basnas1Giri Menang – Badan Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh (BAZNAS) Kab. Lombok Barat (Lobar) memberikan bantuan kepada tiga ribu lima puluh (3.050) orang yang berhak menerima zakat (mustahiq) di 122 desa yang ada di Lobar. Ini merupakan tasharruf yang ke-6 sejak zakat dari PNS lingkup Pemerintah Kab. Lobar ditarik yaitu tahun 2012. Para mustahiq ini terdiri atas 1.220 orang fakir miskin dan 1.830 orang yatim piatu yang tersebar di 10 kecamatan yang ada di Lobar yaitu Narmada, Gunungsari, Lingsar, Sekotong, Lembar, Gerung, Kuripan, Kediri, Labuapi, dan Batu Layar.

Masing-masing mustahiq fakir miskin mendapat Rp 500.000,-dan masing-masing mustahiq yatim piatu Rp 100.000,-. Total dana Baznas untuk distribusi kali ini sebesar Rp 793.000.000,-. Tashrarruf atau distribusi pertama dilaksanakan di Kec. Narmada, Senin (6/7). Sebanyak 210 fakir miskin dan 315 yatim piatu dari 21 desa yang ada di Kec. Narmada mendapat bantuan.

Camat Narmada, Abdul Manan, S.Sos., dalam kata-kata penerimaannya menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan Baznas kepada para mustahiq yang ada di Narmada.

“Sejak 2012 infaq dari PNS sudah sekitar Rp 8 Milyar, dan Kecamatan Narmada yang paling banyak pegawainya,” ujar camat.
Sementara itu, Tausiah yang disampaikan oleh pengurus Baznas Lobar, TGH. Khairil Abrar memaparkan pentingnya zakat yang selalu dipasangkan dengan shalat.

“Dua hal yang ditakuti dari orang Isam yaitu apabila zakat sudah dikelola dengan bagus dan bila umat Islam sudah selalu shalat berjamaah,” ujar TGH. Khairil Abrar.

Dikatakan, orang kaya yang berhak mengeluarkan zakat (muzakki) berutang budi kepada orang miskin (mustahiq). “Orang kaya ada karena berkat jasa orang miskin,” ujarnya dengan mencontohkan apabila ada orang kaya punya sawah seluas 10 hektar maka yang mengerjakannya adalah orang-orang miskin.

“Baznas Lobar berniat memperbanyak muzakki dan mengurangi mustahiq,” ujarnya. Hal lain yang disampaikan yaitu menurut Ulama Besar Imam Al-Gazali ada tiga hal yang tidak akan pernah kembali di dunia yaitu waktu, ucapan yang sudah keluar dari lidah dan nyawa yang sudah keluar dari badan.

Selain para mustahiq dan pendamping (kepala desa, sekretaris desa, kepala dusun, dll), hadir juga TGH. M. Yusi Adnan, BA, tim Baznas Kabupaten di antaranya Ahmad Abbas, SIP, Ketua Unit Pengelola Zakat (UPZ) Kec. Narmada, Ustaz. Amrul Jihadi, Muspika Narmada, Ketua Forum Kepala Desa Sekecamatan Narmada, HM. Zainuddin, SE dan undangan lainnya.

 Daftar Mustahiq Lombok Barat tahun 2015

No Kecamatan Jumlah Desa Fakir Miskin Yatim Piatu Jumlah Rp
 1. Sekotong 9 desa 90 orang 135 orang 58.500.000,-
 2. Lembar 10 desa 100 orang 150 orang 65.000.000,-
 3. Gerung 14 desa 140 orang 210 orang 91.000.000,-
 4. Kuripan 6 desa 60 orang 90 orang 39.000.000,-
 5. Kediri 10 desa 100 orang 150 orang 65.000.000,-

6.

Labuapi 12 desa 120 orang 180 orang 78.000.000,-

7.

Narmada 21 desa 210 orang 315 orang 136.500.000,-
 8. Lingsar 15 desa 150 orang 225 orang 97.000.000,-

9.

Gunungsari 16 desa 160 orang 240 orang 104.000.000,-
 10. Batu Layar 9 desa 90 orang 135 orang 58.500.000,-
Jumlah 122 desa 1.220 orang 1.830 orang 793.000.000,-