Batulayar, Diskominfotik. Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun meminta kepada semua jajaran untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Lombok Barat. Hal tersebut disampaikan saat Kegiatan Pengukuhan dan Penyerahan Sertifikat Guru Penggerak Angkatan 7 dan Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan 3 Kabupaten Lombok Barat di Hotel Jayakarta, Senin, 20 Nopember 2023. Kegiatan ini di hadiri oleh Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Asisten 1 Setda kab. Lombok Barat Agus Gunawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Lombok Barat H. Nasrun, Kepala BGP provinsi NTB, Kepala KCD Malomba Provinsi NTB beserta Ketua dan Wakil Ketua Dewan Pendidikan kab. Lombok Barat dan para Kepala Sekolah Penggerak angkatan ke-3 dan para guru penggerak angkatan ke-7.

Dalam kesempatan ini, Ibu Atun Sapaan Akrab Bupati Lombok Barat mengatakan saat ini IPM Lombok Barat telah berada di posisi 4 di NTB. Salah satu komponen dalam IPM tersebut adalah kualitas pendidikan. Karenanya ia meminta kepada semua jajarannya untuk terus berkolaborasi dan bekerja keras dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang menjadi salah satu komponen penting dalam peningkatan IPM Lombok Barat. “Saya minta kepada semua jajaran untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Lombok Barat” ujarnya.

Menurut Bupati Perempuan pertama di Pulau Lombok ini, guru penggerak dan sekolah penggerak merupakan salah satu jalan dan startegi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Lombok Barat. Menurutnya program guru penggerak dan sekolah penggerak ini menjadi salah satu kunci penting dalam mewujudkan merdeka belajar di Kabupaten Lombok Barat. Dalam kesempatan ini Hj Sumiatun meminta agar guru penggerak diberikan kesempatan yang lebih luas dan terbuka untuk menjadi kepala sekolah. “Dengan adanya guru penggerak dan sekolah penggerak yang jumlahnya terus meningkat semoga dapat menginspirasi semua guru dan sekolah untuk terus tergerak, bergerak dan menggerakkan. Hal ini sebagai bentuk keseriusan kita dalam mewujudkan merdeka belajar di Lombok Barat” ujarnya.

Pemerintah melalui program merdeka belajar berusaha meningkatkan kualitas pendidikan indonesia. Salah satunya melalui program guru penggerak dan sekolah penggerak. Tahun ini kabupaten Lombok Barat mengukuhkan guru penggerak angkatan ke-7 sehingga guru penggerak di kab. Lombok Barat seluruhnya berjumlah 158 orang, jumlah itu nantinya akan di tambah dengan guru-guru penggerak yang masih mengikuti pendidikan yaitu angkatan 8 dan 9. (Diskominfotik/Fiyan)