Penilaian Lomba Posyandu tersebut di buka langsung oleh Bupati Kabupaten Lobar H. Fauzan Khalid yang didampingi oleh Asisten I Sekertariat Daerah Lobar Agus Gunawan, Kepala Dinas (Kadis) DP2KBP3A Ramdhan Harianto, Kadis PMD Lobar Heri Ramdhan, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil M. Hendrayadi, Kadis Kesehatan drg. Hj. Ni Made Ambaryati, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kessejateraan Keluarga (TP PKK) Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lobar Hj. Nurhikmah Baehaqi, Camat Narmada Busairi, Kades Mekar Sari Narmada Sapinah, kader dan petugas kesehatan bertempat di Posyandu Cempaka I, Dusun Karang Kates, Desa Mekar Sari, Narmada, Senin (18/10/2021).
Selanjutnya Bupati Lobar juga menyampaikan, bahwa pelaksanaan Lomba Posyandu ini sangat relevan dengan keinginan Pemerintah Kabupaten Lobar, baik dalam upaya mendekatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat, maupun untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan kesehatan, mengingat masalah kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat sekaligus menjadi variabel untuk mengukur Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Dalam beberapa waktu lalu Ibu Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah pernah menyampaikan, “kok Lobar lamban sekali dalam mentranformasi posyandu biasa menuju posyandu keluarga, kemudia saya jawab, membentuk posyandu keluarga jika hanya merubah bisa saja langsung, namun kami tidak ingin mengubah posyandu biasa menjadi posyandu keluarga jika hanya sekedar normatif/formalitas saja, kami ingin ketika posyandu biasa bertransformasi menjadi posyandu keluarga, semua harus ada dalam satu wadah, untuk itu semua harus terlihat mejadi satu kesatuan agar terlihat hasil kerjanya. inilah yang kami inginkan, dan alhamdulillah di Pemda Lobar saat ini sudah mencapai 100% dan di tahun 2021 ini kita tetap berkomitmen untuk terus menggerakkan posyandu keluarga ini, kita menggerakan semua OPD terkait yang merupakan hulunya dalam memberikan sosialisai kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan, menjaga keluarga, dan memanfaatkan semua potensi daerah yang ada di dusun untuk menunjang kesehatan keluarga, maka dari itu wajib hukumnya untuk kita mendukung yang namanya posyandu keluarga ini,” Tegasnya.