Pelantikan kepala desa (kades) baru saja usai. Pelantikan 18 kades terpilih hasil pilkades ini meninggalkan suka cita mendalam. Karena, ini merupakan puncak kulminasi dari serangkaian kegiatan prosesi pilkades serentak di 18 desa se kabupaten Lobar.
Dari awal sampai akhir pelantikan, proses pelaksanaan praktek demokrasi di tingkat desa sudah berjalan dengan baik, aman dan diharapkan sukses. Namun dibalik itu, memang ada dinamika, resonansi, riak-riak kecil, namun itu merupakan sebuah ‘buah’ dari hasil demokrasi.
Perbedaan pilihan dalam proses pemilu adalah sebuah keniscayaan. Demokrasi tanpa perbedaan referensi politik, maka itu bukan disebut sebuah demokrasi.
“Perbedaan-perbedaan ini harus kita luruskan agar tidak terjadi konflik dalam masyarakat,” papar bupati Lombok Barat (Lobar), H.Fauzan Khalid dalam arahannya usai melantik dan menyematkan PIN bagi 18 kades terpilih.
Kegiatan pelantikan berlangsung di Bencingah Kantor Bupati di Giri Menang-Gerung, Senin (30/1).
Dikatakan bupati, perbedaan-perbedaan itu akan nampak indah, apalagi semua kades terpilih ini bisa menegakkan kembali perbedaan itu.
Semua itu sebuah cerminan dari apa yang diberikan oleh kades terpilih. Sebagai arahan, kata bupati, ada dua penggalan yang perlu diketahui. Pertama, Perbedaan itu supaya dijadikan basis ideologi, bahan perenungan, bagaimana Allah SWT sebelum menciptakan seluruh isi alam, maka manusia sanggup diberikan amanah untuk mengemban tawaran.
“Dihadapan Allah, kita manusia menerima amanah dari Allah itu,” sebut bupati dihadapan Sekda Lobar, Ketua DPRD Lobar, FKPD, pimpinan SKPD terkait, toga-toma serta seluruh kades terpilih bersama Ketua TP PKK Desa baru.
Sekarang ini, lanjut bupati, sudah menjadi tugas semua kades untuk mempertanggungjawabkan amanah yang sudah diterima, tanpa paksaan. Tentu dengan menjalankan semua fungsi tugas dan kewenangan yang diberikan. Wewenang tugas harus dijalankan dengan basic keteladanan.
“Sebagai pemimpin, kita bukan hanya memerintah, tapi konsekwensi dari perintah itu kita harus siap di depan,” tegasnya.
Nama-nama 18 kades yang dilantik sesuai SK bupati Lobar No. 15/01/BPMPD/2017.
1. Pajrin, S.Pd, Kades Batu Putih, kecamatan Sekotong
2. Musdan – Kades Gili Gde Indah – kecamatan Sekotong
3. Lalu Sarafudin, kades sekotong Tengah – kecamatan Sekotong
4. Rochidi, S.IP, kades Buwun Mas-kecamatan Sekotong
5. H.Ahmad, S.Pd kades sekotong Timur kecataman Lembar
6. Humaidi Usai, SH kades Labuan Tereng kecamatan Lembar
7. Erwin Satriawan,kades Tempos kecamatan Gerung
8. Prasino Ilman, Se kades Ombe baru kecamatan Kediri
9. H.Muhammad Idrus, SP, Kades Bengkel kecamatan Labuapi
10. H.Fatomi Abdul Aziz, kades Kuranji kecamatan Labuapi
11. H.Warti Asmunadi kades Nyurlembang kecmatan Narmada
12. M.Nawa Komtaresa, SS, kades Dasan Geria kecamatan Lingsar
13. Nasrudin, kades Mekar Sari kecamatan Gunungsari
14. H.Murni, kades Guntur Macan, kecamatan Gunungsari
15. HM.Zaini,kades Kekait kecamatan Gunungsari
16. Zahar Mahmud, kades Jatisela kecamatan Gunungsari
17. H.Iskandar Zulkarnain, Sh, kades Meninting kecamatan Gunungsari
18. HM.Nur Taufiq, S.Pd.I, kades Batulayar kecamatan Batulayar.