Gerung, Diskominfotik
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Pengukuhan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Lombok Barat Tahun 2025, yang dirangkaikan dengan Workshop Penyusunan Potensi Desa dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan Menuju Lombok Barat Sejahtera dari Desa, bertempat di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (20/10/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Ummi Nurul Adha (UNA), para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala BPS Lobar, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat, Kepala Desa, serta anggota Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) se-Kabupaten Lombok Barat.
Pengukuhan ini menjadi langkah strategis Pemerintah Daerah dalam memperkuat sinergi antarperangkat daerah, pemerintah desa, dan seluruh pemangku kepentingan dalam upaya menurunkan angka kemiskinan secara terukur dan berkelanjutan.
Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dalam sambutannya menegaskan bahwa desa merupakan ujung tombak pembangunan daerah. Menurutnya, keberhasilan pembangunan Lombok Barat sangat ditentukan oleh sejauh mana desa mampu mengelola potensi yang dimilikinya secara mandiri dan berkelanjutan.
“Kita semua memahami bahwa desa merupakan ujung tombak pembangunan. Keberhasilan pembangunan daerah akan sangat ditentukan oleh sejauh mana desa mampu mengelola potensi yang dimilikinya, baik potensi sumber daya alam, ekonomi, sosial, maupun budaya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa arah kebijakan tersebut sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Lombok Barat, khususnya misi pertama dan kedua, yaitu Mewujudkan manusia berkualitas, berdaya saing global, dan berkarakter, serta Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing global dan berkarakter.
“Penggalian potensi desa bukan sekadar kegiatan administratif atau teknis, tetapi merupakan langkah strategis untuk memperkuat basis ekonomi masyarakat, mengurangi ketimpangan, dan mempercepat capaian Indeks Desa Membangun (IDM), terutama pada aspek ketahanan sosial, ekonomi, dan lingkungan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati LAZ berharap kegiatan Workshop Potensi Desa dan Pengukuhan TKPKD ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama seluruh pihak dalam mempercepat pembangunan dari desa. Ia juga memberikan arahan khusus kepada para Camat dan Kepala Desa agar lebih aktif dalam melakukan pendampingan dan menggali potensi wilayahnya masing-masing.
“Saya berharap workshop ini bukan hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen kita bersama. Mari kita jadikan desa sebagai laboratorium inovasi sosial dan ekonomi, tempat lahirnya solusi nyata untuk pengentasan kemiskinan,” pungkasnya.
Kegiatan pengukuhan TKPKD ini diakhiri dengan sesi diskusi dan penyusunan peta potensi desa oleh para peserta, yang diharapkan dapat menjadi dasar dalam perumusan kebijakan dan program prioritas penanggulangan kemiskinan tahun 2025. Seluruh rangkaian acara berjalan khidmat dan lancar. Dengan semangat kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, camat, kepala desa, dan seluruh unsur terkait. Diharapkan, hasil kegiatan ini mampu memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan Lombok Barat Sejahtera dari Desa menuju daerah yang maju, mandiri, dan berkeadilan.
(Diskominfotik)
Credits : (Irma/Husni,Tim PKL UIN/Zul)