Giri Menang, Minggu 17 Maret 2019 – Seperti tahun-tahun sebelumnya, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) kali ini berlangsung meriah dan dihadiri ribuan masyarakat Lombok Barat. Antusias masyarakat sudah tampak sejak kegiatan Pawai Taaruf sebagai rangkaian awal pembukaan MTQ ke-XXVIII yang dipusatkan di Kecamatan Kuripan, Sabtu (16/3) siang.

Masyarakat semakin bertambah ramai saat puncak pembukaan MTQ yang digelar di Lapangan Kuripan pada malam harinya. Gerimis yang turun tak mengurangi niat masyarakat menyaksikan event yang mengusung tema Dengan Kebersamaan dan Hati Kita Bangun Generasi Lombok Barat Yang Qur’ani.

Pembukaan MTQ XXVIII Tingkat Kabupaten Lombok Barat Tahun 2019 ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh Sekda Lombok Barat H. Moh. Taufiq diiringi warna-warni kembang api.

Turut hadir dalam acara itu di antaranya, Wakil Bupati Lombok Barat Terpilih Hj. Sumiatun, Ketua DPRD Lombok Barat Imam Kafali, Kapolres Kab. Lobar AKBP Heri Wahyudi, Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan Camat se-Lombok Barat, dan tamu undagan lainnya.

Kegiatan MTQ rutin digelar untuk terus melakukan pembinaan kepada masyarakat (Qori) untuk menghasilkan bibit-bibit qori yang jago tilawatil Qur’an.

Kafilah Kabupaten Lombok Barat beberapa tahun sebelumnya berhasil mengukir prestasi. Di tahun 2017 lalu Lombok Barat menjadi juara MTQ tingkat Provinsi NTB, kemudian di tahun 2018 keluar sebagai juara ll STQ tingkat Provinsi NTB. Tahun ini Lombok Barat dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Ke-28 yang rencananya akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.

“Mempertahankan juara jauh lebih berat, dibandingkan menjadi juara. Tapi saya percaya, dengan tingkat pembinaan yang sudah dilakukan bersama, mudah-mudahan Kabupaten Lombok Barat dapat mempertahankan juara MTQ tingkat Provinsi NTB Oktober mendatang,” harap Sekda Lombok Barat H. Moh. Taufiq mewakili bupati.

Taufiq juga mengingatkan, selain prestasi kegiatan ini diharapkan dapat membumikan Al-Qur’an, siar dan dakwah di masyarakat sehingga Al-Qur’an sebagai Kalamullah dapat lebih dipahami dan bisa dilaksanakan.

“Pelaksanakan MTQ dan membaca Al-Qur’an, mengingatkan kita semua untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai nafas dan pegangan hidup kita yang hakiki. Al-Qur’an mengandung pesan agar benar-benar kita resapi, hayati, amalkan dalam kehidupan kita sehari-hari dalam berbangsa dan bernegara,” katanya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Lombok Barat sekaligus Ketua Panitia MTQ H. Fathurrahim merinci, MTQ yang dilaksanakan sejak 16-21 Maret ini diikuti 560 orang peserta dan melombakan 8 Cabang dan 23 golongan yang terbagi menjadi 6 majelis.

Adapun Majelis 1 mengambil tempat di arena utama yakni di Lapangan Umum Kuripan. Di sini memperlombakan cabang tilawah golongan anak-anak, remaja, dewasa dan golongan cacat netra. Sementara itu, Majelis 2 bertempat di Masjid Attaqwa, Dusun Tongkeq Kuripan, memperlombakan cabang Qira’at Qur’an. Majelis 3, bertempat di Masjid Nurul Haq Dusun Due Pelet Kuripan yang memperlombakan cabang Hifzil Qur’an 1-10 juz. Majelis 4, mengambil tempat di Masjid Mushalla Nurul Huda Dusun Tongkeq Kuripan dan melombakan cabang Hifzil Qur’an 20 Juz, 30 juz dan tafsir Bahasa Indonesia serta Bahasa Arab. Majelis 5, mengambil tempat di SMKN 1 Kuripan memperlombakan Cabang Fahmil Qur’an. Sedangkan di Majelis 6 mengambil tempat di SDN 2 Kuripan memperlombakan Khattil Qur’an.