Hadiri Pelantikan DPD II KNPI Lobar, Bupati Fauzan : Sejak Dulu KNPI Telah Melahirkan Pemimpin Pemimpin Hebat

Gerung, Diskominfotik – Pelantikan Pengurus DPD II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Lombok Barat dihadiri oleh Bupati Lombok Barat, Anggota Forkopimda Lobar, Kepala OPD, Pengurus DPP KNPI, Ketua MPI Lombok Barat H. Herman, Ketua MPI NTB L. Wira Kencana, Ketua DPD KNPI NTB Taufik Hidayat dan Sejumlah Tamu Undangan Lainnya. Kegiatan Pelantikan yang mengambil tema Optimalisasi Gerakan Pemuda Melalui KNPI Lombok Barat Lebih Maju dan Produktif ini dilaksanakan di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (06/02/2023).  

Pelantikan Ketua dan 41 orang Pengurus DPD II KNPI Kab. Lobar ini dilakukan oleh Ketua DPD I KNPI NTB Taufik Hidayat. Dalam acara tersebut juga diserahkan bendera Pataka KNPI dari Ketua DPD I KNPI NTB Taufik Hidayat kepada Ketua DPD II KNPI Kab Lobar yang baru dilantik Mursidin.

Dalam Sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan dengan dilantiknya DPD II KNPI Kab. Lobar periode tahun 2023-2026 ini di harapkan kinerja yang ditunjukkan bisa lebih maksimal sehingga dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat dan daerah utamanya dalam pembangunan. Ia mengatakan bahwa KNPI merupakan organisasi pemuda yang memiliki peran strategis dalam pembangunan. “Dengan tema yang diambil yakni Gerakan Pemuda Melalui KNPI untuk Lobar Maju dan Produktif ini berarti gerakan pemuda ini tidak boleh terhenti baik itu dalam transformasi maupun berkontribusi kepada daerah dan masyarakat utamanya dalam pembangunan. Kami harapkan KNPI tetap memberikan kontribusi positif untuk pembangunan Lombok Barat ” terangnya.

Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa KNPI memiliki peran strategis dalam pembangunan. Dimana masukan dan saran saran dari Pemuda menjadi penting agar proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan sesuai aturan. Fauzan juga mengatakan bahwa KNPI dari dahulu sampai sekarang telah menghasilkan begitu banyak pemimpin-pemimpin yang hebat. Sehingga Ia berharap pengurus KNPI yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan baik untuk memajukan Lombok Barat dan Pemuda Khususnya. Selain itu ia juga berharap agar pengurus DPD II KNPI dapat menjadi pemimpin hebat kedepannya. “Selamat kepada Pengurus DPD II KNPI Lobar yang telah dilantik dan untuk diketahui tahun ini adalah tahun politik maka diharapkan agar para pemuda bisa berperan dalam menjaga kondusifitas daerah dan bersama sama menjaga Pemilu agar berjalan dengan baik dan damai serta jurdil” pungkasnya.

Sementara itu Ketua DPD I KNPI NTB Taufik Hidayat berharap agar ketua dan pengurus DPD KNPI yang baru dilantik untuk dapat segera bekerja menghidupkan roda organisasi. Ia mengatakan bahwa Ketua dan pengurus DPD II KNPI Kab. Lobar Periode 2023-2026 yang baru dilantik memiliki tugas dan tanggung jawab besar untuk membuktikan bahwa pemuda Kabupaten Lombok Barat dapat bahu-membahu, berkomitmen untuk membangun Kabupaten Lombok Barat.
“Kami minta kepada Ketua dan Pengurus DPD II KNPI yang baru dilantik untuk segera melakukan konsulidasi dan menghidupkan roda organisasi sehingga dapat terus mengobarkan semangat pemuda dan bersinergi dengan jajaran Pemerintah Daerah dalam mensuskseskan pembangunan”ujarnya.

(Diskominfotik/Juan/Fery)

Bupati Lobar Terima Tim BPK RI Perwakilan NTB

Gedung, Diskominfotik – Dalam rangka meningkatkan koordinasi bersama Badan Pemeriksa Keuangan, Bupati Lombok Barat beserta jajarannya menerima kunjungan silaturahmi BPK RI Perwakilan Provinsi NTB. Penerimaan ini dilakukan di Ruang kerja Bupati Lombok Barat, Senin 6 Februari 2023. Kedatangan Tim BPK RI Perwakilan NTB diterima langsung oleh Bupati Lobar H.Fauzan Khalid yang didampingi Sekda Lobar H.Ilham, Asisten I dan II Setda Lobar, Inspektur Lombok Barat, dan Kepala BPKAD, beserta jajarannya.

Dalam kesempatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan pentingnya Pemkab Lobar bersinergi dan berkolaborasi bersama BPK untuk memberi petunjuk dan arahan dalam pengelolaan keuangan daerah Pemkab Lombok Barat. Hal ini agar pengelolaan keuangan di Pemkab Lombok Barat benar benar akuntabel dan baik. Selain itu hal ini juga untuk mencegah terjadinya penyimpangan atau kesalahan dalam penggunaan anggaran daerah.

Bupati dua periode juga menyampaikan bahwa selama ini BPK sudah sangat banyak memberikan bimbingan dan arahan ke Pemkab Lobar sehingga semakin hari pengelolaan keuangan dan pelaksanaan tugas-tugas Pemerintahan dapat berjalan dengan baik. Karenanya Bupati berharap agar BPK RI dapat terus memberikan bimbingan dan arahan serta pengawasan kepada Pemkab Lombok Barat agar pengelolaan keuangan Pemkab Lobar sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Karenanya melalui kesempatan ini Ia juga meminta kepada jajaran Pemerintah Daerah untuk terus berkomunikasi dengan BPK RI Perwakilan NTB. “Kami berterima kasih kepada BPK Perwakilan NTB karena telah banyak memberikan arahan dan bimbingan sehingga pengelolaan keuangan Pemkab Lombok Barat semakin baik dan akuntabel”ujarnya.

Sementara itu Wakil Penanggung Jawab Tim Pemeriksa BPK RI Perwakilan NTB, Sudarmono menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan tersebut dan sebagai pemeriksa keuangan akan selalu memberikan saran-saran perbaikan untuk kemajuan daerah khususnya bagi Pemkab Lombok Barat.
Untuk itu ia menjadwalkan untuk melakukan Pemeriksaan keuangan selama 25 hari terhitung dimulai pada senin 6 Februari 2023, dengan harapan pemeriksaan yang akan segera dilaksanakan berjalan dengan lancar.
(Diskominfotik/ria/indra/fian).

RSUD Tripat Lobar Optimis Terakreditasi B

Gerung, Diskominfotik. Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Darma Husana Paripurna (LARS DHP) melakukan Survei Akreditasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Patut Patuh Patju (Tripat) Lombok Barat (Lobar). Acara pembukaan Survei Akreditasi di hadiri oleh Bupati Lobar sekaligus sebagai Ketua Dewan Pengawas, H. Fauzan Khalid, dan beberapa anggota dewan pengawas lainnya seperti, Sekda Lobar, H. Ilham, Kepala BPKAD Lobar, Fauzan Husniadi, serta turut hadir Direktur Rumah sakit yang di dampingi para Kepala Bagian RS, para Dokter Umum dan Dokter Spesialis yang dilaksanakan di Aula RSUD Tripat Lobar, Rabu (01/02/2023).

Selain itu Survei Akreditasi ini juga mendatangkan Surveior dari LARS DHP yaitu ketua tim survei, dr. Dwi Rohayani, S. Kep., bersama 2 orang Dewan Pendamping yakni, dr. Johan Pafilaya dan dr. Rudo.

Bupati Lobar H. Fauzan Khalid dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan Survei Akreditasi menunjukan komitmen nyata RSUD Tripat Lobar untuk meningkatkan budaya keselamatan dan kualitas asuh pasien, dan Akreditasi diperlukan sebagai cara yang efektif untuk mengevaluasi mutu pada suatu Rumah Sakit (RS).

“Maksud dan tujuan diadakannya survey akreditasi rumah sakit antara lain ialah untuk meningkatkan budaya keselamatan pasien dan budaya mutu di rumah sakit, keamanan serta keselamatan pasien (patient safety). Sehubungan dengan itu saya mengajak seluruh keluarga besar RSUD Patut Patuh Patju untuk senantiasa menjaga mutu pelayanan dan keselamatan para pasien”, jelasnya.

Selain itu hal yang lebih penting lagi dilakukannya Akreditasi ini adalah adanya pengakuan dari masyarakat mengenai mutu pelayanan yang baik di Rumah sakit ini dan bisa diandalkan. Oleh karena itu pada kesempatan tersebut ia mengajak seluruh komponen RSUD untuk bersama-sama menjaga dan meningkatkan pelayanan mutu serta memprioritaakan keselamatan pada pasien.

“Harapan kita, program akreditasi rumah sakit ini dapat berlanjut dan dilaksanakan secara berkesinambungan serta menjadi kebiasan dalam setiap melakukan kegiatan. Kami berharap bahwa apa yang telah dilaksanakan hari ini hendaknya menjadi penyemangat bagi seluruh karyawan rumah sakit untuk melaksanakan, menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan mutu pada masyarakat”, titahnya.

Pada kesempatan yang sama Direktur RSUD, dr. H. Suryadi, Sp. An. dalam laporannya menjelaskan, memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat adalah tanggung jawab dan prioritas RS, karena menurutnya Sebuah Akreditasi merupakan sebuah bentuk apresiasi terhadap suatu RS, supaya kedepannya Sumber Daya Manusia (SDM) nya semakin termotivasi memberikan pelayanan yang baik untuk masyarakat, ia mengakui untuk mencapai sebuah akreditasi B ini dibutuhkan komitmien dan semangat serta kerja keras bersama, karena itu berbagai upaya dilakukan oleh pihak RS, berharap Survei kali ini mendapat Akreditasi “B” atau dengan nilai yang sangat memuaskan, hingga masyarakat semakin percaya terhadap pelayanan yang diberikan oleh RSUD Tripat Lobar.
“Sejak bulan Desember tahun 2022 lalu banyak persiapan yang kami lakukan antara lain kami telah membuat tim akreditasi, melakukan bimbingan akreditasi dari LARS DHP, yang kemudian pada tanggal 30 Januari telah dilaksanakan Survei Akreditasi secara Daring, dan pada tanggal 1-2 Ferbruari 2023 akan dilakukan survei telusur area RS secara Luring atau langsung,
“Kami sangat Optimis hasil Survei kali ini sangat memuaskan menjadikan RS ini terakredirasi “B” setelah 3 tahun sebelumnya pernah mendapat Alresitasi “C”, jelasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan tujuan dari Akreditasi ini tidak hanya untuk meningkatakan kualitas pelayanan dan membantu program pemerintah dalam bidang kesahatan, akan tetapi juga melindungi pasien dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bekerja di RS tersebut.

Sementara itu Ketua Tim Surveior dari LARS DHP, dr. Dwi Rohyani, S. Kep, dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada RSUD Tripat Lobar karena telah memilih dan percaya kepada LARS DHP untuk melakukan Survei Akreditasi, ia Optimis bahwa RS ini akan menjadi RS satu-satunya yang terdepan di Lobar berdasarkan dari pengamatanya berawal saat dilakukan Survei Akreditasi secara daring hingga datang langsung ke RSUD Tripat Lobar.
“Kami akan melakukan Survei Akreditasi secara Luring selama 2 hari, mulai hari ini 1-2 Februari 2023 di RSUD Tripat Lobar”, imbuhnya.

Di akhir sambutannya ia juga menyampaikan kesan dan kekagumannya terhadap RSUD Tripat karena letak geografis RS ini yang sangat asri dikelilingi oleh perbukitan yang hijau.

(Diskominfotik/Windi)

Pemkab Lombok Barat Gelar Rapim II Perdana Tahun 2023

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Rapat Pimpinan II Perdana Tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Rabu (1/2/2023). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekda Lombok Barat H. Ilham, Inspektur Kab. Lombok Barat Hademan, Asisten I Setda Kab. Lombok Barat Agus Gunawan, Asisten II Setda Kab. Lombok Barat Rusditah, Kapala OPD dan Camat Lingkup Pemkab Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam arahannya menyampaikan bahwa pada tahun 2023 masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Pada awal tahun ini BPK akan memulai pemeriksaan di Pemda Lombok Barat, diminta kepada semua Kepala OPD untuk membantu dan memfasilitasi serta menjadi atensi dari semua jajaran. “Awal tahun ini BPK akan mulai pemeriksaan mohon menjadi atensi kita bersama beserta semua jajaran”, awalannya.

H. Fauzan Khalid memaparkan lebih lanjut mengenai Hari Ulang Tahun Kab. Lombok Barat Ke-65 pada tanggal 17 April 2023 dimana puncak peringatnya bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa bulan Ramadhan 1444 H. Dengan demikian even olahraga dalam rangka memeriahkan HUT Lobar harus selesai sebelum tanggal 23 Maret 2023. Ia mendorong agar konteks ulang tahun lebih banyak untuk menggelar pasar murah dan pengobatan gratis bagi masyarakat. “Kami dorong konteks ulang tahun lebih banyak adakan pasar murah, pengobatan gratis, dan even Olahraga antar sekolah atau pelajar”, tambahnya.

H. Fauzan Khalid menambahkan sejak Covid-19 melanda PAD Lombok Barat tidak pernah tercapai sampai 100%. Hal ini dipengaruhi oleh banyak sektor penumpang PAD terdampak. Sehingga target pembangunan fisik jalan sesuai RPJMD sampai tahun 2024 tingkat kematangan jalan 72 persen. Sementara tingkat kematangan jalan tahun 2022 berkisar antara 66-67 persen. Untuk memaksimalkan semua potensi sumber PAD dibutuhkan tenaga atau SDM yang memiliki sertifikat menilai wajib pajak. “Ada kesulitan kita ditenaga yang belum memiliki sertifikat untuk menilai wajib pajak. Intensifkan kerjasama dengan KPP Mataram”, imbuhnya.

H. Fauzan Khalid Bupati yang bersahaja menyinggung masalah masih tinggi kasus stunting di Lombok Barat. Berdasarkan data SGI angka kasus stunting Lombok Barat sebesar 34%. Hal ini menjadi perhatian dan harus segera disikapi dengan kebersamaan dan kolaborasi dari semua unsur Pemda. Diantaranya untuk membentuk gerakan orang tua Asuh daerah. “Kasus stunting penting untuk segera kita sikapi, buat gerakan orang tua asuh daerah, butuh kebersamaan dan kolaborasi”, tutupnya.

Sementara itu Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat H. Ilham menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakan Rapim II yakni untuk rapat evaluasi sesuai dengan Perbup No. 29 Tahun 2016. Kegiatan Rapim II diselenggarakan setiap sekali sebulan dengan tujuan mengevaluasi capaian-capaian program secara bulanan baik terkait PAD, serapan anggaran maupun program-program yang perlu mendapatkan perhatian pimpinan. “Perlu kita refres kembali dasar kita melaksanakan Rapim II yakni Perbup No. 4 Tahun 2012 yang telah dirubah menjadi Perbup No. 29 Tahun 2016”, jelasnya.

(Diskominfotik/Ham/Angga)

Bupati Lombok Barat dan Ketua PN Mataram Teken MoU Penyelesaian Hukum Administrasi Kependudukan

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menjalin kerjasama dengan Pengadilan Negeri Mataram terkait penyelesaian masalah hukum administrasi kependudukan. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Rabu (1/2/2023). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Ketua PN Mataram Putu Gede Hariadi, Sekda Lombok Barat H. Ilham, Inspektur Kab. Lombok Barat Hademang, Asisten I Setda Kab. Lombok Barat Agus Gunawan, Asisten II Setda Kab. Lombok Barat Rusditah, Sekretaris PN Mataram dan Kapala OPD dan Camat Lingkup Pemkab Lombok Barat.

Bupati H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama sama ini sudah berlangsung sejak 2020 dalam hal penyelesaian masalah hukum administrasi kependudukan. Kerjasama sama ini dalam bentuk sidang diluar Kantor PN Mataram yakni di Dinas Dukcapil Lobar. Namun pelaksanaan sidang belum berlangsung secara reguler. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya kerjasama ini sidang bisa berlangsung reguler sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa lebih baik. “Terima kasih Pak Ketua PN Mataram atas kerjasama terhadap penyelesaian masalah hukum administrasi kependudukan, harapan sidang berlangsung reguler”, bukanya.

H. Fauzan Khalid menambahkan administrasi kependudukan oleh masyarakat sering dianggap sepele. Namun dampak yang diakibatkan sebenarnya banyak contoh ketika masyarakat hendak melaksanakan ibadah haji tuntu akan terhambat. Dengan demikian diharapkan kepada masyarakat untuk memperhatikan masalah administrasi kependudukan. “Administrasi kependudukan sering dianggap sepele padahal itu penting, contoh ketika akan naik haji dan lain-lain”, jelasnya.

H. Fauzan Khalid yang dikenal sebagai Bupati yang bersahaja mengharapkan kerjasama ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Dengan adanya sidang reguler di luar kantor PN Mataram khusus wilayah Lombok Barat akan memudahkan bagi masyarakat yang masih terkendala dengan masalah hukum administrasi kependudukan. Pemda Lombok Barat berharap kepada PN Mataram untuk bisa berpartisipasi di kegiatan Pemda Menyapa Desa setiap bulan, sehingga masyarakat di desa bisa terlayani lebih dekat. “Kami berharap PN Mataram bisa ikut dalam program Pemda Menyapa Desasekali sebulan. Semoga usaha kita ini berkah dan bermanfaat bagi masyarakat”, tutupnya.

Sementara itu Ketua PN Mataram Putu Gede Hariadi menyampaikan rasa bangga dan mengapresiasi Pemkab Lombok Barat atas terlaksananya penandatangan nota kesepakatan terkait penyelesaian hukum administrasi kependudukan. Implementasi dari MoU ini adalah PN Mataram melaksanakan sidang keliling di wilayah Kab. Lombok Barat. Pelaksanaan sidang ini yakni di Dinas Dukcapil Lobar. “Kami merasa bangga dan mengapresiasi atas kegiatan ini, implementasi atas MoU ini kami melaksanakan sidang keliling bagi masyarakat pencari keadilan di wilayah Lobar”, sambutannya.

Putu Gede Hariadi menambahkan bahwa PN Mataram menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada Bupati Lombok Barat dan Pemkab Lombok Barat atas penyerahan aset untuk kantor dan rumah dinas. Di tanah hibah Pemkab Lombok Barat ini direncanakan akan dibangun PN Lombok Barat sehingga pelayanan bagi masyarakat pencari keadilan akan semakin maksimal dan dekat. “Kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pak Bupati dan Pemkab Lobar, harapan PN Lobar bisa berdiri ditanah ini”, tutupnya.

(Diskominfotik/Ham/Angga)

Bupati Lombok Barat Makan Malam Bersama Anis Baswedan dan Tokoh Agama

Batulayar, Diskominfotik. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menggelar jamuan makan malam bagi Tokoh Nasional Anies Baswedan di Kediaman Bupati Lobar di Sandik kecamatan Batulayar Senin, 30 Januari 2023. Pada kesempatan tersebut Bupati Lobar dan Anies Baswedan nampak didampingi sejumlah elit Partai Nasdem. Hadir juga sejumlah Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Pulau Lombok.

Dalam Sambutannya Bupati Lobar mengatakan suatu kehormatan bagi dirinya kedatangan seorang Tokoh Nasional yang sangat Berpengaruh bagi Pembangunan Indonesia. Ia mengatakan kedatangan Anis Baswesan ke Pulau Lombok khususnya Lombok Barat sudah ditunggu sejak lama. Hal ini karena Anis Baswedan merupakan inspirasi bagi masyarakat NTB Khususnya Lombok Barat. “Pak Anis Baswedan merupakan tokoh berpengaruh dan menjadi inspirasi berbagai kalangan di NTB dan Lobar khususnya sehingga kedatangannya sangat dinantikan. Selamat datang di Lombok Barat pak Anis” ujarnya.

Kepada tamunya, H. Fauzan Khalid juga memperkenalkan sekilas mengenai Kabupaten Lombok Barat “Kabupaten Lombok Barat adalah etalase dan cerminan Pulau Lombok secara keseluruhan” Jika datang ke sini, Maka Para Wisatawan Domestik Maupun mancanegara Akan betah dan tidak akan melupakan kesannya di Pulau Lombok, mulai dari budaya hingga kulinernya. Karenanya pada kesempatan ini Bupati Lombok Barat memberi jamuan bagi anis baswedan dan para tokoh masyarakat berupa kuliner khas Lombok seperti sate pusut, sate rembiga, ayam taliwang dan masakan khas lainnya.

Ia pun berharap dengan kedatangan Tokoh Nasional ke Pulau Lombok Khususnya ke Kabupaten Lombok Barat bisa memberikan pengaruh besar dan berdampak bagi Kabupaten Lombok Barat khususnya di bidang pariwisata dan bidang lainnya. Selain itu Bupati juga berharap kedatangan anis baswedan ke Pulau Lombok khususnya Lombok Barat dapat memberi inspirasi bagi masyarakat Lombok untuk terus berkarya dan terus membangun bangsa. Hal ini penting agar persatuan dan kesatuan bangsa tetap terjalin dengan baik.

Sementara itu Anies Baswedan mengatakan dirinya bersama rombongan hari ini datang ke Pulau Lombok untuk bersilaturahmi dengan masyarakat Lombok. Ia sangat gembira dengan sambutan antusias masyarakat Lombok. Menurutnya hal ini menjadi semangat penting baginya untuk terus melangkah.

Untuk diketahui hari pertama kedatangannya di Pulau Lombok Senin, 30 Januari 2023, Anies Baswedan akan melakukan silaturahmi dan pengajian Akbar di Ponpes Yatofa Lombok Tengah. Kemudian Anies akan berziarah ke makan pahlawan Nasional, TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid, di Pancor Lotim. Selanjutnya, Anies akan menghadiri pelantikan DPRT Nasdem se-pulau Lombok dan silaturahmi kebangsaan bersama dan Relawan di lapangan umum Masbagik.

Malam harinya, ia akan menghadiri silaturahmi kebangsaan di Lobar. Tepatnya di Sandik, kediaman Bupati Lobar. Keesokan harinya, Anies dijadwalkan menyapa kader dan Millenial di lapangan Sangkareang Mataram. Setelah itu bertolak ke Loteng untuk silaturahmi ke TGH L Turmuzi Badarudin Bagu. Dan silaturahmi akbar bersama relawan se NTB di ponpes Nurul Yaqin Praya.

Pelantikan MWC NU, Sekda H. Ilham: NU Memiliki Tradisi Kuat Dalam Merekatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Lembar. Diskominfotik. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H. Ilham, M. Pd mewakili Bupati Lombok Barat menghadiri kegiatan pelantikan bersama MWC NU Lembar dan Sekotong, LTMNU serta LPBHNU Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Pelabuhan Gili Mas Lembar, Sabtu, 28 Januari 2023. Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat H. Ilham, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Nyoman Gede Junaidi, Wakil Ketua PWNU NTB, Ketua PCNU Lobar DR Nazar Na’amy, Camat Lembar dan Sekotong, Kapolsek, Pengurus PCNU Lobar, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya Sekda Lombok Barat H. Ilham, M.Pd menyampaikan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat menyampaikan selamat kepada pengurus PCNU yang telah berhasil menyelenggarakan pelantikan MWC NU Kecamatan. Kegiatan pelantikan ini bukan merupakan hal yang mudah namun membutuhkan energi dan koordinasi yang baik sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses seperti saat ini. Ia juga menyampaikan selamat kepada pengurus MWC NU Kecamatan Lembar dan Sekotong yang telah dilantik. Ia berharap agar para pengurus MWC NU dapat menjalankan tugas dengan baik dan lancar. “Selamat kepada pengurus MWC NU yang sudah dilantik semoga dapat menjalankan peran peran kemasyarakatan untuk merekatkan persatuan dan kesatuan bangsa” ujarnya.

Sekda Lombok Barat H. Ilham juga mengatakan bahwa NU adalah organisasi besar yang memiliki nilai nilai yang kuat dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan. H. Ilham juga mengatakan bahwa NU memiliki tradisi yang kuat dalam menjaga persatuan dan kesatuan utamanya dalam moment perhelatan politik. Karenanya ia berharap pada moment atau tahun politik tahun 2024 kader NU dapat menjaga persatuan dan kesatuan serta suasana kondusif. “NU adalah organisasi besar dan kami berharap agar kader kader NU yang memiliki nilai persatuan dan kesatuan serta perekat bangsa dapat menjaga situasi kondusif sehingga perhelatan politik dapat berjalan dengan baik dan lancar” ujarnya.

Sementara itu Ketua PCNU Lombok Barat DR. H. Nazar Na’amy mengatakan bahwa NU harus menjadi perekat bangsa. Ia mengatakan bahwa hal ini menjadi nilai dan prinsip yang dibawa oleh kader NU selama ini. Ia juga mengatakan bahwa selama ini posisi NU berada di tengah, tidak ke kiri atau ke kanan. Hal ini terlihat bahwa selama ini kader NU tidak ada yg menjadi teroris atau bersifat radikal. “NU ini adalah perekat Bangsa. NU hadir menjadi penengah dari berbagai persoalan bangsa selama ini sehingga persatuan dan kesatuan bangsa tetap utuh dan kuat” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa pelantikan yang dilakukan saat ini sangat luar biasa. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang paling sukses atau paling meriah yang dilakukan. Namun ia juga mengingatkan bahwa MWC NU Kecamatan Lembar dan sekotong memiliki tugas untuk membentuk pengurus ranting di masing masing desa. Hal ini penting dilakukan agar NU dapat hadir untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat. “Kita terus mendorong agar NU dekat dengan masyarakat untuk menyelesaikan berbagai masalah yang ada di masyarakat sehingga posisi NU sebagai perekat bangsa dapat dijalankan dengan baik” ujarnya.
(Diskominfotik/Rif)

What Are Microservices? Examples And Advantages

It makes use of Jetty for HTTP, Jersey for REST, and Jackson for JSON, along with Metrics, Guava, Logback, Hibernate Validator, Apache HttpClient, Liquibase, Mustache, Joda Time, and Freemarker. Due to the utilization of polyglot APIs, builders have the freedom Conversation Intelligence to choose the most effective language and know-how for the necessary function. Unlock new capabilities and drive enterprise agility with IBM Cloud consulting providers. Empower your remote and hybrid workforce with desktop as a service on IBM Cloud®, achieving efficiency and safety with out compromise. By creating boundaries, this pattern enhances the resilience of the system, guaranteeing that a failure in a single space doesn’t lead to a total system breakdown. Instead of storing just the present state of an application, this pattern information all changes as a sequence of occasions.

Service-oriented Structure Vs Microservices Structure

Microservices want to communicate effectively with each other, and integration is normally a major hurdle. Issues similar to inconsistent information formats, incompatible protocols, and community latency may cause significant issues. Organizations usually wrestle to ensure seamless interplay between services, leading to failure to deliver a cohesive application expertise. An enterprise utility platform with a unified set of examined providers for bringing apps to market on your choice microservices vs soa of infrastructure. Organizations that plan to transition to microservices should first undertake DevOps, which can set you as much as handle the complexities you’ll encounter.

What are Microservices

What’s A Service Discovery Pattern?

  • Standalone software program composition analysis (SCA) instruments floor open-source dangers too late in the development lifecycle, which causes a backlog of vulnerabilities that can’t all the time be resolved.
  • Each microservice also has its personal logs that you could select to observe manually.
  • You’re much better off starting with a pace you can deal with, avoiding complexity, and using as many off-the-shelf instruments as you attainable.
  • Many of today’s leading corporations are constructed utilizing microservices, and so they harness the API economic system and developer communities to provide superior and highly integrated services.

Integration testing can flip into a fancy job when working with numerous microservices. One of the most important challenges in microservice testing is finding chain reaction errors. An error occured in a microservice can set off a chain reaction inside multiple microservices, making it more durable to catch the initial error. Even though every microservice is decoupled from each other, some form of synchronous or asynchronous communication between microservices must ensure the enterprise logic and infrastructure are correctly functioning.

Complex Inter Component Communication

What are Microservices

Instead of treating the method as a single transaction, the saga breaks it down into smaller steps, each dealt with by totally different services. In my opinion, if a microservice is built nicely, it provides the same readability as a pure function, meaning every service owns its distinctive inputs and outputs. Ideally this additionally means we are able to keep away from unforeseen unwanted side effects from disparate elements of the applying, which can help with long-term upkeep. Microservices don’t all the time necessarily accomplish this, but many have found that they’ve a better chance of doing so with this approach. Increase developer productiveness, safety, and efficiency at scale with the unified platform for API administration, service mesh, and ingress controller.

Microservices architecture, also known merely as “microservices,” is an approach to constructing software with modular services which are distinct and unbiased from each other. The communication between microservices is a stateless communication where each pair of request and response is impartial. Next on this Java Microservices tutorial, we’ll study about the difference between Microservices and Monolithic structure. Leading tech companies use microservices for quite a few reasons, such as to reduce the complexity of their structure, speed up growth, and make functions more responsive and easier to replace. This simple routing process is the other of the structure utilized by another enterprise functions.

Large utility systems designed to run on the web and organizations that require elastic demand, high availability and failure isolation can benefit from cell-based microservices. More conventional organizations would possibly face larger prices with fewer benefits. Generally, growth groups keep a sequence of associated microservices, along with any infrastructure, systems, code or databases required to allow the service. DevOps practices, together with CI/CD, are essential to the architectural approach of microservices. Unlike monolithic functions, microservices are inherently complex distributed methods with quite a few moving components and impartial tech stacks.

If you want to construct Microservices with Node.js, there’s a approach to significantly speed up this course of by using Amplication. As proven above, the UserService has excessive communication with the OrderService and itself, which could lead to efficiency and scaling challenges as there are excessive community calls. Stackify’s APM tools are used by thousands of .NET, Java, PHP, Node.js, Python, & Ruby builders all over the world.

If a service fails repeatedly, the circuit breaker journeys, stopping further requests to that service. After a timeout interval, it permits restricted requests to test if the service is again on-line. This reduces the load on failing companies and enhances system resilience. Other services can then search for the registry to search out and talk with it.

What are Microservices

To scale the applying, you have to run a number of instances(servers) of these purposes. The implementation of a microservices architecture results in the creation of enterprise techniques which might be versatile and scalable. However, shifting from monolith to microservices requires a dynamic renovation of IT infrastructure.

Today, we’ll take a glance at microservices, the advantages of utilizing this functionality, and some code examples. In order to handle containers at scale, Kubernetes has turn into the de facto normal for how containers are orchestrated and deployed. Each microservice, focused on a single business capability, should have clear interfaces. Review how the information entities are accessed and, lastly, think about the method to partition the information to scale back dependencies between services. Developers can write microservices in any language — and connect them to microservices programmed in any language. What’s extra, microservices can run on any platform, which makes them obtainable to combine with legacy systems.

Through open source, open requirements, and years of expertise, we may help you find a resolution that fits your organization. Microservices architecture lends itself to unbiased growth and deployment. Unlike monolithic purposes, where altering a line of code entails updating an entire application, developers can modify or substitute companies with out affecting the distributed system.

Such functions can’t be modified simply as a end result of the complete system is heavily interconnected. Even a tiny modification to the code is prone to require creating and deploying a very new version of the software program. Monolithic purposes are additionally troublesome to scale, as scaling a particular perform would require scaling the entire application. We’ve mentioned matters similar to building microservices with Node.js, Handling safety in microservices, testing microservices, and the importance of well-defined APIs. DevOps practices are essential in efficiently implementing microservices, facilitating automation, continuous integration, and continuous delivery. Monitoring and observability tools assist preserve system well being, while security practices shield delicate data.

While SOA permits developers to construct, check, and refine every service as wanted, the heavy SOAP protocol and XML payloads would restrict the expertise to support all use instances. The ESB can also be a single point of failure for the system; issues with the ESB can disrupt the whole suite of apps, diluting the advantages of a quicker development cycle. Monolithic apps are constructed as one central unit, with all features sharing the identical runtime surroundings. Microservices, on the other hand, break down the surroundings according to function or business space, and separate growth groups take possession of every service.

A DevOps strategy can handle many of those issues, but DevOps adoption has challenges of its own. Microservices, or microservices structure, is a cloud-native architectural strategy in which a single utility is composed of many loosely coupled and independently deployable smaller elements or services. The diagram under is a super-simple reference model for a microservices structure. It illustrates a hypothetical system comprised of several granular services that communicate either synchronously — via inner API calls, or asynchronously — by way of message passing with a help of a message dealer. External techniques (users, functions, B2B partners, and so forth.) can interact with the microservices solely by way of a set of externally-facing APIs — generally known as an API gateway. Services within the boundary can freely devour exterior services as needed.

Moreover, microservices are independent in nature and the team engaged on them are smaller in measurement. Hence, groups can combine their microservices into an current infrastructure swiftly with low chance of failure and conflicts. Unlike conventional architecture where a single knowledge retailer or database is current, each microservice should be ready to choose the most effective information store for itself.

Transform Your Business With AI Software Development Solutions https://www.globalcloudteam.com/ — be successful, be the first!

Bupati Lombok Barat Dorong ASN Cintai Produk Lokal

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat mengadakan rapat pada hari Rabu (25/01/2023) di Ruang Jayengrane Kantor Bupati Lombok Barat terkait kenaikan harga kebutuhan pokok khususnya beras di wilayah Lombok Barat. Rapat ini dihadiri langsung oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekda Lombok Barat H. Ilham, Asisten I Setda Kab. Lobar Agus Gunawan, Asisten II Setda Kab. Lobar Rusditah, Kepala OPD dan Camat Lingkup Pemkab Lobar.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam arahannya menegaskan kenaikan harga kebutuhan pokok cukup mengkawatirkan dan mengakibatkan inflasi di daerah Lombok Barat meningkat. Untuk mengendalikan tingkat inflasi yang terjadi di Lombok Barat para ASN diwajibkan untuk membeli kebutuhan pokok khususnya garam dan beras petani lokal. “Tolong untuk setiap ASN Lombok Barat untuk berbelanja atau membeli kebutuhan pokok di petani/pedagang lokal”, tegasnya.

H. Fauzan Khalid melanjutkan bahwa Pemerintah Daerah Lombok Barat mempunyai kebijakan untuk ASN setiap bulannya mendapatkan 10 Kg beras seharga 10.000/Kg dengan sistem pemotongan gaji. Selain itu kebijakan Pemda yakni ASN juga dirikan garam dengan sistem yang sama yakni pemotongan gaji setiap bulannya. Kebijakan ini bertujuan untuk pemberdayaan petani lokal dalam meningkatkan kesejahteraannya. “Kebijakan ini untuk membantu para petani lokal mendapatkan keuntungan yang lebih besar tentunya”, terangnya.

Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid juga berharap agar para ASN dapat membeli hasil produk-produk lokal dari pelaku UMKM. Hal ini tentunya akan berdampak besar pada kebangkitan perekonomian di Kabupaten Lombok Barat. Sehingga kesejahteraan masyarakat akan meningkatkan terutama pelaku UMKM di daerah ini. ” Para ASN agar membeli dan memanfaatkan produk lokal dari UMKM yang kita miliki”, tutupnya.

Sedangkan Sekda Kab. Lobar H. Ilham menyampaikan agar Kepala OPD dan jajarannya jangan ragu dan khawatir untuk berbelanja di E-Katalog Lokal. Pemda Lobar berharap agar lebih banyak lagi UMKM Lobar masuk di E-Katalog Lokal sehingga pilihan produk yang ditawarkan beragam. Menggunakan dan mengurus perizinan untuk bergabung dalam E-Katalog Lokal sangat mudah. “Tahun kemarin saya melihat teman-teman OPD masih khawatir dan ragu untuk belanja di E-Katalog Lokal. Untuk itu saya sampaikan agar tidak ragu atau khawatir lagi karena produk yang di E-Katalog Lokal adalah hasil dari para UMKM kita sendiri”, ujarnya.

(Diskominfotik/Angga)

Bupati Lobar : “Toleransi Tidak Harus Mengorbankan Keyakinan”

Lingsar, Diskominfotik. Dalam rangka penguatan kapasitas diri sekaligus sebagai sarana bertukar pikiran antar Ponpes, Forum Kerjasama Pondok Pesantren (FKSPP) Se Lombok Barat (Lobar) menggelar pertemuan antar Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) yang diadakan di Pesantren Alam Sayang Ibu Dauroh Qur’an Desa Dasan Geria Kecamatan Lingsar Kab. Lobar, Rabu (25/01/2023). Acara yang mengusung tema Moderasi Beragama ini dihadiri oleh Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Camat Lingsar Marzuki, Ketua FKUB TGH. M. Subki Sasaki, Kabag Kesra, Ketua FKSPP TGH. Nafsin Khalily, Sekjen NU, Kepala Kemenag Lobar Dr. H. Jalalussayuthi, Pimpinan Ponpes Alam Sayang Ibu Dauroh Qur’an Drs. Jamaludin Abdullah.

Bupati Lobar H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sikap toleransi sangatlah penting sebagai alat pemersatu bangsa. Tanpa adanya toleransi, kehidupan yang penuh dengan perbedaan ini tidak akan pernah bersatu. “Toleransi boleh saja asal jangan mengorbankan keyakinan. Toleransi tidak hanya berlaku bagi umat Islam melainkan juga untuk semua agama”, tegasnya.
Lebih lanjut ia juga mengatakan perbedaan itu merupakan sebuah fitrah atau kodrat manusia yang sengaja diciptakan oleh Allah Subhanahu wata’ala, namun dengan perbedaan ini diharapkan mampu penjadi pemersatu dan melengkapi satu sama lain.

Sementara itu Ketua FKSPP TGH, Nafsin Kalily mengharapkan kegiatan ini bisa mempererat tali silaturahmi antar Ponpes. Hal ini juga sebagai bentuk tanggung jawab bersama untuk menumbuhkan dan melahirkan generasi yang hebat, memilki jiwa- jiwa yang bersih dan suci, mengajarkan sekaligus mencontohkan bagaimana sikap toleransi yang baik tanpa harus mengorbankan keyakinan.

“Banyak yang salah faham arti kata toleransi, hingga tak sedikit orang yang memiliki jiwa toleran namun secara tidak sadar ia mengorbankan keyakinannya. Maka dari itu kita sama sama perlu mengkaji dan saling mengedukasi bagaimana bentuk toleransi yang sesungguhnya”, ungkapnya.

(Diskomifotik : Juan, Windi)

1 34 35 36 37 38 89