Guna mendukung pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di Pulau Lombok, khususnya di Lombok Barat Perusda Patut Patuh patju (Tripat) bekerjasama dengan PT Blis Group berencana membangun Lombok City Center (LCC). LCC yang direncanakan dibangun pada lahan seluas 84 ribu m2 tersebut berlokasi di tanah milik Pemkab. Lobar yang selama ini dikelola oleh PT Tripat. Lahan untuk pembangunan ini berpusat di Desa Gerimak, Kecamatan Narmada.

Untuk maksud tersebut, Jumat malam (8/11) lalu dilakukan penandatanganan kerjasama dalam perjanjian kerjasama (MoU) antara PT. Tripat dengan PT Bliss Group yang mengelola LCC tersebut sebagai pusat perdagangan yang diklaim sebagai pusat perdagangan terbesar selama ini di NTB.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Lombok Barat, Dr. H. Zaini Arony, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah NTB dan Lombok Barat, Ketua TP PKK Lobar Ny. Hj. Nanik Zaini Arony anggota DPRD Lombok Barat, para Kepala SKPD se-Lombok Barat, Camat se Lombok Barat, Direktur PT Tripat L. Azril Sopandi dan CEO PT Bliss Pembangunan Sejahtera, Isaac Bliss Tanihaha, Issabel Tanihaha (Presiden Direktur) dan Else Tanihaha (Marketing and Public Relation Direktur).

Dalam laporannya, Issabel Tani Haha  menyatakan, LCC ini merupakan kompleks perdagangan terpadu. Kehadiran LCC di Lombok Barat semakin melengkapi pusat perniagaan serupa yang ada di berbagai daerah di Indonesia seperti di Maluku maupun di Ponorogo City Center.

Menurutnya, kehadiran LCC ini mengusung konsep modern dengan memanfaatkan aset pemerintah daerah yang selama ini belum tergarap maksimal. Kehadiran LCC di Gerimak yang merupakan wilayah kecamatyan Narmada ini sangat tepat, mengingat kecamatan ini memiliki sumberdaya alam, utamanya sumberdaya air yang mencukupi. Di Taman Narmada juga terdapat miniatur Gunung Runjani dan kolam pemandian bersejarah bagi kerajaan yang berkuasa dulunya di Lombok. Keberadaan taman ini sebagai magnit pariwisata yang tentunya bisa bersinergi dengan keberadaan LCC ini.

Adapun nilai investasi yang terserap untuk pembangunan LCC ini sebesar Rp. 1 triliun. Nilai sebesar ini dinilai perusahaan sangat realistis dengan demand and suplay atas dasar pengamatan yang selama ini sudah dijajakinya.

Kehadiran LCC ini akan berdampak sangat besar, selain pertumbuhan ekonomi yang pesat di masyarakat, juga mampu meningkatkan tenaga kerja bagi masyarakat sekitar. PT Bliss mengestimasikan ada 90 persen tenaga local bisa terserap dengan target 10.000 0rang tenaga kerja.

Bupati Lobar H. Zaini Arony menyambut baik rencana pembangunan LCC ini dan mengharapkan kemudahan perijinan kepada Investor, seraya meminta Kepala Badan Perijinan dan penanaman Modal Daerah Lobar, H. Rusman Hadi.

Bupati Lombok Barat, H. Zaini Arony menambahkan, Pemda Lobar akan terus memberikan kemudahan bagi setiap investor yang ingin berinvestasi secara serius di Lombok Barat. Karena bagaimanapun juga Lombok Barat merupakan wilayah yang paling baik dan tepat untuk berinvestasi, apalagi semua itu dihajatkan untuk kemajuan ekonomi daerah.

Kehadiran perusahaan ini, dinilai Bupati akan menjadi keseimbangan yang bisa terpenuhi, seiring dengan arus kunjungan wisatawan ke Lombok Barat yang terus meningkat. Bupati memprediksisikan tingkat kunjunga wisatawan dalam tahun 2013 hingga 2014 mendatang akan terus meningkat. Hal sudah dipastikan seluruh hotel pasti penuh. Kehadiran Bliss Group merupakan bagian dari diversifikasi usaha utamanya pada usaha skala mikro. “Kita yakin kalau Lombok Barat makin maju, maka akan diiringi dengan pertumbuhan dan perkembangan usaha skala mikro yang semakin membaik,” ujar Bupati. (hernawardi)