Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus melakukan langkah nyata dalam mencegah dan menurunkan angka stunting di Lobar. Salah satunya adalah gerakan gemar makan ikan, Telur, Sayur dan Buah untuk meningkatkan gizi anak. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 4 Babusalam Kecamatan Gerung, Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPRD Lobar Hj Nurhidayah, Sekretaris Daerah Lobar H.Ilham, M.Pd, Ketua TP PKK Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Lalu Sukawadi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Damayanti, Kepala Dinas Dikbud H.Nasrun dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H.Ilham, M.Pd mengatakan bahwa Pemda Lobar sangat konsen dalam menurunkan angka stunting di Lobar. Hal ini karena stunting menjadi perhatian nasional dan menjadi PR kita bersama. Sekda mengatakan bahwa target nasional untuk penurunan stunting ini adalah 14 persen hingga tahun 2024. Karenanya ia mengajak semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam menurunkan stunting. “Saat ini kita terus bekerja untuk menurunkan stunting dan ini butuh kerja keras kita bersama”ujarnya.
H.Ilham mengatakan kegiatan gemar makan ikan, telur, sayur, dan buah ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah stunting. Hal ini karena makanan makanan tersebut memiliki gizi yang tinggi untuk anak dan perlu untuk diberikan. Ia mengatakan hal ini adalah upaya dan ikhtiar untuk mengajak semua pihak untuk memperhatikan gizi anak sehingga dapat terhindar dari stunting. “Gerakan makan ikan, telur, sayur dan buah ini menjadi salah satu upaya kita bersama memenuhi gizi anak sehingga terhindar dari stunting. Mari kita berikan makanan bergizi untuk anak anak kita”ujarnya.
Sekda Lombok Barat juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari HUT Kabupaten Lombok Barat ke 65. Kegiatan ini akan terus dilakukan oleh dinas terkait agar masyarakat dapat memberikan makanan bergizi untuk anak. Dalam kegiatan ini diberikan makanan bergizi kepada siswa siswi Sekolah Dasar yang berada di kecamatan gerung, Lombok Barat. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong masyarakat untuk terus memperhatikan gizi anak. (Diskominfotik/Tim IKP)