Bupati Zaini Arony Ajak Main Keroyokan

Peletakan Batu Pertama Kantor Desa Lembar Selatan

Giri menang – `Ada-ada saja` nampaknya merupakan ucapan yang tepat untuk diletakkan di belakang kata `Bupati Zaini`, hingga menjadi `Bupati Zaini ada-ada saja`. Bagaimana tidak, dalam sehari bisa hingga 5 kali bupati berpidato atau memberi sambutan lepas tanpa teks, ada-ada saja istilah baru yang digunakan. Dan kali ini giliran kata `keroyok` yang tiba-tiba keluar dari bibir pria yang menjadi orang nomor satu dalam jajaran pimpinan Partai berlambang pohon beringin, Golkar, NTB ini.

Keroyok, sebagaimana diketahui, sering dimaknai negatif karena memang umumnya digunakan dalam kalimat yang bernada negatif. Kamus Besar Bahasa Indonesia saja mengartikan `keroyok` sebagai menyerang beramai-ramai (orang banyak) seperti `orang kampung serentak mengeroyok dan memukuli pencopet yang tertangkap basah itu`. (lebih…)

Ke Sekotong, Bupati Beri Bantuan 200 Ekor Sapi

Giri Menang – Jumat (31/5) kemarin, Bupati Lombok Barat (Lobar), Dr. H. Zaini Arony didampingi beberapa kepala SKPD menyerahkan 200 ekor sapi untuk empat kelompok tani ternak di Sekotong masing-masing 50 ekor. Sumber dari sapi yang diberikan yaitu dari salah satu BUMN PT Berdikari (Persero). Siti Marwah dari Direksi PT Berdikari menyampaikan bantuan yang diberikan hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Bila itu bisa berkembang maka akan mendapat bantuan lebih banyak lagi. Dengan kata lain, bantuan kali ini diharapkannya bisa menjadi contoh positif bagi pengembangan sapi di Sekotong. (lebih…)

Yuni Hari Seni, Kades Wanita di Lobar

Giri Menang – Pelantikan Kepala Desa (Kades) di Narmada sering diwarnai dengan keunikan. Bila 3 bulan sebelumnya (27/2), atas nama Bupati Lombok Barat, Dr. H. Zaini Arony, Camat Narmada, Abdul Manan, S.Sos., melantik satu-satunya Kades yang beragama Hindu di Lobar yakni Nyoman Adwisana, maka Rabu kemarin (29/5) giliran Yuni Hari Seni, Kades Sesaot, the only one atau  satu-satunya kades berjenis kelamin perempuan yang ada di Lombok Barat (Lobar) yang dilantik. (lebih…)

Akhirnya Pemkab Lobar Serahkan Aset ke Pemkab KLU

Setelah terkatung-katung selama belasan kali pertemuan, namun pertemuan itu tidak menemukan kesepakatan, karena  antara pemkab.Lombok Barat (Lobar) dengan Pemkab Lombok Urata (KLU), saling tarik ulur, mengklaim bahwa, asset Pemkab Lobar yang ada di KLU memiliki hak yang sama. Akhirnya dengan pertimbangan lain, pemkab Lobar menyerahkan sepenuhnya seluruh asset tersebut menjadi milik pemkab.KLU. Penyerahan asset itu dibuktikan dengan penandatanganan berita acara antara kedua lembaga pemerintah kabupateng tersebut.

Pagi tadi, Selasa, (28/5) penyerahan sejumlah asset tersebut, secara resmi diserahkan pemkab Lobar ke pemkab KLU. Kegiatan yang berlangsung di Aula Utama kantor bupati di Giri Menang itu, (lebih…)

Pengurus AKAD Lobar Dikukuhkan Bupati

Pengurus Asosiasi Kepala Desa (AKAD) kabupaten Lombok Barat (Lobar), Rabu kemarin dikukuhkan bupati Lobar, H.Zaini Arony. Pengukuhan pengurus AKAD periode 2013-2016 tersebut berlangsung di Bencingah Agung, Giri Menang Gerung. Bisa dipastikan, 119 kepala desa dan 3 kelurahan yang tergabung dalam AKAD hadir dalam pengukuhan Selain itu, pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) masing-masing desa juga turut dikukuhkan dikukuhkan. (lebih…)

KPP RI Fasilitasi Kegiatan Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan

Upaya penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak, telah menjadi kepedulian pemerintah dan masyarakat. Upaya ini didorong karena, kekerasan terhadap perempuan dan anak akan membawa dampak buruk bagi perkembangan hidup mereka.

Di Lombok Barat (Lobar) sendiri, kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak terus mengalami peningkatan. Sesuai data, tahun 2010 silam, kasus serupa tercatat sebanyak 60 orang. Tahun 2011 meningkat drastis sebesar 186 orang atau naik sebesar 300 persen. Kenaikan juga terjadi pada tahun 2012 menjadi 212 orang. Namun angka di atas, bukan data yang terjadi dilapangan, melainkan angka yang terungkap dan terlaporkan. (lebih…)

Peresmian Taman Kota Giri Menang Gerung

GIRI MENANG-Hari ini Taman Kota Gerung akan diresmikan oleh Bupati Lobar DR. H. Zaini Arony. Taman senilai Rp. 3,5 miliar ini dianggap sebagai salah satu ikon Gerung sebagai ibukota Kabupaten Lombok Barat.

PDE Setda Lobar

“Pembangunan Taman Kota Gerung ini menelan dana hampir 3,5 miliar, dan dibangun sejak tahun 2012 hingga 2013,” kata Kadis Tata Kota Pertamanan dan Kebersihan Lobar H. Dahrun, kemarin. Dikatakan, Taman Kota Gerung ini telah dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Fasilitasnya antara lain tempat bermain anak-anak, lapangan voli, lapangan basket, tempat kuliner dan air mancur.

“Kami siapkan satu space untuk tempat hiburan yang bisa menampung 500 orang penonton, ujarnya. Dalam peresmian yang akan dilakukan hari ini, akan diramaikan dengan kesenian asli Sasak Peresean.

(lebih…)

Dibalik Megahnya Monumen Lobar Bangkit

Sempat Dipandang Pesimis, Kontraktor Jawab Dengan Hasil

Monumen Lombok Barat Bangkit (MLBB) menjadi ikon baru yang dimiliki Kabupaten Lombok Barat (Lobar). Posisinya yang berada di lintasan intersection di jantung kota membuat bangunan ini juga dianggap sebagai simbol pulau Lombok.

Jum’at (27/4) Malam, Peresmian MLBB digelar semarak oleh Pemkab Lombok Barat (Lobar). Untuk menasbihkan bangunan ini sebagai ikon yang fenomenal, jalan disekitar sempat ditutup. Tenda dan peralatan sound system, dipasang untuk memeriahkan acara.

Dibalik megahnya MLBB yang kini menjadi primadona dan kebanggaan masyarakat Lobar, terselip nama Lianto, kontraktor yang melaksanakan proyek ini. Pria kelahiran Surabaya dan kini menjadi pengusaha di Lombok itu ternyata memiliki segudang cerita dibalik suksesnya pembangunan MLBB yang menelan anggaran sekitar Rp.2,7 miliar itu. (lebih…)

Jalan Santai di Bundaran GMS Jadi Rutinitas

Keramaian Bundaran GMS tidak hanya terlihat malam hari saja. Pada minggu pagi terlihat juga rutinitas yang kini terlihat mulai ramai. Jalan santai di Bundaran GMS kini menjadi rutinitas baru warga Gerung.

Bundaran GMS (Giri Menang Square) kini menjadi salah satu tempat yang banyak didatangi. Itensitas kunjungan masyarakat ketempat inipun tidak hanya ketika malam namun juga pagi dan sore hari.

Keramaian bisa dilihat pada minggu pagi. Banyak warga yang datang bersama keluarga menghabiskan waktu untuk berolahraga bersama. Tidak hanya olahraga, ada juga yang memanfaatkan kunjungan  ke bundaran monumen untuk berfoto di sekitar lokasi. (lebih…)

1 362 363 364 365 366 395