Laporan Keuangan Baznas Lombok Barat

LAPORAN KEUANGAN BAZNAS KABUPATEN LOMBOK BARAT

TAHUN 2015

 

NO Tanggal Uraian Penerimaan
(Rp.)
Pengeluaran
(Rp.)
Saldo
(Rp.)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
 1 06 Januari Per-Desember 2014
 2 04 Pebruari Penerimaan Per- Januari
 3 04 Maret Penerimaan Per-Pebruari 2.024.445.703
 4 6 April Penerimaan     Per-Maret 249.611.361 8.132.172 2.265.924.892
5 05 Mei Penerimaan Per-April 234.246.526 8.215.906 2.491.955.513
6
7
8  05 Agustus Penerimaan Per-Juli 489.120.957 402.455.591  2.214.459.671
9  02  September Penerimaan Per-Agustus 231.594.784 2.720.156  2.443.334.297
10 Pen. per-September 2.082.779.308
11 04 November Penerimaan per- Oktober 213.972.188  16.202.837 2.280.548.659
12
Gerung, 04 November  2015

Mengetahui

Ketua BAZNAS Lobar

Std

Drs.TGH.MUCHLIS IBRAHIM, MS.i

Bendahara BAZNAS Lobar

Std

Drs. H. FATHURRAHMAN, MS.i

 

Bupati Lantik Marni, Kades Batu Kumbung yang Awalnya Tidak Dijagokan

Giri Menang – Di tengah-tengah hujan gerimis pagi hari, Selasa (6/11) kemarin, Bupati Lombok Barat (Lobar), Dr. H. Zaini Arony, M.Pd., bersama istri hadir dalam rangka pelantikan Kepala Desa (Kades) Batu Kumbung Kec. Lingsar terpilih, Marni periode 2012-2018. Marni berhasil menang dalam pemilihan Kades Batu Kumbung dengan mengungguli 4 calon kades lainnya yaitu Wirya, Zainuddin, Burhanudin dan Mahyudin. Menurut keterangan Musanip, seorang pegawai di Kantor Camat Lingsar, kemenangan Marni tidak diduga sebelumnya. Dia merupakan calon yang tidak diunggulkan. Tapi faktanya, Marni berhasil menang telak. Dikatakan Musanip, Marni adalah sosok yang dekat dengan masyarakat, mempunyai lingkungan pergaulan yang luas. Dia bahkan sering menjadi ran (chef, koordinator memasak, red) dalam acara begawe orang Sasak. (lebih…)

PELAKU INSIDEN KEDIRI DIRINGKUS

Polisi Masih Kembangkan Penyelidikan

Giri Menang – Tim Buru Sergap (Buser)Polres Lombok Barat (Lobar) dan Polda NTB Kamis (1/11) malam,meringkus empat pelaku yang diduga terlibat dalam insiden berdarah di Mapolsek Kediri beberapa waktu lalu. Identitas pelaku masih dirahasiakan polisi untuk kepentingan penyelidikan.”Selain yang terlibat di Kediri, Kami juga sudah menangkap pelaku yang terlibat di Kuta, Lombok Tengah,”kata Mapolda NTB Brigjen M.Iriawan saat bertemu Bupati kemarin. (lebih…)

LALU WIRA KENCANA PIMPIN KNPI LOBAR

Nama Bupati diduga di jual

Giri Menang – Mantan Sekretaris KNPI Lombok Barat (Lobar) L.Wira Kencana, berhasil mendulang suara mayoritas dalam Musda KNPI XII yang di gelar di Asrama Haji Narmada, Sabtu-Minggu (2-3/11). Wira, sapaannya, bisa mengalahkan kandidat lain Sahar Miniri di putaran kedua dengan perbedaan 40 berbanding 19 suara dari total 60 suara yang diperebutkan. Sayangnya dalam pemilihan itu nama bupati laris di jual para tim sukses untuk meraih sebanyak-banyaknya dukungan. Mereka terkesan melakukan intimidasi terutama kepada pemilik suara yang berstatus PNS. ”Kami ditakut-takuti akan dipindah jika jika tidak memilih calon yang diusung tim sukses itu. Mereka mengaku calonnya orang dekat Bupati,” kata salah seorang peserta Musda yang enggan dikorankan namanya. (lebih…)

SEKOTONG JADI SENTRA PENGEMBANGAN PETERNAKAN

Giri Menang – PT Berdikari (persero) menindak lanjuti rencana pengembangan peternakan di Lombok Barat (Lobar) dalam menuju swasembada daging 2014. Beberapa waktu lalu, mereka melaksanakan sosialisasi kepada para peternak di Sekotong sebagai salah satu langkah pendekatan.

Setelah meninjau lokasi bersama Muhammad Amin, Kepala Bidang Peternakan dan Perkebunan Pertanian dan Perternakan (Dispertanakbun) Lobar,Direktur Operasional PT Berdikari Alvin Purnadi menilai, Sekotong layak dijadikan sentra aerah pengembangan peternakan. (lebih…)

MOBIL TERTAHAN, DIBONCENG MELEWATI JALAN PEGUNUNGAN YANG BELUM BERASPAL

Keinginan Bupati H.Zaini Arony untuk bertemu masyarakatnya, patut diancungi jempol. Orang yang nomor satu di Lombok Barat (Lobar) ini rela melewati perbukitan curam untuk bertemu masyarakatnya. Minggu pagi, kesibukan mulai terlihat di Dusun Melake, Desa Mekarsari, Kecamatan Gunungsari. Tidak seperti biasa, warga yang berada di desa terpencil ini sejak subuh sudah mulai berdandan menggunakan pakaian adat. Para gadis di kampung ini terlihat cantik menggunakan kebaya dengan berbagai warna dan polesan make up yang sederhana. (lebih…)

TUNTUT PELAKU DIPROSES

Keluarga Amaq Rohmani Minta Keadilan

Keluarga Amaq Rohmani, pria yang tewas dimassa di Mapolsek Kediri pada Minggu (21/10) menuntut keadilan. Mereka meminta aparat bertindak cepat menangkap para pelaku dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku. Keponakan Amaq Rohmani, Robiatul Adawiyah mengatakan, pihak keluarga sangat menyesalkan aksi massa itu. (lebih…)

JANGAN TERPANCING ISU SARA

Pertemuan Bupati Dan Umat Islam-Hindu

Giri menang-Pemkab Lombok Barat  (Lobar), tidak ingin kasus Lampung terjadi di daerahnya. Untuk itu, Bupati H. Zaini Arony mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpancing isu SARA (Suku, Agama, Ras,dan Antar Golongan).

Hal itu disampaikannya saat bertemu warga Islam-Hindu di Dusun Melake, Desa Mekarsari, Kecamatan Gunungsari, kemarin siang.”Biarkan itu terjadi di luar Lobar dan sudah ditangani. Kita disini jangan terpancing”, kata Bupati di hadapan ratusan masyarakat. (lebih…)

Pemkab Lombok Barat Protes Komnas HAM

Mataram (Global FM Lombok) –

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat (Lobar) memprotes sikap Komisi Nasional Hak Azazi Manusia (Komnas Ham) yang menuding Pemkab setempat melindungi pemilik tanah di kawasan wisata Teluk Makaki. Tudingan Komnas Ham itu menyusul akan diusirnya 110 kepala keluarga (KK) yang tinggal di kawasan wisata tersebut. Masyarakat yang tinggal di sana bukan warga Lobar dan tidak memiliki hak menempati lahan milik PT. Teluk Makaki Indah.

“ Tentu Komnas Ham ini hanya melihat dari sisi hamnya, sehingga justru Pemerintah Daerah dituduh melindungi pemilik tanah. Saya katakan sama Komnas Ham, semua kita tentu setuju hak itu harus ditegakkan. Pemerintah Daerah ndak akan pernah menghalang-halangi. Tetapi, juga Komnas Ham juga harus setuju bahwa setiap yang melanggar aturan kita beri sanksi,”kata Bupati Lobar, Dr. H. Zaini Arony, M.Pd, dalam sebuah acara di Mataram, beberapa hari lalu.

Zaini menambahkan kawasan itu akan segera dibangun beberapa hotel, restoran dan berbagai fasilitas pariwisata lainnya. Tapi warga mengclaim tanah seluas 500 hektar itu sebagai tanah adat lantaran telah tinggal puluhan tahun. Warga berupaya mengusir PT. Teluk Makaki Indah karena perusahaan itu dinilai telah mengakibatkan terjadinya konflik horizontal di tengah masyarakat.

Seperti diketahui, menurut versi masyarakat di Teluk Makaki, lahan itu semula akan dijadikan lahan konsevasi dan penduduknya ditransmigrasikan ke pulau  Sumbawa. Tapi dalam kenyataannya, lahan yang telah dikuasai masyarakat adat secara turun temurun itu diberikan kepada PT. Teluk Makaki Indah. Mengetahui lahannya bukan untuk kepentingan konservasi, akhirnya masyrakat menuntut kembali. (ozi)

Sumber : Ozi http://www.globalfmlombok.com

Publikasi Program KPU/USO di Lombok Barat

Guna memudahkan akses internet sebagai bentuk layanan informasi publik, Pemkab Lombok Barat mengadakan Sosialisasi dan Publikasi Program KPU/USO di Hotel Lombok Raya Selasa (30/10) lalu.  Program KPU/USO (Kewajiban Pelayanan Umum/Universal Service Obligation) meliputi program Desa Berdering, penyedia Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) atau Mobil Penyedia Layanan Internet Kecamatan (MPLIK), Jasa Layanan Akses Internet Kabupaten (JALIN-Kabupaten) dan Incentif (PLIK-Sentra Produktif). (lebih…)

1 2 3