Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (Pertanakbun) Lobar, Ir.Khairul Bahtiar melaporkan, terkait dengan grand desain pembangunan Pertanakbun Lobar yang bersumber dari dana APBN, APBD I, II serta tugas-tugan pembantuan pemerintah pusat kepada pemkab.Lobar tahun 2013. Menurut Bahtiar, terkait hal itu, ada sejumlah program yang tengah dijalankan meliputi, program peningkatan ketahanan pangan, peningkatan produksi hasil peternakan dan perkebunan, rehabilitasi pengembangan lahan dan perlindungan tanaman, peningkatan produktifitas dan mutu produk hasil pertanian, penigkatan produksi hasil produksi hortikultura.
Sarana dan prasarana pertanian yang diberikan tersebut sebut Bahtiar, terdiri dari 17 paket bantuan, diberikan kepada petani, kelompok tani, gapoktan dan 2 paket bantuan lagi akan diberikan kepada 2 orang insiminator yang telah berhasil melampui target pelaksanaan insiminasi buatan (IB). Bantuan tersebut berupa 2 unit sepeda motor operasional yang digunakan untuk kebutuhan IB di tempat masing-masing. Sedangkan bantuan paket sarana dan prasarana berupa pompa air, hand sprayer mesin, alat perontok padi, hand shiner, alat pengolahan gula aren, bantuan ternak sapi, bantuan ternak babi, pengembangan jalan pertanian, pengembangan ternak kambing, program bibit dan sarana produksi, program pengembangan manggis dan durian, penyerahanh kendaraan motor roda tiga, alat pertanian lain berupa cangkul, sabit, sekop serta program insentif untuk sapid an kerbau.
Diharapkan, penyerahan sarana dan prasarana pertanian, peternakan dan perkebunan ini agar dapat dipergunakan dan dikembangkan dengan baik.
Di tempat yang sama, Bupati Lobar, H.Zaini Arony dalam arahannya mengemukakan, kaitannya dengan pertanian, pihaknya akan bekerjasama dengan HKTI untuk membangun pusat agrobisnis khususnya terkait dengan laboratorium lapangan pertanian. Rencana tersebut akan dibangun di Kecamatan Lingsar di atas tanah seluar 5 hektar. Tujuannya, agar petani Lobar dapat melihat bagaimana paritas unggul di bidang padi, peternakan dan lainnya. “Di laboratorium ini nanti semua itu ada” katanya seraya menambahkan, pihaknya selaku bupati sudah menandatangani naskah kerjasama dengan HKTI pusat untuk mmengemnbangkan agrobisnis di bidang pertanian, termasuk peternakan.
Dengan begitu, bupati berharap, para petani harus rajin, karenanya pihaknya mendukung dengan sarana dan prasarana produksi pertanian. Semuanya untuk kebutuhan pembangunan Lombok Barat. “Kita mau maju, kitalah yang memajukannya, bukan orang lain” pungkas bupati.(L.Pangkat Ali)