Rasa bangga juga dirasakan masyarakat saat bupati menanda tangani prasasti di Pura Dalam Dusun Pedek Anyar. “Baru pertama kali ini masyarakat Dusun pedek Anyar didatangi oleh Bupati,” lapor panitia Made Mudaprapta.
Keberdaan Pura Dalam ini lanjut ketua panitia, adalah bentuk nyata toleransi dan pluralisme karena berada di tengah-tengah masyarakat yang beragama Islam.
Sebelum sambutan, Bupati Lobar memberikan sumbangan kepada masyarakat dusun Pedek Anyar, khususnya untuk pembangunan Pura Dalam ini.
Dalam sambutannya H. Fauzan Khalid selaku bupati mengingatkan pentingnya kebersamaan, bahwa dalam pembangunan daerah yang harus diutamakan adalah rasa memiliki dan rasa kebersamaan. “Tidak ada yang namanya keberhasilan bupati, yang ada adalah keberhasilan masyarakat Lombok Barat,” ucapnya.
Tak lupa juga orang nomor satu di Lobar ini memberikan motivasi kepada undangan yang hadir agar anak-anak jangan ada yang putus sekolah. “Minimal sampai SMA dan jangan sampai ada yang menikah di usia dini,” tegasnya.
Tampak hadir dalam acara silaturrahmi ini Camat Kuripan, Kapolsek Kuripan , Plt. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Ketua PHDI Lombok Barat, Kepala Dinas Kominfo, Dinas Tata Kota dan Perumahan, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Masyarakat Dusun Pedak Anyar. (man/humas)