610_4536Giri Menang – Tiga orang awak media mengkonfirmasi tentang grand design pengembangan pariwisata di Lombok Barat kepada Kepala Dinas Pariwisata. Hal itu disampaikan mereka saat acara Ngopi Ngeteh Bareng, Senin (17/10). Pengembangan wisata yang dikonfirmasi adalah adanya kreativitas komunitas wisata yang akan menyelenggarakan Karnaval Pulau Cinta di Gili Kedis beberapa waktu yang akan datang. Ispan Junaidi, Kepala Dinas Pariwisata pun memaparkan apresiasinya atas kepedulian komunitas pemerhati dan pelaku wisata yang membuat event-event semacam itu.

“Beberapa waktu lalu mereka pernah berdiskusi dengan kami di dinas,” begitu ia menjawab. Dinas dan Pemerintah Daerah, menurutnya, justru gembira dengan inisiatif dari para pelaku dan komunitas pariwisata dan bahkan ke depan akan mengembangkan tourism based community sebagai salah satu metode pengembangan wisata, termasuk di Senggigi, Narmada, dan Sekotong. “Kita akan cermati dan evaluasi bila kemudian even tsb (baca karnaval pulau cinta) bisa menjadi event yang akan kita laksanakan di tahun-tahun mendatang ato tidak,” demikian ia menjanjikan. Pengembangan event dan wisata yang berbasis komunitas akan difokuskan di zona 1 Senggigi, yaitu wilayah kerandangan dan zona lainnya di 2 fokus wilayah selain Senggigi.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM pun menyajikan informasi pembinaan dinasnya di wilayah Senggigi. “Kita telah menandatangani kesepakatan dengab 2 gerai (alfamart dan indomart) untuk mereka berkewajiban membantu pembinaan usaha kecil yang ada di luar 2 lembaga usaha tersebut,” Joko Wiratno menjelaskan. Kepala Dinas berpengalaman ini pun menuturkan bahwa pihaknya sudah melakukan pendekatan dengan 4 hotel besar di wilayah Senggigi agar hotel-hotel tersebut menyediakan tempat usaha yang refresentatif bagi pelaku usaha mikro. “Biar mereka lebih tertata secara baik di area hotel-hotel tersebut,” demikian ia memungkasi penjelasannya.

610_4508 610_4516 610_4517 14691909_988549577934056_1846767992946251435_o