Lobar Optimis Pertahankan Predikat Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi NTB

Giri Menang, Jum’at 27 September 2019 – Tahun ini Lombok Barat ditunjuk sebagai tuan rumah perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 28 tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini tentunya menambah rasa optimis semua pihak bahwa Lombok Barat mampu bersaing dan meraih juara umum kembali. Keoptimisan ini disampaikan Kepala Kemenag Lombok Barat H. Jaelani Salam pada pelepasan kontingen Lombok Barat untuk MTQ XXVIII, Jum’at (27/9/2019) di Masjid Tripat Kantor Bupati Lombok Barat.

“Terlihat sekarang wajah adik-adik kita ini cerah ceria, berarti ada harapan besar untuk kembali meraih juara umum tahun ini,” harap Jaelani.

Seperti kita ketahui, dalam gelaran MTQ sebelumnya di Bima, Kabupaten Lombok Barat berhasil keluar sebagai juara umum dengan mengoleksi 70 medali dari seluruh cabang lomba yang ada.

Pada gelaran MTQ tingkat provinsi tahun ini, Lombok Barat mengutus 56 orang peserta yang terdiri dari 28 peserta putra, dan 28 peserta putri untuk mengikuti 8 cabang mata lomba.

Faqih Muzaddid (12) merupakan peserta termuda yang akan mengikuti cabang tilawah kategori anak-anak mengaku sudah mempersiapkan diri untuk MTQ ini.

“Selain di tempat latihan, saya juga tetap latihan tilawah di rumah, sama olahraga,” tuturnya.

Siswa kelas 6 Sekolah Dasar asal Dusun Pelowok, Desa Kediri Lombok Barat ini juga merupakan peraih juara 1 pada Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat Kabupaten kategori anak-anak yang diselenggarakan tahun kemarin di Kecamatan Kuripan.

Persiapan maksimal tentunya sudah dipersiapkan oleh semua pihak terkait, terutama dari para peserta dan pelatih yang telah mengadakan training centre (TC) dari sejak 2 Agustus lalu. Evaluasi sampai uji publik di dua pondok pesantren di Lombok Barat pun telah dilalui para calon peserta MTQ kali ini.

Di tempat yang sam, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun memberikan semangat dan nasihat kepada para calon peserta. Sumiatun berpesan agar semua peserta tetap menjaga kesehatan dan kekompakan.

“Ini tidak kalah penting, kalian juga harus jaga kesehatan, jaga kekompakan dan terus berlatih sekeras-kerasnya sampai nanti bisa tampil maksimal saat lomba”, pesannya.

Di akhir acara wakil bupati juga menjanjikan bonus bagi peserta yang berprestasi pada ajang MTQ ke 28 tingkat provinsi ini.

Lobar Siap Gelar MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB

Giri Menang, Diskominfotik – Kabupaten Lombok Barat telah ditetapkan sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang ke-28. Berbagai persiapan telah dilaksanakan oleh Juara Umum MTQ ke-27 saat diselenggarakan di Bima dua tahun lalu.

Di antaranya, lapangan yang berada di kompleks Kantor Bupati Giri Menang sudah disulap untuk menjadi arena utama pembukaan yang rencananya akan dibuka langsung oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat Zoelkifliemansyah pada Kamis malam tiga Oktober mendatang.

Demikian pula beberapa ruas jalan menuju lokasi arena utama, mulai dari Bundaran Giri Menang sudah nampak kemeriahan umbul-umbul, spanduk, baliho, dan bahkan lampion warna merah dengan tulisan aksara tionghoa.

Hasil pantauan lapangan,  persiapan juga nampak dilakukan oleh masyarakat dan beberapa masjid yang ditetapkan sebagai lokasi lomba.

“Masih tersisa dua hari untuk persiapan acara MTQ. Mari sama-sama kita sukseskan, terutama kebersihan di jalur utama dan ke arena majelis,” terang Ketua Panitia Pelaksana Daerah yang sekaligus merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat, H. Moh. Taufiq di Bencingah, Minggu (29/9/2019).

Selain di Kompleks Kantor Bupati, lokasi lomba atau arena majelis juga ditetapkan di beberapa titik lokasi. Di antaranya adalah Masjid Baital Atiq Gerung, Masjid Al-Haya’ Perumda, SMAN 1 dan SMAN 2 Gerung, MAN Lombok Barat, Pondok Pesantren Nurul Hakim dan Pondok Pesantren Al-Islahuddiny Kediri, dan SKB Gunung Sari.

Taufiq berharap seluruh masyarakat bisa terlibat memeriahkan MTQ tersebut.

“Untuk kita di Lombok Barat, sukses yang ingin kita raih itu ada dua, yaitu sukses sebagai tuan rumah dan sukses mempertahankan predikat Juara Umum,” terang Taufiq.

Taufiq pun meminta agar masyarakat Lombok Barat ikut memeriahkan MTQ ini.

“Untuk masyarakat, datang berbondong-bondong ke semua majlis. Jaga kebersihan dan jaga kenyamanan untuk kita semua karena kita ingin menjadi tuan rumah yang bauk untuk menerima kehadiran semua kafilah,” pinta Taufiq.

Ada yang unik dalam rencana pawai ta’aruf yang rencananya digelar Kamis pagi (3/10/2019).

“Kita akan menonjolkan toleransi dan saling menghargai perbedaan saat pawai. Insya Allah saudara kita umat agama lain akan ikut memeriahkan. Lampion yang ada menghias ruas jalan dan arena, itu sumbangsih dari saudara kita yang dari Tionghoa. Ini bukti Islam itu rahmatan lilaalamien,” ujar Taufiq bangga.

Dalam MTQ, seluruh Kabupaten/ Kota se Provinsi Nusa Tenggara Barat mengirimkan kafilah pesertanya. Mereka akan tinggal secara terpencar di berbagai tempat. Untuk kafilah Lombok Barat ditetapkan di Gedung Zainul Hafidz Aik Ampat, Kota Mataram dan KLU di Hotel Lombok Garden, Kota Bima di Hotel Pratama, KSB di Hotel Widyawisata Gomong, Kabupaten Bima di Rumah H. Zainuri Dasan Geres, Kabupaten Lotim dan Sumbawa di Hotel Puri Indah Gebang, Lombok Tengah di BTN Perumda Gerung, dan Dompu di Hotel Arum Jaya. Tercatat paling sedikit 1100 orang kafilah dan kontingen akan memeriahkan gelaran dua tahun sekali itu. Mereka akan beradu dalam 48 mata lomba.

Harapan Gubernur NTB pada MTQ 28 Provinsi NTB di Lombok Barat

Mataram, Kominfotik-Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah menyatakan, Rasulullah SAW telah mewariskan Al-Qur’an dan Al-Sunnah serta menjadi contoh hidup dan pengamalan Al-Qur’an.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat,saya menyampaikan terima kasih yang sangat mendalam kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Barat yang telah mempersiapkan pelaksanaan kegiatan Musabaqah Tilawal Qur’an (MTQ) XXVIII Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019 dengan baik,” kata Gubernur.

Gubernur berharap, agar segenap anggota ka?lah dari seluruh Kabupaten/Kota se Nusa Tenggara Barat menjadikan kegiatan MTQ ini sebagai momentum untuk lebih memantapkan persatuan dan kesatuan, serta komitmen umat islam NTB untuk secara konsisten mendalami kitab suci Al-Qur’an yang merupakan sumber motivasi,penuntun, dan rahmat bagi seluruh alam serta bersama-sama mensukseskan program unggulan Pemerintah Provinsi NTB.

“Untuk tahap awal melalui program Zero Waste(Bebas Sampah) diawali dari lingkungan sendiri. Selamat mengiku Musabaqah Tilawal Qur’an (MTQ) XXVIII Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019. Serta memperoleh prestasi terbaik yang membanggakan daerah masing-masing. Semoga Allah SWT,” kata  Zulkie?imansyah. (her)

Fauzan Khalid : Selamat Datang Kafilah MTQ ke-XXVIII Tingkat Provinsi NTB

Gerung, Kominfotik- Bupati Lombk Barat H Fauzan Khalid, S.Ag, M.Si dipilihnya Lombok Barat sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawal Qur’an (MTQ) XXVIII Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2019, merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan.

“Untuk itu kami mengucapkan terima kasih yang dak terhingga atas penunjukan ini. Secara formal, MTQ merupakan ajang lomba berbagai cabang yang diperlombakan. Namun secara substansial MTQ memiliki makna mendalam sebagaimana tersurat dalam makna unsur dan warna LPTQ. Bunga kapas merekah segi lima, misalnya, merepresentasikan kesejahteraan jasmani-rohani berlandaskan Pancasila; dan warna putih untuk kapas mere?eksikan keikhlasan dan kesucian hati,” kata Bupati Lombok Barat dalam pernyataan menyambut gelar MTQ ke XXVIII Provinsi NTB yang dipusatkan di Lombok Barat

Orang nomor satu diGumi Patut Patuh Patju ini juga menyatakan, Musabaqah Tilawal Qur’an bukan hanya sekedar lomba tetapi yang lebih penting adalah aplikasi al-Qur’an dalam kehidupan nyata. “Professor M. Quraisy Shihab mengislahkannya dengan ‘membumikan al-Qur’an’. Hal ini bermakna bahwa al-Qur’an bukan hanya disakralkan dalam bentuk dan diyakini kebenaran isinya tetapi juga bagi seorang Muslim harus bisa menjadi akhlak berbuat dan berngkah laku dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Ia menambahkan, dalam tataran ilmiah, al-Qur’an bisa menjadi inspirasi penelitian mengungkap sejumlah kebenaran ilmiah yang tersirat di dalamnya sebagaimana yang banyak dilakukan ilmuwan akhir-akhir ini. Bagi para peserta MTQ, khususnya generasi muda, MTQ merupakan ‘kendaraan’ movasi untuk lebih mencintai dan mempelajari kitab sucinya. Diharapkan, spirit al-Qur’an akan melekat di hati para generasi muda dan diaplikasikan dalam kehidupan yang nyata, sebagaimana dicontohkan Rasulallah bahwa akhlak beliau adalah al Qur’an.

Kepada seluruh peserta MTQ Tingkat Provinsi NTB XXVIII Tahun 2019, para ka?lah, dewan hakim, media, tokoh agama, seluruh kepala daerah se-Nusa Tenggara Barat, serta seluruh pihak yang terlibat, atas nama Pemerintah dan masyarakat Gumi Patut Patuh Patju Lombok Barat, saya ucapkan selamat datang di Lombok Barat. Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada pengurus LPTQ dan  pania penyelenggara yang telah bekerja ekstra keras menyiapkan tempat dan berbagai fasilitasnya, sehingga MTQ Tingkat Provinsi NTB XXVIII Tahun 2019 bisa berjalan sesuai yang diharapkan. (her)

Kafilah MTQ Lobar, Mantapkan TC

Gerung, Kominfotik-Target sukses tuan rumah dan sukses prestasi menjadi mimpi besar Tim Kafilah asal Lombok Barat pada pelaksanaan MTQ ke 28 yang akan dimulai dari tanggal 2-9 Oktober 2019 mendatang dipusatkan di halaman depan Kompleks Pemerintahan Kabupaten Lombok Barat yang juga sekaligis dijadikan arena utama penyelenggaraan MTQ yang berlangsung hingga seminggu ke depan.

Tidak ingin membuang waktu, apalagi kesempatan yang terbilang sangat limit ini, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Lombok Barat terus memantapkan diri melalui Training Center (TC) tahap akhir dari tanggal 25-27 September 2019 yang dipusatkan di Pondok Pesantren Zainul Hafizin, Aik Ampat, Kelurahan Dasan Geres, Kecamatan Gerung.

Menurut H Safarudin Penanggungjawab Harian TC MTQ XXVIII Provinsi NTB Kafilah Lombok Barat, sisa waktu yang tinggal hitungan hari menjelang pelaksanaan hari H MTQ ini, pihaknya sesuai arahan Bupati Lombok Barat untuk tetap memastikan dan semakin memantapkan latihan untuk agar terjadi peningkatan yang lebih baik baik dari sisi kualitas materi yang akan dilombakan maupun dari sisi mentalitas para kafilah untuk tampil percaya diri pada MTQ tersebut.

Pantauan Reporter media ini, Kamis (26/9) menunjukkan para kafilah dari berbagai mata lomba yang akan diturunkan pada MTQ tersebut tengah giat berlatih dipandu oleh para pelatih pada setiap canag yang dilombakan.

Tahapan TC terakhir ini juga semakin dimantapkan dengan dilakukannya uji public (tes kemampuan) bagi para kafilah Lombok Barat ke sejumlah Pondok Pesantren Populer yang ada di wilayah Lobar seperti Ponpes Al-Aziziyah Kapek, Gunungsari, Ponpes Yusuf Abdussatar Kediri, Ponpes Nurul Hakim dan Ponpes AL-Islahudiny Kediri dan lainnya.

“Harapan kita pada MTQ kali ini dengan dukungan moril dan doa dari masyarakat Lombok Barat, kafilah MTQ asal Lobar mampu meraih juara umum kembali sebagaimana perolehan yang sama pada MTQ sebelumnya di Kabupaten Bima,” ungkap Pimpinan Ponpes Zainul Hafizin TGH. Ilham. (her)

1 2 3 4