Mataram, Diskominfotik Lobar-Launching Kampung Sehat jilid-2 yang digelar di Mapolda NTB sebagai upaya NTB memaksimalkan kembali upaya pencegahan dan penanganan Covid 19.

Pada Launching tersebut, Kapolda NTB Irjen. Pol. M.Iqbal, SIK, MH didampingi Gubernur NTB DR. Zulkieflimansyah, Danrem 162/WB Brigjen. Ahmad Rizal Ramdhani, hadir pula seluruh kepala daerah di NTB, Kamis (18/2/2021).

Pada kegiatan itu, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun beserta seluruh Bupati/ walikota atau pejabat yang mewakili, menerima Instruksi Gubernur NTB No : 180/01/kum/2021 tentang Pengendalian, Pencegahan dan Penanganan Wabah Pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro di NTB.

Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal S.I.K, M.H mengucapkan terimakasih kepada Gubernur NTB, Danrem 162/WB, Danlanal Mataram, beserta Forkopimda dan Kapolres Jajarannya, atas dukungan dan kerjasamanya pada gelaran Kampung Sehat pertama Hingga yang ke dua ini.

Kapolda NTB mengatakan, bahwa konsep Kampung Sehat pada dasarnya adalah untuk menjadikan peran aktif masyarakat sebagai kunci keberhasilan penanganan covid-19 dan pemerintah daerah, TNI dan Polri sebagai motivator, fasilitator dan supervisor di NTB.

“saya ucapkan terimakasih kepada pak Gubernur NTB, Danrem 162/WB, Kadikes NTB, Forkopimda, Kapolres Jajaran Polda NTB, atas dukungannya pada program Kampung Sehat ini,” ucapnya.

Kapolda NTB juga menyampaikan bahwa Polda NTB sendiri akan menyiapkan Batalyon Vaksinator untuk membantu pemerintah dan siap memback up Pemda untuk melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat.

“Kampung sehat dua ini mengambil semangat bahwa kita hadir kembali untuk masyarakat dan masyarakat kembali melombakan kampungnya, disamping itu, Kampung Sehat dua ini guna mengedepankan upaya pemerintah pusat dengan mengadopsi semangat PPKM berskala mikro dengan berbasis Kampung Sehat ini, TNI-Polri harus bisa mengajak pemerintah daerah untuk mendedikasikan usahanya dalam mendukung suksesnya program ini. “Ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. Zulkieflimansyah menganggap program ini tepat untuk di adakan kembali, sebab beberapa kali berkeliling ke desa-desa banyak ditemukan warga yang tidak takut dengan Corona, Selain itu banyak pasien yang kehilangan harapan ketika dia terjangkit oleh Covid-19.

Kampung Sehat pertama masih dirasakan oleh orang nomor satu di NTB ini, untuk itu dia berharap melalui program Kampung Sehat dua ini, semua desa-desa menjadi indah kembali dan penerapan protokol kesehatan tetap bisa di jalankan oleh masyarakat.

“semoga dengan adanya kampung sehat dua ini, kerapian dan indahnya desa serta penerapan protokol kesehatan bisa tetap di tegakkan,” ungkapnya.

Komandan Korem (Danrem) 162/WB Achmad Rizal Ramdhani M.Han yang hadir langsung dalam acara launching tersebut, mengungkapkan bahwa, dia berserta jajarannya di NTB akan mensuport penuh program Kampung Sehat Dua ini. Minggu depan dia akan menuju ke sumbawa dan menginap di sana, untuk melakukan langkah

-langkah membantu masyarakat memulihkan ekonominya dan menekan angka penyebaran Covid-19 di NTB.

Untuk mensukseskan Kampung Sehat dua ini, pihaknya sudah melakukan konsolidasi dengan seluruh jajarannya di NTB, termasuk Babinsa yang tersebar di seluruh NTB.

“Kami sudah persiapkan langkah-langkah untuk mensukseskan Kampung Sehat jilid 2 ini,” tegas Danrem.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB  dr. H. Lalu Hamzi Fikri turut mensuport program Kampung Sehat Dua ini, dia menganggap bahwa program ini menjadi salah satu program yang sangat strategis di NTB untuk menurunkan angka Covid-19 di NTB.

“Program Kampung Sehat ini sangat strategis untuk kita lakukan kolaborasi, menjalankan instruksi Mendagri terkait pencegahan Covid-19,” jelasnya.

Untuk saat ini, kampung sehat dua yang mengutamakan program 5M dan 3T dalam penilaiannya, dirasa sangat strategis juga dalam mencegah penyebaran Covid-19 di NTB. (Bid. IKP/Diskominfotik)