Kedatangan Rombongan Ketua TP-PKK Lobar ini disambut Kepala Desa Dasan Tereng, Supratman Hadi bersama Ketua TP-PKK Desa Dasan Tereng Ibu Riska Iriani yang sekaligus sebagai ketua KWT Kenanga dan beberapa orang anggotanya. Hadir juga dalam kesempatan itu, Ibu Ketua TP-PKK Kecamatan Narmada yang didampingi oleh beberapa pengurus TP-PKK Kecamatan Narmada.
Hj. Khairatun menyampaikan rasa senang dan bangganya melihat langsung KWT Kenanga. berharap agar keanggotaan KWT dapat terus dikembangkan. Dikatakan, kegiatan KWT dapat dikembangkan di daerah lain di wilayah Lobar. “
ini juga bisa dilaksanakan ditempat lain, khususnya diwilayah Kabupaten Lombok Barat. Karena begitu banyak manfaat dari kegiatan yang dilaksanakan oleh KWT, khususnya dalam hal pemanfaatan pekarangan untuk peningkatan ekonomi masyarakat, ungkapnya
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan M. Syahlan berharap agar KWT disenergikan dengan Kelompok Tani atau Gapoktan dalam wadah koperasi. “
kegiatan ini terus berkelanjutan dan disinergikan dengan Kelompok Tani atau Gapoktan yang ada untuk dapat disatukan dalam wadah Koperasi demi kemudahan dalam hal pemasaran atau penambahan modal usaha”, ungkapnya.
Syahlan berjanji dan siap untuk memfasilitasi KWT Kenanga dalam melaksanakan Program TANCAB GAS ( Tanam Cabe Terintegrasi Unggas ) yang dicanangkan oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi NTB.
Kelompok Wanita Tani (KWT) dibentuk sejak Tahun 2007. Pada tahun 2013, KWT Kenanga mendapatkan Program KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari).
Kegiatan yang dilakukan antara lain budidaya sayuran, umbi-umbian, apotik hidup, pemeliharaan ternak dan budidaya ikan air tawar.
Seluruh kegiatan ini dilaksanakan dipekarangan rumah masing-masing anggota.
Anggota KWT sangat merasakan mamfaat dari kegiatan ini, karena mereka bisa mengurangi pengeluaran untuk kebutuhan rumah tangga, khususnya untuk sayuran dan buah, karena mereka tidak perlu membeli, melainkan hanya dengan memetik dihalaman sendiri.
Selain itu, halaman rumah tentunya akan terasa sejuk dan tidak gersang, karena dihiasi tanaman yang hijau yang bermanfaat.
Keberhasilan kegiatan KWT Kenanga bukan tanpa masalah, beberapa masalah yang masih dihadapi kelompok sebagaimana disampaikan oleh Kepala Desa Dasan Tereng Supratman Hadi, antara lain, hasil dari tanaman belum bisa dipasarkan karena hasil tanaman relative sedikit, hanya untuk kebutuhan sehari-hari, karena lahan pekarangan yang dimiliki anggota sangat terbatas.
Supratman berharap adanya cara lain yang tentunya bisa memaksimalkan hasil seperti Hydroponic atau sejenisnya.
Selain itu, cuaca yang akhir-akhir ini tidak menentu sangat mempengaruhi pembibitan. Khususnya saat musim hujan, kelompok tidak bisa melakukan pembibitan dengan baik.
Kepala Desa Dasan Tereng berharap agar kegiatan ini bisa diikuti oleh seluruh Rumah tangga yang ada di Desa Dasan Tereng pada khususnya. Karena mamfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. (Sudarta/rasidibraagi)