Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid mengatakan bahwa Budaya menjadi salah satu daya tarik Pariwisata. Karenanya semua pihak diharapkan dapat menjaga dan melestarikan budaya daerah yang kita miliki.
Hal tersebut disampaikan oleh HFK sapaan akrab Bupati Lombok Barat dalam sambutannya saat menjadi pembicara kunci atau pembicara utama dalam diskusi bertema Lombok Dalam Persilangan Budaya yang dilaksanakan di Lobi Kantor Dinas Arsip dan Perpustakaan Lombok Barat di Giri Menang Gerung, Jumat 3 Juni 2022.
Bupati Lobar dua Periode yang sukses membawa IPM Lombok Barat menjadi posisi ke 4 Se NTB ini mengatakan bahwa Indonesia khususnya Lombok memiliki potensi yang luar biasa dari keindahan alam. Selain itu dari segi budaya Lombok juga memiliki sejumlah atraksi dan kegiatan budaya yang dapat menarik minat wisatawan. Namun potensi alam dan budaya yang dimiliki belum dimaksimalkan.
HFK (H.Fauzan Khalid-red) mengatakan bahwa jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia lebih sedikit jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisatawan ke Malaysia dan Thailand.
“Ternyata setelah diadakan riset, hal yang membuat negara-negara tersebut memiliki pengunjung yang lebih banyak dibandingkan Indonesia ialah karena budaya yang mereka miliki. Wisatawan selain berminat akan keindahan daerah wisata, mereka juga sangat tertarik dengan budaya dari daerah tersebut.” Terangnya.
Dalam kesempatan ini ia juga mengajak generasi muda dan semua pihak untuk melestarikan budaya bangsa yang dimiliki. Karena budaya bangsa ini menjadi salah satu daya tarik wisatwan Selain itu budaya menjadi salah satu bagian penting dalam membentuk karakter warga negara.
Dalam kesempatan ini juga Bupati Lobar mengapresiasi kegiatan diskusi yang dilaksanakan di lobi Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Lombok Barat. Ia juga meminta agar generasi muda dan semua pihak dapat menghidupkan budaya literasi melalui diskusi diskusi seperti yang di inisiasi oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan. Dalam kesempatan ini juga Ia menyampaikan terima kasih kepada semua narasumber dan para peserta diskusi yang membahas tema tentang Lombok dalam Persilangan Budaya.
HFK berharap diskusi diskusi seperti ini semakin sering dilaksanakan untuk menguatkan literasi dikalangan masyarakat khususnya generasi muda.
Dalam kegiatan ini juga disampaikan pemaparan dari sejumlah narasumber antara lain DR. Erni Budiwanti yang merupakan seorang penulis dan peneliti pada Pusat Riset Kewilayahan BRIN. DR Ahyar Fadli Rektor IAI Qomarul Huda Bagu, H.Lalu Anggawa Nuraksi Budayawan Lombok.
Acara ini dipandu oleh Wakil Ketua KPID NTB Afifuddin Adnan. Selain itu kegiatan ini juga diawali dengan pengantar dari Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lombok Barat H. Saeful Akhkam. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat Lombok Barat seperti ketua BAZNAS Lobar TGH. M. Taisir, Staf Ahli Bupati Lombok Barat Lalu Najamudin serta sejumlah pegiat literasi di Nusa Tenggara Barat.
(Diskominfotik/Angga/Dhea).