Kabupaten Lombok Barat

LANTIK PENGURUS FK2GB, BUPATI TEKANKAN TIGA ASAS PEMBANGUNAN

Giri Menang, Sabtu 1 Februari 2020 – Sebanyak 23 anggota dan pengurus Forum Komunikasi Kepala Desa Gunungsari-Batu Layar (FK2GB) periode ke-3 pagi tadi (1/2) resmi dikukuhkan. Pengukuhan dilakukan Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid di Ballroom Hotel Montana Senggigi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Dirut PDAM Giri Menang, Camat Batulayar, Camat Gunungsari, Forkopimcam Gunungsari-Batulayar, dan Kepala Desa se-Kecamatan Gunungsari-Barulayar.

Melalui proses secara kekeluargaan, kepengurusan forum yang telah terbentuk sejak 2012 ini, kini secara resmi dipimpin oleh Kepala Desa Penimbung Abdul Haris sebagai ketua dan Kepala Desa Bengkaung H. Faizul Bayani selaku wakil ketua.

Di kepengurusan yang baru ini, Bupati H. Fauzan Khalid berharap FK2GB akan selalu ada dan bisa berfungsi sebagai pembijak dari rekan-rekan kepala desa, serta mampu lebih mempererat silaturahim antara desa-desa yang ada sehingga mampu menghasilkan kerjasama yang solid untuk membangun daerah.

“Dalam membangun di Kabupaten Lombok Barat ini semaksimal mungkin manerapkan tiga asas, yaitu asas integritas, sinergitas, dan komplementaritas. Asas-asas ini harus berlaku secara vertikal maupun horizontal,” kata bupati.

Secara vertikal, jelasnya, dari pusat sampai desa harus saling terintegrasi, bersinergi dan saling melengkapi. Sedangkan secara horizontal itu antara setiap SKPD di dalam pemerintah daerah, termasuk lembaga vertikal yang ada di tingkat kabupaten, termasuk rekan yang ada di DPRD.

Dalam penerapannya sering dirasa sulit dan tidak dapat optimal lantaran sering kali dipandang oleh sebagian orang hanya sekedar omongan.

“Ketika di pemerintahan desa ada keluhan terhadap keterbatasan anggaran, di pemerintah kabupaten pasti punya keluhan itu lebih banyak. Di provinsi juga seperti itu. Problemnya juga lebih dari yang ada di kabupaten dan tingkat desa. Untuk hal itu, mari semua pihak untuk bijak dalam menilai,” ujarnya.

“Dalam menilai orang, sering sekali kita memakai ukuran pilihan, tapi saat menilai diri sendiri memakai standar minimal. Sehingga kita selalu kelihatan hebat melihat diri kita, dan orang lain selalu kelihatan rendah atau tidak hebat. Secara manusiawi emang wajar, namun sebagai manusia kita harus mengurangi ego-ego semacam itu. Sengaja saya sampaikan seperti ini, agar nantinya kebersamaan dan silaturrahim harus tetap di atas segalanya,” lanjutnya.

Tidak lupa bupati mengucapkan selamat kepada pengurus yang sudah terpilih dan berharap pengurus yang baru bisa mengemban tugas dengan baik.

Sementara itu, ketua FK2GB terpilih Abdul Haris usai acara sempat menyampaikan harapannya. Ia berharap dengan adanya forum ini, bisa memudahkan komunikasi dengan pemerintah daerah.

“Semoga dengan terbentuknya forum periode ketiga ini, komunikasi dengan pemkab bisa lebih mudah. Masalah-masalah, potensi, dan inovasi yang dilakukan masing-masing desa bisa cepat terselesaikan,” harapnya.