Malaysia, – Komitmen Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dan Baznas Lombok Barat dalam mengelola zakat dengan baik dan bermanfaat tidak perlu diragukan lagi. Terbaru Pemda Lobar bersama Baznas Lobar menjalin kerjasama atau MOU dengan Lembaga Zakat Negeri Kedah ( LZNK ) di Kedah Malaysia, Rabu, 18 Desember 2024. Hadir dalam kegiatan ini Pj Sekda Lombok Barat H. Fauzan Husniadi, Ketua Baznas Lobar TGH. Taisir Al Azhar Lc, S.Ag, MA, Kabid Aptika Kominfo Lobar, Pimpinan dan Anggota LZNK.
Ketua Baznas Lombok Barat TGH. Muhammad Taisir Al-Azhar. Lc,.S. AG. MA,, mengungkapkan bahwa LZNK merasa sangat terkesan dengan sambutan yang di berikan BAZNAS Lobar dan PJ. Bupati Lobar saat Ketua LZNK dan jajarannya berkunjung ke Lombok Barat pada bulan Juli lalu. Sehingga pihaknya bersama Pemda Lombok Barat diundang untuk melakukan kerjasama dalam peningkatan teknologi dan sistem pengelolaan zakat. Ia mengatakan kerjasama ini dituangkan dalam bentuk MOU antara LZNK dan Baznas Lobar. ” MOU ini meliputi kerja sama dalam berbagai bidang baik itu pendidikan, budaya, maupun teknologi dan akan di awali kerja samanya dalam bidang teknologi terutama terkait pengumpulan ZIS berbasis teknologi” jelas TGH Taisir Saat dihubungi via Ponsel.
TGH Taisir mengatakan pada tahun 2025 pihak Baznas Lobar akan di berikan kesempatan untuk mempelajari sebuah aplikasi yang mereka gunakan di LZNK. Aplikasi ini untuk memudahkan pengumpulan ZIS oleh Baznas. Setelah penandatanganan MOU rombongan dari Pemda dan Baznas Lobar di ajak keliling Kedah untuk melihat lahan pertanian yang di miliki oleh LZNK. “Mereka mempunyai aset lebih dari 200 hektare lahan pertanian dan digarap oleh semua asnaf penerima zakat, rombongan juga di ajak melihat Kilang padi milik LZNK atau istilah kita healer untuk pengolahan padi menjadi beras, sebuah kilang padi yang sangat besar dan luas dan menggunakan peralatan super canggih yang kemudian Kilang Zakat itu di konversi menjadi wakaf milik ummat” ungkapnya.
Sementara itu Pj. Sekda Lobar, H. Fauzan Husniadi mengatakan hal ini adalah berkah silaturahmi yang terjalin antara baznas Lobar dan LZNK. Selain itu hal ini juga dapat terjalin karena Ketua Baznas Lobar dan jajarannya memiliki jaringan yang sangat luas bahkan hingga internasional. Hal ini tentu patut diapresiasi dan merupakan kebanggan sehingga potensi kerjasama dengan berbagai pihak akan semakin terbuka. “Tentu kita bersyukur atas jaringan yang luas yang dimiliki oleh ketua baznas sehingga kita berharap pengelolaan zakat Lobar semakin maksimal” ujarnya.
Fauzan juga mengatakan bahwa hal ini adalah langkah awal yang sangat baik bagus dalam memaksimalkan segenap potensi zakat yg ada utk pemberdayaan umat. Sementara terkait dengan aplikasi yang diberikan oleh LZNK ini sangat baik dan positif karena semua masyarakat dapat mengetahui secara realtime berapa zakat yang masuk, darimana masuknya kemana dikeluarkan. “Kedepan kita harapkan juga kerjasama dalam pengembangan pendidikan atau beasiswa. Kemarin ketika kunjungan sempat kami menyaksikan dimana anak-anak dari Uganda dan Nigeria dibiayai pendidikannya melalui LZNK dan mereka kuliah di USIM (Univercity Sciene Islam Malaysia) dan MoU ini akan kita fasilitasi di Lombok Barat, bersama dengan bidang-bidang yang akan kita kerjasama kan, semoga ini menjadi berkat kita di Kabupaten Lombok Barat”tutupnya.
Kerjasama antara LZNK dan Baznas Lobar diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Sehingga diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat dan dapat menyelesaikan berbagai masalah sosial di masyarakat. (Diskominfotik/LBNN/JF/Aldy)