Kabupaten Lombok Barat

KEPALA KKP MATARAM JAMIN WISATAWAN KAPAL PESIAR AMAN POTENSI CORONA

Giri Menang – Setelah kapal pesiar MV. Vasco Da Gama pada akhir Februari lalu, sekitar pukul 06.00 Wita pagi tadi (9/3/2020) kapal pesiar kembali singgah di Pelabuhan Gili Mas Lembar, Lombok Barat. Untuk kali pertama, kapal pesiar MV. Albatros bersandar di pelabuhan yang resmi beroperasi pada November tahun lalu itu. Kapal pesiar berbendera Bahamas itu membawa 344 wisatawan dan 317 kru. Kapal ini datang dari Pelabuhan Benoa Bali dengan tujuan selanjutnya Probolinggo dan Semarang.

Sebelum bersandar, para wisatawan dan para kru melaksankan serangkaian pemeriksaan oleh tim kesehatan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Mataram. Hal ini dilakukan sesuai standar untuk menjamin keamanan terkait potensi penyebaran virus Corona (Covid-19) yang belakangan meresahkan masyarakat.

Sesuai standar, kapal terlebih dahulu diarahkan ke area labuh untuk diperiksa oleh tim KKP. Selanjutnya, setelah ada pernyataan sehat dari tim KKP, maka Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Lembar akan memberikan izin bersandar bagi kapal tersebut.

“Setelah diperiksa tadi kemudian dicek semua, kami simpulkan aman. Masyarakat tidak perlu khawatir. Buktinya kami semua disini tidak ada pake masker. Petugas kesehatan tadi bilang sudah clear, tidak ada masalah, dan tidak ada potensi,” jelas Kepala KKP Kelas II Mataram I Wayan Diantika.

“Sampai sekarang tamu kita ini pergi ke tempat wisata tetap sama-sama kita pantau baik oleh tim dikes provinsi dan kabupaten. Kalaupun ada apa-apa kami tetap berkordinasi dengan sistem jaringan yang ada,” lanjutnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Lombok Barat, Mawardi menghimbau masyarakat agar tidak terlalu panik namun tetap waspada dengan isu virus Corona. Ia meminta masyarakat agar percaya dengan ketatnya prosedur yang diberlakukan pemerintah.

“Jangan terlalu takut dengan karena isu masuknya Corona di kapal pesiar ini karena tim dari KKP itu sudah siap dengan alat detektornya untuk mengidentifikasi virus. Selain itu kita juga mengacu di Bali. Di Bali itu ketat. Mereka (kapal pesiar, red) sebelumnya juga sudah diperiksa dan dijinkan bersandar. Itu acuan kita juga,” terang Mawardi usai mengunjungi Pelabuhan Gili Mas Lembar.

Usai bersandar dengan sempurna, sekitar pukul 08.00 Wita para tamu mulai melaksanakan tour pulau Lombok dengan menggunakan agen travel mengunjungi beberapa lokasi diantaranya Museum Mataram, Lingsar, Banyumulek, Kuta Mandalika, dan Ende Sasak Village. Selain menggunakan agen travel beberapa wisatawan berwisata secara mandiri menggunakan angkutan Kopaja.

Sumber : Humas Lombok Barat