Peresmian Fasilitas Pengolahan Limbah B3 ini dihadiri pula oleh Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah, Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan B3 Rosa Vivien Ratnawati, Direktur Penilaian Kinerja Pengelolaan Limbah B3 Sinta Saptarini, Kepala BAPEDA Provinsi NTB Dr. H. Iswandi, Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup Provinsi NTB Ir. Madani Mukarram, Kadis Kesehatan Provinsi NTB dr. H. L. Hamzi Fikri, Asisten 1 Setda Lobar Drs. Agus Gunawan, Camat Sekotong L. Pardita Utama, Forkompincam Sekotong Kades Buwun Mas serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah menyampaikan, Fasiltas pengolah limbah Bahan Berbahaya dan Beracun merupakan impian guna mendukung program Gerakan NTB bersih dari sampah (Zero Waste) yang harus dikelola dengan baik dalam mewujudkan program Hijau Nol Dedoro Lombok Barat.
“Alhamdulillah impian kita terwujud dengan diresmikan Fasiltis Pengolahan Limbah B3, kalaupun masih ada kekurangan seperti jalan, pasokan listrik, sinyal telekomunikasi, namun ini merupakan program pendukung gerakan NTB bersih dari sampah yang harus dikelola dengan baik untuk mewujudkan program Hijau Nol Dedoro di Kabupaten Lobar,” Terangnya.
Ditempat yang
“Selamat kepada Pemprov NTB yang saat ini sudah memiliki fasilitas pengolahan Limbah B3 FASYANKES semoga ke depannya pasilitas ini dapat memberikan manfaat untuk lingkungan hidup dan masyarakat Sekotong,” Ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penanaman pohon oleh Gubernur NTB, Wakil Gubernur NTB dan Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan B3 untuk penghijauan di seputaran areal fasilitas pengolahan limbah, untuk mendukung program lingkungan hidup dan Gerakan NTB bersih dari sampah serta Ijo Nol Dedoro. (Diskominfotik/Juan/Fiyan/YL).