Kendalikan Inflasi, Pj Bupati Lobar dan TPID Sidak Pasar

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat bergerak cepat dalam mengendalikan inflasi jelang musim haji dan hari raya Idul Adha. Pj. Bupati Lombok Barat H.Ilham, M.Pd bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke sejumlah tempat diantaranya pasar gerung dan gudang bulog serta gudang distributor. Kegiatan ini dilaksanakan, Jumat, 3 Mei 2024. Ikut mendampingi Pj Bupati Lobar, Asisten II Setda Lobar H.Lalu Najamudin, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kasat Pol PP, Kepala Dinas Kominfotik Ahad Legiarto dan sejumlah pejabat Lainnya.

H. Ilham menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Lombok Barat harus sigap dalam mengantisipasi dan mengendalikan inflasi. Hal ini sebagai wujud nyata Pemda Lombok Barat dalam menindaklanjuti instruksi menteri dalam negeri beberapa waktu lalu. Ia mengatakan bahwa Pihaknya bersama seluruh jajaran akan berupaya keras mengendalikan inflasi di Lombok Barat. “Tentu semangat sigap ini harus diturunkan dalam bentuk tindakan nyata seperti sidak pasar hari ini untuk mengetahui dan melakukan pengecekan terhadap harga harga kebutuhan pokok jelang musim haji dan hari raya idul adha” ujarnya.

Pj Bupati Lobar ini menambahkan bahwa tradisi masyarakat saat musim haji dan jelang idul adha tentu menyebabkan harga harga berpotensi naik. Sehingga dibutuhkan langkah langkah tepat dalam mengendalikan inflasi harga. Dari hasil pemantauannya bersama Tim harga masih relatif stabil dan tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Ia meminta agar kondisi ini dapat terus dipantau dan dicarikan langkah konkret apabila harga naik sehingga tidak terjadi inflasi. “Kami akan terus melakukan pemantauan harga dan tentu kami minta OPD terkait dapat mengantisipasi ini dengan sigap, ” ujarnya.

Adapun kebutuhan pokok yang dipantau oleh Tim seperti beras, minyak goreng, Gula, bawang, cabai, ikan, daging dan kebutuhan pokok lainnya. Kegiatan pemantauan harga dan stok kebutuhan pokok ini kemudian dilanjutkan dengan memantau ketersediaan stok beras di gudang bulog lembar. Dari pemantauan tersebut diperoleh bahwa stok beras masih tersedia hingga tiga bulan kedepan. (Diskominfotik/Angga/Ferry)

Sinkronkan Data, TPID Lobar Gelar Rapat Koordinasi

Gerung, Diskominfotik. Untuk mengendalikan laju inflasi, TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) menggelar Rapat Koordinasi. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Jayengrane, Jumat (03/05/2024). Hadir dalam rapat koordinasi ini Asisten II Setda Lombok Barat H.Lalu Najamudin, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, kepala Bagian, Camat dan sejumlah pihak yang tergabung dalam TPID.

Asisten ll bidang perekonomian dan pembangunan H.L.Najamudin menyampaikan bahwa rapat koordinasi TPID ini digelar sebagai tindak lanjut dari Rakornas yang diselenggarakan setiap senin pagi. Selain itu rapat ini juga digelar untuk mempersiapkan laporan capaian kinerja TPID dalam mengendalikan inflasi di Lombok Barat. “Rapat ini dilaksanakan setiap minggu untuk menindaklanjuti hasil rakornas dan untuk memberikan laporan terkait bebagai langkah yang telah dilakukan lobar dalam mengendalikan inflasi.” ujarnya

Najamudin mengatakan pada rakor TPID kali ini pihaknya mendorong semua pihak atau OPD untuk melakukan sinkronisasi data. Agar data yang digunakan oleh TPID sama dan tidak berbeda. Ia mengatakan bahwa data menjadi sangat penting dalam melakukan perencanaan. Sehingga untuk menghasilkan kebijakan yang tepat maka data juga harus valid dan maksimal. Karenanya pihaknya mendorong semua OPD yang tergabung dalam TPID untuk dapat mensinkronkan data sehingga datanya valid dan maksimal. “Kami minta pada rakor ini semua OPD data mensinkronkan data dengan baik agar datanya sama sehingga Pemda dapat mengambil kebijakan yang tepat dan maksimal” ujarnya.

Sebelum dilaksanakannya Rapat koordinasi ini, Tim TPID bersama Pj.Bupati melaksanakan sidak di pasar Gerung guna melihat dan memastikan bahan pokok apa saja yang mengalami kenaikan apalagi menjelang lebaran idul adha. Kegiatan pengecekan harga barang dipasar ini menjadi salah satu upaya TPID dalam mengendalikan inflasi di Lobar. Selain itu TPID pun bergerak ke gudang beras yang berada di kecamatan lembar, dengan hasil stok beras masih terbilang aman untuk tiga bulan kedepan.(Diskominfotik/Ria/Fian)

Ribuan Guru dan ASN Lobar Peringati Hardiknas 2024

Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2024. Kegiatan ini diselenggarakan di Lapangan kantor Bupati Lombok Barat, Kamis (02/05/2024)/ dan diikuti oleh Ribuan Guru, ASN dan Siswa Se Lombok Barat.

Hadir dalam Upacara Hari Pendidikan Nasional ini, Plh. Sekretaris Daerah Lombok Barat, Para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, Pejabat Eslon III, Para ASN, Kepala Sekolah SD, SMP, dan Pengawas Sekolah, Guru SD, SMP, dan Guru Kemenag. Plh Sekretaris Daerah Fauzan Husniadi bertindak selaku pembina upacara dan para petugas upacara berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat.

Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh pembina upacara menyampaikan menjadi pemimpin dari gerakan merdeka belajar bukanlah hal yang mudah. Karena untuk mewujudkan gerakan merdeka belajar membutuhkan energi yang kuat dan terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi. Hal ini tentu menyadarkan berbagi pihak tentang tantangan dan kesempatan dalam memajukan pendidikan Indonesia. “Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar,bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran.pada awal pembelajaran,kita Sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan.” ujarnya

Setelah membacakan sambutan menteri Pendidikan, Kebudayan, Riset dan Teknologi, Plh Sekretaris Daerah Lombok Barat Fauzan Husniadi menambahkan tentang pentingnya semangat kolaborasi dan kebersamaan dalam membangun Lombok Barat. Ia mengatakan Pemerintah Daerah telah meluncurkan jargon Lombok Barat Sigap dalam membangun Lobar. Menurutnya jargon dan semangat ini diharapkan dapat membuat semua ASN Lobar untuk cepat tanggap dan cepat responsif terhadap berbagai perkembangan yang ada di masyarakat. “Semangat dan Jargon Sigat yaitu Sinergi, Inovatif, Gigih, Amanah dan Profesional menjadi jiwa Pemerintah Daerah dalam melayani masyarakat dan melaksanakan pembangunan. Mari kita sigap, tanggap dan responsif dalam melaksanakan pembangunan” ujarnya.

Upacara Hardiknas 2024 ini berjalan dengan hidmat dan lancar. Para guru dan ASN yang mengikuti upacara menggunakan pakaian muslim sasak dalam peringatan Hardiknas tahun ini. Adapun tema peringatan Hardiknas 2024 adalah “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar Menuju Lombok Barat Sigap”
(Diskominfotik/TIM IKP)

Turunkan Stunting, Pj Bupati Lobar Perintahkan Semua OPD Sigap

Gerung, Diskominfotik. Menindaklanjuti pesan Menteri Dalam Negeri yang disampaikan oleh Pj Gubernur NTB H.Lalu Gita Aryadi beberapa waktu lalu, Pj Bupati Lobar H. Ilham langsung bergerak cepat. Semua Kepala OPD yang tergabung dalam Tim Percepatan Penurunan Stuting (TPPS) Kabupaten Lombok Barat dikumpulkan di Ruang Rapat Jayengrane, Kantor Bupati Lobar, Selasa 30 April 2024. Hadir dalam. Kegiatan ini Pj Bupati Lobar H. ilham, Pj Ketua TPP PKK Lobar Hj. Erni Zuhara, Kepala OPD, camat dan sejumlah kepala Desa.

Dalam arahannya H. Ilham menyampaikan bahwa penurunan angka stunting merupakan program nasional yang harus didukung penuh oleh semua daerah di Indonesia. Hal ini tertuang langsung dalam uraian tugas surat keputusan menteri dalam negeri. Karenanya ia meminta semua OPD untuk bergerak dan sigap dalam menurunkan angka stunting di Lobar. “Ini menjadi tugas penting kita semua agar stunting di Lobar dapat terus menurun atau berada dibawah target nasional. Kami minta semua sigap dan tanggap dalam melaksanakan program penurunan stunting,” ujarnya.

Pj Bupati Lobar yang pernah menjadi Inspektur Lombok Barat ini menekankan agar semua yang tergabung dalam TPPS dapat memperhatikan berbagai aspek dalam melaksanakan program. Salah satunya adalah aspek administrasi dan bukti bukti fisik. Hal ini diperlukan sebagai bukti nyata dan konkret upaya Pemda dalam menurunkan stunting. Ia juga meminta agar OPD memberikan laporan update tentang langkah dan upaya penurunan stunting. “Saya minta kerjasama dan kolaborasi semua pihak dalam upaya penurunan stunting ini tentu dengan tetap memperhatikan indikator kerja daerah” ujarnya.

Sementara itu kepala DP2KBP3A H. Ramdhan Heryanto mengatakan bahwa posisi stunting Lobar saat ini berada pads angka 11,08 persen. Hal ini telah mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Ia mengatakan target daerah stunting bisa berada di angka satu digit di tahun 2024. Hal ini sebagai upaya nyata pemkab lobar dalam mendukung upaya Pemerintah menurunkan angka stunting hingga 14 persen di tahun 2024. “Kita bergerak bersama dengan kolaborasi dan sigap untuk menurunkan stunting hingga satu digit sesuai dengan yang telah kita targetkan” ujarnya.

Rapat koordinasi stunting ini berjalan lancar. Masing masing OPD memberikan pemaparan terhadap berbagai program penurunan stunting yang telah dan akan dilaksanakan. Lombok Barat Sigap merupakan jargon dalam membangun Lombok Barat. Sigap sendiri adalah akronim dari Sinergi, Inovatif, Gigih, Amanah dan Profesional. Pj. Bupati Lobar berharap dengan jargon ini pelayanan di Lobar dan pembangunan di Lobar dapat berjalan efektif dan cepat. (Diskominfotik/ria/angga)

Majukan Desa, PJ Bupati Luncurkan Mobil Angkutan Perdesaan

Gerung, Diskominfotik. Untuk mendukung optimalisasi angkutan dan pengembangan pariwisata desa, Pj.Bupati Lombok Barat H. Ilham, S.Pd, M.Pd secara resmi meluncurkan pengoperasian angkutan pedesaan. Kegiatan ini digelar di Lobby Kantor Bupati Lombok Barat Senin (29/04/2024). Hadir dalam. Kegiatan ini Pj. Bupati Lobar, H.Ilham, Plh. Sekretaris Daerah Fauzan Husniadi, Kepala Dinas Perhubungan H.Moh.Najib, Kepala Dinas Koperasi dan UKM M. Hendrayadi, Jajaran pejabat Dinas perhubungan, sejumlah Kepala desa dan perangkat BUMDES yang tersebar di seluruh kecamatan Se kabupaten Lombok Barat.

Dalam Arahannya Pj. Bupati Lombok Barat H.ilham menyampaikan angkutan pedesaan ini anggarannya berasal dari dana DAK (Dana Alokasi Khusus) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Ia mengatakan bahwa pengoprasian kendaraan perdesaan ini memiliki manfaat yang besar bagi masyarakat khususnya masyarakat di pedesaan. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat desa. “Kami harapkan agar kendaraan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat desa dan dapat mempermudah akses transportasi bagi masyarakat” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Penjabat Bupati Lombok Barat juga meminta agar ada kolaborasi dan koordinasi yang intensif antara Pemda, kecamatan dan Pemdes. Hal ini terkait dengan pemeliharaan kendaraan angkutan perdesaan. Ia meminta agar pemeliharaan dapat dilakukan secara teratur dan tepat waktu agar kendaraan tersebut dapat digunakan dengan maksimal. “Setelah diluncurkan kami harap agar kendaraan tersebut dapat digunakan dengan maksimal dan dilakukan pemeliharaan rutin agar tetap terawat dan prima” ujarnya.

Kendaraan angkutan perdesaan ini diharapkan dapat membangkitkan ekonomi masyarakat. Selain itu peluncuran kendaraan angkutan perdesaan ini diharapkan dapat menunjang pariwisata di Kabupaten Lombok Barat
(Diskominfotik/Ria/Juan)

Wujudkan Lobar Sigap, Diskominfotik Gelar Kopi Pagi

Gerung, Diskominfotik. Menindaklanjuti arahan Pj Bupati Lombok Barat pada apel senin pagi, Dinas Kominfotik Kabupaten Lombok Barat langsung menggelar forum kopi pagi atau rapat koordinasi di Aula Kantor Diskominfotik Lobar, Senin, 29 April 2024. Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kominfotik Ahad Legiarto, Sekretaris Dinas Mujitahidin, dan para Kepala Bidang.

Dalam arahannya di Forum Kopi pagi, Ahad Legiarto mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti arahan Pj Bupati Lobar, Ilham, M. Pd dalam mewujudkan Lombok Barat sigap dalam pembangunan. Ia mengatakan pihaknya melakukan pemetaan terhadap berbagai program kerja di dinas kominfotik untuk dapat disesuaikan dengan jargon Lombok Barat Sigap. “Tentu ini menjadi tugas kita bersama untuk mewujudkan jargon Lombok Barat Sigap seperti arahan dari Pj Bupati Lobar” ujarnya.

Ahad Legiarto mengatakan forum kopi pagi ini juga membahas tengang progres program kegiatan pada semua bidang. Hal itu seperti Smart City, SPBE, PPID, Data Sektoral dan keamanan informasi. Dalam kesempatan ini ia juga meminta semua bidang untuk dapat menurunkan Lombok Barat sigap dalam setiap program kegiatan. Hal ini sebagai motivasi dan semangat dalam membangun Lombok Barat kedepan. Karenanya semua program kegiatan yang ada di diskominfitik harus mencerminkan semangat sigap.

“Sigap ini sebagai jargon dan semangat dalam membangun Lombok Barat dimana semua harus mencerminkan semangat sigap baik dalam pelayanan maupun dalam program kegiatan” ujarnya.

Lombok Barat Sigap merupakan jargon dalam membangun Lombok Barat. Sigap sendiri adalah akronim dari Sinergi, Inovatif, Gigih, Amanah dan Profesional. Pj. Bupati Lobar berharap dengan jargon ini pelayanan di Lobar dan pembangunan di Lobar dapat berjalan efektif dan cepat. (Diskominfotik/Arf)

Hadiri Dharma Shanti, H. Suherman Sampaikan Tiga Pesan Penting Pj. Bupati Lobar

Gerung, Diskominfotik. Mewakili Penjabat Bupati Lombok Barat (Lobar), Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Lobar H. Suherman menghadiri Dharma Shanti yang diadakan oleh Banjar Dharma Praja Giri Menang di Pura Lingsar Labuan Kecamatan Gerung, Minggu (28/4/2024).

Hadir dalam acara tersebut Kapolres Lombok Barat, Kasat Pol PP Lobar, Ketua PHDI Lombok Barat, Kasi Binmas Hindu Kemenag Lobar, para Ketua Ormas Hindu se-Lombok Barat, Ketua PHDI Kecamatan Gerung, Forkopimcam Gerung, Ketua Banjar dan Kadus Hindu se-Kecamatan Gerung serta seluruh keluarga besar Banjar Dharma Praja Giri Menang.

Dharma Shanti ini merupakan rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1946, sekaligus ajang menjaga sima karma atau hubungan persaudaraan antar Umat Hindu dan antara Umat Hindu dengan seluruh umat beragama dalam rangka mengimplementasikan ajaran Tri Hita Karana yaitu hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan antara sesama manusia dan hubungan antara manusia dengan alam.

Pada acara yang dihadiri oleh ratusan anggota banjar yang merupakan PNS di Lobar itu, H. Suherman menyampaikan tiga pesan penting Pj Bupati Lobar. Pertama, Pemkab Lobar mengucapkan selamat sekaligus memberi apresiasi kepada seluruh Umat Hindu yang telah merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1946 melalui pelaksanaan Catur Brata Penyepian.

“Ini merupakan momentum bagi Umat Hindu di Lobar khususnya anggota Banjar Dharma Praja Giri Menang untuk melakukan introspeksi diri, menata kembali cita dan perilaku, sebagai upaya melaksanakan dan melestarikan ajaran Tri Hita Karana,” ujarnya.

Kedua, Pemkab Lobar berterima kasih kepada seluruh Umat Hindu di Lobar khususnya anggota Banjar Dharma Praja Giri Menang yang telah menjaga kamtibmas, kerukunan intern dan antar umat beragama selama pelaksanaan Pilpres dan Pileg beberapa waktu lalu. Kondisi yang sama tetap diharapkan, terlebih lagi saat nanti menyambut pelaksanaan Pilkada serentak pada bulan November mendatang.

“Mari kita jaga kerukunan dan kamtibmas agar semua proses pelaksanaan Pilkada serentak bisa berjalan dengan lancar dan aman”, ajaknya.

Terakhir, mantan Kabag Umum Setda Lobar ini mengungkapkan, Pj Bupati Lobar selaku wakil Pemkab Lobar mengucapkan terima kasih kepada seluruh Umat Hindu di Lobar khususnya keluarga besar Banjar Dharma Praja Giri Memang yang telah membantu Pemkab Lobar dan turut serta dalam pembangunan yang di laksanakan di Kabupaten Lombok Barat.

Sementara itu, Ketua Banjar Dharma Praja Giri Menang Ir. Made Arthadana menjelaskan, Dharma Shanti ini merupakan salah satu dari enam implementasi Dharma yang terdiri dari Dharma Wacana, Dharma Tula, Dharma Yatra, Dharma Sadhana, Dharma Gita, dan Dharma Shanti itu sendiri.

“Oleh karenanya, Dharma Shanti dimaknai sebagai wujud Sima Krama atau silaturahmi untuk menyebarkan kedamaian”, imbuhnya.

Arthadana mengungkapkan Dharma Shanti tahun ini mengambil tema “Sat Cit Ananda Menuju Indonesia Jaya”, sehingga kegiatan ini diupayakan dapat dijadikan sebagai wadah untuk meningkatkan keharmonisan, di dalam keberagaman kehidupan yang ada di wilayah Kabupaten Lombok Barat.

“Mari kita tetap menjaga kerukunan di wilayah kita ini, sehingga kedamaian dan kebersamaan antar umat beragama selalu terjaga”, ujarnya.

Mantan Kadis PUPR Lobar ini mengatakan, Sima Krama yang dikemas dengan Dharma Shanti merupakan salah satu program PNS yang beragama Hindu yang mengabdi di Lombok Barat. Kegiatan ini diharapkan dapat dijadikan tonggak konsolidasi anggota banjar dalam meningkatkan prestasi pengabdiannya di Kabupaten Lombok Barat.

Dharma Shanti ini diawali dengan persembahyangan bersama yang diikuti oleh anggota Banjar Dharma Praja Giri Menang. Selain dengan tari-tarian dan pembacaan Weda Wakya, kegiatan ini juga diisi dengan Dharma Wacana oleh Dharma Upapati Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi NTB Ida Pedanda Gede Kerta Arsa serta penyerahan Dana Punia (Bantuan Dana) oleh Ketua Banjar dan Ketua Panitia kepada Krama Pura Lingsar Labuan Kecamatan Gerung dan perwakilan Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) Lobar. (Diskominfotik/Angge)

H.Ilham Dilantik Sebagai Penjabat Bupati Lombok Barat

Giri Menang, Diskominfotik.
Penjabat Gubernur NTB Drs.H.Lalu Gita Aryadi melantik H.Ilham, S.Pd, M.Pd sebagai Penjabat Bupati Lombok Barat, Selasa, 23 April 2024 di Aula Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Forkopimda Propinsi NTB, Forkopimda Lombok Barat, Anggota DPRD, Mantan Bupati, Kepala OPD, Tokoh agama dan Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya Penjabat Gubernur NTB Drs.H. Lalu Gita Aryadi menyampaikan selamat kepada H.Ilham yang telah dilantik sebagai penjabat Bupati Lombok Barat. Ia juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Hj. Sumiatun Bupati Lombok Barat sebelumnya. Ia mengatakan penjabat memiliki tugas penting salahsatunya adalah mengawal pelaksanaan Pilkada serentak agar berjalan lancar dan kondsuif. “salah satu tugas penting adalah menjaga kondusifitas daerah sehingga perhelatan pilkada serentak dapat berjalan dengan baik dan lancar,”ujarnya.

Menurut H.Lalu Gita Aryadi yang menjadi tugas penting penjabat Bupati Lombok Barat adalah mengendalikan inflasi harga. Hal ini akan dipantau langsung oleh kemendagri dalam rakor yang dilaksanakan setiap senin. Tentunya hal ini harus menjadi perhatian dan atensi para penjabat kepala daerah. Ia juga meminta agar H.Ilham dapat menguatkan program penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrim di wilayah Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa propinsi NTB memiliki pergerakan atau penurunan yang progresif di tahun 2023 lalu. “Banyak tugas yang harus dijalankan tentunya harus tetap mengacu pada aturan perundang undangan yang berlaku. Sehingga roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik dan efektif”ujarnya.

Sementara itu H.Ilham menyampaikan bahwa pihaknya akan terus menguatkan kolaborasi dan kerjasama serta sinergi dengan semua pihak dalam membangun Lombok Barat. Ia mengatakan berbagai keberhasilan yang telah diarih oleh Lombok Barat akan terus dipertahankan dan ditingkatkan. Menurutnya dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan pembagunan di Lombok Barat akan berjalan dengan baik dan maksimal. “Kami akan terus menguatkan semangat kolaborasi dan sinergi untuk membangun Lombok Barat. Dengan semangat itu tentu Lombok Barat akan semakin mantap dan maju”ujarnya.

H.ilham yang sebelumnya menjadi sekretaris Daerah kabupaten Lombok Barat dilantik menjadi Pj.Bupati menggantikan Hj.Sumiatun yang masa jabatannya telah berakhir pada 23 April 2024 . Pelantikan Penjabat Bupati juga dirangkaikan dengan pelantikan Pj.Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Lombok Barat yang dijabat oleh Hj Erni Zuhara Ilham. Pelantikan dilakukan secara langsung oleh ketua Penjabat TP PKK Propinsi NTB Hj. Lale Prayatni Gita Aryadi.

Kegiatan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Penjabat Bupati Lombok Barat berjalan dengan lancar dan hidmat. Seusai acara semua pejabat memberikan ucapan selamat kepada H.Ilham.
(Diskominfotik/TIM IKP)

Mou Satu Data Desa Indonesia, Bupati Sumiatun: Lombok Barat Selalu Menjadi Terdepan dan Pelopor

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat bersama Badan Pusat Statistik Kab Lombok Barat kembali membuat terobosan baru. Kali ini Pemda Lobar dan BPS melakukan program satu data desa indonesia. Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemda Lobar beraama BPS Lobar Tentang Satu Data Desa Indonesia di Lingkungan Kabupaten Lombok Barat. Senin, (22/4/2024) di Ruang Jayengrane Kantor Bupati Lobar.

Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat Hj Sumiatun, Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H Ilham, Asisten l dan ll setda Lobar, Kepala BPS Kabupaten Lombok Barat, Kepala OPD di lingkup Pemkab Lobar dan Kabag Pemerintahan Setda kab. Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat Hj Sumiatun dalam arahannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada BPS yang telah menggagas program ini. Ia mengatakan bahwa Data menjadi instrumen penting dalam pembangunan. Karenanya ia sangat menyambut baik program ini. “Data menjadi sesuatu yang sangat penting dalam pembangunan. Dengan data kita dapat memproyeksi dan merencanakan sesuatu program dengan akurat dan tepat sasaran”ujarnya.

Bupati Perempuan pertama di Pulau Lombok ini menyampaikan bahwa Pemda Lobar sangat mengapresiasi hal ini. Apalagi hal ini merupakan program yang pertama di Kabupaten/Kota di wilayah Nusa Tenggara Barat. Hal ini tentu sangat membanggakan karena Lombok Barat terus menjadi yang terdepan dan pelopor di NTB dalam melaksanakan program program pemerintah. Ia juga meminta kepada semua jajarannya untuk terus memperkuat kolaborasi dan sinergi dalam hal data di Lombok Barat. “Kami aprsiasi program ini dan tentu karena Lombok Barat menjadi yang pertama di NTB kami berterima kasih dan ini adalah salah satu kebanggaan kita bahwa kita terus menjadi yang terdepan di NTB,” ujarnya.

Sementara itu Kepala BPS Lombok Barat Yasinta Ben Katarti, M.Si menyampaikan bahwa program Satu Data Desa Indonesia ini merupakan yang pertama di Kabupaten/Kota di NTB. Hal ini sangat penting karena data menjadi rujukan utama dalam setiap perencanaan pembangunan. Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Bupati Lobar berserta jajarannya terhadap data. Hal ini menurutnya modal penting dalam pembangunan. “Kami apresiasi atas dukungan penuh dari Bupati Lobar beserta jajaran dalam membangun satu data. Program ini merupakan yang pertama di NTB sehingga kami berharap Lombok Barat menjadi pelopor atas satu data desa Indonesia,”ujarnya.

Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan penandatangan MOU antara Pemda Lobar yang diwakili oleh Bupati dan BPS yanh diwakili oleh Kepala BPS Lombok Barat. Kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar.(Diskominfotik/Anggge/Fiyan)

Dihadapan Ribuan PPPK, Bupati Sumiatun Berpesan agar ASN Bermanfaat Bagi Masyarakat

Gerung, Diskominfotik. Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun menyerahkan Surat Keputusan pengangkatan PPPK kepada 1116 peserta yang lulus dalam seleksi PPPK beberapa waktu lalu. Kegiatan ini dilaksanakan di Gor Mini Gerung Lombok Barat, Senin 22, April 2024. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Lobar, Sekda Lobar, Para Asisten, Staf Ahli, Ketua Baznas, Kepala UPT BKN Mataram, serta Kepala Bank NTB Syariah.

Bupati Lombok Barat, Hj. Sumiatun dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh pegawai yang telah menerima SK pengangkatan sebagai PPPK. Ia mengatakan bahwa perjuangan para pegawai untuk sampai pada posisi saat ini cukup berat. Para pegawai harus melalui kompetisi secara ketat dalam proses seleksi PPPK ini.
“Selamat kami sampaikan kepada seluruh peserta penerima SK PPPK, semoga ini langkah yang mulia sebagai pelayan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati Perempuan pertama di Pulau Lombok ini meminta kepada semua PPPK untuk dapat bekerja maksimal dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ia juga berpesan kepada para PPPK untuk terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan dapat bermanfaat bagi semua orang. “Saya minta kepada semua ASN untuk dapat bermanfaat kepada masyarakat dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat” ujarnya

Sementara itu pada kesempatan yang sama Sekretaris Daerah Lombok Barat, H. Ilham menyampaikan berdasarkan keputusan Menpan RB, telah menetapkan sebanyak 1117 Formasi dengan rincian 210 formasi tenaga guru, 700 formasi Tenaga kesehatan dan 207 formasi tenaga teknis. Penetapan ini diberikan oleh pemerintah pusat dalam rangka mengisi kebutuhan formasi yang kosong di lingkungan pemerintah kabupaten Lombok Barat. Namun dari 1117 orang tersebut satu orang telah dinyatakan mengundurkan diri, hingga total penerimaan SK pada hari ini berjumlah 1116 orang. “Insya Allah Gaji yang diterima terhitung mulai tanggal 1 April 2024, hingga total penerimaan gaji tahun ini sebanyak sembilan bulan di tambah dengan gaji tiga belas” terangnya.

Ia juga menyapaikan bahwa kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak seperti Bank NTB syar’ah Taspen, BPJS Kesehatan dan Baznas Lobar. Menurutnya kolaborasi dan sinergi ini perlu terus ditingkatkan agar Lombok Barat semakin maju dan mandiri.

Usai kegiatan tersebut beberapa peserta yang menerima SK PPP diberikan kesempatan untuk menyampaikan berbagai masukan dan aspirasi. Salah satunya Baiq Weny Astuti yang mengungkapan rasa haru berbalut kebahagian atas pengabdiannya selama tiga belas tahun sebagai tenaga honorer bidang kebidanan di RSUD Tripat Lobar.

Ia mengatakan pengabdian yang telah tiga belas tahun tersebut berbuah manis dengan diterimanya SK PPPK. Ia kini telah bernafas lega karena statusnya sudah berganti menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perhanjian Kerja (PPPK) penepatan di lokasi yang sama. “Saya berharap semoga Allah Swt selalu meridhoi dan memberikan kesehatan untuk terus melayani masyarakat”, ungkapnya.
(Diskominfotik/Windi/Angga)

1 6 7 8 9 10 78