Bupati Ajak Masyarakat Taman Ayu Bangun Lombok Barat Lebih Sejahtera

Halal Bihalal merupakan perwujudan dan ikatan emosional yang harus tetap dirajut oleh sesama manusia sebagai bentuk pengejewantahan dalam kehdupan bermasyarakat, implementasi nilai-nilai ajaran agama untuk lebih mempererat hubungan silaturrahim antara manusia yang satu dengan lainnya. “Terlebih baru saja kita usai menunaikan kewajiban kita selama sebulan penuh melaksanakan ibadah puasa. Halal bihalal merupakan waktu yang tepat untuk saling memaafkan dan menyatukan pikiran bersama untuk merefleksi sikap dan komitmen masyarakat dalam “melanjutkan” pembangunan di kabupaten Lombok Barat dengan visi yang maju, mandiri dan bermartabat dilandasi nilai-nilai Patut Patuh Patju,” seru Bupati Lobar, DR. H. Zaini Arony, ketika halal bil halal sekaligus bermuwajah dengan kurang lebih seribuan masyarakat Taman Induk, Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Lombok Barat, Rabu malam (21/8) ini.

Kerinduan masyarakat Taman Induk yang sudah lama menanti kehadiran Bupati kini sudah terjawab. Bupati sendiri dalam arahannya mengaku bisa berkesempatan hadir ditengah-tengah masyarakatnya, meski rencana yang satu ini sudah lama tersirat dan bahkan minta dijadwalkan. Hanya saja begitu banyaknya kegiatan-kegiatan penting lainnya yang perlu dihadiri membuat orang nomor satu di Lombok Barat ini kerap kali rencana itu diundur.

Selain dihadiri Bupati, acara ini juga dihadiri oleh tokoh Parpol di NTB H. Rahmat Hidayat yang juga anggota DPR-RI Dapil NTB. Juga hadir Ketua DPRD Lobar, H. Umar Said, Asda I H. MS Udin, Camat Gerung, Mahnan, S.STP, Kades Taman Ayu .

Bupati dalam penyampaiannya secara kekeluargaan mengakui punya perencanaan berkelanjutan ke depannya bagi Dusun Taman Induk. Karena sebagaimana diketahui di wilayah ini dikenal sebagai pusat rekreasi massal masyarakat yang selalu ramai dikunjungi pada saat-saat tertentu terlebih pada hari libur seperti tahun baru dan pelaksanaan Lebaran Topat tiap tahunnya tak pernah sepi dari pengunjung. “Untuk itu ke depan kami akan merevitalisasi kawasan ini menjadi kawasan pariwisata yang lebih menarik dan bisa lebih mengundang  pengunjung yang lebih banyak. Diantaranya dengan membangun area pacuan kuda dan penataan taman rekreasi yang lebih nyaman terkesan,” kata Bupati disambut riuh tepuk tangan warga setempat.

Terkait jalan sepanjang 2 km yang belum diteruskan pengaspalannya hingga ke Jeranjang Bupati memberi kabar gembira kepada warganya. Bahwa pada tahun 2014 nanti seluruh jalan yang belum rampung diaspal akan segera dituntaskan termasuk di Desa Taman Ayu ini. “Dalam catatan kami bahwa hingga saat ini jalan yang sudah diaspal di Lombok Barat sebanyak 180 kilometer. Hingga akhir tahun ini kita selesaikan sepanmjang 200 km. harus teraspal semua. Sementara ruas jalan yang belum teraspal sebelum saya diamanahkan memimpin Lobar ini sepanjang 251 km,” kata Bupati.

Ditambahkannya, pembangunan di Lombok Barat akan terus berlanjut, hingga bagaimana masyarakatnya betul-betul merasakan buah dfari pembangunan itu sendiri. Pembangunan kata dia, tidak saja meliputi satu bidang saja. Namun pembangunan lainnya juga turut diberikan ruang seperti pembangunan kesehatan. Pembangunan di bidang kesenhatan ini, Bupati berkeinginan agar di setiap kecamatan ke depannya memiliki 2 Puskesmas pelayanan dasar kesehatan. Sementara hingga saat ini tercatat sudah 17 Puskesmas di 10 kecamatan, terbangun 122 Poskesdes, 57 Postu, 304 Bidan Desa (Bidas) dan dua Rumah Sakit yakni RSUD Patut Patuh patju di Gerung dan sedang dibangun RSUD Pratama Air Awet Muda di Narmada. Lombok Barat bagian utara juga akan segera dibangun Rumah Sakit serupa agar masyarakat di wilayah utara bisa mengakses pelayanan kesehatan.

Pembangunan ekonomi juga tidak ditinggalkan. Sektor kini terus dipacu pertumbuhannya terutama bagi pemenuhan arus perekonomian di Lombok Barat tetap lancar secara merata dan tersebar di seluruh wilayah. Pembangunan dan revitalisasi pasar di beberapa tempat juga terus dibangun. “Begitu pula halnya dengan pasar kuliner di sejumlah tempat di Lombok Barat telah dibangun berderet pasar kuliner untuk mewadahi kreasi kuliner masyarakat Lombok Barat sebagai sumber ekonomi dan peningkatan pendapatan masyarakat itu sendiri. “Oleh karena itu mari kami mengajak segenap masyarakat dan berbagai komponen masyarakat lainnya untuk hijrah melakukan perbaikan, lompatan-lompatan strategis dan perubahan kearah yang lebih baik bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama masyarakat Lombok Barat. Mohon dukungan, kekompakan dan partisipasi masyarakat dalam mengayuh perahu Lombok Barat menjadi kabupaten yang maju, mandiri dan bermartabat,” pinta Bupati.

Pada kesempatan itu Bupati menyerahkan sumbangan pribadinya untuk pembangunan masjid setempat diterima pengurusnya. Masyarakat setempat berterimakasih pada Bupati dan bersalam-salaman seusai acara. (Her-Tim Humas)