Assalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Sdr. Ketua, Wakil Ketua dan Para Anggota DPRD Kab. Lombok Barat.

Yth.   Sdr. Wakil Bupati Lombok Barat.

Yth.   Sdr. Forum Koordinasi Pimpinan daerah Kabupaten Lombok Barat.

Yth.   Sdr. Sekretaris Daerah, para Asisten Sekda, Kepala Badan,  Kepala Dinas, Kepala Kantor, dan Kepala Bagian dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Yth.   Sdr. Pimpinan Partai Politik, Tokoh Masyarakat, Organisasi Masyarakat, Para Alim Ulama, dan Generasi Muda.

Yth.   Sdr. Camat dan kepala desa se-Kabupaten Lombok Barat yang sempat hadir

Yth.   Sdr. Para Insan Pers, baik media cetak maupun media elektronik yang hadir, serta  hadirin yang berbahagia.

Marilah kita memanjatkan puji dan syukur Kehadirat Allah Tuhan Yang  Maha Kuasa yang telah memberikan limpahan rahmat dan karunia-Nya  sehingga pada hari ini kita masih diberikan kesehatan, kekuatan dan kesempatan untuk dapat hadir di ruangan ini dalam acara Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun sidang 2014 dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Barat yang ke-56. Semoga kita selalu mendapat bimbingan, hidayah dan lindungan-Nya sehingga kita mampu melanjutkan pembangunan di Gumi Patut Patuh Patju.

Mengawali penyampaian pidato dalam rangka HUT Lombok Barat ke-56 pada kesempatan yang baik ini, perkenankan saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak baik pimpinan maupun anggota dewan yang terhormat, aparatur pemerintah, tokoh masyarakat, alim ulama dan cendekiawan serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lombok Barat yang telah mendorong terbangunnya suasana kondusif di Gumi Patut Patuh Patju. Karena dalam suasana yang aman, tentram, damai dan demokratis inilah kita dapat melaksanakan tahapan pembangunan daerah kita dengan sebaik-baiknya selama 5 tahun terakhir sejak saya diberikan amanah memimpin Kabupaten Lombok Barat.

Selanjutnya saya perlu menyampaikan rasa bangga dan bahagia kita selaku masyarakat Lombok Barat yang telah mampu mensukseskan satu Agenda Nasional pada tanggal  9 April 2014 yaitu Pemilihan Umum Anggota Legislatif yang telah  berlangsung aman, damai, lancar dan tertib. Ini membuktikan bahwa seluruh elemen masyarakat Lombok Barat telah matang dan dewasa dalam membangun fatsun politik yang santun, beretika dan penuh keberadaban.

Saya mencatat penyelenggaraan pemilihan legislatif tahun ini berjalan sesuai dengan harapan kita semua. Kepada kawan-kawan legislatif yang terpilih kembali, walaupun kita masih menunggu keputusan final KPU, saya mendahului  mengucapkan selamat. Sebaliknya kepada kawan-kawan yang saat ini mungkin tidak terpilih saya ingin sampaikan bahwa di depan Saudara terbentang luas ladang pengabdian, terhampar lebar ruang berkarya demi kemajuan daerah kita tercinta Kabupaten Lombok Barat ini.

Sebagaimana pernah saya sampaikan pada beberapa kesempatan sebelumnya, jika kita bekerja keras dengan konsepsi yang benar dan platform cerdas terlebih lagi terselip keikhlasan berbakti dan mengabdi untuk kepentingan orang banyak, saya yakin dan pasti Allah akan memberikan jalan terbaik bagi pilihan pilahan hidup kita. Menjadi anggota legislatif hanyalah salah satu dari berbagai opsi untuk mendarmabaktikan diri pada bangsa dan negara ini.

 

SIDANG DEWAN YANG SAYA HORMATI,

Seiring berjalannya waktu, beredar dan berputarnya dimensi kehidupan, bulan dan tahun berganti, tidak terasa pada hari ini saya sudah berada pada minggu terakhir dari 260 minggu pengabdian saya di Kabupaten Lombok Barat, sejak saya diamanahkan pada tanggal 23 April 2009 yang lalu sebagai Bupati Lombok Barat. Insya Allah minggu depan tepatnya 23 April 2014 saya akan memulai minggu pertama dalam lima tahun perjalanan ke depan memimpin lagi daerah ini.

Sebuah sunnatullah tentu telah menggariskan semua ini sehingga kita sempat  berada di dalam satu domain besar bernama pemerintahan, saya memipin eksekutif dan kawan-kawan berada di legislatif. Melalui kesempatan terhormat ini, sekilas saya akan mengajak semua hadirin untuk melakukan kilas balik (flash back) penyelenggaraan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Barat yang selalu kita rayakan pada tanggal 17 April  setiap tahun, sekaligus menyampaikan konsepsi berfikir dan paradigma  yang kita kembangkan dalam konteks pembangunan dan pemerintahan selama 5 tahun terakhir ini.

 

HADIRIN  PARA TAMU UNDANGAN DAN SIDANG DEWAN YANG SAYA HORMATI,

Sejak tahun pertama pemerintahan ini, saya telah bertekad untuk memulai  lembaran pemerintahan dan pembangunan dengan spirit bersama untuk bangkit dari keterpurukan dengan mengajak semua kita menambah laju atau kecepatan dalam bekerja dalam  membangun daerah ini.  Maka dalam satu tahun perjalanan, kita  masih melakukan konsolidasi internal dan memberikan penguatan, intervensi serta merubah paradigma berfikir kita (paradigm shift) dengan selalu mengingatkan pada satu kata kunci kemajuan yaitu “Change“ atau perubahan.

Karena kita menyadari bahwa perubahan secara individu ataupun kolektif pada pola fikir (mindsetting) dan perubahan paradigma atau cara memandang kehidupan akan sangat menentukan arah dan orientasi kita dalam bekerja dan membangun daerah ini. Karena itu, sebagai konsekuensi logis dari perubahan tersebut diperlukan kemampuan yang cerdas dan cermat dalam memandang diri dan lingkungan kita, mengenali kemampuan dan kelemahan yang kita miliki, mendayagunakan potensi dan kesempatan yang ada melalui perencanaan yang akurat dan terukur.

Ciri pertama dari sebuah perubahan adalah mampu mengenal dan memahami secara mendalam dari mana kita memulai (point of departure) dan titik mana yang kita tuju (point of arrival). Tema besar sebagaimana yang sudah sering kami paparkan dalam berbagai kesempatan dengan satu kata kunci yaitu perubahan sesungguhnya diilhami oleh sebuah kenyataan bahwa Kabupaten Lombok Barat selama ini secara realitas masih jauh ketinggalan dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Oleh karenanya dengan mengusung icon Lombok Barat Bangkit maka kami yakin akan ada semacam daya dorong (driving force) atau motivasi dari seluruh pemangku kepentingan (share holder) pembangunan di daerah ini untuk berpacu membangun daerah ini dengan bekerja cepat, lebih cerdas dan giat dari periode sebelumnya sehingga terjadi percepatan (akselerasi) dalam berbagai sektor termasuk sektor pelayanan publik. Selama satu tahun perjalanan ini kita telah mampu meletakkan pondasi, arah dan orientasi pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Lombok Barat.

 

SIDANG DEWAN YANG SAYA HORMATI,

Kini Kabupaten Lombok Barat telah berusia 56 tahun. Lima puluh enam tahun adalah rentang panjang dari sebuah perjalanan karena penuh dengan romantika dan dinamika sejarah. Sebuah kabupaten yang dulu sangat besar, luas dan superior kini telah menjelma menjadi kabupaten yang masih dalam etape pencarian kembali identitas dan jati dirinya setelah dua kali melahirkan daerah baru, yakni Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Utara. Dalam konteks pencarian kembali identitas Lombok Barat inilah maka peringatan Hari Ulang Tahun Ke-56 ini menjadi sangat bermakna.

Memperingati Hari Ulang Tahun secara filosofis bermakna retrosfektif yaitu dengan sebuah peringatan Hari Ulang Tahun kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah dan sebuah masa lalu adalah fondasi yang sangat bernilai sebagai referensi menapaki masa kini dan masa depan. Introspektif artinya peringatan Hari Ulang Tahun kita jadikan sebagai sarana mawas diri atau introspeksi diri. Dengan demikian setiap etape perjalanan kehidupan ini selalu bermakna karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan ke depan.

Prospektif artinya melalui perayaan Hari Ulang Tahun kita berupaya mendesain atau merancang sebuah formulasi masa depan berlandaskan realita dan dinamika kekinian tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah di masa lalu. Sebagai masyarakat Lombok Barat kita wajib bersyukur dengan menjadikan hari kelahiran Lombok Barat sebagai sebuah inspirasi dan motivasi untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan daerah ini dengan karya dan prestasi, lalu kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan ke depan dengan kerja-kerja produktif demi meraih cita-cita dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Eksistensi, prestasi dan kreasi  pemerintah dan masyarakat Lombok Barat adalah wujud rasa cinta dan rasa memiliki kita kepada daerah ini sebagaimana terukir indah dalam tema peringatan HUT Kabupaten Lombok Barat ke 54 tahun 2012 lalu yaitu “Aku Cinta Lombok Barat“.  Tema ini telah menginspirasi semua pihak untuk bersama- sama mengukir dan memaknai sejarah kehidupan dan kebangkitan kembali Kabupaten Lombok Barat dalam rangka meraih Kemajuan, Kemandirian dan Kemartabatan masyarakatnya.

 

SIDANG DEWAN YANG SAYA HORMATI,

Kini identitas dan simbol kebangkitan Lombok Barat sudah mulai terbentuk. Proses pembangunan sedang menuju momen Peneguhan kembali Identitas dan eksistensi diri. Melalui icon “Lombok Barat Bangkit“ pemerintah dan masyarakat bersatu dalam irama langkah yang padu membangun daerah ini dengan kekuatan dan keunggulan yang dimiliki, bersama-sama bekerja dan bekerja sama bahu-membahu untuk kepentingan masyarakat dan warga Lombok Barat. Cita-cita mewujudkan impian Maju, Mandiri, Bermartabat pelan namun pasti menjelma menjadi nyata.

Slogan tersebut tidak hanya indah dalam retorika dan harapan, tapi mulai mewujud dalam karya dan prestasi. Moto dan slogan ini telah menjadi semacam motivasi memompa semangat kebersamaan dalam  membangun daerah. Spirit untuk senantiasa membangun kebersamaan inilah yang menjadi alasan kuat Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat  menjadikan “Bersama, Kita membangun Lombok Barat“ sebagai tema Peringatan HUT Lombok Barat ke 54 tahun 2013 lalu.

Secara filosofis konsep BERSAMA bermakna membangun ko–eksistensi, artinya saling mengakui dan menghormati keberadaan, potensi, peran dan kiprah kita masing-masing. Manifestasi dari pengakuan ini adalah terbangunnya sense of solidarity dan semangat toleransi sesama warga masyarakat yang berbeda-beda namun hidup dan berkembang dalam satu daerah yang sangat kita cintai yakni kabupaten Lombok Barat.  Dari manapun asal dan keturunan kita, apapun keyakinan dan bahasa daerah kita, yang harus  kita junjung bersama adalah kita hidup dan bekerja di Kabupaten Lombok Barat dan kita memiliki  kesempatan yang sama untuk berperan, berkiprah dan berkontribusi sesuai dengan potensi dan profesi kita masing masing.

BERSAMA juga berarti konvergensi, yakni mampu menggabungkan kekuatan dan kesamaan dan tidak mempertajam perbedaan. Dalam perspektif membangun daerah, kita yakin bahwa kita menjadi semakin kuat ketika kita mampu membentuk dan membangun sinergi. Kita tidak mungkin membangun daerah ini ketika kita memiliki pikiran sendiri-sendiri tanpa melakukan konvergensi, baik dalam satu institusi maupun antar instansi. Bahkan dalam spektrum yang lebih luas konvergensi antar kabupaten juga harus terbentuk sehingga menghasilkan sebuah integrated developmet zone.

Makna selanjutnya dari konsep BERSAMA adalah kolaborasi yakni kerjasama yang intensif dengan memadukan semua potensi kolektif untuk mencapai muara atau tujuan yang sama. Dalam konteks saat ini, kita sangat menyadari bahwa membangun daerah memerlukan kemampuan untuk mengembangkan kemitraan dan kolaborasi dengan berbagai pihak baik dalam skala lokal, regional maupun nasional. Sejarah kemajuan dan kebesaran peradaban bangsa manapun juga terbentuk karena terbangunnya kekuatan kolektif dan kemampuan melakukan kolaborasi dan kooperasi.

Dalam perspektif membangun KEBERSAMAAN tersimpul makna bahwa kalau ada komponen lain di daerah ini yang selalu alergi dalam membangun team working atau sinergi dan senantiasa mencibir ketika ada karya bersama yang kita banggakan sebagai bentuk pencarian kembali identitas dan eksistensi daerah ini maka cepat atau lambat mereka akan tergusur dalam putaran waktu dan sejarah akan mencatat mereka sebagai bagian dari kafilah yang sekedar berlalu menghabiskan waktu tanpa pulang membawa hasil.

 

SIDANG DEWAN YANG SAYA HORMATI

Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka peringatan ulang tahun ke-56 Kabupaten Lombok Barat pada tahun 2014 ini, merupakan sidang Paripurna ke-3 dalam masa kepemimpinan kami. Oleh karena itu dalam kesempatan ini kami akan sampaikan sekelumit tentang dinamika terkini pemerinatahn dan pembangunan Kabupaten Lombok Barat inklusif di dalamya perkembangan masyarakat.

Dari perspektif berfikir global kita menyaksikan bahwa dewasa ini disadari atau tidak, dalam realitasnya masyarakat kita semakin maju dan cerdas selain merupakan buah dari dinamika pembangunan, juga merupakan dampak langsung dari keterbukaan informasi dan penetrasi budaya termasuk perkembangan luar biasa dalam bidang sains dan tehnologi. Masyarakat dapat belajar sendiri dan mengetahui apa yang terjadi di daerah lain tentang hal-hal yang positif mengenai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan sehingga tidak mustahil masyarakat menuntut agar kemajuan itu dapat segera diterapkan dan diwujudkan di Gumi Patut Patuh Patju.

Berangkat dari pemikirian tersebut, pemerintah daerah dan segenap jajarannya harus cepat tanggap (responsif) dan berlari lebih cepat lagi untuk mengimbangi kemajuan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Apa yang direncanakan dan yang telah dilakuakan pemerintah saat ini, kiranya dapat kita bingkai dalam satu pemahaman dan keyakinan bersama bahwa pembangunan yang dilaksakan saat ini harus memberi manfaat yang lebih besar bagi generasi kini maupun yang akan datang. Kondisi ini membutuhkan perhatian untuk  melihat tantangan pembangunan di masa depan dengan melakukan intervensi kebijakan maupun program pembangunan yang pro pada kebutuhan rakyat.

Segala kapasitas dan daya, energi dan potensi yang kita miliki  dikerahkan untuk mewujudkan tujuan yang telah kita tetapkan. Seluruh komponen masyarakat dan pemangku kepentingan harus bersama-sama berada dalam satu barisan yang kompak bekerja dan berkarya demi daerah tercinta Kabupaten Lombok Barat. Dalam konteks inilah kita sepakat bahwa Tema Peringatan HUT Kabupaten Lombok Barat ke-56 tahun 2014 ini adalah  “Untukmu Lombok Baratku“.

Untukmu Lombok Baratku mengekspresikan kesungguhan hati dalam upaya bersama membangun Lombok Barat berprestasi dalam segala bidang.

Untukmu Lombok Baratku adalah ungkapan sumpah dan janji untuk memepersembahkan yang terbaik bagi masyarakat dan Kabupaten Lombok Barat.

Untukmu Lombok Baratku adalah refleksi komitmen diri agar setiap diri pribadi masyarakat Lombok Barat senantiasa bekerja dan berkarya untuk mewujudkan Lombok Barat Unggul, Mandiri, Sejahtera Dan Bermartabat.

Masyarakat yang unggul ditandai dengan kemampuan berkompetisi di segala bidang, berakhlakul karimah, menguasai iptek, demokratis, dan tidak diskriminatif. Dalam upaya mewujudkan kemajuan ini, kita telah melakukan berbagai upaya pembangunan yang tidak hanya bersifat fisik material tapi juga mental spiritual. Pembangunan fisik berupa sarana pendidikan dalam jumlah yang prestisius berjalan seiring dengan pembangunan yang bersifat spiritualitas. Pembangunan Balai Zakat, Launching Mushaf Al-quran khas Gumi Patut Patuh Patju, dan silaturahmi keagamaan yang intensif kepada semua penganut agama yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pembangunan mental spiritual mendapatkan porsi yang semestinya. Dan hasil yang dicapai dari ikhtiar ini, selain kemajuan di bidang fisik, juga semakin terbinanya persaudaraan dan kerukunan hidup di tengah masyarakat kita yang heterogen, dan kedewasaan dalam berdemokrasi. Ini bisa terlihat dari tetap kondusifnya situasi Lombok Barat selama ini meski makin memudarnya kerukunan hidup secara nasional ditambah lagi dengan hiruk pikuk berbagai kegiatan politik yang berpotensi mengakibatkan instabilitas keamanan.

Adapun masyarakat yang mandiri adalah masyarakat yang tidak bergantung kepada orang lain. Caranya dengan meningkatkan etos kerja dan memanfaatkan potensi yang dimiliki baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia.  Salah satu upaya jangka panjang menuju kemandirian ini adalah dengan membangun sekolah-sekolah menengah kejuruan seperti SMK Pariwisata, Pertambangan, Kelistrikan, dan otomotif. Ini semua dimaksudkan agar putra-putri Lombok Barat kelak bisa memiliki skill yang nantinya dapat mereka pergunakan untuk mengelola sendiri sumber daya alam yang dimiliki. Atau dengan kata lain menjadi tuan di rumah sendiri. Ini tentu akan berdampak pada percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Masyarakat yang sejahtera adalah masyarakat yang mampu memenuhi kebutuhan hidup secara layak yang mencakup aspek sosial, budaya dan ekonomi.

Apabila keunggulan, kemandirian, kesejahteraan dapat tercapai barulah kita bisa menjadi masyarakat yang bermartabat, yaitu masyarakat yang memiliki jati diri dan harga diri. Semoga apa yang kita cita-citakan ini mendapat ridha dari Allah SWT. Amiin ya rabbal’alamiin.

 

Hadirin Para tamu Undangan dan Sidang Dewan yang Saya Hormati,

Akhirnya melalui peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Barat Ke 56 ini saya ingin sampaikan penghargaan dan apresiasi setinggi tingginya kepada seluruh jajaran dinas, instansi, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), pimpinan pondok pesantren, dan mitra terkait yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan berbagai even, kegiatan dan Lomba dalam rangka HUT LOMBOK BARAT KE 56 yang puncaknya akan ditutup dengan Malam Hiburan Rakyat pada tanggal 23 April di depan Bencingah Agung serta tanggal 26 April di Wilayah Kecamatan Batulayar.

Demikian yang dapat saya sampaikan atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah mengucapkan

SELAMAT HARI ULANG TAHUN ke-56  KABUPATEN LOMBOK BARAT.

BANGKITLAH LOMBOK BARATKU DAN JAYALAH  MASYARAKATKU.

 

Sekian dan terima kasih.

Wabillahi Taufiq Wal Hidayah

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

GIRIMENANG, 16 APRIL 2014

BUPATI LOMBOK BARAT


DR. H. ZAINI ARONY