Nama Bupati diduga di jual
Giri Menang – Mantan Sekretaris KNPI Lombok Barat (Lobar) L.Wira Kencana, berhasil mendulang suara mayoritas dalam Musda KNPI XII yang di gelar di Asrama Haji Narmada, Sabtu-Minggu (2-3/11). Wira, sapaannya, bisa mengalahkan kandidat lain Sahar Miniri di putaran kedua dengan perbedaan 40 berbanding 19 suara dari total 60 suara yang diperebutkan. Sayangnya dalam pemilihan itu nama bupati laris di jual para tim sukses untuk meraih sebanyak-banyaknya dukungan. Mereka terkesan melakukan intimidasi terutama kepada pemilik suara yang berstatus PNS. ”Kami ditakut-takuti akan dipindah jika jika tidak memilih calon yang diusung tim sukses itu. Mereka mengaku calonnya orang dekat Bupati,” kata salah seorang peserta Musda yang enggan dikorankan namanya.
Praktik Politik uangpun diduga terjadi dalam kegiatan tersebut. Para tim sukses tidak segan menjajikan sejumlah uang kepada pemilik suara jika memilih calon mereka. Namun aksi ini tidak terlalu direspon para pemilih. “Kami tidak mau terjebak oleh praktik semacam itu. Sekarang yang dilihat adalah figur calon yang diusung serta visi misinya.” kata pengurus kecamatan asal Lingsar Muslim.
Sebelum pemilihan, seorang calon atas nama Islahudin dinyatakan gugur karena tidak memenuhi standar pencalonan. Sementara diputaran pertama wira sudah unggul dengan meraih 33 suara sementara sahar 27 .Namun sesuai tata tertib (tatib pemilihan) karena kedua calon tidak ada yang meraih 55 persen suara maka diharuskan di gelar putaran kedua.
Usai terpilih, Wira mengatakan, kemenangan yang diraihnya adalah kerja keras semua pihak. Dia berjanji akan mengakomodasi semua OKP (Organisasi Kepemudaaan) dalam Struktur kepengurusan 2012-2015).
(Sumber Lombok post ,senin,5 nov 2012)