Menteri Agama RI, Suryadharma Ali, mengatakan pemerintah berencana menaikkan setoran awal ongkos haji.
Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan pemerintah berencana menaikkan setoran awal Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).
“Tahun depan setoran awal BPIH akan dinaikkan menjadi antara Rp30 juta sampai Rp32,5 juta, ini untuk menekan antrian,” katanya sebelum berangkat ke Arab Saudi bersama rombongan Amirul Haj di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Menteri Agama mengatakan, semakin besar dana setoran awal yang dikelola Kementerian Agama akan semakin besar pula manfaatnya bagi jamaah haji Indonesia.”Semakin besar subsidi untuk jamaah,” katanya.
Sebelumnya setiap orang yang hendak menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci hanya harus membayar setoran awal Rp25 juta.
Dengan calon jemaah dalam daftar tunggu sampai dua juta orang, dana setoran awal yang terkumpul sampai Rp 42 triliun.
Menteri Agama menjelaskan, dana setoran awal yang terkumpul beserta bunga banknya telah dimanfaatkan untuk keperluan jamaah. Bunga bank dari setoran haji yang disebut dana optimalisasi itu digunakan untuk menyubsidi keperluan jamaah di Tanah Suci.
Dana subsidi untuk pondokan, pajak bandara, katering, dan yang lainnya diambil dari dana optimalisasi.
Menteri Agama memperkirakan kebutuhan subsidi untuk setiap orang mencapai Rp8,4 juta per orang. “Dan tiap tahun kemampuan subsidi itu terus meningkat,” katanya.