Dalam Sambutannya Bupati Lobar H. Fauzan Khalid menjelaskan banyak sekali manfaat dari terbentuknya Posyandu Keluarga yang tentunya semua program diatensi oleh Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lobar.
Bupati Lobar juga menatargetkan terbentuknya Posyandu Keluarga di Tahun 2021 harus 100% , Namun dengan adanya refocusing maka tahun ini hanya bisa direalisasikan anggarannya 50%.
“Dengan dukungan OPD terkait seperti Dinas Kesehatan, TP-PKK dan DP2KBP3A maka sinergitas bisa dibentuk dan langkah fungsi dan kreatifitas Posyandu dengan begitu maka semua pelayanan administrasi kependudukan agar terintegrasi dengan Posyandu Keluarga,” Tuturnya.
“terbentuknya Posyandu Keluarga maka bisa menekan angka kematian ibu dan bayi, mencegah stunting, kasus narkoba dan masalah sosial yang ada di dusun. Dengan Posyandu Keluarga berbasis dusun maka program-program yang di gotong-royongkan bisa terlaksana dengan baik dengan tujuan kemajuan pembangunan desa, dan revitalisasi Posyandu ter edukasi meliputi pelatihan, dan edukasi lingkungan,” dalam sambutannya.
Lebih lanjut memperkuat kegiatan dari kegiatan sekunder ke kegiatan primer yang dapat memenuhi target yang harus Ada di dalam Posyandu keluarga.