BUPATI LOMBOK BARAT H. FAUZAN KHALID , HADIRI HAUL PERTAMA DKM BAITAL ISLAM DESA SUKA MAKMUR GERUNG.

Gerung Diskominfotik – Dewan Kemakmuran Masjid (DKM ) Baital Islam Dusun Egok Selatan Desa Suka Makmur Kecamatan Gerung, merayakan Hari Ulang Tahun pertamanya.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid hadir dalam acara tersebut di Masjid Baital Islam Dusun Egok Selatan Desa Suka Makmur Kecamatan Gerung Jumat 16/07/21.

Turut hadir perwakilan Kemenag Dr.TGH.Mu’alif, M.PdI, Pimpinan Ponpes Ittihad Al-Ulum Egok TGH.Abdul Kahar Ahmad, Anggota DPRD Lobar M.Ali Hidayat,S.Ag, Camat Gerung H.Muliyadi SH, Perwakilan Kapolsek Gerung Syarifuddin Zohri,Kades Suka Makmur,dan ratusan undangan lainnya.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid, S.Ag.M.S.i dalam sambutannya mengatakan bahwa program-program Dewan Memakmuran masjid (DKM) Bait Al-Islam ini adalah program yang positif program yang  pantas untuk di tiru oleh desa-desa lain yang ada di Lombok Barat

“Biasanya khataman Al-Qur’an itu di mulai dari Surat Attaqasur sampai surat An-Nas. Tetapi saya mendapatkan informasi, bahwa khataman  Al-Qur’an ini sampai 30 jus,dimulai dari subuh hingga isya, dan juga saya dengar bahwa ada program santunan terhadap anak yatim dan panti jumpo. Alhamdulillah ini sangat luar biasa, dan ini perlu di tiru dan di contoh oleh desa lain”. Ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati mengingatkan agar di masa Covid-19 ini hendaknya masyarakat tetap mematuhi aturan pemerintah, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan yang terpenting juga harus tetap meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Sering saya sampaikan terkait dengan Covid-19 yang masih melanda sampai saat ini.Kita tidak hanya memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, mematuhi aturan pemerintah yang ada, tetapi itu tidak cukup, butuh Sholat, Dzikir ,Do’a, dan lebih-lebih kita setiap hari membaca Al-qur’an, mendengarkan ayat-ayat suci Al-Qur’an, agar kita semua selamat di dunia dan akhirat”, ujarnya.

Sementara itu Ketua DKM Baital Islam, Jumawardi, merasa bangga atas kehadiran Bupati Lombok Barat dan pejabat lainnya.

“Kami atas nama semua pengurus DKM mewakili masyarakat Dusun Egok Selatan Desa Suka Makmur, merasa bangga dan menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Bapak  Bupati Lobar beserta rombongan dan para tamuundangan lainnya,” Ucapnya

Ucapan senada juga disampaikan oleh Pembina DKM Baital Islam, H.Muzhar.

“Alhamdulillah, kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid dan para tamu undangan lainnya, di sela-sela kesibukannya mau mengahadiri acara kami ini, kehadiran para tamu undangan itu sangat luar biasa bagi kami, dan tentunya dengan adanya program-program seperti ini, Al-Qur’an bisa kita sama-sama gemakan dimana-mana,agar kita selalu ingat kepada sang pencipta.” .” Ungkapnya bangga.(Diskominfotik/yud).

BUPATI PIMPIN RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PELAKSANAAN PENANGANAN COVID-19

Gerung Diskomunfotik- Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid didampingi Sekretaris Daerah Kab. Lobar dan organisasi perangkat daerah (OPD) pimpin rapat koordinasi Evaluasi Penanganan Covid-19di ruang rapat Jayengrane Kantor Bupati Lombok Barat Kamis 8/7/21.

Rapat tersebut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Lobar, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. Agus Gunawan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah Rusditah, S.Sos., Kepala Dinas Sosial L. Martajaya, Kepala Dinas Perhubungan Drs. H. Moh. Najib, M.M., Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Ahad Legiarto, S.T., M.Eng., Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Hery Ramadhan, SSTP., S.H., Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Drs. H. Sabidin, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Mahnam, SSTP., M.H.  para camat se Kabupaten Lombok Barat.

Menurut Fauzan Penanganan Covid-19 di Kab. Lobar sudah tersistem sangat bagus, sejak awal pendemi Covid-19, mulai dari tingkat kabupaten, desa, dusun sampai tingkat RT, hanya perlu ditingkatkan.

“Penanganan Covid ini tidak bisa sendiri, namun ini penangnan membutuhkan semua elemen, mulai dari tingkat atas sampai masyarakat bawah,“ ungkapnya.

Ia meminta OPD membangun koordinasi dan komunikasi baik dengan wakil rakyat maupun dengan provinsi untuk penanganan Covid ini. Lebih-lebih saat ini provinsi sudah mengeluarkan Surat Edaran yang bernomor 180/07/Kum/Tahun 2021 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro di wilayah Provinsi NTB.

“Terkait Surat edaran tersebut kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri di kabupaten, itu membutuhkan kerja sama yang kuat dengan provinsi, saya meminta kepada seluruh OPD terkait untuk tetap berkomunikasi tentang penagnan Covid ini dengan provinsi,“ ujarnya.

Bupati juga meminta  para camat untuk menyampaikan ke kepala desa untuk terus meningkatkan dan mengefektifkan penerapan prokes di masing-masing desa.

Desa sebagai ujung tombak pemerintahan dan dekat sama masyarakat untuk terus mengantisipasi terjadinya lonjakan Covid-19 ini, apalagi sekarang varian Covid-19 sudah ada, “Varian itu di beberapa artikel yang saya baca belum ada vaksinnya, itu sangat berbahaya,“ tegas bupati.

(Diskominfotuk/Fathurrahman – ProKopi Lobar)

BRANCH MANAGER BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) GERUNG AUDIENSI DENGAN BUPATI

Gerung Diskominfotik – Branch Maneger Bank Syariah Indonesia M. Khadimatullah Audensi dengan Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di ruang kerja Bupati Kamis 8/07/21.

Kedatangan Branch Manager Bank Syariah Indonesia dalam rangka silaturrahim dan melaporkan merger tiga Bank Syariah BUMN yaitu Bank Syariah Mandiri (BSM), Bank Negara Indonesia Syariah (BNIS), dan Bank Rakyat Indonesia Syariah (BRIS) menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI)  dan rencana me roll out atau migrasi semua rekening nasabah BSI yang ada di Lombok Barat yang akan dilakukan mulai tanggal 12 Juli 2021.

Khadimatullah menjelaskan Alamat BSI Gerung di Jalan Ahmad Yani yang akandibuka tanggal 12 Juli 2021 dalam pelaksanaan proses migrasi nanti dia tetap memperhatikan protokol kesehatan nasabah yang datang akan diatur sedemikian rupa untuk memasuki gedung guna mencegah penyebaran covid-19.

“Saya datang ke sini dalam rangka sekalian izin untuk besok BSI mau roll-out jadi untuk migrasi semua rekening-rekening yang ada di Lombok Barat itu kami lakukan mulai tanggal 12 Juli 2021 Jadi kami izin di sini menjelaskan prokesnya tetap berjalan maksimal kapasitas gedung itu nasabah hanya boleh masuk setengahnya dari kapasitas, mudah-mudahan dengan prokes yang ada bisa mencegah penyebaran covid ini.” Terangnya (Diskominfotik/Ferry/Juan)

BUPATI LOMBOK BARAT BUKA PELATIHAN PEMANDU WISATA ALAM BALAWISTA

Batulayar Diskominfotik Pariwasata Lombok Barat dimasa pandemi ini belum sepenuhnya pulih walau demikian Pembinaan Sumberdaya manusia pariwisata khususnya pemandu wisata alam tetap ditingkatkan sebagai langkah strategis yang diharapkan akan sangat membantu kondisi pariwisata di Lombok Barat.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Dinas Pariwisata menyelenggarakan Pelatihan Pemandu Wisata Alam BALAWISTA Kabupaten Lombok Barat yang di khususkan untuk Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) atau penjaga pantai yang ada di kawasan Kerandangan, Senteluk, Tanjung Bias, Duduk, Loco, kawasan Pantai Kuranji, kawasan Cemare, Lembar Selatan dan kawasan Sekotong sampai dengan Gili Gede yang diselenggarakan di Hotel Montana Premier Senggigi Lombok Barat Rabu 07/07/21.

Kegiatan pelatihan ini dihadiri  dan sekaligus di buka  oleh Bupati Lobar H. Fauzan halid, yang didampingi oleh kepala Dinas Pariwisata Lobar Saiful Ahkam beserta jajarannyadengan narasumber dari tim BASARNAS NTB, tim Central Diving dan Dinas Kesehatan Lobar.

Sekalipun dalam kondisi pandemi Covid-19  kegiatan pelatihan dilaksanakan selama 4 hari mulai tanggal 7 s.d. 10/07/21 dengan tetap mentaati protokol kesehatan.

Dalam sambutannya Bupati Lobar memaparkan bahwa dalam rangka menyelenggarakan salah satu acara yang  sangat strategis ini di harapkan akan  sangat membantu kondisi pariwisata yang ada di Kabupaten Lombok Barat. Karena banyak sekali destinasi wisata di Kabupaten Lombok Barat yang mengistimewakan wisata di daerah pantai yang merupakan ketertarikan masyarakat. Pelatihan ini akan sangat berguna ketika terjadi semacam bencana yang di alami oleh para wisatawan maka BALAWISTA inilah yang akan menjadi andalan untuk penyelamatan. “ Yang membanggakan dari BALAWISTA ini adalah inisiatifnya yang berasal dari masyarakat dan kemudian muncul dari kesadaran yang penuh akan kewajiban kita semua sebagai manusia untuk menjaga nilai-nilai kemanusiaan membantu saudara-saudara kita atau wisatawan yang kemungkinan mendapatkan bencana di pantai atau di laut” tuturnya.

Pelatihan ini juga akan dijadikan salah satu syarat untuk Kabupaten Lombok Barat agar para BALAWISTAnya dapat di masukkan dalam sebuah organisasi Asosiasi Asia-Pasific Disaster yang merupakan organisasi bebrbasis internasional.(Diskominfotik/Ferry/Fiyan/YL)

Bupati H. Fauzan Khalid akan Luncurkan Dua Mobil Vaksinasi Keliling untuk Percepatan Target Vaksinasi Di Lobar

Gerung, Diskominfotik –  Bupati Lombok Barat(Lobar) H. Fauzan Khalid memberikan arahan khusus kepada jajaran Dinas Kesehatan (Dikes) Lobar guna mengambil langkah-langkah untuk percepatan Vaksinasi COVID-19 di Lobar. H.Fauzan Khalid berharap dengan langkah-langkah percepatan yang akan dilakukan ini, diharapkan pada Agustus nanti mencapai target paling tidak 40% dari sasaran yang harus mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Lobar. Kebijakan tersebut sebagai tindak lanjut dari Kebijakan Pemerintah pusat, dalam hal ini arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang menargetkan Vaksinasi COVID-19 Nasional harus mencapai satu juta per hari pada bulan Juli ini dan target dua juta penyuntikan per hari pada Agustus 2021.

Dalam arahan secara khusus Bupati Fauzan Khalid menekankan agar Dikes Lobar dan jajarannya meningkatkan konsolidasi, koordinasi dan komunikasi, khususnya di intern Keluarga Besar Dikes, terutama tentang manajemen Data Kesehatan.

“Hati-hati dengan data, jangankan salah, tidak salah pun kadang dicari-cari kesalahannya, oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, pesannya. Kesalahan data dapat berimbas ke banyak hal, dari masalah keuangan sampai masalah politik,” imbuhnya.

Untuk mendukung program vaksinasi ini, Bupati mengutarakan rencananya untuk meluncurkan dua buah mobil pelayanan vaksinasi keliling yang akan diberi nama “Mobil Serbu Vaksin”, untuk dapat menjangkau pelayanan vaksinasi di desa-desa yang jauh dari fasilitas pelayanan kesehatan.

“Mobilnya sudah ada, tinggal di branding sedikit”, katanya.

Arahan tersebut disampaikan di depan Kepala Dikes Lobar drg. Hj. Ni Made Ambaryati, Sekretaris Dikes Arief Suryawirawan dan jajarannya, yang terdiri dari , Dua Direktur Rumah Sakit di Lobar, seluruh Kepala Puskesmas, Kepala Bidang dan para Kasi di lingkungan Dikes, yang bertempat di Aula B Dikes Lobar, Selasa (6/7/2021).

Kepala Dikes Lobar drg.Hj. Ni Made Ambaryati dalam kesempatan tersebut menyampaikan, “tercukupinya vaksin di setiap desa di Kabupaten Lobar serta bergeraknya setiap Pemerintahan Desa dalam mengawasi dan juga menjalankan vaksinasi untuk setiap masyarakat di Lobar,” Harap drg. Hj. Ni Made Ambaryati Kepala Dinas Kesehatan (Kadikes) Lobar.

RSUD dan 20 Puskesmas  yang ada di Kabupaten Lobar diharapkan untuk bisa konsisten dalam melaksanakan vaksinasi serta saling membantu antara Puskesmas dan Rumah Sakit. Dalam mengoptimalkan beberapa posko yang ada di desa, pemerintah pusat sudah mendorong anggaran untuk kegiatan apa pun yang terkait dengan penanggulangan COVID-19 di level Desa.( Diskominfotik/Promkes Dikes MZ/SR/OPK/YL).

 

 

RAKOR TERKAIT KERJASAMA DENGAN PEMDA DKI, BUPATI LOBAR UNDANG PARA PETANI KANGKUNG.

Labuapi, Diskominfotik-Kangkung merupakan salah satu komoditas andalan Kabupaten Lombok Barat (Lobar). Tanaman kangkung asal Lobar sudah menembus pasar Bali, Surabaya, Yogyakarta, dan bahkan di ekspor keluar negeri.

“Kabupaten Lobar menyuplai kangkung yang kualitasnya tidak bisa dibandingkan dengan daerah lain,” ujar Kadis Pertanian Lobar H. Muhur Zokhri.

Hal tersebut dikatakannya pada Rapat koordinasi terkait Kerjasama Kab. Lobar dengan Provinsi  DKI untuk pengembangan komoditi kangkung bertempat di Aula Kantor Dinas Pertanian Lobar, Kamis (1/7/2021).

Rakor diikuti oleh 43 peserta yang terdiri dari 20 kelompok tani tanaman kangkung, 13 UPT, dan 10 pasilitator di wilayah Lombok Barat.

H. Muhur mengatakan terkait dengan pengembangan salah satu komoditas di sektor pertanian di Lombok Barat yaitu kangkong, potensi komoditas kangkung di Lombok Barat kurang lebih 300 hektar yang terseba dibeberapa kecamatan seperti Narmada, Lingsar, Kediri dan Gerung.

“Potensi areal kita untuk komoditas kangkung di Lombok Barat kurang lebih 300 hektar, di tahun ini petani yang budidaya kangkung yang aktif ada sekitar 76 sampai 80 hektar yang tersebar di beberapa Kecamatan di Narmada, Lingsar, Kediri, dan Gerung.

Mengenai produktivitas kangkung sekarang ini baru mencapai 7,6 ton perhektar permusim dan itu antara tiga sampai empat bulan,” terangnya.

Ia juga menambahkan, terkait dengan Pemda Lobar mengadakan MOU dengan DKI Jakarta untuk produksi kangkung, ini baru penjajakan awal dulu dan dilihat secara pasti nanti seberapa besar produksi yang didapatkan dari riilnya, sehingga kebutuhan dalam daerah bisa terpenuhi. “nanti kita analisis seperti apa kebutuhan dalam daerah  kita, Tetapi  untuk prospek ke depan akan mampu kita laksanakan.” ungkapnya

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan, terkait komoditi kangkung, saat ini yang perlu dilakukan adalah mengumpulkan khusus para petani kangkung untuk meminta langsung informasi terkait dengan potensinya, mulai dari lahan kemudian hasil produksinya dan tingkat kesulitan dari para petani kangkung dan terakhir soliditas Asosiasi Petani Kangkung di Lombok Barat.

“Saya sebenarnya sudah diskusi dengan beberapa pihak di DKI Jakarta, tapi setelah data-data tersebut kita dapatkan baru kita bergerak,” ungkap bupati.

Pasar kangkung Lombok sangat luar biasa dan menjanjikan karena cita rasa kangkung Lombok sangat berbeda dengan kangkung daerah lain.

“Saya kira pasarnya luar biasa dan menjanjikan meliputi Bali,  Surabaya, Jogja, dan Jakarta, cuma kita mau melihat potensi dulu baru kita berani ekspor,” ucapnya.

Ia menambahkan, jangan nanti bergerak ke depan umurnya hanya enam bulan dan selanjutnya tidak berjalan. Kemudian masyarakat tidak bisa beli kangkung di sini karena habis dikirim ke luar. (Diskominfotik/Angge/Juan/Fiyan)

BUPATI LOMBOK BARAT H. FAUZAN KHALID HADIRI PERINGATAN HARI AIR SEDUNIA DIBANTARAN SUNGAI BATU DENDENG.

Gerung, Diskominfotik- Peringatan Hari Air Sedunia ke 29 di Pusatkan di Kawasan Bantaran Sungai Batu Dendeng Kelurahan Dasan Geres Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kepala Dinas PUTR Kabupaten Lombok Barat Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Barat, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUTR Provinsi, Camat Gerung, Lura Dasan Geres Kelompok Masyarakat Peduli Sungai dan warga masyarakat setempat, Selasa 23/03/21.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan Bahwa sebagai Masyarakat wajib menjaga  kelestarian Air karena dengan maksimalkan peran masyarakat dalam kelestarian dan kebersihan lingkungan dengan menata Kawasan Sungai agar bersih dan sehat.

Bupati sangat mengapresiasi peran KMPS (Kelompok Masyarakat Peduli Sungai) batu Dendeng yang peduli terhadap kelestarian dan kebersihan bantaran sungai dan mendapatkan juara 1 tingkat Provinsi dalam penataan bantaran sungai.

Dalam sesi wawncara Bupati H. Fauzan Khalid menyampaikan akan memberikan hadiah yang berdimensi jangka panjang kepada KMPS dengan membantu menata bantaran sungai ini.

“Dalam lomba tingkat Provinsi Alhamdulillah juara 1, dan mendapatkan hadiah dari Provinsi, kita dari Pemerintah Kabupaten Lombok Barat akan memberikan hadiah yang Berimensi jangka panjang dengan membantu menata bantaran sungai ini, insya allah tahun ini kelompok ini kita bantu bahkan dalam bentuk konsep perencanaannya bersama Dinas PUTR” Terang Fauzan.

Sementara itu  Ketua  KMPS (Kelompok Masyarakat Peduli Sungai) Umar Sarapuddin menjelaskan bahwa terbentuknya KMPS Batu Dendeng pada 28 oktober 2018 atas inisiatif dari lurah Dasan Geres warga yang berada di sekitar Bantaran Sungai bisa mengelola dan menata tempat tinggal mereka agar bersih Dan sehat.

Sedangkan Kepala Bidang Sumber Daya Air Provinsi NTB L. Kusuma Wijaya ST. MT menyampaikan bahwa kegiatan peringatan hari air dunia ke 29 dengan tema mengelola air menjaga kehidupan bertujuan untuk mengoptimalkan pengelolaan Dan pemanfaatan Sumber Daya air  melalui sinergitas antara pemerintah Pusat, pemerintah daerah, Dan komunitas Masyarakat Peduli Sungai untuk menjaga kualitas lingkungan serta meningkatkan Kapasitas Masyarakat Peduli Sungai dalam rangka peringatan kualitas lingkungan melalui kegiatan penataan lingkungan Dan pengembangan ekonomi Masyarakat Dan pengelolaan sampah.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid berkesempatan melakukan penanaman pohon dan pelepasan ikan di sungai serta pembuatan lubang biopori yang berfungsi sebagai lubang resapan untuk memmasukkan sampah-sampah organik agar menjadi pupuk kompos yang bisa menyuburkan tanah.  (Diskomimfotik/Ria/Fery)

KANTOR DUKCAPIL LOMBOK BARAT TERBAIK DI INDONESIA

Gerung, Diskominfotik, Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lombok Barat diresmikan penggunaannya oleh Direktur Jendral Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH.,MH bersama Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, S.Ag. M.Si. Sabtu, 20/03/21.

Ikut hadir dalam acara peresmian tersebut Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun, Dandim 1606/Lobar Kol. Arm. Gunawan, Ketua DPRD Lobar Hj. Nurhidayah, dan Ketua TP-PKK Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Kepala Disdukcapil se-NTB, Kepala Dinas PMD Kabupaten Lombok Barat dan Kepala Disdukcapil se-NTB serta tamu undangan lainnya.

Kantor yang terletak di jalan poros menuju pusat pemerintahan Lombok Barat ini terlihat megah dan ramah terhadap penyandang disabilitas.

Menurut Dirjen Dukcapil Kemendagri saat sesi wawancara dengan awak media mengatakan bahwa kantor ini megah, bersih dan luas dan kantor Dinas Dukcapil terbaik di Indonesia.

“Saya sudah berkeliling ke seluruh Indonesia melihat bahwa kantor ini megah, bersih, luas dan bagus, ini kantor Dukcapil terbaik di Indonesia” Ungkapnya.

Di tempat yang sama  Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid saat ditanya tentang saran Dirjen Dukcapil mengatakan beberapa yang disampaikan oleh Dirjen Dukcapil itu sudah ada karena dari awal sudah dirancang yang belum tinggal taman bermain untuk anak-anak.

“saya kira ini menarik Insya Allah ini menjadi bagian untuk kita lengkapi termasuk juga yang disarankan Dirjen ketika duduk tadi kursinya untuk masyarakat menunggu itu pakai sofa ini menarik sekali agar bisa menyamai pelayanan di Bank.” Terang Bupati.

Dalam kesempatan tersebut selain penandatanganan prasasti juga dilakukan penyerahan Administrasi Kependudukan kepada H. Munaim penyandang Disabilitas yang telah mengurus administrasi kependudukannya berupa KK dan Akta Kelahiran. (Diskominfotik/Zul)

Penanganan Limbah Infeksius Rumah Tangga, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat Kerjasama Dengan Plan Indonesia

Gerung, Diskominfotik – Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui program WASH-SDGs for COVID-19 Inclusive Intervention (WISE) bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Barat  (Lobar) melaksanakan workshop penanganan limbah medis infeksius yang dilaksanakan secara tatap muka dan daring serta disiarkan secara langsung melalui Zoom, Senin 15 Maret 2021 lalu, dan dilakukan penutupan acara tersebut dengan melakukan tindakan edukasi langsung pada masyarakat pada 10 titik di dua desa yakni Desa Banyumulek Kecamatan Kediri dan Kelurahan Dasan Geres Kecamatan Gerung, Jum’at (19/3/2021).

Dalam workshop tersebut Pemda Lobar akan melakukan sosialisasi kebijakan penanganan limbah medis kepada petugas kesehatan dan masyarakat, dan akan memfasilitasi pembentukan Peraturan Bupati (Perbup) terkait penanganan limbah infeksius.

Selain itu, disepakati pula dalam workshop, bahwa Pemda Lobar bekerja sama dengan Plan Indonesia untuk melaksanakan pelatihan untuk petugas sanitarian dan Promosi Kesehatan (Promkes) di 12 Puskesmas di Lobar, pelatihan kader kesehatan desa percontohan, dan pendampingan penanganan limbah medis rumah tangga pada lima desa percontohan di Lobar.

Limbah medis sekarang ini tidak hanya dihasilkan dari tempat-tempat layanan kesehatan, melainkan juga dari rumah tangga, yang berpotensi menjadi sumber penularan COVID-19. Plan Indonesia siap bekerjasama dengan Pemda Lobar untuk sosialisasi penanganan limbah medis infeksius rumah tangga di seluruh wilayah kerja Plan Indonesia yang bekerja pada tujuh provinsi di Indonesia termasuk di Kabupaten Lobar.

Perlu diperhatikan pula pentingnya mengidentifikasi pembelajaran yang diperoleh yang bisa disebarluaskan pada Pemda dan pihak-pihak lain baik di Nusa Tenggara Barat (NTB) maupun di luar NTB.

Plan Indonesia akan memfasilitasi kegiatan pembelajaran agar inovasi dalam penanganan limbah infeksius di Lobar dapat disebarluaskan dan dapat direplikasi oleh pemerintah di kabupaten/kota dan provinsi lain.

Plan Indonesia berupaya meningkatkan ketersediaan dan akses air bersih dan sanitasi inklusif di tingkat desa, antara lain melalui proyek WASH-SDGs for COVID-19 Inclusive Intervention (WISE). Proyek pencegahan penyebaran pandemik COVID-19 melalui sanitasi total berbasis masyarakat ini dilaksanakan dua wilayah, yaitu Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kabupaten Lombok Utara, NTB.

Proyek ini menyasar 350.000 warga di provinsi NTT dan NTB, 175.000 orang dari total tersebut adalah orang yang masuk pada kategori berisiko. Kategori orang berisiko menurut Plan Indonesia adalah keluarga kurang mampu, anak dengan peran sebagai kepala keluarga/ anak perempuan yang sudah menikah, ibu sebagai kepala keluarga, keluarga dengan ibu menyusui dan keluarga dengan orang yang dikategorikan tua. Selain itu orang dengan keluarga yang berada di bawah pengawasan/dicurigai mengalami COVID-19, pasien COVID-19, dan keluarga yang memiliki sudah meninggal karena COVID-19 masuk juga dalam penerima manfaat.

Juru bicara untuk Plan Indonesia WISE Project Manager, NTB Sabaruddin  menjelaskan,“Kami bekerja untuk memperjuangkan pemenuhan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan dengan cara memastikan anak mendapatkan akses pengasuhan, tumbuh dan berkembang bebas dari segala bentuk kekerasan, sehat secara fisik dan mental, berdaya dan mampu menjadi pemimpin,” ungkapnya.

“Bersama kelompok dan jejaring kaum muda, kami bekerja untuk memastikan suara anak dan kaum muda terlibat dalam pengambilan keputusan yang berdampak pada pemenuhan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan. Selain melakukan pendampingan dan kerja-kerja pembangunan komunitas di tingkat akar rumput untuk membantu memastikan tidak ada anak yang tertinggal (“no child left behind”), Plan Indonesia juga memiliki mandat tanggap bencana, dan melakukan respons tanggap darurat di Lombok dan Sulawesi Tengah,” tambanya.

Plan International, termasuk Plan Indonesia, memiliki komitmen dalam mendorong kesetaraan gender terutama hak anak perempuan. Berbagai upaya dilakukan agar anak perempuan bisa terpenuhi haknya melalui pembangunan agency hingga mendorong terciptanya lingkungan yang mendukung bagi tumbuh kembang anak perempuan. Salah satunya adalah inisiatif kampanye Girls Get Equal yang mendorong kesadaran dan partisipasi bermakna anak perempuan agar mereka bisa memiliki kesempatan yang setara dalam belajar, memimpin dan membuat keputusan untuk kepentingan dirinya. Diskominfotik/YL

 

 

BUPATI H. FAUZAN KHALID LANTIK 125 KEPALA SEKOLAH JENJANG TK, SD DAN SMP

Gerung, Diskominfotik – Sebanyak 125 Kepala Sekolah jenjang Sekolah Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Lombok Barat dilantik bertempat di Bencingah Agung Giri Menang, Rabu (10/3/2021).

ke 125 orang Kepala Sekolah yang dilantik terdiri dari 25 orang Kepala SMP, 99 orang Kepala SD dan 1 orang Kepala TK.

Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Dr. H. Baehaqi, Asisten 1 setda Lobar H. Agus Gunawan, Kepala Dinas Dikbud Lobar H. Nasrun, dan Sekretaris Sat Pol PP Lobar I Ketut Rauh.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya mengatakan, ketika diangkat di level apapun kata amanah selalu menyertai pelantikan yang artinya amanah itu adalah kepercayaan.

Menurut Bupati menjadi pemimpin itu tidak hanya soal memerintah, tetapi memimpin itu adalah soal bagaimana kita pandai mendengar aspirasi rekan guru, siswa siswi, orang tua wali murid dan warga masyarakat di lingkungan sekitar sekolah. “Apabila itu dirangkum menjadi kebijakan maka insyaallah tidak pernah akan terjadi gejolak di sekolah,” terangnya

Dikatakannya, sebagai aparatur sipil negara (ASN) seharusnya juga berfungsi sebagai humas negara, tidak hanya humas pemda yaitu untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten. “Mendukung, bukan menolak apalagi memprovokasi masyarakat,” ungkapnya.

Fauzan berpesan agar Kepala Sekolah yang baru dilantik untuk menjaga Amanah,  “jaga dan rawat kepercayaan ini,” pesan bupati.

1 7 8 9 10 11 34