pertaGiri Menang, 28 September 2016 – Dengan menguatnya isyu krisis energi dan dalam rangka pengentasan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, melalui Dinas Pertambangan dan Energi sedang getol mengkampanyekan pemanfaatan energi terbarukan sebagai alternatif pemecahan masalah.

Dengan basis pada rumah tangga, program tersebut menyasar pada jenis energi alternatif yang ada di lingkungan masyarakat. Program Pemanfaatan Biogas menjadi salah satu terobosan di SKPD yang dipimpin oleh Bapak Budi Dharmajaya bekerja sama dengan HIVOS (lembaga dari Belanda bidang lingkungan ) melakukan sosialisasi dan Bintek pemanfaatan Biogas di Dusun Bantir Desa Banyu Urip Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat, Rabu (28/9/2016).

Program Pemanfaatan Biogas ini dilaksanakan berdasarkan MoU antara Pemda Lobar dengan HIVOS Pada tanggal 17 April 2016 lalu. Dalam kegiatan tersebut masyarakat diajarkan bagaimana memanfaatkan Biogas Kotoran ternak terutama sapi menjadi bahan bakar untuk memasak, sumber energi listrik dan pupuk organik buat tanaman. Untuk diketahui bahwa saat ini Distamben memiliki 99 unit program biogas.Hal ini juga terkait dengan Penempatan Desa Mandiri Energi yang tersebar di tiga wilayah yakni Pembangkit Tenaga Surya di Sekotong Tengah, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro di Sedau dan Biogas di Bantir yang saat ini menjadi lokasi pelatihan dan bintek. (budi/humas)