Tiba di Sumbawa, Kontingen Lasqi Lobar Disambut Istimewa Oleh Asisten I Setda Sumbawa

Sumbawa, Diskominfotik Lobar – Setelah menempuh perjalanan cukup panjang, Kontingen Lombok Barat yang berjumlah sekitar 400 orang akhirnya tiba di Sumbawa, Selasa (01/08/2023) pukul 13:00 Wita. Rombongan Lasqi (Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia) Lombok Barat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPD Lasqi Lombok Barat Hj Khaeratun Fauzan Khalid disambut secara hangat dan istimewa oleh Asisten I Setda Sumbawa Varian Bintoro, S.Sos, M.Si dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sumbawa Drs Zainal Abidin. Penyambutan dilakukan secara langsung di Sumbawa Grand Hotel yang merupakan lokasi penginapan kontingen Lasqi Lombok Barat.

Dalam penyambutan ini Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa yang diwakili oleh Asisten I Setda Sumbawa memberikan Buket bunga sebagai tanda penghormatan kepada Kontingen Lombok Barat. Turut mendampingi Ketua Lasqi Lombok Barat dalam penerimaan ini antara lain Asisten I Setda Lombok Barat Agus Gunawan, Kepala Dinas Kominfotik Lobar Ahad Legiarto, Kasat Pol PP Lobar Baiq Yeni S, Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan H.Lalu Najamudin, Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara Ilham dan pengurus Lasqi Lainnya.

Asisten I Setda Sumbawa Varian Bintoro saat penerimaan menyampaikan bahwa kontingen atau Kafilah Kabupaten Lombok Barat merupakan kafilah pertama yang sampai di Kabupaten Sumbawa. Ia juga menyampaikan ucapan selamat datang di Kabupaten Sumbawa yang merupakan tuan rumah Festival Qasidah tahun 2023. “Selamat datang di Kabupaten Sumbawa, kami harapkan bapak dan ibu bisa betah berada disini” ujarnya.

Pada kesempatan ini Ketua Lasqi Lombok Barat Hj Khaeratun Fauzan Khalid menyampaikan terima kasih atas penyambutan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa. Hj Khaeratun berharap agar Festival Qasidah tahun 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa dapat berjalan sukses dan lancar. “Semoga Festival Qasidah tahun 2023 ini berjalan sukses dan lancar serta dapat melestarikan seni qasidah di NTB” ujarnya.

Semetara itu Asisten I Setda Lombok Barat Drs. Agus Gunawan mengatakan bahwa pada Fastival Qasidah Tahun 2023 ini Lombok Barat mengirim kontingen dengan kekuatan sebesar 400 orang. Kontingen ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu kafilah yang berjumlah kurang lebih 61 orang dan sisanya sebanyak 339 adalah pendukung. Nantinya para pendukung dari Lombok Barat juga akan ikut serta dalam pawai defile yang akan dilaksanakan bertepatan dengan pembukaan Festival Qasidah yaitu hari Rabu 02/08/2023 di Kantor Bupati Sumbawa. Pawai Defile ini merupakan salah satu mata Lomba dalam Festival Qasidah tahun 2023 ini. “Para peserta Pawai Defile yang merupakan kontingen Lobar nantinya akan menggunakan pakai adat Lombok. Hal ini untuk melestarikan tradisi dan budaya khas sasak”ujarnya.

Setelah diterima secara langsung oleh asisten I Setda Kabupaten Sumbawa, para peserta festival Qasidah akan mengikuti Teknikal Meeting dari Panitia. Sementara untuk malam harinya para peserta diberikan waktu bebas untuk menikmati suasana Ibu Kota Kabupaten Sumbawa. (Diskominfotik/Rif/Feri/Indra/Juan)

400 Kontingen Lobar Akan Ramaikan Pawai Defile LASQI Tingkat Propinsi

Gerung, Diskominfotik Lobar – Seni dan Qasidah Indonesia (LASQI) Nusa Tenggara Barat kembali menggelar Festival Qasidah Tingkat Propinsi tahun 2023. Kegiatan ini diselenggarakan di Kabupaten Sumbawa dari tanggal 2 hingga 4 Agustus 2023. Dalam kegiatan ini Lombok Barat mengirim 400 orang yang terdiri dari 61 Kafilah dan 339 orang Pendukung untuk turut serta dalam Pawai Defile Festival Qasidah yang menjadi salah satu mata Lomba dalam Festival ini.

Ditemui saat pelepasan kontingen Lombok Barat di Pendopo Bupati Lobar, Selasa (01/08/2023) Asisten I Setda Lombok Barat Agus Gunawan mengatakan bahwa Kontingen Lombok Barat akan meramaikan Pawai Defile festival Qasidah Tingkat Propinsi NTB tahun 2023 dengan kekuatan maksimal. Hal ini sebagai bentuk keseriusan Lombok Barat dalam mendukung kegiatan yang bermanfaat untuk pembinaan dan pelestarian kesenian Qasidah di wilayah Nusa Tenggara Barat. Ia mengatakan Lombok Barat mengutus 400 orang dalam pawai defile yang merupakan salah satu mata Lomba dalam festival ini. “Kontingen kita berkekuatan 400 orang yang akan mengiringi peserta yang akan menampilkan atraksi terbaik di depan panggung kehormatan” ujarnya.

Agus Gunawan menambahkan 400 orang tersebut nantinya akan menggunakan pakaian adat sasak saat tampil di pawai defile. Mereka akan berjalan sekitar 2 Kilometer dari pendopo Bupati hingga Kantor Bupati Sumbawa. Penggunaan baju adat sasak ini menurutnya sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya daerah. “Kita berangkat dengan kekuatan penuh dalam pawai defile dan untuk Lomba lomba lainnya yang terdiri dari 9 Mata Lomba kita mengutus sekitar 61 Kafilah. Hal ini sebagai bentuk partisipasi kita dalam melestarikan seni religi Qasidah” ujarnya.

Sementara itu Ketua Lasqi Kabupaten Lombok Barat Hj Khaeratun Fauzan Khalid mengatakan bahwa kegiatan ini sangat positif karena dapat melestarikan seni qasidah di wilayah Nusa Tenggara Barat. Ia mengatakan dengan festival ini masyarakat khususnya anak anak muda dapat mengenal seni qasidah yang mulai jarang diminati. Hj Khaeratun lebih lanjut menyampaikan bahwa kafilah Lombok Barat akan berjuang dengan maksimal agar dapat memperoleh hasil terbaik dalam festival Qasidah ini. “Kami mohon doa dan dukungan dari semua masyarakat Lombok Barat agar kafilah Lombok Barat dapat memberikan yang terbaik dalam Festival tahun 2023 ini” ujarnya.

Rombongan Lombok Barat berangkat menuju Sumbawa Selasa Subuh. Selanjutnya rombongan akan mengikuti pawai defile sekaligus pembukaan Festival Qasidah Tingkat Propinsi NTB Rabu Pagi (02/08/2023) di Kabupaten Sumbawa. Dari jadwal dan rundown acara yang tersedia, semua kafilah atau utusan Lasqi Kabupaten/Kota di NTB akan mengikuti festival qasidah tahun 2023. (Diskominfotik/Rif/Juan/Indra/Fery)

Indonesia Dorong Pertumbuhan Ekonomi ASEAN yang Cepat dan Merata

Batulayar, Diskominfotik Lobar – Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi negara-negara di ASEAN untuk tidak hanya tumbuh lebih cepat tetapi juga merata. Ini terungkap dalam pertemuan negara-negara ASEAN dalam The 44th Meeting of the High-Level Task Force on ASEAN Economic Integration and Related Meetings yang digelar di Lombok (29-30/7/2023).

Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian Edi Prio Pambudi mengatakan, pertemuan tersebut merupakan pertemuan tingkat tinggi untuk menghasilkan rekomendasi terkait pilar ekonomi yang nantinya akan disampaikan kepada level kepala negara/kepala pemerintahan dalam ASEAN Summit yang akan digelar di Jakarta pada bulan September nanti.

“Tentu tidak akan berhenti pada rekomendasi, tetapi yang utama adalah bagaimana nanti menindaklanjuti rekomendasi ini agar Keketuaan ASEAN tahun ini yang dipegang di Indonesia, sebelum berpindah ke negara selanjutnya yaitu Laos, itu bisa tercapai, bisa menghasilkan hasil-hasil yang konkret yang bisa dirasakan sampai ke tingkat masyarakat,” ungkap Deputi Edi.

Digambarkan oleh Edi bahwa pertemuan tingkat tinggi berlangsung dengan suasana penuh keakraban. Materi bahasan terkait kerangka kerja menyangkut ekonomi biru, upaya penurunan emisi karbon dalam strategi carbon neutrality, dan berbagai macam isu penting lainnya, termasuk electric vehicle.

Terkait dengan kerangka ekonomi biru atau ekonomi yang berbasis pada Sumber Daya Air, Deputi Edi menyampaikan yakni tidak hanya berlaku kepada negara yang mempunyai laut, tetapi juga negara yang mempunyai sungai dan lainnya.

“Maka dari itu juga dibahas bagaimana menggali potensi-potensi ekonomi di negara-negara ini yang berbasis pada Sumber Daya Air bisa dioptimalkan sebagai sumber energi baru atau sumber ekonomi baru. Nah, inilah yang kemudian tadi diusulkan supaya nanti semua negara ASEAN bisa mendukung. Karena kita tahu, ASEAN ini ada kelompok negara yang basisnya kepulauan, tapi ada juga negara yang basisnya seperti benua. Nah ini yang kemudian dihubungkan,” ujarnya.

Sebagai informasi, pada hari Sabtu (29/07), juga dibahas berbagai hal untuk terus memperkuat kerja sama ASEAN. Dalam situasi geopolitik yang sangat dinamis saat ini, banyak negara yang ingin berhubungan dengan negara-negara ASEAN, baik melalui kerja sama perdagangan, investasi dan lainnya. Gelaran The 44th Meeting of the High-Level Task Force on ASEAN Economic Integration and Related Meetings ini dihadiri oleh 72 delegasi dari 11 negara, termasuk Timor-Leste sebagai observer dan ASEAN Secretariat.

“Kita menyamakan pandangan agar kerja sama tersebut bermanfaat tidak hanya untuk satu negara, dua negara, tapi semua merasakan itu. Sehingga kita menginginkan ada pembaharuan di dalam ASEAN, bisa menjadi lebih produktif dan efisien. Jadi itu yang kita hasilkan. Dan saya kira ini tadi ada beberapa capaian yang sangat penting yang sifatnya baru untuk diangkat di Keketuaan ASEAN tahun ini,” pungkasnya. (Diskominfotik Lobar)

800 Lebih Botol Miras Dimusnahkan Pemkab Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik – Sat.Pol PP Lobar melaksanakan pemusnahan barang bukti minuman beralkohol hasil kegiatan penegakan Yustisi Tahun 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Pol PP Lombok Barat, Senin (31/7/2023).

Gelaran tersebut dihadiri oleh Asisten I Setda Lobar Drs. Agus Gunawan, Perwakilan Dandim 1606/Mataram, Perwakilan Kapolres Lobar dan Kapolresta Mataram, Perwakilan Kejaksaan Tinggi Negeri Mataram, Perwakilan Pengadilan Negeri Mataram. Kasat Pol PP Lobar Baiq Yeni Satriani Ekawati S.sos, Camat, Kapolsek Gerung, Danramil dan Danpos, Kepala Desa di Tiga Kec.Narmada, Lingsar dan Gunungsari.

Dalam laporannya kasat pol PP Lobar Baiq Yeni Satriani Ekawati menjelaskan bahwa pemusnahan barang bukti minuman beralkohol merupakan hasil operasi gabungan, kerjasama Pol PP Lobar dan Forkopimda tahun anggaran 2022. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan penertiban yang dilaksanakan ditiga Kecamatan wilayah Kab. Lobar yakni Kecamatan Gunungsari, Lingsar dan Narmada.

“Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan dari semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini”, ungkapnya.

Kasat Pol PP Baiq Yeni Satriani menyampaikan bahwa hasil Opgab tahun 2022 lalu yakni minuman beralkohol jenis Tuak, Brem dan Bir sebanyak 14 derigen dan 833 botol.
Adapun rincian barang bukti miras yang berhasil diamankan dan akan dimusnahkan yakni Tuak 14 derigen besar dan 477 Botol, Brem 113 Botol, Bir Bintang 103 Botol dan Bir hitam 140 botol.

“Kami berhasil mengamankan 14 derigen tuak dan 833 botol tuak dan bir”, tutupnya.

Asisten I Setda Lobar Drs. Agus Gunawan menyampaikan terimakasih atas kinerja Pol PP Lobar dan semua pihak baik TNI/POLRI yang ikut berkontribusi dalam pengawasan peredaran minuman beralkohol di wilayah kab. Lobar. Hal ini bisa tercapai atas kerjasama semua pihak tidak mungkin sukses kalau hanya dari unsur Pol PP. Tentu harus ada kolaborasi dan sinergisitas dari semua unsur Forkopimda.

“Pemerintah Kabupaten Lombok Barat sangat mengharapkan kerjasama yang berkelanjutan terkait penegakan Perda No. 1 Tahun 2015 tentang Peredaran dan Perdagangan Minuman Beralkohol di Wilayah Lobar” ujarnya.

Asisten I Setda Agus Gunawan berharap kepada semua pihak dan unsur Forkopimda untuk berperan serta dalam mengawal penegakan Perda No. 1 Tahun 20015. Hal ini agar tercipta ketertiban dan keamanan di Kabupaten Lombok Barat. Tugas ini bukan saja merupakan tugas dari Pemkab dan Forkopimda tetapi melainkan segenap unsur dan lapisan masyarakat Lombok Barat.

“Kami berharap bukan saja Forkopimda yang berperan dalam mengawal Perda. Namun kita semua berperan penting dalam menciptakan ketertiban dan keamanan di Kabupaten Lombok Barat”, harapnya.

(Diskominfotik/Ria/Ham)

Gebyar Gerbang Sasak, Bupati Fauzan : Pantai Serpik Cocok Untuk Even Skala Nasional

Lembar, Diskominfotik – Gebyar Gerbang Sasak Gempur Rokok Ilegal yang mengambil tema “Sejelo Bekesenian” dilaksanakan di Pantai Serpik, Desa Lembar Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Ahad 30 Juli 2023. Kegiatan yang diinisiasi oleh Karang Taruna Gerbang Sasak Kecamatan Lembar bersama Diskominfotik dan Bea Cukai ini dihadiri langsung oleh Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, Kadis Kominfotik Ahad Legiarto, Kadis DPMD H.L Hakam, Perwakilan Bea Cukai Mataram Adi Cahyanto, Kades Lembar Sainah, pengurus Karang Taruna Gerbang Sasak dan Masyarakat Lembar.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat mengapresiasi kegiatan Gebyar Gerbang Sasak Gempur Rokok Ilegal yang diinisiasi oleh Karang Taruna Gerbang Sasak bersama diskominfotik dan Bea Cukai Mataram. Menurutnya kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan dalam memajukan Lombok Barat. Apalagi kegiatan ini digawangi oleh para Pemuda Kecamatan Lembar yang tergabung dalam Karang Taruna Gerbang Sasak. “Kami mengapresiasi langkah langkah dan inovasi para pemuda dalam memajukan daerah. Ini luar biasa” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Fauzan Khalid juga mengatakan bahwa pantai serpik yang dijadikan lokasi kegiatan oleh para pemuda kecamatan Lembar sangat indah dan luar biasa. Ia mengatakan pantai serpik sangat cocok untuk melaksanakan kegiatan berskala nasional. Kedepannya ia akan mendorong adanya even nasional seperti sunset jazz di pantai serpik. “Saya baru pertama kali kesini dan pantainya sangat luar biasa. Kedepannya kita akan mendorong even even ditempat ini” ujarnya.

Sementara itu Ketua Karang Taruna Gerbang Sasak Fauzan, M.Hum menyampaikan terima kasih kepada Bupati Lombok Barat yang berkesempatan hadir dalam kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa kehadiran Bupati Fauzan menambah semangat dan spirit pemuda dan masyarakat di kecamatan Lembar. Ia mengatakan bahwa karang taruna gerbang sasak akan terus berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah dalam memajukan daerah. “Kami siap berkolaborasi untuk daerah. Kami sampaikan terima kasih kepada bapak Bupati, diskominfotik lobar dan bea cukai” ujarnya.

Kegiatan Gebyar Gerbang Sasak ini didukung penuh oleh Diskominfotik Lobar dan Bea Cukai Mataram. Dalam Kegiatan ini masyarakat disuguhkan berbagai atraksi seni budaya dan hiburan. Selain itu dalam kegiatan ini juga dilakukan sosialisasi Gempur Rokok ilegal oleh bea cukai mataram dan diskominfo Lobar. Dalam kegiatan ini juga diberikan piagam penghargaan kepada sejumlah pihak di wilayah Lembar yang memiliki dedikasi dalam berbagai bidang. Kegiatan ini dihadiri oleh ribuan masyarakat Lembar. (Diskominfotik/Rif/angge)

Gebyar Komunikasi, Diskominfotik Lobar Gelar Sosialisasi PPID Desa, Smart City, dan Transformasi Digital

Lembar, Diskominfotik – Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Lobar menggelar Gebyar Komunikasi Gerbang Sasak. Kegiatan ini merupakan kolaborasi Diskominfotik Lobar bersama Karang Taruna Gerbang Sasak Kecamatan Lembar. Dalam Gebyar Komunikasi ini Diskominfotik Lobar melaksanakan sosialisasi dan pelatihan tentang Transformasi Digital, Smart City dan PPID Desa serta Kemitraan Komunitas Informasi Masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Lembar Kecamatan Lembar, Sabtu (29/7/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Lobar Ahad Legiarto M.Eng, Kabid IKP Arief Rachman, M.Sos Kabid Aptika Sumirah, M.Eng, Kepala Desa Lembar Sainah, Ketua Karang Taruna Gerbang Sasan Fauzan, M.Hum, Sekretaris Sarbumusi Agus Putrawan, M.Si, Komunitas Informasi Masyarakat dan Karang Taruna Se Kecamatan Lembar.

Kepala desa Lembar Sainah menyampaikan bahwa ia sangat berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan ini. Hal ini karena dapat menunjang dan mempercepat transformasi digital di desa. Hal ini juga dapat mengenalkan kawasan wisata yang ada di desa lembar. “Melalui transformasi digital dan PPID ini potensi potensi desa dapat kita publikasikan agar desa lembar lebih maju terutama di bidang pariwisata, serta masyarakat atau pemuda lembar bisa memanfaatkan platform digital yang semakin canggih” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi, informatika dan statistik kabupaten Lombok Barat Ahad Legiarto, M.Eng menyampaikan rasa bangga akan semangat dari para pemuda se Kecamatan Lembar dalam memajukan desa dan kawasan wisata yang ada di desa Lembar.

Lebih lanjut Ahad Legiarto menyampaikan agar desa Lembar dapat terus membangun kemitraan melalui kerja sama dengan Dinas terkait sebagai mitra strategis untuk diseminasi informasi program dan kebijakan pemerintah. Hal ini juga untuk mempercepat pengembangan kawasan wisata yang dimiliki oleh Desa Lembar. “Tentu melalui kegiatan kegiatan dengan pemuda akan mempercepat proses transformasi digital di desa dan ini akan menjadikan desa semakin maju dan berkembang” ujarnya.

Di era yang semakin maju, sebut ahad, penerapan teknologi informasi dan komunikasi, suatu kebutuhan yang sangat mendasar dalam aktivitas sehari-hari. Hal ini akan memudahkan proses pelayanan kepada masyarakat. Selain itu hal itu juga akan mendukung keterbukaan informasi publik sesuai amanat undang undang. “Sehingga diharapkan sosialisasi digitalisasi bisa lebih hebat dan bisa bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya.

Kegiatan Gebyar Komunikasi Gerbang Sasak ini merupakan kolaborasi antara Karang Taruna Gerbang Sasak Kecamatan Lembar bersama Diskominfotik Lombok Barat dan Pihak Desa. Kegiatan ini digelar untuk mempercepat proses transformasi digital dan memperkuat keterbukaan informasi publik di desa desa di wilayah Lombok Barat. Kegiatan Gebyar Komunikasi Gerbang Sasak ini akan dilaksanakan selama dua hari yaitu Sabtu dan Minggu 29 hingga 30 Juli 2023. Dihari pertama digelar Pelatihan dan dihari kedua digelar even budaya dengan tema sejelo bekesenian. Dalam kegiatan tersebut juga akan dilakukan sosialisasi Gempur Rokok ilegal bekerjasama dengan Bea Cukai Mataram.
(Diskominfotik/ria/windi/rohlinda)

PPDI Lobar Gelar Riset Aksi Pengamatan Ruas Jalan Seputaran Gerung

Gerung, Diskominfotik – Kegiatan Riset Aksi Tim PPDI GESIT (Gender Equality and Social Inclusion In Infrastructure) dari PPDI (Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia) Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari dimulai dari Senin tanggal 24 juli sampai dengan hari Jumat tanggal 28 juli dan untuk hari pertama lokasi pengamatan ruas jalan rutenya di mulai dari ruas jalan Sudirman Dasan Geres – Taman Kota Penas Gerung – Pasar Tradisional Gerung – Masjid Baitul Atiq Gerung dan berakhir di ruas jalan SDN 5 Babussalam Gerung, Senin (24/07/2023). Yang diikuti oleh perwakilan dari Dinas PUPR Kab. Lobar, Tim Pendamping GESIT Dian Aryani, Ketua PPDI Kabupaten Lombok Barat Muhamad Zainuddin, perwakilan dari HWDI.

Ketua PPDI Kabupaten Lombok Barat Muhamad Zainuddin mengatakan adapun kegiatan ini bertujuan untuk mengukur berbagai aksesibilitas infrastuktur yang ada di kabupaten Lombok Barat.

“Apakah kenyamanan tersebut sudah di dapat bagi teman teman penyandang disabilitas dari mulai segi infrastrukturnya, secara trotoar dan sebagainya” Ujarnya.

Zainuddin juga mengatakan kegiatan ini tidak hanya mengacu pada penyandang disabilitas namun juga untuk para pejalan kaki, dimana infrasuktur tersebut dapat digunakan oleh semua lapisan masyarakat dan dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Dikatakannya, dengan adanya tujuan ini, pihaknya juga melakukan riset bukan hanya pada penyandang disabilitas tapi juga kepada para perempuan, dan terutama lansia dan berbagai macam penyandang disabilitas lainnya agar memudahkan mereka mengakses berbagai fasilitas lainnya.

Adapun harapan yang dari kegiatan ini dapat mengadvokasi pemerintah sendiri agar mulai membuka diri bahwa pengguna infrastruktur tak hanya dari lapisan masyarakat sekitar tetapi juga bagi penyandang disabilitas. Kegiatan ini juga didukung oleh kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Australia namanya KIAT dengan Judul GESIT (Gender Equality and Social Inclusion in Infrastructure).

Sementara itu, di tempat yang sama Tim Pendamping GESIT Dian Aryani saat diwawancarai mengatakan, setelah dilakukan riset disepanjang jalan sudirman yaitu sejauh 500 meter dapat disimpulkan bahwa trotoar untuk jalan tersebut belum masuk standar dikarenakan masih banyak Lapak-lapak yang berjualan di daerah trotoar, tidak ada paving block

“Selanjutnya pada malam hari juga akan dilakukan riset untuk perempuan apakah jalan tersebut sudah cukup terang untuk perempuan melewati jalan tersebut demi keamanan bersama” Ucapnya
(Diskominfotik/Juan/Angga)

Wabup Lobar Hadiri Peresmian Pabrik Porang Pertama Di Lombok

Sekotong, Diskominfotik – Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun didampingi Sekda Lobar H. Ilham menghadiri peresmian pabrik Porang di Dusun Tanak Genter Desa Persiapan Pesisir Emas Kecamatan Sekotong, Rabu (26/7/2023).

Tampak hadir Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, Forkopimda Prov. NTB, Forkopimda Lobar, Kepala OPD Prov NTB, Kepala OPD pemda Lobar, Direktur PT. Rezka Nayatama beserta seluruh jajaran.

Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah dalam arahannya meminta agar semua pihak harus terus bersama sama menjaga kondusifitas daerah agar memberikan kenyamanan bagi investasi di NTB. Ia juga mengungkapkan bahwa sebagai pemerintah memiliki peranan penting untuk memastikan lingkungan aman dan nyaman  bagi para investor.

“Jangan sampai ada investor tidak nyaman di daerah kita. Karena jika tidak nyaman akan sulit menyakinkan lagi,”terangnya.

Selanjutnya ia menegaskan, Tidak ada suatu daerah mencicipi kemakmuran kesejahteraan tanpa melalui proses industrialisasi. Baginya industrialisasi tidak melulu dengan pabrik besar ataupun urbanisasi namun industrialisasi dikatakannya merupakan cara paling pintas dan praktis bagi daerah untuk match of procces to home industralitation.

“Industrialisasi ini adalah cara kami untuk menuju kemajuan. Selama ini daerah kami hanya mampu melakukan traditional industri komoditi namun dengan hadirnya pabrik pengolahan porang ini menjadi sinyal industrilialiasi di NTB”.

Sebelumnya Direktur PT. Rezka Nayatama Mahatma Ilham Panjaitan dalam sambutannya mengatakan, pabrik yang didirikan itu memiliki visi jelas memajukan daerah serta berkomitmen memajukan ekonomi kerakyatan melalui proses pengolahan umbi porang.

” Selain Proses produksi yang steril serta lebih mengedepankan kualitas melalui pengawasan setiap tahapan produksi. Kami juga berniat memajukan ekonomi masyarakat khususnya petani porang,” kata Ilham.

Proses pengolahan umbi porang sendiri setelah melalui proses produksi mulai dari pengupasan kulit bahan baku (porang)didapat langsung dari petani Lokal Lombok utara dan Lombok Timur. Pengeringan furifikasi mekanis dan kimiawi hingga pengemasan akan dijadikan berbagai produk unggulan seperti Chips (Keripik) tepung glukomanan yang kaya dengan gizi dan nutrisi serta tepung konjac (olahan porang) berbagai olahan roti, hingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku kosmetik. Produksi perdana ini diproduksi sekitar 2 ton porang dan diperkirakan 12 ton perhari dengan target tujuan ekspor ke negera asia seperti China, Jepang dan beberapa negara di Eropa,”. lanjut Ilham.

Sementara itu, melalui sambungan Zoom Menteri Koperasi UMKM RI Teten Masduki mengapresiasi atas diresmikannya pabrik porang di Lombok Barat, baginya dengan hadirnya industri pabrik porang akan memberikan nilai tambah bagi komoditas unggulan di Indonesia, utamanya bagi olahan yang bahan bakunya dari porang. (Diskominfotik/Angge/Juan)

Spesial Kunjungi Lobar, Menkominfo : Lombok Barat Daerah Prioritas

Sekotong, Diskominfotik – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) yang baru dilantik beberapa pekan lalu langsung bergerak untuk melaksanakan perintah presiden. Menkominfo Budi Arie secara khusus mengunjungi Nusa Tenggara Barat khususnya Lombok Barat sebagai daerah pertama dalam kankernya. Ia berkunjung ke Wilayah Desa Buwun Mas Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Rabu, 27 Juli 2023.

Hadir dalam Kunjungan Menteri Kominfo Gubernur NTB Dr Zulkiflimansyah, Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun, Sekda Lombok Barat H. Ilham, Kadis Kominfotik NTB Najamudin Amy, Kadis Kominfotik Lobar Ahad Legiarto beserta sejumlah Kepala OPD Lombok Barat. Dalam kunjungannya Menkominfo Budi Ari langsung menuju Dusun Sauh, Desa Buwun Mas untuk meninjau Tower BTS yang dibangun oleh Bakti Kominfotik. Menteri melihat secara langsung Tower BTS yang sudah terbangun namun belum beroperasi karena kendala beberapa kendala administrasi.

Dalam keterangannya kepada awak media Menkominfo Budi Arie mengatakan bahwa Tower BTS yang sudah jadi namun belum beroperasi karena beberapa kendala administrasi jumlahnya cukup banyak yaitu sebanyak 531. Ia mengatakan bahwa tower BTS ini sangat dibutuhkan untuk memberikan layanan kepada masyarakat di daerah terpencil. Karenanya ia akan berkoordinasi agar tower tower BTS yang seperti ini dapat beroperasi agar dapat melayani rakyat. ” Tower seperti ini yang sudah terbangun dan belum. Beroperasi jumlahnya sekitar 531, kita usahakan agar bisa segera beroperasi melayani rakyat. Saya akan terus berkoordinasi. Ini perintah langsung presiden agar kami menyelesaikan tower tower BTS ini”ujarnya.

Dalam kesempatan ini ia juga mengatakan bahwa Lombok Barat adalah daerah penyangga Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika sehingga menjadi prioritas Kominfo. Ia mengatakan bahwa daerah daerah yang masih lemah sinyal di Lombok Barat akan diberikan bantuan tower BTS dari Kominfo. Hal ini penting untuk melayani kebutuhan masyarakat terhadap akses Internet. “Lombok Barat ini adalah kawasan penyangga KEK sehingga menjadi prioritas bagi kami untuk terus meningkatkan layanan sinyal internet yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini. Tentu akan terus ditambah karena dirjennya juga dari Lombok” ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun menyampaikan terima kasih atas kunjungan Menteri Kominfo ke Lombok Barat. Ia berharap dengan kunjungan ini daerah daerah yang masih lemah sinyal di Lombok Barat dapat segera teratasi. Hal ini tentu menjadi spesial karena menteri kominfo menjadikan Lombok Barat sebagai daerah pertama yang dikunjungi oleh menkominfo. “Terima kasih atas kunjungan Bapak Menteri. Kami harapkan agar kunjungan ini dapat mengatasi wilayah wilayah lemah sinyal di Lombok Barat” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto yang ikut dalam kunjungan tersebut mengatakan jaringan Internet saat ini dan Kedepannya merupakan infrastruktur dasar yg sama pentingnya dengan jalan dan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Hal ini Karena saat ini internet sudah merupakan kebutuhan masyarakat dalam mengakses Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, dan fasilitasi investasi.

Saat ini di Kabupaten Lombok Barat masih 30℅ daerah yg lemah sinyal dan blankspot sehingga ia berharap agar kunjungan ini dapat memberikan bantuan dan solusi terhadap daerah yang masih lemah sinyal dan blankspot. “Alhamdulillah dengan kedatangan Bapak menteri Kominfo yg secara langsung melihat kondisi lapangan, kedepanya kita dapat lebih diperhatikan dengan menambah BTS, untuk memperluas jaringan dan kestabilan internet” ujarnya.

Dalam kunjungan ini menkominfo didampingi oleh Gubernur dan Wakil Bupati Lombok Barat juga berdialog langsung dengan masyarakat. Dalam kunjungan ini nampak Menteri Kominfo Budi Arie dibonceng oleh Gubernur NTB menggunakan Sepeda motor untuk sampai ke Lokasi BTS. Hal ini karena akses menuju lokasi BTS dari jalan desa tidak dapat dilalui oleh mobil. (Diskominfotik/Tim IKP)

Lobar Raih KLA Kategori Nindya, Bupati Fauzan : Penghargaan KLA Harus Disyukuri dan Ditingkatkan Ke Depannya

Semarang, Diskominfotik. Kabupaten Lombok Barat terus menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini Kabupaten yang dipimpin oleh Bupati H. Fauzan Khalid dan Wakil Bupati Hj. Sumiatun meraih penghargaan tingkat nasional sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Nindya. Penghargaan ini diterima langsung oleh Bupati dalam acara Penganugrahan Kabupaten Layak Anak yang diselenggarakan di Semarang, Sabtu 22 Juli 2023.

Hadir dalam kegiatan ini Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Puspayoga, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid beserta Sejumlah Bupati Se Indonesia, Plt. Kepala DP2KBP3A, Erni Suryana yang turut hadir bersama Kepala Bapeda Lobar, H Ahmad Saikhu dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Penghargaan KLA katagori Nindya ini diserahkan secara langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Puspayoga kepada Bupati Lombok Barat. Penghargaan ini menjadi peningkatan prestasi tersendiri bagi Lombok Barat karena tahun 2022 lalu Kabupaten Lombok Barat berada paka katagori Madya bersama Kota Mataram, Kabupaten Dompu dan Kota Bima. Sementara tahun 2023 Kabupaten Lombok Barat berhasil meriah KLA Katagori Nindya.

Beberapa saat setelah menerima penghargaan secara langsung dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak yang wajib untuk di syukuri. Hal ini dapat diraih dengan berbagai tahapan dan proses yang telah dilaksanakan dengan baik dan cermat oleh seluruh komponen di Lombok Barat. Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua jajaran Pemkab Lombok Barat dan berbagai pihak yang telah mendukung sehingga penghargaan ini dapat diraih. “Tentu kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak atas prestasi ini, ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi serta kebersamaan yang kita jalin selama ini. Kami harapkan hal ini memberi motivasi dan manfaat untuk daerah kita tercinta” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga meminta kepada semua pihak khususnya Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lobar dan dinas lainnya harus lebih terpacu lagi dalam upaya percepatan mewujudkan KLA. Tentunya dibarengi komitmen pelaksanaan penyelenggaraannya secara bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat serta keterlibatan semua anggota Gugus Tugas KLA dan instansi vertikal dalam mendukung penyelenggaraannya. Tidak terkecuali, terus berusaha meningkatkan partisipasi dan keterlibatan anak dalam program dan kegiatan KLA.
“Kami harapkan untuk tahun depan, kita upayakan harus naik ke KLA kategori Utama. Dengan kolaborasi dan gotong royong serta koordinasi yang baik, insyaallah kita mampu meriahnya” ungkap Fauzan dengan nada optimis. (Diskominfotik/LBNN/Rfl)

1 20 21 22 23 24 406