Giri Menang, 9 November 2016 – Pagi tadi (9/11) Wakil Bupati Kabupaten Temanggung Irawan Prasetyadi bersama rombongan Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP) nya berkunjung ke Kabupaten Lombok Barat. Kedatangan Kabupaten yang penghasilan utama masyarakatnya adalah petani tembakau ini bermaksud untuk belajar serta menggali informasi tentang manajeman dan penganggaran kegiatan ULP di Lombok Barat.
Kedatangan rombongan diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Lombok Barat H. Moh. Taufiq didampingi Asisten III H. Fathurrahim, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan sekaligus Kepala ULP Lombok Barat Harry Ramadhan dan SKPD terkait.
Dalam sambutannya Sekda mengatakan ULP di Lombok Barat masih bersifat adhoc, karena masih melekat pada salah satu bagian yang ada di Sekretariat Daerah yaitu di Bagian Administrasi Pembangunan. “Pada saat pembahasan Organisasi Perangkat Daerah beberapa waktu lalu, Pemerintah Lombok Barat berkeinginan untuk mengangkat ULP menjadi salah satu Badan. Akan tetapi regulasi kelembagaan ULP masih belum begitu mendukung bahkan sampai ke tingkat pusat, sehingga hal tersebut tidak bisa terwujud,” jelas Sekda.
ULP di Lombok sudah menerapkan E-Purchasing sejak tahun 2012 dan kedepannya akan menerapkan salah satu sub sistem yaitu E- tendering atau E-lelang cepat. ”Kami akui proses ini belum maksimal kami lakukan, karena kita harus memanfaatkan hasil pengadaan yang lebih cepat dalam proses penganggaran secara progresif,” ujarnya. Terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM) ULP yang ada, Lombok Barat terus berkomitmen untuk bisa meningkatkan profesionalitas serta integritas personal ULP. Peningkatan kualitas SDM yang memang masih perlu ditata kembali baik melalui pendidikan maupun pelatihan tematik yang menyangkut pengadaan barang dan jasa. (ardi/humas).