Bupati Fauzan Buka Pameran dan Kontes Bonsai Tingkat Nasional

Gerung, Diskominfotik.  Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid membuka Pameran dan Kontes Nasional Bonsai yang dilaksanakan oleh Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Lombok Barat, Rabu 23 Agustus 2023 di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam acara pembukaan ini Bupati Lobar, Staf Ahli, Kepala OPD, Pengurus PPBI dan Para Penggemar Bonsai.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap panitia dan pengurus PPBI yang telah melaksanakan kegiatan Pameran dan kontes Bonsai Tingkat Nasional di Lombok Barat. Hal ini menjadi bagian dari agenda memperingati HUT Republik Indonesia ke 78. Ia mengatakan kegiatan ini sangat luar biasa karena dapat mendatangkan peserta terbanyak selama pelaksanaan kontes dan pemeran bonsai di Nusa Tenggara Barat. “Kegiatan ini luar biasa dan selamat kepada para panitia yang telah berhasil melaksanakan kegiatan pameran dan kontes bonsai dengan peserta terbanyak di NTB”ujarnya.

Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa bonsai ini memiliki nilai seni dan keindahan yang luar biasa. Ia mengatakan untuk membentuk bonsai ini membutuhkan perjuangan yang berat dan waktu yang lama. Karenanya sangat wajar apabila harga bonsai yang masuk dalam pemeran dan kontes bonsai cukup tinggi. Hal ini karena membutuhkan kesabaran yang cukup tinggi. Ia berharap kontes dan pameran bonsai ini dapat terus mendorong masyarakat untuk melestarikan alam dan lingkungan. Ia juga mengatakan bahwa pohon sangat penting bagi kehidupan karena pohon merupakan sumber oksigen bagi manusia. “Semoga pameran bonsai ini menumbuhkan semangat untuk mencintai alam dan lingkungan hidup karena pohon sangat penting bagi kehidupan umat manusia”ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Akhwan Mashudi menyampaikan terima kasih kepada Bupati Lombok Barat beserta wakil Bupati Lobar yang telah memberikan dukungan bagi terlaksananya even tingkat nasional ini. Ia mengatakan bahwa even ini diikuti oleh sekitar 700 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Ia menyampaikan bahwa kontes dsn pameran bonsai ini dilaksanakan sejak 19-20 Agustus dimulai dengan pendaftaran peserta. Kemudian pembukaan tanggal 23 Agustus dan selanjutnya kegiatan Pameran yang akan dilaksanakan hingga akhir Agustus. “Kemudian pada tanggal 21-22 dilakukan penilaian, selanjutnya pada tanggal 23-26 Agustus di adakan pembukaan secara resmi serta pameran Pameran, dan pada tanggal 27 Agustus dilaksanakan pengundian doorprize dan penutupan,” .

Dia menyebutkan kegiatan Pameran Dan Kontes Bonsai Nasional dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke 78 di kabupaten Lombok Barat dengan mengambil tema ljo Nol Dedoro Merdeka Dalam Karya. Peserta Pameran Bonsai Bukan hanya Berasal dari Kabupaten Lombok Barat melainkan dari berbagai wilayah di Indonesia. Kegiatan pameran Bonsai ini akan dilaksanakan halaman parkir kantor Bupati Lobar hingga akhir Agustus. Masyarakat khususnya para penggemar bonsai dapat menyaksikan bonsai dari berbagai kelas diantaranya madya, Pratama dan Prospek. Bonsai Bonsai yang dipamerkan pun sangat indah dan mempesona. (Diskominfotik/ria/Juan)

Bupati Fauzan Minta Tim Percepatan Penurunan Stunting Terus Bergerak

Gerung, Diskominfotik. Berbagai Upaya dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat untuk menekan Stunting mencapai satu digit di tahun 2023. Salah satunya dengan menggelar rapat evaluasi rutin setiap bulan untuk mengetahui perkembangan berbagai program percepatan penurunan stunting yang dilakukan oleh tim percepatan penurunan stunting. Rapat Koordinasi dan Evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di laksanakan di Ruang Rapat Jayengrana Kantor Bupati Lobar, Selasa 22 Agustus 2023. Hadir dalam rapat tersebut Bupati Lobar H.Fauzan Khalid, para Kepala OPD, Para Camat, serta Para Kepala Desa yang menjadi lokus stunting.

Bupati Lobar H. Fauzan Khalid dalam arahannya mengatakan target RPJMD dan target nasional sudah tercapai 13.63% pada bulan Februari 2023. Namun demikian Bupati Fauzan berharap agar angka stunting di Lombok Barat pada tahun 2024 berada pada posisi satu digit. Ia mengatakan bahwa pada agustus 2023 ini telah dilakukan penimbangan secara langsung di semua wilayah. Ia berharap agar angka stunting dapat lebih rendah lagi dibanding dengan hasil penimbangan bulan februari 2023 lalu. “Bulan Agustus tahun ini sebagai bulan penimbangan, dan pengukuran tinggi badan anak yang telah dan sedang dilakukan sampai dengan tanggal 25 Agustus mendatang. Semoga angka atau hasilnya bisa terus menurun dari hasil bulan februari 2023” jelasnya.

Ia mengatakan walaupun Lombok Barat terbilang sukses dalam menurunkan angka stunting dari standar nasional yaitu 14.00%, ia berharap tim percepatan penurunan stunting dan berbagai pihak tidak cepat berpuas diri dan lengah dengan atas capaian tersebut. Ia meminta semua pihak terus bergerak agar target satu digit bahkan nol stunting di tahun 2024 dapat tercapai. “Kita tidak boleh puas walaupun target sudah tercapai, kita harus terus bergerak”, titahnya.

Satu digit angka menurut Bupati Fauzan memiliki makna sebagai simbol keberlanjutan untuk terus gencar melakukan intervensi dan sosialisasi kepada masyarakat. Sehingga masyarakat terus mengkonsumsi makanan bergizi dan seimbang. Selain itu agar masyarakat dapat terus saling mengingatkan dan saling peduli terhadap sesama sehingga angka stunting dapat terus ditekan. “Memberikan makan bergizi merupakan suatu tanggungjawab yang harus dilakukan terutama demi keluarga anak-anak kita. Karenanya mari kita kembangkan semangat saling peduli dan saling membantu agar dapat menekan angka stunting di Lobar”, imbuhnya.

Ia mengatakan pencegahan stunting merupakan tanggungjawab bersama. Karenaya ia meminta agar semua jajarannya terus mengedepankan semangat kolaborasi dan kebersamaan dalam upaya percepatan penurunan stunting. Hal ini penting untuk menumbuhkan semangat kepedulian di lingkungan masyarakat terhadap sesama. “Semua tidak akan tercapai tanpa adanya kerjasama dan kolaborasi semua instansi dan seluruh lapisan masyarakat di Lombok Barat” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Bapeda Lombok Barat H. Akhmad Saikhu dalam laporannya menyampaikan sebanyak tujuh kecamatan yakni Kuripan, Gerung, Sekotong, Batulayar, Gunungsari, Narmada, Lembar, dan 16 desa seperti, Desa Kebon Ayu, Kuripan, Babussalam, Cendi Manik, Sandik, Jagaraga, Sektotong Tengah, Bengkaung, Lembah Sempage, Penimbung, Lembar, Suranadi, Batulayar, Labuan Tereng, dan Buwun Mas menjadi lokus atau lokasi khusus percepatan penurunan stunting tahun 2023. Tim Percepatan Penurunan Stunting telah melakukan berbagai langkah dan intervensi untuk menurunkan angka stunting di lokus tersebut. “Dari 29 program bidang kesehatan tercatat 12 program belum mencapai target”, jelasnya.

Akhmad Saikhu menjelaskan bahwa pihaknya bersama sejumlah OPD memiliki gerakan inovasi dalam percepatan penurunan stunting yang disebut dengan “Inovasi GERCAP DULANG MAS” yakni Gerak Cepat Dukung Penanggulangan Masalah Anak Stunting. Ia mengatakan dalam satu inovasi tersebut terdapat 12 program inovasi dari sejumlah OPD di Lombok Barat. Program tersebut menjadi pendukung utama dan indikator pendukung dalam percepatan penurunan stunting. Program inovasi itu antara lain Gamak (Gerakan Anti Merarik Kodek), Gema Dasi (Gerakan Masyarakat Sadar Gizi), Si Peka Bu Siska (Sistem Pemantauan Bayi Baru Lahir Berbasis Keluarga), Aning Solah Sugih ( Anti Stunting, Sekolah Sampai Kuliah, Suksea Graduasi Mandiri Sejahtera), Selaras (Akselarasi Peningkatan Rata-Rata Lama Sekolah), Si Begaya (Silak Beli Garam Rakyat), Gerasak (Gerakan Rakyat Sadar Administrasi Kependudukan), Gemarikan (Gerakan Makan Ikan), BK B Emas (Bina Kuluarga BalitaEliminasi Masalah Anak Stunting), terakhir Kabarku Pasti inovasi yang diinisiasi oleh Disdukcapil Lobar. “Dari semua inovasi yang diinisiasi oleh OPD diharapkan dapat efektif menurunkan angka stunting di Lobar” jelasnya.

(Diskominfotik/Windi/Feri)

Lobar Menjadi Primadona Lokus Pengabdian Masyarakat Dari Berbagai Universitas di Indonesia

Gerung, Diskominfotik Lobar. Lombok Barat benar benar menjadi primadona dan unggulan untuk program pengabdian masyarakat bagi kampus kampus atau Universitas di Seluruh Indonesia. Terbaru Universitas Negeri Malang mulai melakukan penjajakan perjanjian Kerjasama atau MOU dengan Pemkab Lombok Barat dalam berbagai bidang. Hal tersebut ditandai dengan kunjungan resmi perwakilan Universitas Negeri Malang ke Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Selasa 22 Agustus 2023 di Ruang Rapat Jayengrana Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam pertemuan tersebut Asisten I Setda Lobar Agus Gunawan, Sejumlah Kepala OPD, dan lima orang perwakilan UNM yaitu Prof. Ir. Arif Nur Afandi selaku Wakil Rektor IV bidang Kerjasama, Dr. Yuni Rahmawati Direktur DIPHK, Dra. Komariyah selaku Kasubdit Humas dan Kerjasama, Rayie Tariaranie Wiraguna sebagai Tim Pengembang Kerjasama.

Asisten I Setda Lobar Agus Gunawan dalam sambutannya menyampaikan beberapa program unggulan Pemkab Lobar dalam mendukung peningkatan SDM di Lombok Barat. Ia juga menyampaikan bahwa kebijakan kerjasama di Lobar sangat luas diberbagai bidang, baik dalam bidang pendidikan maupun bidang kesehatan termasuk kerjasama dengan semua universitas di seluruh Indonesia. Ia juga menyampaikan Lobar pernah menjadi lokus dalam program inovasi Lobar untuk Indonesia “Program Inovasi Lobar seperti Selaras (Akselerasi Rata-Rata Lama Sekolah) yang merupakan kerjasama dengan sejumlah pihak telah mendapatkan penghargaan di tingkat NTB” ujarnya

Agus juga menyampaikan dampak kerjasama dan kolaborasi yang dijalin dengan berbagai Universitas di seluruh Indonesia terasa begitu bermanfaat. Salah satunya dengan tersebarnya mahasiswa dalam melakukan pengabdian masyarakat di Lobar menjadi magnet tersendiri bagi anak-anak atau para generasi penerus bangsa terutama di desauntuk meningkatkan semangat belajar ke jenjang yang lebih tinggi. “Dari program pengabdian masyarakat ini bisa menjadi semangat untuk memotivasi para generasi agar bisa melanjutkan sekolah lebih tinggi”, tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan tindak lanjut dari kegiatan ini rencananya Lobar akan melakukan MoU dengan UNM. Tentunya hal ini membutuhkan beberapa proses untuk menyesuaikan berbagai program dan kegiatan sehingga dapat saling mengisi dan menguatkan sesuai dengan kebutuhan masing masing pihak. “Kami akan melakukan Zoom Meeting dengan instansi terkait, mengenai tindak lanjut MoU antara Pemkab Lobar dengan Universitas Negeri Malang guna meningkatkan SDM”, teranya

Sementara itu, Dr. Yuni Rahmawati selaku Direktur DIPHK UNM mengatakan bahwa pihaknya ingin menjalin kerjasama dalam pengabdian masyarakat dengan Pemerintah Daerah Lombok Barat. Hal ini dilakukan salah satunya dengan program kuliah kerja nyata bagi mahasiswa UNM di Wilayah Lombok Barat.
“Kami datang ke Lombok Barat untuk menjajaki perjanjian kerjasama pengabdian masyarakat. salah satunya melalui kegiatan KKN. Hal ini tentu sebagai salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kami kepada masyarakat untuk melaksanakan tri darma perguruan tinggi” ujarnya.

Dr. Yuni juga menjelaskan maksud dan tujuan dari kunjungan pihaknya ke Lombok Barat ialah untuk sama-sama saling melengkapi dan saling bersinergi dalam mendukung program yang saling berkaitan. Selain itu ia juga menyampaikan bahwa UNM memiliki sejumlah program-progam unggulan dalam meningkatkan kualitas SDM di Daerah. Hal ini diharapkan menjadi salah satu bagian dalam kerjasama atau MoU antara Pemkab Lobar bersama UNM. (Diskominfotik/Windi)

Pemda Lobar Sampaikan Rancangan KUA-PPAS Perubahan 2023 Kepada DPRD

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat menyerahkan secara resmi Draf Rancangan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lombok Barat Tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lombok Barat di Ruang Sidang Utama DPRD, Selasa 22 Agustus 2023 dengan agenda Penjelasan Kepala Daerah terhadap KUA PPAS Perubahan Tahun Anggaran 2023 dan Penyerahan Draf KUA PPAS Perunahan. Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Ketua I DPRD Hj Nurul Adha, Wakil Ketua II Imam Kafali, Wakil Ketua III Suparman, Anggota DPRD dan Para Kepala OPD.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid secara langsung menyampaikan penjelasan kepala daerah terhadap KUA PPAS Perubahan tahun 2023. Bupati Fauzan menyampaikan bahwa penyusunan rancangan kebijakan umum perubahan anggaran dan Prioritas plafon Anggaran sementara perubahan tahun 2023 , merupakan tahapan yang diatur dalam siklus pengelolaan keuangan daerah dan peraturan menteri dalam negeri no 77 tahun 2020 tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah. Ia juga mengatakan bahwa penyusunan rancangan kebijakan umum perubahan anggaran dan Prioritas plafon Anggaran sementara perubahan tahun 2023 merupakan penyesuaian atau respon APBD sebagai instrumen daerah. “Rancangan kebijakan umum perubahan anggaran dan Prioritas plafon anggaran sementara perubahan tahun 2023 ,juga telah menyesuaikan terhadap proyeksi yang telah ditetapkan dalam kebijakan umum anggaran dan Prioritas anggaran sementara murni 2023” ujarnya.

Dalam pemaparannya dihadapan rapat Paripurna DPRD, Bupati Fauzan berharap agar Pembahasan KUA PPAS Perubahan tahun anggaran 2023 dapat dilaksanakan dengan lancar dan sesuai dengan aturan perundang undangan yang berlaku. Ia juga mengatakan bahwa KUA PPAS Perubahan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Lombok Barat. “Kami berharap pembahasan ini dapat berjalan dengan lancar dengan tetap memperhatikan peraturan perundang undangan yang berlaku serta dapat memberikan manfaat yang luas untuk masyarakat Lombok Barat” ujarnya.

Rapat Paripurna DPRD Lobar yang dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Lobar Hj Nurul Adha berlangsung dengan lancar. Setelah penjelasan kepala Daerah disampaikan oleh Bupati Lombok Barat selanjutnya Bupati secara simbolis menyampaikan Dokumen Rancangan KUA-PPAS Perubahan APBD Kabupaten Tahun Anggaran 2023 kepada Pimpinan DPRD Lombok Barat.
(Diskominfotik/ria/Juan/angge)

Bupati Fauzan Minta UMKM Terus Tingkatkan Kualitas Produksi

Batulayar, Diskominfotik- Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid terus memberikan semangat dan motivasi kepada pelaku UMKM di Lombok Barat. Hal ini itu disampaikan oleh Bupati Lombok Barat saat membuka acara pelatihan manajemen usaha bagi UMKM di Hotel Jayakarta Senggigi Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, selasa (22/08/2023). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kadis Koperasi dan UMKM Lobar Maad Adnan berserta jajaran dan puluhan pelaku UMKM Lombok Barat.

Dalam sambutannya Bupati Fauzan mengapresiasi kegiatan pelatihan manajemen usaha bagi UMKM ini. Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas manajemen UMKM sehingga UMKM bisa semakin berkualitas dan maju. Bupati Fauzan mengatakan bahwa UMKM memiliki peran penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah sehingga harus terus diperhatikan dan dibimbing. “Kegiatan pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas UMKM yang kita miliki agar UMKM Lombok Barat semakin maju” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati juga berpesan kepada pelaku UMKM untuk dapat terus meningkatkan kolaborasi dan kerjasama dalam melaksanakan kegiatan atau usaha. Hal ini karena kolaborasi dan kerjasama tersebut menjadi salah satu kunci penting bagi UMKM untuk meraih sukses pada masa saat ini. Ia juga meminta agar UMKM terus meningkatkan kualitas produksi dan manajemen sehingga produk UMKM tetap dicari dan diminati oleh masyarakat. “Saat ini eranya untuk kolaborasi dan kerjasama karena dengan kolaborasi dan kerjasama UMKM akan semakin maju dan kuat” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Maad Adnan menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini merupakan program pengembangan kewirausahaan bagi pelaku usaha mikro di Kabupaten Lombok Barat. Kegiatab ini dilaksanakan karena pelaku UMKM di Lombok Barat di tuntut untuk memiki keahlian baik itu dari proses produksi, pengemasan dan pemasaran sehingga produk-produk UMKM mampu bersaing dipasaran. “Pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 22-24 agustus dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang dan narasumber yang terdiri dari Akademisi, Pelaku Usaha dan narasumber lainnya” ujarnya.

Kadis Koperasi dan UMKM Lobar berharap pelatihan ini dapat memotivasi pelaku UMKM dalam meningkatkan kualitas produk sehingga dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Selain itu ia juga berharap setelah mengikuti pelatihan ini pelaku UMKM dapat mengelola usaha sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat dan dapat mengevaluasi perkembangan usahanya. (Diskominfotik/Fiyan)

BUPATI H. FAUZAN KHALID KUKUHKAN UPZ DESA SE-KABUPATEN LOMBOK BARAT

Gerung, Diskominfotik. Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) adalah satuan organisasi yang dibentuk oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kab. Lombok Barat. UPZ Desa merupakan kepanjangan tangan BAZNAS Kab. Lombok Barat dalam pelaksanaan tugas. Untuk itu bertempat di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat berlangsung dan dilaksanakan Pengukuhan Pengurus Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa Se-Kabupaten Lombok Barat pada hari Senin (21/8/2023).

Pengukuhan UPZ BAZNAS Desa dihadiri oleh Sekretaris Daerah Lobar H. Ilham, Asisten 1 Setda Lobar Agus Gunawan, Kepala OPD LingkupPemkab Lobar, Perwakilan Forkopimda, Perwakilan Kantor Kementerian Agama Lobar, Camat, Tokoh Agama, Para Tuan Guru, Jajaran Pengurus BAZNAS dan tamu undangan lainnya.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus UPZ BAZNAS Desa yang baru saja dilantik dan dikukuhkan serta diharapkan dapat bekerjasama dengan Baznas. Para UPZ Desa diminta menjalin kemitraan dan kolaborasi dengan Pemerintah Desa dalam pelaksanaan tugas di Desa. Dengan harapan pengumpul zakat dan pendistribusian kembali ke masyarakat bisa maksimal.

“Selamat kepada UPZ Desa yang telah dikukuhkan semoga bisa memberikan keberkahan kepada masyarakat. Jalin kemitraan dan koordinasi dengan Pemdes dalam pelaksanaan tugas”, terangnya.

H. Fauzan Khalid menyampaikan juga betapa pentingnya literasi zakat bagi masyarakat, sehingga gerakan zakat memberikan manfaat bagi masyarakat. Gerakan literasi zakat bagi masyarakat mesti digalakkan dan dimasifkan di semua desa oleh BAZNAS melalui UPZ Desa. Oleh karena itu, UPZ Desa diminta untuk menjalankan regulasi dan ketentuan syar’i dalam pelaksanaan tugas.

“Literasi Zakat sangat penting bagi masyarakat sehingga bagaimana zakat sangat bermanfaat”, imbuhnya.

Bupati H. Fauzan Khalid m engingatkan kepada petugas UPZ Desa bahwa tugas sebagai pengumpul zakat adalah pekerjaan yang mulia. Untuk itu diperlukan keikhlasan dalam menjalankan tugas ini karena dengan keikhlasan hati maka pekerjaan ini akan menjadi ringan dan menyenangkan.”Pekerjaan sebagai UPZ merupakan pekerjaan mulia. Oleh karena itu, jaga keikhlasan dalam bertugas”, tutupnya.

Sementara itu dalam sambutannya Ketua BAZNAS Lobar TGH. Taisir Azhar LC.,MA., mengharapkan pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Tingkat Desa bisa memberikan manfaat yang banyak kepada masyarakat. UPZ Desa yang baru terbentuk agar terus berkoordinasi dan berinovasi dalam memberikan layanan sehingga manfaat dari pada Zakat dapat lebih dirasakan masyarakat. “UPZ Desa yang baru terbentuk mudah-mudahan bisa memberikan manfaat zakat kepada masyarakat”, ujarnya.

Wakil Ketua I TGH. M. Sukri S.Pd.I dalam laporannya menyampaikan sesuai dengan Surat Keputusan No. 17/SK/BAZNAS-LB /8/2023 tentang Pengangkatan Pelaksana UPZ Tingkat Desa dan Kelurahan Masa Bakti 2023-2026 serta Peraturan Bupati No. 2 Tahun 2016 tentang Tata Kelola Unit Pengumpul Zakat yang selain mengelola dana zakat atau dana keuangan lainnya juga bisa berkonsentrasi pada program-program baznas antara lain mengelola Bank Zakat Mikro atau meminjamkan modal kepada yang membutuhkan tanpa ada suku bunga serta program Santri Preneur atau meregenerasi pebisnis muda diantara para santri agar bisa mandiri sedari dini yang tentunya harus memaksimalkan sinergi dalam melancarkan program yang diinisiasi oleh BAZNAS.

(Diskominfotik/ria/fery)

Wakil Bupati Lobar Ajak Alumni SMEA 1 Mataram Tetap Jaga Kebersamaan

Sekotong, Diskominfotik – Ratusan Alumni Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) 1 Mataram melaksanakan kegiatan Reuni Akbar dan Temu Kangen. Kegiatan ini dilaksanakan Ahad, 20 Agustus 2023 di Kediaman Wakil Bupati Lobar di Sekotong, Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun, ratusan alumni SMEA 1 Mataram berbagai angkatan dan Para Guru SMEA 1 Mataram.

Dalam sambutannya Wakil Bupati Lombok Barat selalu tuan rumah menyampaikan selamat datang kepada ratusan alumni SMEA 1 Mataram dari berbagai angkatan. Ia menyampaikan pertemuan alumni ini adalah ajang untuk saling berkomunikasi dan melepas rindu dengan sesama Alumni SMEA 1 Mataram dan para guru. Ia mengatakan bahwa para guru banyak berjasa dalam membentuk karakter siswa sehingga alumni SMEA 1 Mataram saat ini tersebar di berbagai lembaga pemerintahan maupun swasta. “Selamat datang di Sekotong kepada rekan rekan alumni SMEA 1 Mataram. Reuni ini adalah tempat atau wadah bagi kita untuk terus menjalin komunikasi” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Hj Sumiatun juga mengajak semua pihak untuk tetap menjaga semangat kebersamaan dan kekeluargaan. Menurutnya semangat kebersamaan ini akan terus memberikan kita rasa untuk saling menguatkan dan saling menopang sesama alumni SMEA 1 Mataram. Ia juga mengatakan semangat kebersamaan ini akan menguatkan tali silaturahmi dan ikatan persaudaraan sesama alumni SMEA 1 Mataram. Dalam kesempatan ini ia juga mengajak semua alumni SMEA 1 Mataram dapat berperan dan berkiprah di berbagai bidang untuk memajukan bangsa dan negara. “Mari kita saling mengatakan kebersamaan agar alumni SMEA 1 Mataram yang berkiprah di berbagai bidang dapat bermanfaat untuk masyarakat, bangsa dan negara” ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Reuni Alumni SMEA 1 Mataram ini mengatakan bahwa reuni ini digelar berkat komunikasi yang intens antar sesama alumni. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai ajang untuk mengeratkan tali silaturahim sesama alumni. Ia berharap melalui kegiatan ini para alumni dapat saling menguatkan komunikasi sehingga alumni SMEA 1 Mataram tetap kompak. Dalam kesempatan ini ia juga menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati Lobar sebagai tuan rumah pertemuan alumni tahun 2023 ini. “Terima kasih kepada ibu Wakil Bupati Lobar dan semua pihak. Kami harapkan reuni ini dapat menguatkan kita semua” ujarnya.

Sementara itu salah satu guru senior SMEA 1 Mataram Abdul Hamid menyampaikan terima kasih kepada semua alumni SMEA 1 Mataram yang saat ini sudah berkiprah diberbagai bidang. Ia mengenang berbagai hal selama mengajar di SMEA 1 Mataram. Dalam kesempatan ini ia juga mendoakan semua alumni SMEA 1 Mataram untuk dapat berkiprah di tingkat nasional maupun di daerah. Hal ini tentu menjadi kebanggaan bagi dirinya sebagai guru yang telah mendidik para alumni selama bersekolah di SMEA 1 Mataram. “Kami doakan semua alumni SMEA 1 Mataram dapat menjadi orang sukses dan berkiprah di tingkat nasional maupun daerah baik sebagai Gubernur, Bupati, Anggota DPR dan Pejabat. Kami berpesan jalankan amanah dengan baik dan tentu ini kebanggaan bagi kami sebagai guru” ujarnya.

Kegiatan Reuni Alumni SMEA 1 ini berjalan dengan lancar dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan. Para alumni saling bercerita dan berfoto untuk melepas rindu. (Diskominfotik/Tim IKP)

Hari Kemerdekaan, Bupati Lobar Luncurkan Wisata Pandan Wangi

Lembar, Diskominfotik. Hari Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi momen penting bagi masyarakat Desa Mareje Timur, Kecamatan Lembar, Lombok Barat. Hal ini karena destinasi wisata masa depan diluncurkan secara langsung oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid. Kegiatan ini dilaksanakan Rabu, 16 Agustus 2023 di Telaga Pandan Wangi, Desa Mareje Timur, Kecamatan Lembar. Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lobar H.Fauzan Khalid, Asisten II Setda Lobar Rusditah, Kepala OPD, Camat Lembar, Kepala Desa Mareje Timur serta ribuan masyarakat Mareje Timur.

Dalam sambutannya Bupati Fauzan mengapresiasi semangat dan inovasi dari Pemuda dan masyarakat Mareje Timur dalam membangun dan mengembangkan destinasi pariwisata masa depan. Ia mengatakan inovasi kepala desa bersama para pemuda sangat luar bisa dan baik. Menurut Fauzan Khalid semangat dan inovasi dari para pemuda menjadi salah satu kunci penting dalam pengembangan wilayah pariwisata. ” Saya tau dari awal perjuangan dari semua pihak yang terlibat untuk membangun daerah wisata di tempat ini, sangatlah berat. Namun dengan kerja sama yang baik dari semua pihak kita dapat melihat hasil yang patut kita syukuri dan banggakan.” Ucap Fauzan

Bupati dua periode ini juga mengingatkan kepada semua warga khususnya kepada para pemuda untuk tetap menjaga dan mengembangkan potensi yang ada di daerah wisata Telaga Pandan Wangi. Ia mengatakan semangat kolaborasi dan kebersamaan menjadi salah satu kunci sukses dalam pengembangan daerah wisata. Karenanya ia meminta kepada semua pihak khusus para pemuda untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mengembangkan destinasi pariwisata Pandan Wangi.

“Mari kita semua untuk bersama sama mengembangkan destinasi wisata yang luar biasa ini. Tentu dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan kita mampu untuk mengembangkan daerah wisata yang menarik dan nyaman sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas.” Jelas Fauzan

Sementara itu Kepala Desa Mareje Timur H. Hadran menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran Bupati Lobar beserta jajarannya dalam kegiatan ini. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang sangat antusias mengikuti kegiatan peluncuran destinasi wisata pandan wangi ini. Ia mengatakan hal ini menjadi kunci penting dalam pengembangan destinasi wisata pandan wangi. “Kami sangat bersyukur atas kehadiran Bapak Bupati yang sudah beberapa kali mengunjungi desa kami, dan terima kasih untuk semua warga yang hadir memeriahkan acara ini. Ini menjadi energi penting dalam memajukan pariwisata di desa kita ini” Ungkap Kades

Kades Mareje Timur ini juga berharap agar destinasi wisata ini dapat terus berkembang dan maju. Ia berpesan kepada semua masyarakat khususnya para pemuda untuk terus melakukan inovasi dan terobosan sehingga destinasi wisata yang berada pada ketinggian 700 mdpl ini dapat semakin maju dan dikenal oleh masyarakat luas. “Kami harapkan destinasi ini dapat dikelola dengan baik oleh para pemuda sehingga bisa menjadi destinasi wisata primadona dan bermanfaat bagi masyarakat mareje Timur”ujarnya.

Destinasi wisata Telaga Pandan Wangi ini terletak di ketinggian 700 mdpl. Hal ini menyebabkan suasana dan udara di lokasi wisata tersebut menjadi dingin dan sejuk karena berads di ketinggian. Di Lokasi wisata ini terdapat danau buatan yang terletak di ketinggian atau punggung bukit. Nuansa pedesaan yang masih alami dan asri menjadi unggulan dandaya tarik wisatawan yang berkunjung. Pengunjung dapat menimati suasana dingin di lokasi ini sambil menyantap kopi dan ubi yang menjadi khas di wilayah dengan ketinggian 700 Mdpl. Selain itu masyarakat juga dapat melihat pemandangan menarik dari ketinggian. Pelabuhan lembar dan wilayah kecamatan lembar terlihat jelas dari ketinggian bukit Pandan Wangi. (Diskominfotik/Angga/Fery)

Indonesia Dorong Pertumbuhan Ekonomi ASEAN yang Cepat dan Merata

Batulayar, Diskominfotik Lobar – Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi negara-negara di ASEAN untuk tidak hanya tumbuh lebih cepat tetapi juga merata. Ini terungkap dalam pertemuan negara-negara ASEAN dalam The 44th Meeting of the High-Level Task Force on ASEAN Economic Integration and Related Meetings yang digelar di Lombok (29-30/7/2023).

Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian Edi Prio Pambudi mengatakan, pertemuan tersebut merupakan pertemuan tingkat tinggi untuk menghasilkan rekomendasi terkait pilar ekonomi yang nantinya akan disampaikan kepada level kepala negara/kepala pemerintahan dalam ASEAN Summit yang akan digelar di Jakarta pada bulan September nanti.

“Tentu tidak akan berhenti pada rekomendasi, tetapi yang utama adalah bagaimana nanti menindaklanjuti rekomendasi ini agar Keketuaan ASEAN tahun ini yang dipegang di Indonesia, sebelum berpindah ke negara selanjutnya yaitu Laos, itu bisa tercapai, bisa menghasilkan hasil-hasil yang konkret yang bisa dirasakan sampai ke tingkat masyarakat,” ungkap Deputi Edi.

Digambarkan oleh Edi bahwa pertemuan tingkat tinggi berlangsung dengan suasana penuh keakraban. Materi bahasan terkait kerangka kerja menyangkut ekonomi biru, upaya penurunan emisi karbon dalam strategi carbon neutrality, dan berbagai macam isu penting lainnya, termasuk electric vehicle.

Terkait dengan kerangka ekonomi biru atau ekonomi yang berbasis pada Sumber Daya Air, Deputi Edi menyampaikan yakni tidak hanya berlaku kepada negara yang mempunyai laut, tetapi juga negara yang mempunyai sungai dan lainnya.

“Maka dari itu juga dibahas bagaimana menggali potensi-potensi ekonomi di negara-negara ini yang berbasis pada Sumber Daya Air bisa dioptimalkan sebagai sumber energi baru atau sumber ekonomi baru. Nah, inilah yang kemudian tadi diusulkan supaya nanti semua negara ASEAN bisa mendukung. Karena kita tahu, ASEAN ini ada kelompok negara yang basisnya kepulauan, tapi ada juga negara yang basisnya seperti benua. Nah ini yang kemudian dihubungkan,” ujarnya.

Sebagai informasi, pada hari Sabtu (29/07), juga dibahas berbagai hal untuk terus memperkuat kerja sama ASEAN. Dalam situasi geopolitik yang sangat dinamis saat ini, banyak negara yang ingin berhubungan dengan negara-negara ASEAN, baik melalui kerja sama perdagangan, investasi dan lainnya. Gelaran The 44th Meeting of the High-Level Task Force on ASEAN Economic Integration and Related Meetings ini dihadiri oleh 72 delegasi dari 11 negara, termasuk Timor-Leste sebagai observer dan ASEAN Secretariat.

“Kita menyamakan pandangan agar kerja sama tersebut bermanfaat tidak hanya untuk satu negara, dua negara, tapi semua merasakan itu. Sehingga kita menginginkan ada pembaharuan di dalam ASEAN, bisa menjadi lebih produktif dan efisien. Jadi itu yang kita hasilkan. Dan saya kira ini tadi ada beberapa capaian yang sangat penting yang sifatnya baru untuk diangkat di Keketuaan ASEAN tahun ini,” pungkasnya. (Diskominfotik Lobar)

800 Lebih Botol Miras Dimusnahkan Pemkab Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik – Sat.Pol PP Lobar melaksanakan pemusnahan barang bukti minuman beralkohol hasil kegiatan penegakan Yustisi Tahun 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Pol PP Lombok Barat, Senin (31/7/2023).

Gelaran tersebut dihadiri oleh Asisten I Setda Lobar Drs. Agus Gunawan, Perwakilan Dandim 1606/Mataram, Perwakilan Kapolres Lobar dan Kapolresta Mataram, Perwakilan Kejaksaan Tinggi Negeri Mataram, Perwakilan Pengadilan Negeri Mataram. Kasat Pol PP Lobar Baiq Yeni Satriani Ekawati S.sos, Camat, Kapolsek Gerung, Danramil dan Danpos, Kepala Desa di Tiga Kec.Narmada, Lingsar dan Gunungsari.

Dalam laporannya kasat pol PP Lobar Baiq Yeni Satriani Ekawati menjelaskan bahwa pemusnahan barang bukti minuman beralkohol merupakan hasil operasi gabungan, kerjasama Pol PP Lobar dan Forkopimda tahun anggaran 2022. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan penertiban yang dilaksanakan ditiga Kecamatan wilayah Kab. Lobar yakni Kecamatan Gunungsari, Lingsar dan Narmada.

“Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan dari semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini”, ungkapnya.

Kasat Pol PP Baiq Yeni Satriani menyampaikan bahwa hasil Opgab tahun 2022 lalu yakni minuman beralkohol jenis Tuak, Brem dan Bir sebanyak 14 derigen dan 833 botol.
Adapun rincian barang bukti miras yang berhasil diamankan dan akan dimusnahkan yakni Tuak 14 derigen besar dan 477 Botol, Brem 113 Botol, Bir Bintang 103 Botol dan Bir hitam 140 botol.

“Kami berhasil mengamankan 14 derigen tuak dan 833 botol tuak dan bir”, tutupnya.

Asisten I Setda Lobar Drs. Agus Gunawan menyampaikan terimakasih atas kinerja Pol PP Lobar dan semua pihak baik TNI/POLRI yang ikut berkontribusi dalam pengawasan peredaran minuman beralkohol di wilayah kab. Lobar. Hal ini bisa tercapai atas kerjasama semua pihak tidak mungkin sukses kalau hanya dari unsur Pol PP. Tentu harus ada kolaborasi dan sinergisitas dari semua unsur Forkopimda.

“Pemerintah Kabupaten Lombok Barat sangat mengharapkan kerjasama yang berkelanjutan terkait penegakan Perda No. 1 Tahun 2015 tentang Peredaran dan Perdagangan Minuman Beralkohol di Wilayah Lobar” ujarnya.

Asisten I Setda Agus Gunawan berharap kepada semua pihak dan unsur Forkopimda untuk berperan serta dalam mengawal penegakan Perda No. 1 Tahun 20015. Hal ini agar tercipta ketertiban dan keamanan di Kabupaten Lombok Barat. Tugas ini bukan saja merupakan tugas dari Pemkab dan Forkopimda tetapi melainkan segenap unsur dan lapisan masyarakat Lombok Barat.

“Kami berharap bukan saja Forkopimda yang berperan dalam mengawal Perda. Namun kita semua berperan penting dalam menciptakan ketertiban dan keamanan di Kabupaten Lombok Barat”, harapnya.

(Diskominfotik/Ria/Ham)

1 3 4 5 6 7 71