Seperti halnya pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 17 desa beberapa bulan lalu, pelantikan pun dilakukan serentak. Rabu (18/2) kemarin, 17 kades terpilih tersebut telah dilantik dan diambil sumpahnya. Pelantikan serentak secara seremoni itu berlangsung di Bencingah Agung kantor Bupati di Giri Menang-Gerung.
Bupati Lombok Barat (Lobar), Dr. H. Zaini Arony dalam arahannya meminta, seluruh kades yang baru saja dilantik, disumpah sekaligus dikukuhkan, supaya memahami arah kebijakan & tujuan pembangunan. Karena jabatan Kades bukan jabatan segalanya, tapi jabatan itu merupakan mandat dan amanat dari masyarakat. “Itu merupakan satu kepercayaan, maka janganlah kepercayaan itu disia-siakan” papar Bupati.
Di sisi lain lanjutnya, sesuai dengan Undang-Undang tentang Desa, para Kades diberikan mandat oleh pemerintah di atasnya, dalam hal ini Bupati. Ditegaskan, Desa adalah bagian integral dari pemerintah Lobar, untuk itu dia meminta kepada Kades yang baru saja dilantik supaya memahami betul arah kebijakan dan tujuan pembangunan di daerah Lobar. Semua kades harus tahu betul visi misi pembangunan di Lobar. karena kata dia, ini merupakan satu titik tujuan. Tujuan itu hendaknya bermuara pada pembangunan, menjadi masyarakat Lobar yang unggul, mandiri, sejahtera, dan bermartabat.
Untuk lebih dipahami para Kades, Bupati juga sempat bersosialisasi tentang UU Desa. Ada 3 poin yang harus dijalankan oleh Kades. Pertama, Kades harus bertanggung jawab terhadap jalannya pemerintah di Desa bersama BPD. Kedua, menyelenggarakan pembangunan serta ketiga, bertugas dalam pembinaan. “Kades jangan hanya berada di belakang meja, termasuk ketua TP PKK” pintanya, karena bupati mengakui, beberapa kali pernah turun ke desa, ternyata ada warga yang lebih kenal Bupati dari pada Kadesnya. Ada pula warga yang tidak mengenal nama Camatnya. “Ini aneh kalau Camat dan Kadesnya tidak dikenal” lanjutnya.
Jika diibaratkan Lobar adalah perahu besar, maka Bupati minta seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengayuh perahu besar itu menuju pantai tujuan, yakni pembangunan. Dalam sektor pemikiran diminta kepada seluruh Kades dan aparat untuk betul-betul mewujudkan masyarakat Lobar yang sejahtera, lebih-lebih dengan bangga disampaikan di forum itu, tahun 2015 ini, Pemda bersama dana pusat, telah menyediakan dana sebesar Rp. 109 milyar. Nilai ini, jika mengacu pada pesan undang-undang harus terealisasi hasil pembangunan sebesar 10 persen. Namun menurut bupati, Lobar sudah melampauinya. Dengan demikian, pihak pemda mampu memberikan gaji/insentif kepada Kades sebesar Rp. 2,5 juta per bulan. “Ini merupakan eskalasi peningkatan yang sangat signifikan dibanding daerah lain”, jelasnya.
Melihat hal ini, Bupati menyatakan, ini merupakan satu peluang untuk berkreasi, berinovasi dan peluang untuik bekerja. Di luar itu juga sekaligus tantangan, karena setiap desa di Lobar kenaikan ADDnya dialokasikan hampir 50 persen. Tentu ini memerlukan satu kehati-hatian. “Saya pernah meminta kepada pak Kapolres dan Kajati serta DPRD untuk ikut mengawal ini” tegasnya. Karena dia menilai, dana besar itu harus dapat dipertanggungjawabkan serta dilaksanakan sebaiknya. Supaya ini bisa terealisasi, maka pesan moral sesuai Al-Qur’an dipegang baik-baik.
Bagi desa yang memiliki potensi, tahun ini pendekatan pembangunan perdesaan dilaksanakan dxengan pendekatan tematik. Tematik yang dimaksud adalah, ada desa pokasi, desa mandiri pangan, mandiri energi, desa siaga, desa pariwisata dan berbagai macam tematik yang dikembangkan di desa. “Saya meminta desa temtik ini betul-betul terlaksana dengan baik,” harapnya. (L. Pangkat Ali-Pranata Humas Pelaksana Lobar)
17 Kades yang Dilantik :
1. Muhamad Zairi, Sp – Kades Babusalam, Kec.Gerung
2. Misrafudin – Kades Batu Kute, Kec. Narmada
3. Habibullah, S.Pdi – Kades Gerimak Indah, Kec. Narmada
4. H.Suherman – Kades Sekotong Tengah, Kec. Sekotong
5. Lalu Hamzanwadi, S.Pd – Kades Kedaro, Kec. Sekotong
6. Sarhan – Kades Perampuan, Kec. Labuapi
7. Muhamad Rifai – Kades Labuapi, Kec. Labuapi
8. Sufadin – Kades Kuranji Dalam, Kec. Labuapi
9. H.Ihsan – Kades Taman Sari, Kec. Gunungsari
10. Lalu Sahmad Mugni – Kades Mambalan, Kec. Gunungsari
11. H.Ismail Darwan – Kades Jembatan Kembar Timur, Kec. Lembar
12. Nurudin – Kades Mareje, Kec. Lembar
13. Fuad Abdurahman – Kades Senteluk, Kec. Batulayar
14. Muhamad Ilham – Kades Senggigi, Kec. Batulayar
15. H.Darmawan – Kades Batulayar Barat, Kec. Batulayar
16. Hamdani – Kades Giri Sasak, Kec. Kuripan
17. Zulkarnaen – Kades Kuripan Selatan, Kec. Kuripan