Kabupaten Lombok Barat

Kota Bima Juara Umum MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB di Lobar

Gerung, Diskominfotik – Gelaran MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019 di Kabupaten Lombok Barat telah berakhir dan sebagai juara umum dari Kota Bima dengan nilai 67. Disusul dengan juara kedua Kabupaten Lombok Timur dengan nilai 64  dan juara ketiga tuan rumah Lombok Barat dengan nilai 63. Lombok Barat yang menjadi juara umum pada MTQ ke 27 dua tahun lalu di Kabupaten Bima tergeser oleh oleh Kota Bima dan Lombok Timur.

Demikian diumumkan oleh Dewan Juri  yang diketuai oleh H. Ramli Ahmad M.Ap melalu surat keputusan nomor 3/DH/MTQ-28/2019 tentang penetapan Juara Umum MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019. Para Dewan Hakam secara bergiliran membacakan surat keputusan nomor 2/DH/MTQ-28/2019 tentang Juara I, II dan III MTQ ke 29 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2019 di Panggung Majlis Utama MTQ halaman Kantor Bupati Lombok Barat, Rabu (9/10/2019).

Sementara juara keempat diraih oleh Kota Mataram dan Kabupaten Bima, Juara kelima diraih Kabupaten Lombok Tengah, Juara keenam diraih oleh Sumbawa, Juara ketujuh Kabupaten Dompu, Juara kedelapan Lombok Utara dan juara kesembilan Kabupaten Sumbawa Barat.

Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid dalam laporannya mengatakan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi NTB yang telah menetapkan Kabupaten Lombok Barat sebagai lokasi MTQ ke 28. Kemudian kepada seluruh panitia penyelenggara dan semua pihak yang telah berpartisipasi dengan tulus ikhlas langsung dan tidak langsung memberi dukungan sehingga MTQ sukses se sukses-suksesnya. Kemudian juga kepada pihak Dewan Hakam yang tidak kenal lelah telah dengan obyektif memberikan penilaian kepada peserta MTQ.

Dikatakan, Kabupaten Lombok Barat berharap dapat kembali menjadi juara umum, namun bila nanti setelah diumumkan Lombok Barat tidak menjadi juara umum maka siap merebut kembali juara umum pada MTQ dua tahun mendatang.

“seandainya tidak juara umum, insya alloh dalam rangka pastabikul khoirot  siap merebut kembali,”

Kepedulian Bupati Lombok Barat terhadap peserta yang telah berjuang mengharumkan nama daerah melaui MTQ mengusulkan kepada Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menandatangani petisi kepada pemerintah pusat. Isi petisi yang diusulkan adalah  kalau atlit juara nasional dijadikan sebagai Pegawai Negeri Sipil, maka diusulkan pemenang Juara Nasional MTQ dijadikan sebagai Pegawai Negeri Sipil dan Pemenang Juara di Tingkat Daerah dijadikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

“menandatangani petisi untuk kita usulkan kepada pemerintah pusat,”tegasnya

Fauzan Khalid diakhir laporannya juga meminta maaf apabila terdapat kekurangan dan kesalahan dalam penyelenggaraan MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lombok Barat.

“Jalan kaki ikut pawai, anak sekaolah dilibatkan, MTQ ini sudah selesai khilaf dan salah mohon dimaafkan,” menutup laporannya dengan pantun.

Sementera Wakil Gubernur Sitti Rohmi Djalilah mengatakan para pemenang dapat mewakili NTB di tingkat Nasional dan meminta untuk dipersiapkan sebaik-baiknya. Sitti Rohmi juga mengharapkan selain  menghasilkan juara-juara yang terpenting adalah  bagaimana membumikan al-quran di bumi Nusa Tenggara Barat.

“semoga al-qur’an semakin membumi di Nusa Tenggara Barat,”, harapnya tegas.

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah, Forkopinda Provinsi NTB, Bupati Walikota se NTB, DPRD Lombok Barat, Forkomimda Kabupaten Lombok Barat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan ribuan pengunjung MTQ ke 28 Tingkat Provinsi NTB. Diskominfotiklobar/rasidibragi/yani/ivan/keru radio SGM