Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXI dan hari Kesatuan Gerak PKK ke 43 tingkat provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dipastikan berlangsung 24 Juni 2014 dipusatkan di Bencingah Agung, Kantor Bupati Lombok Barat, Jl. Soekarno Hatta Giri Menang, Gerung. Semula pelaksanaan Harganas yang dirangkai dengan Hari Kesatuan Gerak PKK ini diputuskan 18 Juni 2014, hanya saja berdasarkan berbagai alasan dan pertimbangan, khususnya terkait dengan kesiapan Gubernur dan Forum Komunikasi Peimpinan Daerah (Forkompimda) di hajatkan hadir pada hari keluarganya masyarakat tersebut diundur hingga disepakati penyelenggaraannya sepekan kemudian.

Itu terungkap saat rapat persiapan penyelenggaraan peringatan Harganas ke XXI dan HKG PKK ke 43 di aula BKKBN propinsi NTB di Mataram, Selasa, 10 Juni 2014. Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua TP. PKK NTB diwakili Hj. Kerniasih Mudjitahid beserta jajarannya, Kepala BKKBN Perwakilan NTB Virginia Anggaraeni beserta jajarannya, Kepala BKBPP Lombok Barat, Dra. Eva Nurcahyaningsih Parangan, M.Si beserta jajarannya dan dari Biro Umum, Humas dan Protokol Setda NTB yang menangani seksi tata upacara, perlengkapan dan hubungan dengan media massa .

Pada rapat tersebut intinya memantapkan persiapan pelaksanaan Harganas dan HKG PKK yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, dimana Lombok Barat selaku tuan rumah kali ini diharapkan penyelenggaraannya bisa sukses dan lebih baik dari penyelenggaraan kegiatan serupa tahun sebelumnya. Namun pada rapat tersebut diyakini Lombok Barat akan mampu dan sukses menyelenggarakannya, dibuktikan dengan daerah ini mampu dan berhasil sebagai tuan rumah event penting baik yang berskala nasional, regional maupun tingkat provinsi NTB.

Pada peringatan yang dipusatkan di Lombok Barat tersebut, terdapat dua kegiatan utama dalam sehari yang diharapkan sukses pelaksanaannya. Antara lain pelayanan KB-Kes dan gelar dagang UPPKS dan temu bisnis antar pengusaha dan mitra BKKBN. Kedua kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan kesehatan dan KB kepada masyarakat, sebagai sebuah bukti kepedulian lembaga BKKBN memberikan pelayanan kesehatan dan KB gratis kepada masyarakat. Lebih dari itu hasil-hasil usaha kerajinan maupun home industry lainnya dari masyarakat sebagai subyek dan obyek pelaksanaan gerakan KB bisa diakui dan lebih dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak.

Harganas dan HKG PKK tingkat provinsi NTB ini diperkirakan akan dihadiri oleh 600 orang peserta dari 10 kabupaten/kota se NTB. Yang mana seluruh petinggi (Bupati/Walikota) se NTB dipastikan hadir pada kesempatan tersebut. “Peserta dari Lombok Barat diharapkan lebih banyak dari peserta lainnya yang berasal dari 10 kabupaten/kota, karena Lombok Barat merupakan tuan rumah penyelenggara,” kata mantan Ketua TP. PKK Lombok Barat ini. (her)