Kabupaten Lombok Barat

Bupati Fauzan : Kebersamaan dan Sinergi Penyuluh Sosial Diperlukan Untuk Turunkan Angka Kemiskinan

Gerung, Diskominfotik – Untuk menguatkan Sumber Daya Manusia penyuluh sosial dan layanan sosial Dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat gelar Rapat Koordinasi dan peningkatan kapasitas SDM. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat Selasa(22/11/2022).

Hadir dalam Rakor dan Peningkatan Kapasitas SDM tersebut Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Kepala Dinas Sosial H.L.Martajaya, Kadis Dukcapil M. Hendrayadi, Kepala OPD, Kacab BPJS Lobar, Perwakilan PT. POS Cabang Mataram dan Para Penyuluh dinas sosial.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa untuk melaksanakan kegiatan dan kerja kerja sosial kemasyarakatan dibutuhkan semangat kolaborasi, sinergi dan kebersamaan antar berbagai pihak. Hal ini karena kolaborasi dan sinergi tersebut akan mendatangkan kemudahan dan semangat yang kuat dalam melaksanakan kerja kerja sosial. Ia mengatakan bahwa kerja sosial ini memiliki manfaat dan pahala yang tidak sedikit karena sifatnya membantu dan meringankan beban orang lain. “Kebersamaan dan sinergi ini menjadi kunci penting dalam menjalankan tugas untuk menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga menyampaikan harapannya agar kegiatan rakor dan peningkatan kapasitas ini dapat menguatkan semangat kebersamaan dan kekompakan antar penyuluh sosial dalam menjalankan aktivitasnya. Selain itu ia juga berharap agar kegiatan ini dapat menghasilkan Rumusan-rumusan yang bisa ditindak lanjuti dalam bentuk kebijakan. Ia juga menyarakan dinas sosial untuk melaksanakan Jambore Penyuluh sosial untuk menguatkan kebersamaan dan kekompakan para penyuluh sosial.

“Para Penyuluh dan juga para koordinator dari Kementerian Sosial maupun di tingkat kabupaten bisa melaksanakan jambore para Penyuluh seperti Jambore kader kesehatan yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dengan tujuan bisa bersinergi, berkolaborasi dalam membantu masyarakat. Hal ini diharapkan dapat menguatkan kekompakan dalam menurunkan angka kemiskinan di Lombok Barat” Ujarnya.

Sementara itu dalam Laporannya Kepala Dinas Sosial Lombok Barat H. Lalu Martajaya menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakan Rakor dan Penguatan Kapasitas SDM ini adalah untuk menguatkan koordinasi dan kebersamaan serta kemampuan penyuluh layanan kesejahteraan sosial. Hal ini agar para penyuluh layanan kesejahteraan sosial dapat lebih profesional serta, memiliki integritas, inovatif dan Kompetitif. Hal tersebut diperlukan dalam upaya atau misi untuk menurunkan angka kemiskinan di Lombok Barat. “Untuk di ketahui di masing-masing wilayah di Lobar sudah memiliki petugas dan koordinator yang mengakomodir masyarakat dalam
penyaluran bantuan sosial Kementerian Sosial (Kemensos) RI” jelasnya.

Melalui rapat koordinasi ini, kadis sosial berharap kepada TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) Se- Kabupaten Lobar untuk terus bekerja keras dan pantang menyerah. Hal ini diperlukan sebagai selah satu bekal dalam melaksanakan kerja sosial kemasyarakatan.

“Kami berharap kepada TKSK untuk dapat bekerja lebih keras lagi, terutama dalam menyebarkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) agar masyarakat dapat mengambil bantuan sosial sehingga dapar menurunkan angka kemiskinan,” ucapnya.

Menurutnya, terkait dengan pemberantasan kemiskinan tidak hanya mencakup masalah ekonomi melainkan ada permasalahan sosial,ekonomi,kesehatan dan juga Agama. Saat ini ada puluhan ribu Kepala
Keluarga yang menerima bantuan program secara langsung. Sementara yang belum menerima program bantuan sosial akan diberikan bantuan berupa BLT BBM.

“Untuk masyarakat yang belum menerima bantuan akan diarahkan ke PT. Pos dalam penyaluran BLT BBM selaku BUMN penyalur dan memfasilitasi agar bantuan dapat tersalur langsung ke tangan penerima. TKSK hendaknya dapat memfasilitasi penyalur dalam menemukan penerima bantuan sehingga bantuan dapat terdistribusi dengan baik” Jelasnya.

(Diskominfotik/Ria/indra/fian).