Giri Menang, Senin 11 Desember 2017 – Program Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat (PERTAMA) wilayah Pesisir dukungan America Red Cross dilaksanakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lombok Barat (Lobar) telah berlangsung lima tahun. Program PERTAMA-Pesisir ini dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat di wilayah pesisir Kabupaten Lombok Barat agar siap siaga terhadap bencana alam.
Sekretaris PMI Lobar, Mustarudin mengatakan, PMI Lobar telah menanam 260 ribu bibit mangrove telah ditanam di wilayah Gumi Patut Patuh Patju. Tidak hanya itu, juga ada aktivitas lainnya seperti penanaman untuk vegetasi pantai sebanyak 10 ribu bibit.
Ditambahkannya, dengan usahanya itu, PMI Lobar juga dipercaya melanjutkan program PERTAMA tahap II di daerah Sekotong Tengah, Cemare dan Jatisela. “Khusus untuk Jatisela, ini sebetulnya hadiah dari Dubes Amerika karena waktu itu bapak Bupati meminta langsung Unit Pengolahan Sampah,” ujarnya dalam acara penutupan program PERTAMA-Pesisir tahap II di Ruang Rapat Jayengrane Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (11/12).
“Kami sangat berharap setelah berakhirnya program ini, supaya masyarakat desa yang menjadi lokasi program serta Pemerintah Daerah agar kiranya bisa mengawal dan mengawasi hasil yang sudah kita capai ini,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Lobar H. Fauzan Khalid dalam sambutannya sangat berterimakasih kepada beberapa organisasi yang sudah membantu dalam mengatasi bagian dari permasalahan yang dihadapi di Lobar. Terutama dukungan dari para Kepala Desa yang menjadi lokasi program PERTAMA-Pesisir PMI.
“Saya yakin apapun yang Pemerintah Daerah lakukan, tanpa ada dukungan dan support dari rekan-rekan Kepala Desa tentunya apa yang kita harapkan akan sulit kita capai,” ujarnya.
Lebih jauh Ketua PMI Lobar ini mengatakan, salah satu yang membanggakan dari program ini adalah terintegrasinya berbagai macam kepentingan serta berbagai macam manfaat yang diperoleh. “Dari sisi lingkungan sudah jelas, bagaimana bisa tanaman mangrove ini tidak hanya bermanfaat dari segi lingkungan akan tetapi ini juga bisa mendongkrak perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu juga di lakukan penyerahan piagam penghargaan kepada Desa tempat berlangsungnya program PERTAMA- PESISIR PMI. (ardi/humas)