Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melaksanakan peresmian dan serah terima Rumah Layak Huni (Mahyani) tahan gempa untuk keluarga yatim dan dhuafa tahun 2025 yang dilaksanakan di Dusun Beleka Desa Beleka Kecamatan Gerung kabupaten Lombok Barat, Jum’at 31 Januari 2025 Hadir dalam kegiatan ini PJ. Bupati Lobar H. Ilham. S.Pd .M.Pd, Ketua BAZNAS Lobar TGH. Muhammad Taisir Al Azhar Lc, S.Ag, MA, Direktur Islamic Relief Internasional UK Tufail Hussain Khan, CEO Islamic Relief Indonesia Nanang Subana Dirja, Asda II Lobar, Inspektur Inspektorat Lobar, Camat Gerung, Kepala Desa Beleka, Jajaran komisioner BAZNAS Lobar, Tokoh Agama Desa Beleka dan para mustahik penerima manfaat.
“Miskin bisa membuat orang menjadi tidak terdidik, miskin bisa membuat orang menjadi tidak sehat, miskin bisa membuat orang menjadi tidak dapat memenuhi segala kebutuhan hidupnya dengan layak, dan miskin membuat orang akhirnya tidak memiliki tempat tinggal yang layak,” jelasnya.
Ilham menambahkan, ada beberapa langkah yang dilaksanakan oleh pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan diantaranya adalah membantu masyarakat miskin dalam mengurangi pengeluarannya, memberikan bantuan sosial dalam bentuk sembako, membantu pendidikan agar memiliki skill dan keterampilan untuk tumbuh berkembang menjadi pribadi yang terampil dan mandiri. Ilham juga mengajak kita semua, baik pemerintah, NJO, dan semua lapisan masyarakat yang ada untuk bahu-membahu dalam membantu dan membasmi kemiskinan. “Kemiskinan ini harus diperangi, kemiskinan ini harus diberantas agar masyarakat dapat tumbuh dengan layak dan berkembang menuju kesejahteraan yang kita cita-citakan”, ujarnya.
Lebih lanjut Ilham mengatakan, kita patut bersyukur karena berkat kerjasama antara Baznas Lobar, Baznas Provinsi NTB, Islamic Relief Indonesia, Islamic Relief Internasional, pada kesempatan ini telah mampu membangun 12 rumah dengan standar kualitas yang lebih baik dan layak untuk di huni.
“Kita berharap semoga BAZNAS, Islamic Relief Indonesia dan Islamic Relief internasional dapat tumbuh dan berkembang menjadi organisasi yang dapat lebih luas lagi, sehingga jangkauan untuk membantu masyarakat miskin lebih luas juga.” pungkas Ilham.
Sementara itu Ketua Baznas Lobar dalam arahannya mengungkapkan rasa bahagianya yang sangat luar biasa atas kehadiran Mr.Tufail Hussain Khan dan Mr Abdul Basir yang jauh-jauh datang dari Birmingham, Inggris dalam rangka menyaksikan secara langsung peresmian dan pemberian bantuan rumah layak huni (Mahyani) di Lombok Barat. Dalam hal ini Baznas Lombok Barat bekerjasama dengan yayasan Islamic Relief Indonesia dan Islamic Relief Internasional yang berpusat di Birmingham, Inggris dan telah membangun 12 rumah layak huni di wilayah Lombok Barat. yang mana bentuk kerjasama adalah dalam bentuk penyaluran dana yakni Baznas menyalurkan Rp.35 juta dan Islamic Relief Rp. 35 juta, ditambah mereka yang mengisikan isi rumahnya Rp. 6 juta, sehingga nilai rumah Rp. 76 juta / unitnya, Ini merupakan bentuk kerjasama yang baik dalam membangun rumah layak huni untuk masyarakat yang kurang mampu, ungkapnya.
TGH. Taisir berharap semoga kerjasama pembangunan rumah layak huni ini terus bisa berlanjut dan diteruskan karena masih banyak di Lombok Barat ini orang-orang miskin sasaran Baznas yang belum memilki rumah layak huni. Dan semoga hasil pengumpulan zakat, infaq dan sedekah bisa melebihi dari target sebelumnya, yang mana di tahun 2024 Baznas Lobar mampu mengumpulkan dana dari hasil kerjasama dengan berbagai pihak dengan jumlah yang sangat signifikan Rp.10 500.000.000,- (Sepuluh Miliar Lima Ratus Juta Rupiah) dan sudah disalurkan sekitar Rp.9.500.000.000,- (Sembilan Miliar Lima Ratus Juta Rupiah).
“Semoga di tahun 2025 ini bisa melampaui target diatas, semakin besar yang Baznas Lombok Barat bisa kumpulkan maka semakin besar pula yang bisa Baznas berikan untuk masyarakat yang membutuhkan,” harapnya.
Pada kesempatan ini pula Direktur Islamic Relief Internasional UK Tufail Hussain Khan (Birmingham Inggris) mengatakan, saya bangga berada disini, orang Indonesia sangat ramah dan sangat bersahabat dalam hal menyambut tamu. Ia juga memaparkan Islamic Relief merupakan organisasi global, di mana saat ini Islamic Relief bekerja di sekitar 30 negara, Islamic Relief adalah organisasi yang independen, berdiri sendiri. Seperti saat ini kami bekerja untuk Gaza yang memberikan bantuan makanan untuk anak-anak di Gaza sebanyak 60 juta porsi makanan, Kami hadir untuk menjadi salah satu project inti yaitu membantu anak yatim. “Barang siapa yang melindungi atau mensejahterakan anak yatim akan bersama Rasulullah berdampingan sampai ke surga”. Ucapnya.
“Ia merasa sangat terhormat bisa bekerjasama dengan Baznas Lobar dan pemerintah daerah Kabupaten Lombok Barat yang sudah mensupport Islamic Relief, dan Ia berharap bagaimana kita bekerja ke depan untuk kerja sama ini bisa tetap berlanjut dalam membantu masyarakat miskin yang ada di Kabupaten Lombok Barat, tutupnya.
(DISKOMINFOTIK/ZUL/HUSNI)