Giri Menang, Minggu 5 November 2017 – Infrastruktur jalan menjadi salah satu tolak ukur perkembangan pembangunan di desa. Bagusnya akses jalan juga dapat memberikan manfaat besar untuk perekonomian masyarakat khususnya di tingkat pedesaan.
Mengingat jalan yang terus bertambah, selain dibutuhkannya perbaikan juga dibutuhkan pemerataan pembangunan di semua desa. Misalnya, salah satu ruas jalan di Desa Grimak yang panjangnya sekitar 1 kilometer dan lebar 4 meter, namun belum dilakukan pengaspalan.
“Padahal jalan ini banyak manfaatnya. Selain jalan menuju sekolah, juga sebagai akses alternatif menuju tempat pemakaman umum masyarakat Dusun Montor. Itu butuh sentuhan pemerintah daerah, melihat kemampuan desa terbatas tidak mampu membiayai jalan yang anggarannya membutuhkan angka yang besar,” kata Kepala Desa Grimak Habibullah di hadapan Bupati H. Fauzan Khalid dalam kegiatan Safari Jum’at Bupati di Masjid Nurul Yaqin Dusun Montor, Jum’at (3/11).
Menanggapi hal itu, bupati berjanji akan mengabulkan permintaan Kades Habibullah. Bahkan, ia berjanji akan menjadikan infrastruktur jalan sebagai prioritasnya di tahun 2018. Salah satunya kebutuhan jalan di Kecamatan Narmada.
“Untuk itu masyarakat diharap bersabar, karena target Pemerintah Kabupaten Lombok Barat di tahun 2018, ada sekitar 90 kilometer jalan se-Lombok Barat yang harus diaspal,” jelasnya. (dedy/humas)