Lembar, Diskominfotik;Respon Cepat Pemerintah Daerah Lombok Barat terhadap bencana yang melanda daerah terus dilakukan. Tidak menunggu esok hari, Pemda Lombok Barat yang diwakili oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun langsung melakukan gerak cepat dengan mengunjungi Korban Banjir Bandang di Desa Labuhan Tereng yang terjadi sejak Jumat Sore 19 Februari 2021. Beberapa Jam setelah terjadinya banjir bandang di kawasan Dusun Songkang, Desa Labuhan Tereng, Kecamatan Lembar, Lombok Barat Hj. Sumiatun langsung meninjau lokasi banjir tersebut Jumat 19/2/21

Wakil Bupati yang juga Ketua DPD Golkar Lombok Barat ini meninjau lokasi banjir saat air masih cukup deras. Setelah itu Hj Sumiatun meninjau pengungsi yang dipusatkan di Masjid Desa Labuhan Tereng. Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Lombok Barat memerintahkan jajaran BPBD dan Tagana untuk mengambil langkah cepat menangani korban banjir. “Kami perintahkan BPBD dan Tagana untuk bergerak cepat” ujarnya.

Dalam respon cepat tersebut dua Anggota DPRD Lombok Barat masing-masing Lalu Ivan Indaryadi dan H. Abdul Majid juga ikut memantau lokasi banjir bersama Wakil Bupati Lombok Barat. Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Lombok Barat bersama anggota DPRD Lobar melakukan dialog bersama warga dan kepala desa Labuhan Tereng di lokasi pengungsian. Mereka meminta agar warga tetap tenang. Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Lombok Barat dan anggota DPRD Lobar memberikan bantuan kepada warga untuk penanganan awal. Wakil Bupati telah memerintahkan jajarannya untuk bergerak cepat dalam menangani musibah ini.

Sementara itu Kadis Kominfo Lombok Barat mengatakan sesuai instruksi Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat, Pemerintah Daerah telah melakukan respon dan gerak cepat menangani bencana banjir yang terjadi sejak Jumat sore tanggal 19 Februari 2021. BPBD telah mengerahkan tim mengatasi musibah ini utamanya korban banjir yang mengungsi di masjid. Pemerintah Daerah dalam hal ini BPBD dan Tagana melakukan mitigasi bencana dan secepatnya mengirim logistik ke lokasi banjir untuk meringankan beban masyarakat Labuhan Tereng yang menjadi korban banjir. “Tim BPBD dan Tagana langsung bergerak sesuai instruksi Bupati dan Wakil Bupati terkait dengan mitigasi bencana” ujarnya.

Berdasarkan data sementara dari Desa Labuhan Tereng, Jumlah Korban Terdampak banjir sebanyak 300 KK. Sebagian besar Korban saat ini mengungsi di masjid Labuhan Tereng. Para pengungsi merasa cukup terhibur dengan kedatangan wakil Bupati Lombok Barat ke tempat mereka. Masyarakat merasa diperhatikan oleh Pemimpinnya saat mendapatkan musibah. Menurutnya kedatangan dan perhatian dari Pemerintah Daerah bersama anggota DPRD memberikan kekuatan moril bagi korban bencana banjir.(Diskominfotik/RIF)