Bupati Lobar Semprot Investor Marina Bay City, Karena Dianggap Tidak Serius

Gerung, Diskominfotik
Bupati Lombok Barat secara tegas menyemprot Investor Marina Bay karena terlalu banyak janji daripada bukti. Hal tersebut terjadi saat rapat atau ekspose bersama Investor Marina Bay di ruang kerja Bupati Lombok, Jumat, 19 Juli 2025. Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati LAZ, Asisten II Setda Lobar, Kepala OPD, Camat Sekotong, Kepala Desa Buwun Mas dan Investor Marina Bay.

Dalam kesempatan tersebut Bupati LAZ mengatakan pihaknya sangat terbuka dengan investasi dari semua pihak. Hal ini sebagai upaya untuk memajukan pariwisata Lombok Barat. Karenanya ia menghadirkan Asisten II, para kepala dinas, Kepala BPN, Camat Sekotong dan Kepala Desa Buwun Emas saat ekspos. Namun ia kecewa karena pihak investor yang sudah promosi mendirikan kawasan wisata dengan luas kurang lebih 150 hektar namun ternyata mengurus izin oss diperizinan dengan luas hanya 1,7 hektar. “Hal ini kan tidak jelas, Informasi yang disampaikan di ekspos akan membangun kawasan ratusan hektar tapi ternyata izin yang diurus hanya 1,7 hektar. Ini kan tidak jelas dan hanya memberikan angin surga dan janji janji saja”ujarnya.

Bupati LAZ tegas mengatakan bahwa ia tidak suka apabila investor hanya Janji dan tidak melakukan pembangunan dengan serius. Hal tersebut akan merugikan daerah karena tidak ada PAD yang dihasilkan. Menurutnya apabila investor Marina bay serius ia meminta Marina bay membuktikannya dengan segera mengurus izin lahan yang sudah dikuasai seluas 10 hektar dan segera membayar BPHTB ke daerah untuk balik nama lahan tersebut. Hal itu sebagai bukti kesungguhan dan agar memiliki manfaat bagi peningkatan pendapatan daerah melalui BPHTP. “Silahkan buktikan komitmen dengan mengurus izin tanah yang dikuasi dan segera urus BPHTB nya agar ada pemasukan bagi daerah. Ini kan sangat tidak jelas dan saya khawatir akan sama dengan investor akan dan akan tapi tidak ada aksi nyata,”ujarnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ mengatakan Lombok Barat sangat terbuka dan serius terhadap investor. Hal tersebut diperlihatkan dengan dihadirkannya semua tim perizinan secara lengkap termasuk dari pihak BPN. Hal ini agar ada kejelasan atas iklim investasi. Ia mengatakan apabila investasinya jelas dan dapat dilaksanakan ia bahkan mengatakan izin akan keluar dalam waktu 3 hingga 4 hari tentu dengan tetap mengacu pada aturan perundang undangan.

Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Hery Ramadhan mengatakan investor ini mengurus izin seluas 1,7 hektar. Hal ini sangat jauh dengan publikasi dan promosi yang dikeluarkan yaitu akan membangun di lahan seluas 150 hektar. Bahkan ia melihat pihak investor sudah melakukan promosi penjualan melalui situs atau web. Hal ini tentu sangat tidak tepat karena hanya mengurus izin 1,7 hektar tetap yang dipasarkan lebih dari itu. Ia juga mengatakan adanya pembelian lahan dan pengurusan balik nama akan memberikan manfaat bagi daerah melalui BPHTB. Ia meminta kalau investor serius silahkan mengurus izin segera dengan luas yang sesuai. “Janggal juga melihat kondisi ini. Promisinya ratusan hektar tapi izin Oss yang diurus hanya 1,7 hektar. Ini kan sangat tidak jelas dan kami harapkan dapat segera mengurus izin ulang sesuai luasan,”ujarnya.

Sementara itu perwakilan investor Marina bay, Jaques Marbun mengatakan bahwa pihaknya serius dalam berinvestasi. Ia mengatakan total lahan yang diperlukan untuk kawasan Marina bay ini kurang lebih 150 Hektar. Semuanya sudah berproses secara bertahap sesuai dengan kajian konsultan. Untuk fase pihaknya telah memasarkan villa seluas 1,7. Selain itu pihaknya juga telah membeli lahan seluas 10 hektar milik warga. Hal ini telah berproses dengan skema pembayaran yang disepakati. “Kawasan ini membutuhkan lahan seluas 150 hektar. Kami menyelesaikannya secara bertahap berdasarkan skema yang disepakati. Kami berharap dukungan dari pemerintah daerah untuk mewujudkan kawasan ini. Untuk fase pertama villa yang kita sudah pasarkan seluas 1,7 hektar,”ujarnya.

Dunia Properti dan pariwisata Indonesia dihebohkan dengan promosi Marina Bay yang akan membangun properti Kelas Dunia di Kawasan Selatan Lombok Tepatnya Sekotong. Investor di kawasan yang berada di pesisir pantai selatan Lombok Barat ini diperkirakan akan berinvestasi sebesar kurang lebih 90 Triliun. Hal tentu menjadi harapan namun serah dilakukan ekspos oleh investor ternyata tidak seperti yang dipromosikan dan disampaikan.

Penulis: Rif
Fotografer: Husni

#lombokbarat #lobar #sejahteradaridesa #kerjanyata #lazadha

PENGUMUMAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2025

Dalam rangka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, dengan ini memberikan kesempatan kepada Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi persyaratan untuk mendaftarkan diri melalui proses seleksi terbuka dan kompetitif.

DOWNLOAD PENGUMUMAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2025

Jadi Tuan Rumah FORNAS, Sekda Lobar Minta ASN Sukseskan Fornas

Gerung. Diskominfotik – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Barat (Kab. Lobar) H. Ilham memimpin apel pagi Aparatur Sipil Negara (ASN), dan Non ASN di Loby Kantor Bupati Lombok Barat, pada Selasa (16/7/2025) pagi. Apel Pagi juga diikuti oleh para Asisten kabag lingkup Pemkab Lobar.

Dalam Apel tersebut, Sekda H. Ilham menyampaikan informasi kepada peserta apel pagi bahwa Lombok Barat akan menjadi tuan rumah Festival Olahraga Nasional (Fornas) yang akan diselenggarakan mulai tanggal 6 Juli hingga 1 Agustus 2025. Ia mengatakan nanti Lobar akan menjadi tuan rumah untuk 5 cabang olahraga. Lokasi atau venuenya berada di bencingah agung dan lapangan kantor Bupati Lobar. “Kita akan menjadi tuan rumah untuk 5 cabor. tentu kami minta semua ASN untuk dapat mensukseskan penyelenggaraan kegiatan ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini ia meminta semua pihak untuk dapat berkolaborasi dan bekerjasama meramaikan even ini. Ia berharap even ini dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan pendapatan dearah Kabupaten Lombok Barat. Ia juga meminta agar semua ASN bisa menjaga citra daerah dengan menjadi tuan rumah Fornas yang ramah dan berkesan. “Diperkirakan sekitar 15 ribu orang yang akan datang mengikuti Fornas ini. Jadi saya minta jadilah tuan rumah yang baik dan berikan kesan positif,”ujarnya.

Sekda juga meminta ASN untuk menunda dulu liburan ke Hotel-hotel di wilayah kabupaten Lombok Barat untuk memastikan ketersediaan penginapan bagi peserta festival, karena semua hotel di Lombok Barat diperkirakan akan habis dibooking oleh peserta festival. (Diskominfotik/Angge)

#lombokbarat #lobar #sejahteradaridesa #kerjanyata #lazadha

Apel Paripurna, Sekda Lobar H. Ilham : Semua ASN Harus Menjaga Integritas dan Loyalitas Dalam Bekerja.

Gerung, Diskominfotik
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar upacara Paripurna. Kegiatan ini digelar di Lapangan Kantor Bupati Lombok Barat, Kamis 17 Juli 2025. Hadir dalam apel paripurna ini Sekretaris Daerah (Sekda) Lobar H.ilham, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Pejabat Eselon III dan seluruh ASN dan non ASN Lombok Barat.

Dalam amanatnya Sekretaris daerah (Sekda) Lombok Barat H. Ilham yang bertindak selaku pembina upacara membacakan sambutan tertulis dari Bupati Lombok Barat. Ia mengucapkan terima kasih kepada Dinas Koperasi Lombok Barat yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan apel paripurna hari ini. Selain itu Bupati juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ASN maupun Non ASN atas partisipasi dalam apel paripurna ini. Lebih lanjut H. Ilham mengatakan pentingnya integritas dan loyalitas dalam bekerja. Menurutnya pegawai yang berintegritas akan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggungjawab, jujur dan transparan, serta akan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang berkualitas dan berkeadilan. “Mari tanamkan nilai-nilai integritas dalam diri kita, karena integritas merupakan pondasi yang sangat penting dalam menjalankan tugas selaku pegawai dan pelayanan masyarakat di Pemerintah Kabupaten Lombok Barat demi tercapainya masyarakat maju, mandiri dan berkeadilan” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Ilham juga menekankan jajarannya untuk menghindari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme. Tunjukkan sikap loyalitas yang tinggi, karena loyalitas merupakan sikap dan tindakan nyata yang harus di wujudkan secara nyata dalam setial aspek pengabdian dan pekerjaan terhadap pelayanan masyarakat. Ia juga mengatakan loyalitas merupakan modal utama dalam bekerja dan merujuk pada kesetiaan dan komitmen yang kuat terhadap bangsa dan negara. “Integritas dan loyalitas bukan hanya sekedar kewajiban tetapi juga merupakan cerminan dari semangat pengabdian dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat Lombok Barat.” Imbuhnya.

Dalam upacara ini Sekda Lobar juga mengajak semua jajaran untuk membiasakan diri menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. Hal ini menjadi penting karena membuang sampah tidak pada tempatnya akan menimbulkan bencana di kemudian hari. Kegiatan apel paripurna ini berjalan dengan lancar dan baik. Semua petugas apel berasal dari dinas Koperasi Lombok Barat. (Diskominfotik/Tim IKP)

Studi Banding ke Jatim, Bupati LAZ : Kita Ingin Gali Sumber PAD Baru dari Pelabuhan

Surabaya, Diskominfotik

Bupati Lombok Barat, H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) terus melakukan kerja nyata dalam mencari sumber anggaran untuk pembangunan Lombok Barat. Setelah berhasil mencari terobosan anggaran ke Pemerintah Pusat, kini Bupati LAZ bergerak untuk mencari sumber potensi PAD baru bagi Lombok Barat. Hal tersebut dilakukan dengan melaksanakan studi banding ke Dinas Perhubungan Propinsi Jawa Timur, Rabu, 16 Juli 2025 di Aula Dinas Perhubungan Jatim.

Hadir dalam studi banding ini Bupati LAZ, Asisten II Setda Lobar Akhmad Saikhu, Kadis Perhubungan Lobar Baiq Yeni S Ekawati, Sekdis Perhubungan, Kabag Prokopim dan Kabid Litbang Renbang Bappeda. Sementara dari Dinas Perhubungan Jawa Timur hadir Kepala Dinas Perhubungan Jatim Dr. Ir. Nyono, S.T., M.T bersama para pejabat.

Dihubungi setelah acara Bupati LAZ mengatakan studi banding ini untuk mempelajari kemungkinan untuk menarik Pajak atau retribusi dari pelabuhan terutama di Pelindo dan ASDP Lembar. Ia mengatakan hal ini sebagai upaya Pemerintah Daerah dalam mencari dan menggali potensi potensi yang ada agar dapat dijadikan sumber PAD. Bupati yang juga ketua DPW PAN NTB ini mengatakan Pemerintah Daerah harus bekerja keras menggali dan memetakan sumber PAD agar Lombok Barat memiliki anggaran untuk melaksanakan pembangunan. “Kita harus serius dan kerja keras menggali dan memetakan berbagai potensi PAD agar kita memiliki sumber anggaran yang memadai untuk membangun,”ujarnya.

Bupati LAZ mengatakan dari studi banding ini banyak hal yang diperoleh Lombok Barat dalam upaya menggali sumber atau Petensi PAD di pelabuhan. Lebih lanjut Bupati LAZ menyampaikan apabila Lombok Barat dapat menerapkan atau mencontoh apa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Jawa Timur dalam menggali PAD di pelabuhan ia optimis Kabupaten Lombok Barat dapat meningkatkan PAD hingga kurang lebih 10 persen. Hal ini tentu membutuhkan keseriusan dan konsistensi dalam pelaksanaannya. “Banyak yang bagus menjadi sumber PAD baru bagi Lombok Barat seperti yang kita dapatkan di Jatim ini Semoga dapat diterapkan di Lobar agar PAD Lobar terus meningkat,”terangnya.

Berbagai upaya yang dilakukan oleh Bupati LAZ dan Wakil Bupati UNA sebagai bentuk kerja nyata dalam mewujudkan Lombok Barat yang Maju, Mandiri dan Berkeadilan dengan program utama Sejahtera dari desa. (Diskominfotik/Rif)

Kerja Nyata, Bupati LAZ Berhasil dapat Bantuan Dua Puskesmas Baru dan Alkes dari Menkes

Jakarta, Diskominfotik.
Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) terus Bergerak cepat dalam mencari terobosan pembangunan ke Pemerintah Pusat. Terbaru Bupati LAZ menemui Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Senin, 14 Juli 2025. Dalam pertemuan tersebut Menteri didampingi sejumlah dirjen, sementara Bupati LAZ didampingi oleh Direktur RSUD Tripat dan Direktur RSUD Awet Muda.

Bupati LAZ mengatakan pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana penuh keakraban. Ia menambahkan pihaknya menemui Menkes untuk mencari terobosan program pembangunan di bidang kesehatan. Bupati LAZ menambahkan dalam pertemuan tersebut Menteri Kesehatan menerima usulan tambahan dua unit puskesmas baru di wilayah Batulayar dan Kuripan dan diberikan bantuan pembangunan. “Selain itu Menteri kesehatan juga memberikan dukungan berupa bantuan peralatan puskesmas dan rumah sakit melalui bantuan peralatan dari Kemenkes”ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati LAZ juga mengatakan Menteri Kesehatan juga menyetujui memberikan beasiswa dokter spesialis dari kemenkes kepada dokter dokter umum terutama putra daerah. Hal ini untuk menambah jumlah dokter spesialis di Lombok Barat. Menurut Bupati LAZ bantuan yang diberikan oleh Menteri Kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat Lombok Barat. “Untuk pembangunan rumah Sakit Gunungsari Menteri kesehatan juga sangat mendukung dan akan memberikan bantuan melalui alokasi anggaran DAK. Dimana saat ini anggaran DAK Kesehatan belum turun, kalau sudah turun ini akan diprioritaskan. Mari kita berdoa bersama untuk kerja nyata yang kita lakukan semoga bermanfaat bagi semua masyarakat,”ujarnya.

Keberangkatan Bupati LAZ dan Jajaran ke Kementerian Kesehatan untuk menemui Menteri kesehatan sebagai kerja nyata Pemda Lobar dalam memajukan sektor kesehatan Lombok Barat. Hal ini merupakan komitmen Bupati LAZ dan Wabup UNA dalam mewujudkan Lombok Barat maju, mandiri dan Berkeadilan dengan program utama Sejahtera dari Desa.

Penulis: Rif

#lombokbarat #lobar #sejahteradaridesa #kerjanyata #lazadha

Perkuat Mitigasi Bencana, Basarnas dan Pemkab Lombok Barat Gelar Workshop Pemberdayaan Masyarakat Bidang Pencarian dan Pertolongan

Gerung, Diskominfotik. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan Pemkab Lombok Barat menggelar Workshop Pemberdayaan Masyarakat Bidang Pencarian dan Pertolongan. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Anggota Komisi V DPR RI H. Abdul Hadi, Asisten III Setda Lombok Barat H. Fauzan Husniadi, Perwakilan Forkopimda, Kepala Kantor SAR Kelas A Mataram, serta kepala OPD terkait lingkup Pemkab Lobar.

Dalam sambutan tertulis Bupati Lombok Barat yang dibacakan oleh Asisten III, disampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan kegiatan ini. Workshop ini dinilai sebagai wujud nyata pembinaan masyarakat oleh Basarnas sebagaimana diamanahkan dalam Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan.

“Kita tahu, sebagai bentuk tanggung jawab bersama, Basarnas dan Pemda Lobar harus saling membekali diri dalam upaya mitigasi bencana dan kemampuan evakuasi mandiri,” ungkapnya.

Bupati juga menekankan pentingnya empat pilar utama dalam pelaksanaan operasi SAR, yakni prosedur kinerja yang mantap, fasilitas yang memadai, SDM yang profesional, serta kekompakan dan kerja sama antar pihak yang terlibat. Untuk mewujudkan pilar tersebut, berbagai strategi dan program, termasuk literasi SAR bagi masyarakat, terus digalakkan. Hal ini untuk memperkuat mitigasi bencana kepada masyarakat. “Basarnas memiliki keterbatasan dalam hal SDM dan sarana prasarana, oleh karena itu diperlukan peran serta aktif masyarakat yang mampu melaksanakan evakuasi secara mandiri ketika terjadi situasi darurat,” tambahnya.

Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI, H. Abdul Hadi, S.E., MM. dalam sambutannya menyampaikan bahwa Nusa Tenggara Barat (NTB) saat ini tengah menjadi sorotan dunia. Hal tersebut tidak hanya karena potensi pariwisata, namun juga karena NTB merupakan wilayah yang memiliki potensi bencana seperti gempa bumi, banjir, dan tanah longsor. Karena harus didukung oleh mitigasi bencana yang baik. “Bencana memang tidak bisa diprediksi kapan terjadi, namun bisa kita antisipasi dan minimalisir dampaknya. Dalam hal ini, SAR memiliki peran yang sangat vital sebagai garda terdepan dalam pencarian dan pertolongan korban bencana,” jelasnya.

Ia juga menyoroti keterbatasan personel SAR di wilayah NTB, yang hanya berjumlah sekitar 130 orang. Oleh karena itu, pelatihan dan pemberdayaan masyarakat menjadi hal yang sangat penting agar masyarakat mampu bersinergi dan menerapkan ilmu yang diperoleh dalam situasi darurat.

Semetara itu Kepala Seksi Sumber Daya Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Mataram, I Wayan Swena, S.H., dalam laporannya menyampaikan bahwa workshop ini diikuti oleh sekitar 80 peserta. Mereka berasal dari berbagai elemen potensi pencarian dan pertolongan di wilayah Lombok Barat. Diharapkan workshop ini dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang SAR dan mitigasi bencana. “Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan pemberdayaan masyarakat di bidang pencarian dan pertolongan yang efektif dan sistematis, sehingga terbentuk kelompok masyarakat yang siap melakukan evakuasi mandiri saat kondisi darurat,” ujarnya.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar. Para peserta nampak sangat antusias mengikuti kegiatan workshop ini.

Fotografer: Juan | Penulis: Ria, Windi

#lombokbarat #lobar #sejahteradaridesa #kerjanyata #lazadha

Wabup UNA : Mari Kelola Zakat Secara Profesional Untuk Turunkan Kemiskinan

Gerung, Diskominfotik.
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Lombok Barat harus mengelola Zakat, Infaq dan Sedekah dengan profesional, akuntabel dan Transparan. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj.Nurul Adha (UNA) dalam kegiatan Sosialisasi Zakat, Infaq dan Sedekah Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Lombok Barat di Aula Kantor Baznas, Senin (14/07/2025). Hadiri dalam kegiatan ini Wakil Bupati Lobar Hj. Nurul Adha (UNA), Ketua Baznas Kabupaten Lombok Barat TGH Taisir Al Azhar beserta komisioner BAZNAS lainnya, Kepala dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat, Camat, Bendahara OPD, Instansi vertikal dan SMP Se Kabupaten Lombok Barat.

Dalam sambutannya Wakil Bupati Lombok Barat Hj.Nurul Adha (UNA) mengatakan Zakat, Infaq dan Shadaqah merupakan pilar penting dalam kehidupan umat Islam. Ia mengatakan Zakat tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga sebagai sarana untuk membantu sesama dan mencapai kesejahteraan bersama. Karenanya ia meminta agar Baznas Lovar dapat mengelola Zakat, infaq dan shadaqah dengan profesional, akuntabel dan transparan. “Baznas harus mengelola Zakat, infaq dan Shadaqah (ZIS) secara Profesional dan akuntabel agar masyarakat memiliki kepercayaan yang tinggi sehingga dengan sendirinya tergerak untuk menyalurkan ZIS melalui Baznas Lobar,” ujarnya.

Wabup UNA lebih lanjut mengatakan kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang peran dan fungsi ZIS. Selain itu diharapkan juga dapat mengimplementasikan pengelolaan Zakat Infaq dan Shadaqah secara efektif dan efisien, sehingga manfaatnya di rasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Ia meminta agar Baznas dapat menghimpun ZIS lebih luas lagi atau tidak hanya menyasar ASN namun dapat diperluas lagi ke pengusaha atau perusahaan swasta di Lobar. Hal ini agar ZIS dapat mengurangi angka kemiskinan di Lobar. “Kami mengapresiasi langkah Baznas Lobar. Semoga ZIS yang dikelola dapat lebih banyak lagi dan dapat bermanfaat bagi masyarakat Lobar dalam upaya menurunkan angka kemiskinan di Lobar. Tentunya dibutuhkan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk mewujudkan kesejahteraan umat serta menuju Lombok Barat yang maju, mandiri dan berkeadilan dengan program unggulan sejahtera dari desa “ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua l Baznas Kabupaten Lombok Barat TGH Mohammad Syukri, S.Pd.I menyampaikan pendapatan Baznas Lobar dari Januari sampai dengan Juni mencapai 4,444 miliar. Hal ini tentu membutuhkan kerja keras dan terobosan agar target Zakat kurang lebih 11 miliar pada Desember 2025 dapat tercapai. Ia meminta dukungan semua pihak dan masyarakat Lobar agar menyalurkan ZIS melalui Baznas Lobar. “Dengan demikian maka berbagai upaya harus terus dilakukan dalam meningkatkan pendapatan Baznas antara lain harus melibatkan perusahaan besar dan retail modern agar target ZIS dapat tercapai. “jelasnya.

Kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar. Para peserta nampak mengikuti kegiatan ini dengan serius dan penuh perhatian. Diharapkan ZIS yang dikelola oleh Baznas Lobar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Lobar.

Fotografer: Juan | Penulis: Ria

Masyarakat Padati Fun Walk Hari Koperasi Nasional

Gerung, Diskominfotik. Masyarakat Lombok Barat mengikuti kegiatan Fun Walk atau jalan sehat Hari Koperasi Nasional yang dilaksanakan Minggu, 13 Juli 2025 di Kawasan Penas Kantor Bupati Lombok Barat. Nampak hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat (Lobar), H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Hj. Nurul Adha (UNA), Ketua TP-PKK Lobar Hj. Ayu Indra Rukmana Zaini, Kepala OPD dan masyarakat Lobar. Kegiatan ini diawali dengan senam bersama kemudian dilanjutkan dengan jalan sehat.

Dalam kesempatan tersebut Bupati dan Wakil Bupati dan semua masyarakat ikut berbaur bersama seluruh masyarakat melaksanakan senam pagi dan jalan sehat. Menurut Bupati LAZ kegiatan jalan sehat atau Fun Walk ini merupakan rangkaian dari CFN yang digelar setiap hari Sabtu sore hingga malam hari. Ia mengatakan kegiatan ini mendapat perhatian luas masyarakat Lobar. “Kegiatan ini untuk memberi ruang bagi masyarakat yang ingin olahraga dan menikmati udara sehat di sekitar Ibu Kota,”ujarnya.

Lebih Lanjut Bupati LAZ mengatakan kegiatan Fun Walk ini juga memberikan ruang bagi pelaku UMKM untuk berjualan di sepanjang jalan Soekarno Hatta, Gerung. Ia mengatakan hal ini diharapkan dapat penggerak ekonomi masyarakat sehingga pertumbuhan ekonomi menjadi meningkat. Lebih lanjut Ketua DPW PAN NTB ini mengatakan ini adalah bentuk kerja nyata yang dilakukan oleh Pemkab Lombok Barat dalam menghidupkan Ibu Kota Kabupaten. “Malamnya masyarakat mendapat hiburan dan kuliner, paginya masyarakat mendapat sehat dan gembira serta kuliner. Ini adalah kerja nyata Pemerintah dalam menghidupkan Ibu Kota Kabupaten Lombok Barat,”ujarnya.

Dalam Fun Walk ini juga dilaksanakan undian doorprize menarik yang disiapkan oleh Dinas Koperasi dan UMKM bersama mitra kerja. Selain itu kegiatan ini juga dimeriahkan oleh hiburan dan stan UMKM yang menjual berbagai macam kuliner menarik. Kegiatan ini berjalan dengan lancar. (Diskominfotik: Husni/Windi)

CFN Hari Koperasi, Bupati LAZ : Koperasi dan UMKM Adalah Penggerak Ekonomi Lobar

Gerung, Diskominfotik.
Gelaran Car Free Nite edisi Sabtu, 12 Juli 2025 dilaksanakan bertepatan dengan perayaan hari Koperasi ke 78. Kegiatan ini dilaksanakan di Kawasan Penas Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam CFN Hari Koperasi ini Bupati Lobar H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lobar Hj. Nurul Adha (UNA), Ketua TP PKK Lobar Hj. Ayu Indra Rukmana Zaini, Ketua Dekopinda Lobar Ir. H. Jumahir, para Asisten, Kepala OPD dan masyarakat Lombok Barat.

Dalam sambutannya Bupati LAZ mengatakan koperasi merupakan harapan masa depan Indonesia. Hal ini karena Pemerintah Pusat mengarahkan semua desa untuk membentuk Koperasi Desa merah putih. Untuk Lombok Barat koperasi merupakan merah putih telah terbentuk disemua desa. Karenanya koperasi bersama UMKM menjadi penggerak ekonomi masyarakat. “Koperasi dan UMKM adalah penggerak ekonomi masyarakat karena mari kita terus mengembangkan koperasi dan UMKM kita untuk mengurangi tingkat pengangguran dan mengentaskan kemiskinan. Kami sampaikan selamat Milad Koperasi ke 78 semoga semakin maju,”ujarnya.

Bupati LAZ lebih lanjut mengatakan ajang CFN ini menjadi tempat bagi UMKM untuk beraktivitas. Tidak kurang 400 UMKM setiap pekan berjualan di Car Free Nite. Hal ini tentunya dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Lombok Barat. Ia mengatakan CFN ini sebagai wadah untuk masyarakat luas dalam melaksanakan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Karenanya ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terus mendukung CFN ini. “UMKM juga menjadi bagian penting dalam pertumbuhan ekonomi Lobar karenanya kami menyalurkan bantuan modal tanpa bunga kepada UMKM agar semakin maju dan berkembang,”ujarnya.

Sementara itu Ketua Dekopinda Lombok Barat Ir.H. Jumahir mengatakan kegiatan perayaan hari jadi koperasi ke 78 dirayakan pada ajang Car Free Nite. Hal ini sebagai bentuk kolaborasi dan sinergi koperasi dengan Pemerintah Daerah. Ia mengatakan koperasi merupakan Soko Guru Ekonomi Indonesia sehingga keberadaan koperasi sangat penting bagi masyarakat Indonesia khususnya Lombok Barat. Kami berharap agar koperasi dapat bangkit untuk mendukung program pemerintah daerah sejahtera dari desa. “Melalui momentum ini kami harapkan koperasi dapat bangkit untuk mendukung program sejahtera dari desa. Melalui koperasi ekonomi Indonesia khususnya Lombok Barat akan semakin kuat,” harapnya.

Pada kegiatan CFN edisi ini Dinas Koperasi dan UMKM menjadi koordinator. Dalam kegiatan ini juga dihadirkan sejumlah artis lokal ternama seperti Jhon Kursi Roda. Selain itu juga dalam kegiatan ini juga ditampilkan sejumlah tari budaya dari siswa siswi sekolah di Lombok Barat. CFN ini dihadiri oleh ribuan masyarakat Lombok Barat dan Kabupaten lain di sekitar Lobar. (Diskominfotik/Rif/Angge)

1 2 3 426