana iklim yang tidak menentu

Bupati Lobar, H.Zaini Arony, pada kesempatan tersebut berkenan menyerahkan secara simbolis berupa CBP sebanyak 19.514 Kg. yang diperuntukkan bagi 2.157 KK atau 6.934 jiwa.

Kepala Dinas Sosial Nakertrans Lobar, Lalu Surapati merinci, penyebaran CBP ini diawali dari kecamatan Batulayar. Kecamatan ini memperoleh 6.512 Kg diperuntukkan bagi 677 KK. Jumlah ini menyebar untuk masyarakat desa Meninting, Senteluk, Batulayar dan Sengigi. Berikiutnya di kecamatan Labuapi, dengan sasaran sebanyak 113 KK (407 jiwa) sebesar 1.139 Kg. Khusus untuk kecamatan Lembar, kata Surapati, diberikan kepada 662 kk (1.491 jiwa) sebesar  4.174 kg yang diperuntukkan bagi masyarakat desa Lembar, Lembar Selatan, Labuan Tereng dan Sekotong Timur.

Untuk kecamatan Sekotong memperoleh CBP sebesar 6.666 Kg. dengan sasaran 609 KK (2.381 jiwa). Jumlah CBP ini diperuntukkan bagi warga desa Cendi Manik, Sekotong Tengah, Sekotong Barat, Pelangan, Batu Putik, Gili Gde dan desa Buwun Mas.

Rencananya, penyerahan CBP, secara simbolik akan dilaksanakan di dua titik. Untuk wilayah Selatan, diberikan kepada masyarakat kecamatan Labuapi, Gerung, Lembar, Sekotong dan Labuapi bertempat di desa Lembar Selatan Kecamatan Lembar. Sementara di titik lain untuk wilayah Utara, pada hari yang sama, bertempat di dusun Montong, desa Meninting kecamatan Batulayar

Di tempat yang sama, Bupati Lobar, H.Zaini Arony dalam arahannya mengatakan, pembangunan secara khusus di desa Lembar Selatan tetap menjadi prioritas. Tahun sebelumnya, wilayah dusun Cemare yang menjadi bagian dari desa Lembar Selatan, telah mendapatkan revitalisasi jembatan, jalan dan sarana lain yang mendukung ekonomi masyarakat. Di dusun ini juga, kata Zaini, akan dikembangkan sebagai salah satu tempat tujuan wisata baru. “Tujuan wisata baru ini telah kita kembangkan di Cemare, Kuranji, Gunung Jae dan Sengigi”, pungkas Zaini. (L.Pangkat Ali)