Korban Bencana Alam

Giri Menang – Bertempat di Masjid Nurur Rahim Tanak Beak Narmada, Selasa (4/3), Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) DR. M. Zainul Majdi menyerahkan bantuan bagi dua Desa korban bencana alam yaitu Desa Kuranji, Kecamatan Labuapi dan Desa Golong, Kecamatan Narmada. Desa Kuranji mendapat bantuan dana relokasi 12 rumah lokasi rawan bencana (gelombang pasang) senilai Rp. 150 juta yang dikerjakan dengan gotong royong. Sementara untuk Desa Golong mendapat bantuan karena puting beliung yang terjadi November 2013 yang lalu. Bentuk bantuannya berupa sembako. Masing-masing bantuan diserahkan secara simbolik kepada Kades Golong, H. M. Zainuddin, SE. dan Kades Kuranji, H. Lukman.

Sebagaimana diketahui, angin puting beliung menerjang sejumlah tempat di Desa Golong, Narmada (14/11/2013). Akibatnya, sejumlah rumah dan bangunan milik warga terutama yang ada di Dusun Peninjoan mengalami kerusakan berat dan ringan. Kepala Desa Golong, H. Zainuddin menyebutkan lima bangunan yang mengalami rusak berat yaitu sebuah Gedung PAUD/TK Dwi Jendra, Pure Gumang, bengkel mobil dan dua rumah warga. Sementara 19 rumah menglami kerusakan ringan.

“Kami mengalami musibah angin puting beliung yang menyebabkan belasan rumah rusak,” kata H. Zainuddin saat itu. Tidak hanya rumah dan bangunan lainnya, angin puting beliung berdurasi 10 menit pada jam 13.00 Wita tersebut juga menumbangkan sejumlah pohon besar, kecil dan tanaman pertanian. Bahkan sebuah pohon beringin besar berusia ratusan tahun di tengah rumah penduduk juga ikut roboh.

Di area pertanian, sejumlah pohon terlihat tumbang. Dua pohon di sebelah barat Peninjoan, tampak dari jalan raya, memamerkan akarnya setelah tumbang menghadap selatan. Juga sejumlah tanaman hias dan pohon jagung di Tanak Tepong. Selain itu, beberapa kabel listrik listrik juga tampak mengendur hampir menyentuh jalan raya. Di jalan besar Tanak Tepong tepatnya di tanjakan sebelum jembatan juga sejumlah pohon bambu roboh ke jalan. Aparat kepolisian dan warga sigap menyingkirkannya bahkan menggunakan alat berat. Akibat puting beliung ini, terjadi antrean panjang kendaraan yang hampir macet total sepanjang kurang lebih 3 km dimulai dari pertigan Narmada hingga Tibupiling.

Dalam penyerahan bantuan tersebut hadir sejumlah pejabat Provinsi NTB dan sejumlah pejabat Lombok Barat di antaranya Asisten III Pemprov NTB H. Syafii, Kabag Kesra Lobar Maksum, Camat Narmada Abdul Manan, dll. Gubernur yang juga ulama tersebut mengisi tausiah di hadapan jamaah masjid Nurur Rahim yang intinya menyebutkan tiga golongan orang pada hari Kiamat sebagaimana disebutkan dalam Surah al-Waqiah. Yaitu Ashaabulyamin (golongan kanan), ashaabussyimaal (golongan kiri) dan Assabiquunal awwaluun (orang-orang yang didekatkan oleh Allah). TGB, sapaan akrabnya, mengajak untuk mengejar agar termasuk golongan ashaabul yamin atau assaabiquunalawwaluun dan bukan ashaabus syimaal. (Muhammad Busyairi-Humas)