Subardi : MTQ Bukan Sekadar Perlombaan, tapi Wahana Meningkatkan Kecintaan terhadap Al-Qur’an.

Kuripan, Diskominfotik,
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI tingkat Kecamatan Kuripan resmi ditutup, berlangsung di Lapangan Berambang Desa Kuripan Timur Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat, Senin (29/09/2025). Kegiatan ini dihadiri Bupati Lombok Barat yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM H. Subardi, Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat Dapil Gerung-Kuripan Lalu Hermayadi, Kabid IKP Diskominfotik Lobar Lalu Adiwijaya, Camat Kuripan Muktamat, Forkopimcam Kuripan, para Kepala Desa se Kecamatan Kuripan, Tokoh agama, Tokoh pemuda, para Dewan Hakim, para kafilah, serta masyarakat Kuripan.

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) yang di wakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM H. Subardi menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Camat Kuripan dan segenap panitia MTQ, beserta semua pihak atas suksesnya penyelenggaraan MTQ ke XXXI Kecamatan Kuripan. Ia juga menyampaikan selamat kepada para pemenang dan semoga prestasi yang diraih dapat menjadi motivasi untuk terus berlatih sehingga nantinya mampu menorehkan prestasi pada event yang lebih tinggi.

“Kepada para pemenang, selamat atas raihan prestasinya, jangan pernah merasa berpuas diri, tetap berlatih hingga pada akhirnya akan mampu mengharumkan nama baik Lombok Barat di kancah Provinsi, Nasional bahkan Internasional. Dan kepada peserta yang belum berhasil diminta untuk terus berlatih tanpa putus asa” imbuhnya.

Lebih lanjut, Subardi menyampaikan bahwa pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi merupakan wahana penting untuk meningkatkan kesadaran dan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an. Ia menegaskan, MTQ tingkat kecamatan ini diharapkan mampu menjadi momentum yang berharga untuk menumbuhkan semangat dalam mempelajari, memahami, sekaligus mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“MTQ ini bukan hanya sarana perlombaan, melainkan juga wadah untuk meningkatkan kecintaan kita terhadap Al-Qur’an, serta mendorong generasi muda agar selalu belajar dan mengamalkan isi kandungannya,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Kuripan Muktamat mengucapkan selamat kepada para peserta yang berhasil meraih prestasi dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kecamatan. Ia berharap para peserta terus mengembangkan kemampuan mereka hingga dapat mewakili Kecamatan Kuripan pada ajang MTQ di tingkat kabupaten, provinsi, bahkan nasional maupun internasional. Ia juga menekankan bahwa MTQ kali ini diharapkan bukan hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sarana meningkatkan kualitas keimanan masyarakat.

“Semoga MTQ kali ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas keimanan masyarakat serta memberikan arti, makna, dan motivasi dalam meningkatkan kualitas umat, terutama dalam upaya mewujudkan ukhuwah islamiyah dan ukhuwah insaniyah di atas landasan iman dan taqwa kepada Allah SWT,” harapnya.

Acara penutupan MTQ ke XXXI Kecamatan Kuripan ini berlangsung meriah seiring dengan di bacakannya nominasi peserta terbaik di setiap mata lomba. Di tambah dengan penganugerahan juara umum terbaik yang diraih oleh Desa Kuripan Utara. Dan sekaligus dirangkai dengan penyerahan piala kepada para juara. Seluruh rangkaian acara berjalan lancar, khidmat, dan penuh kemeriahan.

(Diskominfotik/Tim IKP)
Penulis : Angge
Potografer : Juan
Editor : Zul

Bupati LAZ : Kerja Sama Perkuat UMKM Menuju Ekonomi Lombok Barat Maju

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menandatangani kesepakatan bersama PT. BPR Layar Berkembang terkait layanan jasa perbankan dan kerja sama pembiayaan UMKM bersubsidi bagi masyarakat. Berlangsung di Ruang Kerja Bupati Lombok Barat, Senin (29/9/2025). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Asisten II Lobar H. Ahmad Saikhu, Inspektur Kabupaten Lombok Barat Suparlan, Staf Ahli, Kepala Dinas Koperasi UKM Lobar Dra. Hj. Baiq Mustika Dwiadni, Kepala BPKAD Lobar Aisyah Desilina Darmawati, Kabag Ekonomi, Kabag Pemerintahan, dan Pimpinan PT. BPR Layar Berkembang beserta Tim.

Dalam arahannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menyampaikan harapan besar agar kerja sama antara Pemkab Lombok Barat dengan PT. BPR Layar Berkembang ini dapat menjadi langkah nyata dalam mendorong kemajuan pelaku UMKM di daerah. Ia menekankan bahwa nota kesepahaman (MoU) ini diharapkan mampu membantu masyarakat Lombok Barat dalam mengembangkan usaha, sekaligus menjadi awal yang baik bagi terbentuknya kerja sama yang berkelanjutan. Selain itu, Ia juga memberikan apresiasi terhadap konsep pembiayaan modal usaha tanpa bunga yang ditawarkan melalui kerja sama ini.

“Program subsidi tanggungan bagi UMKM tidak boleh dianggap sebagai beban pemerintah, melainkan sebagai bentuk dorongan agar para pelaku usaha memiliki tanggung jawab lebih besar dalam mengelola pinjaman yang diterima.” Ungkapnya.

Lebih jauh, Bupati LAZ menegaskan bahwa program kerja sama ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya pada sektor UMKM. Ia menekankan bahwa dukungan pembiayaan melalui konsep modal usaha tanpa bunga merupakan strategi nyata untuk memperluas akses permodalan bagi pelaku UMKM. Menurutnya, langkah ini bukan semata solusi jangka pendek, melainkan bagian dari upaya berkelanjutan Pemkab Lombok Barat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan ekonomi daerah yang semakin maju.

“Melalui kerja sama ini, pelaku UMKM dapat terus berkembang, memiliki daya saing, serta mampu menjadi motor penggerak perekonomian di Lombok Barat.” Harapnya

Dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat dan Pimpinan PT. BPR Layar Berkembang melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) sebagai bentuk dimulainya kerja sama strategis dalam memperluas akses permodalan UMKM di Kabupaten Lombok Barat. Acara ini berjalan baik dan lancar

(Diskominfotik)
Penulis : Ria
Fotografer : Angga
Editor : Zul

Rapat Paripurna DPRD, Bupati LAZ : Penurunan Transfer Pusat Jadi Tantangan, Lombok Barat Siapkan Strategi Hadapi 2026

Gerung, Diskominfotik.
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Lombok Barat dengan agenda penyampaian Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026. Berlangsung di Ruang Sidang Kantor DPRD Kabupaten Lombok Barat, Senin (29/09/2025). Rapat paripurna DPRD ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Ketua DPRD Kabupaten Lombok Barat L. Ivan Indaryadi, para Wakil Ketua DPRD Lombok Barat, Sekretaris Dewan, para anggota DPRD, para kepala OPD, serta unsur Forkopimda Kabupaten Lombok Barat.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), menyampaikan bahwa penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 telah berpedoman pada Rencana Kerja Pemerintah Pusat (RKPP) Tahun 2026, sebagaimana telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Nomor 22 Tahun 2025 tentang RKPD. Ia menegaskan, dalam perumusan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS), pemerintah daerah dihadapkan pada tantangan penurunan pendapatan transfer dari pemerintah pusat. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pendapatan transfer tersebut mengalami penurunan hingga lebih dari Rp. 305 miliar.

“Penurunan pendapatan transfer ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah daerah. Namun demikian, kita tetap berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi pendapatan asli daerah (PAD) dan melakukan efisiensi belanja, sehingga program pembangunan yang telah direncanakan tetap dapat berjalan sesuai target,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ mengatakan bahwa kondisi penurunan pendapatan transfer dari pemerintah pusat tersebut merupakan tantangan kita bersama, namun ia menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa saling menyalahkan dalam situasi seperti ini melainkan harus beradaptasi dengan kondisi yang ada. Ini merupakan ketentuan yang harus kita hadapi bersama dan sudah menyiapkan skenario terburuk dengan kondisi saat ini, seluruh pimpinan daerah, baik di kabupaten, kota, maupun provinsi, sedang berikhtiar memperbaiki keadaan ini.

“Mudah-mudahan akan ada hasil positif. Yang jelas, dalam kondisi seperti ini kita harus berjalan dengan tegap, optimis, dan penuh harapan agar pembahasan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2026 dapat segera dilaksanakan sehingga masa depan Lombok Barat menjadi lebih baik,” harapnya.

Dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Lombok Barat tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat berharap mendapat dukungan dan kerja sama dari para pimpinan dan anggota DPRD, sehingga pembahasan KUA-PPAS Tahun 2026 dapat segera dilaksanakan dan nantinya disepakati bersama. Hal ini akan menjadi dasar dalam penyusunan Rancangan APBD Tahun 2026 yang efektif, efisien, serta mendukung pencapaian target-target pembangunan yang telah kita sepakati. Seluruh rangkaian acara berjalan khidmat dan kondusif.

(Diskominfotik)
Penulis : Zul
Potografer : Juan

Gelar CFD (Fun Walk) Akhir Pekan, Bupati LAZ : CFD Merupakan Komitmen Menciptakan Kegiatan yang Sehat, Inklusif, dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal.

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus menunjukkan komitmen kerja nyata dalam rangka menciptakan hidup sehat serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal. Edisi kali ini kembali digelar kegiatan Car Free Day (CFD) yang di adakan setiap akhir pekan dan dirangkaikan dengan Jalan Sehat (Fun Walk), pasar kuliner dan Grand Opening Toko Perhiasan Glamour. Kegiatan berlangsung di Jalur Penas Giri Menang, Taman Kota Gerung Kabupaten Lombok Barat, Minggu (28/09/2025). Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Kepala Dinas Pariwisata Lobar, Kasat Pol PP. Lobar, para Kepala OPD, Camat Gerung, serta masyarakat dari berbagai kalangan.

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan CFD (Fun Walk) yang dinilainya konsisten dalam memberikan ruang rekreasi, olahraga, dan kebersamaan bagi masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki nilai lebih karena turut mendukung pelaku UMKM melalui kehadiran lapak-lapak kuliner dan produk lokal yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

“Kegiatan seperti ini sangat penting, bukan hanya untuk kesehatan, tetapi juga untuk menciptakan kegiatan yang sehat, inklusif, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta menjadi wadah silaturahmi yang positif bagi seluruh lapisan masyarakat. Sinergi dan kolaborasi antara OPD dan berbagai pihak harus terus kita perkuat agar visi Lombok Barat yang maju, mandiri, dan berkeadilan dapat segera terwujud,” ujarnya.

Pada kesempatan ini juga ada program menarik yang disuguhkan yaitu door prize pengundian hadiah utama berupa paket ibadah Umroh, tentu ini menjadi salah satu momen paling dinanti dalam acara ini.

Salah satu pengunjung saat ditemui di lokasi CFD, Siti Nuraini warga Lingkungan Montongsari Desa Gerung Utara Kecamatan Gerung yang berhasil memenangkan Door prize paket Umroh tersebut menyampaikan rasa syukur dan harunya, kebahagiaan terpancar dari raut wajahnya. Ia mengungkapkan rasa bahagianya yang begitu besar dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lombok Barat atas capaian ini.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur kepada Allah SWT atas rezeki yang luar biasa ini. Saya tidak menyangka akan mendapatkan kesempatan untuk menunaikan ibadah umroh melalui undian ini. Dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati LAZ dan toko Perhiasan Glamour. Semoga program seperti ini terus membawa keberkahan dan memberi manfaat bagi banyak orang,” ucap Siti Nuraini penuh haru.

Acara CFD (Fun Walk) ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dalam menunjukkan kerja nyata untuk daerah. Kegiatan ini juga dihadiri ribuan warga yang ikut berpartisipasi penuh semangat, dan seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan penuh kemeriahan.

(Diskominfotik)
Pewarta : Husni
Editor : Zul

MTQ ke-XXXI Kecamatan Kuripan, Bupati LAZ : Jadikan MTQ Wadah Silaturahmi dan Penumbuhan Cinta Al-Qur’an

Kuripan, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI Tingkat Kecamatan Kuripan di Lapangan Umum Desa Kuripan Timur Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat, Jum’at (26/09/2025). Kegiatan yang dihadiri sekaligus dibuka secara resmi oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), turut menghadiri Anggota DPRD Lobar Dapil Gerung-Kuripan, Staf Ahli Bupati, Camat Kuripan, Forkopimcam Kuripan, TP PKK Kecamatan Kuripan, para Kepala Desa se-Kecamatan Kuripan, Para Dewan Hakim, tokoh agama, para peserta MTQ, serta masyarakat Kuripan.

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Camat Kuripan beserta seluruh jajaran yang telah menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI tingkat Kecamatan Kuripan. Menurutnya, kegiatan ini dapat terlaksana berkat dukungan dari berbagai pihak yang telah memberikan kontribusi terhadap suksesnya pelaksanaan MTQ tahun ini. Ia mengatakan bahwa MTQ bukan hanya sekadar perlombaan untuk mencari juara terbaik semata, melainkan juga sebagai sarana untuk mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Melalui MTQ, kita berharap masyarakat terus memperdalam pemahaman terhadap Al-Qur’an, sehingga benar-benar menjadikannya sebagai spirit dalam kehidupan kita sehari-hari. Dengan spirit Al-Qur’an inilah, kita bersama-sama membangun Lombok Barat menuju masyarakat yang maju, mandiri, dan berkeadilan,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa nilai-nilai Al-Qur’an harus terus digaungkan dan ditularkan kepada generasi muda. Melalui ajang MTQ ini, menurutnya, selain menjadi ruang silaturahmi antar warga, namun yang utama adalah bagaimana MTQ ini sebagai sarana menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an di tengah masyarakat, serta untuk mempersiapkan kafilah-kafilah terbaik dalam menghadapi MTQ pada jenjang yang lebih tinggi. “Semoga MTQ tahun ini dapat lahir qari dan qariah terbaik dari Kecamatan Kuripan yang nantinya mampu mengharumkan nama daerah pada tingkat Kabupaten maupun Provinsi bahkan Nasional.” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ menyampaikan bahwa MTQ ke XXXI tingkat Kecamatan Kuripan menjadi momentum penting untuk mempererat tali silaturahim di kalangan umat Islam. ia mengajak kita semua untuk menjadikan MTQ sebagai wadah menumbuhkan kecintaan terhadap kitab suci Al-Qur’an, sekaligus mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga berpesan, agar seluruh peserta mengikuti perlombaan dengan tulus ikhlas, semata-mata untuk mencari ridha Allah SWT, bukan hanya sekadar mengejar kemenangan.

“Ikutilah perlombaan ini dengan sungguh-sungguh agar dapat meraih hasil yang terbaik. Jadikan MTQ bukan hanya sebagai ajang meraih juara, tetapi juga sebagai sarana untuk memupuk motivasi serta menumbuhkan semangat dalam mempelajari dan mendalami ilmu-ilmu Al-Qur’an,” pungkasnya.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan penampilan seni Islami serta pawai taaruf yang digelar pada siang harinya. Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI tingkat Kecamatan Kuripan resmi dibuka oleh Bupati Lombok Barat, dan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, khidmat, dan penuh semangat kebersamaan.

(Diskominfotik/Tim IKP)
Penulis : Baiq Ria
Poto : Juan
Editor : Zul

Kalaksa BPBD Lobar Tekankan Edukasi Keluarga dan Desa Tangguh Bencana dalam Gladi Kesiapsiagaan Tsunami

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Barat menggelar Gladi Kesiapsiagaan Bencana dengan melibatkan masyarakat pesisir di Desa Taman Ayu Kecamatan Gerung, pada Kamis (25/09/2025). Hadir dalam kegiatan ini Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Lobar H. Sabidin, Sekretaris BPBD Lobar H. Halid, Kepala Stasiun Geofisika Mataram Sumawan bersama Tim BPBD Provinsi NTB, perwakilan Dinas Sosial Lobar, Camat Gerung, Kades Taman Ayu, beserta Jajaran BPBD Lobar.

Saat ditemui di lokasi kegiatan, Kepala Pelaksana BPBD Lobar H. Sabidin, menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya memberikan edukasi langsung ke masyarakat. Ia mengatakan dalam simulasi kali ini, alur dimulai dari peringatan dini tsunami yang dikirim dari pusat, kemudian informasi tersebut dipantau melalui Early Warning System (EWS) di kantor BPBD sebelum disebarkan kepada masyarakat melalui perangkat desa untuk melakukan evakuasi.

“Setiap hari ada tim kami dari BPBD turun ke dusun-dusun. Targetnya, dalam satu dusun ada 3 sampai 4 keluarga yang kami berikan edukasi. Harapannya, keluarga yang sudah memahami materi bisa menularkan pengetahuan itu kepada tetangga terdekat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penguatan program Desa Tangguh Bencana dan Keluarga Siaga. Program tersebut mendorong setiap keluarga menjadi keluarga siaga, yang memahami langkah penyelamatan diri dalam menghadapi berbagai ancaman bencana. Menurutnya pengetahuan ini bisa menyebar luas hingga ke tingkat keluarga, dan kesiapsiagaan harus menjadi budaya agar masyarakat mampu menyelamatkan diri dan keluarga, sehingga penanganan bencana ke depan bisa menjadi lebih baik.

“Melalui gladi ini, diharapkan masyarakat semakin memahami jalur evakuasi, prosedur tanggap darurat, serta pentingnya koordinasi dengan aparat dan relawan. Pemerintah bersama BMKG, BPBD, TNI/Polri, serta unsur terkait lainnya berkomitmen menjadikan kegiatan kesiapsiagaan bencana sebagai agenda rutin agar budaya sadar bencana semakin mengakar di Lombok Barat,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Stasiun Geofisika Mataram Sumawan menegaskan pentingnya pelaksanaan Gladi Kesiapsiagaan Bencana di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) terutama di Lombok Barat. Ia menegaskan tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesiapan pemerintah, masyarakat, dan seluruh unsur terkait dalam menghadapi potensi bencana. “Dengan latihan seperti ini, kita bisa memastikan mekanisme respon berjalan cepat, tepat, dan terkoordinasi,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa NTB termasuk daerah dengan potensi bencana tinggi, terutama gempa bumi dan tsunami. Karena itu, kesiapan seluruh pihak menjadi hal yang tidak bisa ditawar. “Kegiatan ini sangat penting karena wilayah NTB memiliki potensi bencana, khususnya gempa bumi dan tsunami. Masyarakat harus dibekali pengetahuan dan keterampilan agar tidak panik dan bisa melakukan langkah penyelamatan diri dengan benar”, jelasnya.

Kegiatan gladi kesiapsiagaan posko darurat Kabupaten Lombok Barat ini berlangsung aman dan lancar. Simulasi dilaksanakan di pesisir pantai induk, kemudian peserta galdi diarahkan BPBD bersama aparat desa dan masyarakat untuk melakukan evakuasi ke tenda pengungsian yang didirikan di halaman Kantor Desa Taman Ayu Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat.

(Diskominfotik)
Penulis : Zul
Poto : Angge, Juan

Latihan Tsunami Drill, Sekda Lobar H.Ilham : Latihan Tsunami Drill untuk Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat

Gerung, Diskominfotik,

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri kegiatan Latihan Tsunami Drill tahun 2025 yang diselenggarakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat, berlangsung di Aula Kantor Desa Taman Ayu Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat, Rabu (24/09/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Barat, H. Ilham, Kepala Pelaksana BPBD Lombok Barat H. Sabidin, Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Maad Adnan, Staf Bidang Kesiapsiagaan Bencana BPBD Provinsi NTB Awan Darmawan, para Perwakilan Desa, serta Jajaran BPBD Lombok Barat.

Dalam arahannya, Sekda Lobar H. Ilham mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negeri yang dianugerahi keindahan alam luar biasa, dengan hamparan laut, pantai, dan hasil bumi yang melimpah. Namun, di balik anugerah itu, Indonesia juga berada di kawasan cincin api yang rawan bencana alam, termasuk gempa bumi dan tsunami.

“Sejarah mencatat, berbagai bencana pernah melanda negeri ini. Tidak ada satu pun teknologi yang bisa memprediksi secara pasti kapan gempa dan tsunami terjadi. Oleh karena itu, yang bisa kita lakukan adalah mempersiapkan diri sebaik-baiknya,” tegasnya.

Ia menekankan pentingnya pengetahuan dan keterampilan mitigasi bencana, baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat. Latihan tsunami ini, lanjutnya, merupakan upaya bersama untuk melatih evakuasi diri, keluarga, dan lingkungan agar dapat mengurangi risiko korban jiwa nantinya. “Kita semua harus tahu jalur evakuasi, langkah penyelamatan, dan prosedur yang tepat. Dengan kesiapan bersama, kita bisa meminimalisasi risiko dan menjaga keselamatan masyarakat,” ujarnya.

Lebih jauh, Ilham menegaskan bahwa latihan Tsunami Drill ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana, mengingat Indonesia berada di kawasan rawan gempa bumi dan tsunami.

Dengan kegiatan ini akan mampu menambah wawasan, kesadaran, serta kesiapan masyarakat Lombok Barat dalam menghadapi potensi bencana gempa bumi maupun tsunami di masa mendatang,” tutupnya.

Kegiatan Tsunami Drill ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana tsunami. Seluruh rangkaian acara berjalan baik dan lancar.

(Diskominfotik)

Penulis : Angge

Poto : Juan/ Latif

Editor : Zul

Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara : 60 Persen Perempuan Jadi Tulang Punggung Ekonomi Keluarga

Gerung, Diskominfotik,

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lombok Barat bekerjasama dengan DWP Provinsi NTB menggelar kegiatan Peningkatan Kemampuan dalam Pengelolaan Usaha bagi pelaku usaha dan UMKM, Selasa (23/9/2025), bertempat di Aula Excavator Dinas PUTR Lombok Barat. Kegiatan ini dihadiri Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara Ilham, Wakil Ketua III DWP Provinsi NTB Prof. Rodliyah Muthalib beserta jajaran, perwakilan Dinas Koperasi Lobar Sri Wardana Idris, jajaran pengurus DWP Lobar, pelaku usaha kreatif dan UMKM, Perempuan Kepala Keluarga (Pekka), serta para penerima bantuan.

Dalam sambutannya, Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara Ilham menegaskan bahwa sekitar 60 persen perempuan di Lombok Barat menanggung peran penting dalam menopang ekonomi keluarga. Data ini menunjukkan besarnya kontribusi kaum perempuan, tidak hanya dalam rumah tangga, tetapi juga dalam sektor ekonomi, dan peran UMKM menjadi pilar utama dalam menjaga roda perekonomian di tengah berbagai tantangan.

Pentingnya peran perempuan dan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian lokal, sekaligus mendorong kolaborasi semua pihak untuk memperkuat ketahanan ekonomi keluarga dan daerah,” ujarnya.

Lebih lanjut Hj. Erni Zuhara menyampaikan bahwa persoalan klasik yang dihadapi saat ini adalah keterbatasan permodalan. Ia berharap dengan keberadaan Koperasi Merah Putih yang digagas Presiden dapat menjadi solusi untuk mendorong perputaran ekonomi masyarakat, khususnya dalam membantu 12 ribu penduduk Lombok Barat yang masih masuk kategori miskin. Ia juga menyoroti persoalan kemiskinan ekstrem dan stunting di Lombok Barat yang pada akhir tahun 2024 lalu angka stunting berhasil ditekan hingga turun dua digit. Namun, tahun ini terjadi sedikit kenaikan akibat kondisi ekonomi yang tidak stabil.

“Karena itu, kami fokus membina anggota Dharma Wanita maupun ASN di Kabupaten Lombok Barat agar mampu mandiri secara ekonomi melalui pengembangan usaha kecil, menengah, dan UMKM,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua III DWP Provinsi NTB Prof. Rodliyah Muthalib menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program “Bermata Bersama Persatuan NTB” sekaligus mendukung visi NTB yang makmur dan mendunia. Ia menegaskan, seorang pengelola usaha harus memiliki sejumlah keterampilan dasar. Salah satunya adalah kecerdasan ekonomi, yakni kemampuan memahami situasi ekonomi dan mengaplikasikan prinsip-prinsip ekonomi dalam pengelolaan bisnis.

Kecerdasan ini sangat penting bagi pelaku usaha karena berkaitan langsung dengan kemampuan mengelola pasar, perusahaan, serta memahami perilaku konsumen. Peran pengelola usaha tidak hanya berpengaruh bagi anggota, tetapi juga memberikan dampak besar bagi masyarakat luas,” tegasnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja DWP Provinsi NTB yang dilaksanakan di Kabupaten Lombok Barat, dengan tujuan memperkuat kapasitas perempuan dalam pengelolaan usaha dan mendorong kemandirian ekonomi keluarga. Acara yang berlangsung khidmat dan lancar ini dirangkai dengan penyerahan bantuan sembako secara simbolis oleh Ketua DWP Lobar dan Wakil Ketua III DWP Provinsi NTB kepada para lansia, yatim, dan dhuafa.

(Diskominfotik/Humas DWP Lobar)

penulis : Angge

Potografer : Juan

Editor : Zul

Monitoring Jalan Terong Tawah, Bupati LAZ : Pembangunan untuk Semua Warga Tanpa Diskriminasi

Gerung, Diskominfotik,

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus memantau, monitoring dan evaluasi progres pembangunan proyek jalan Terong Tawah yang saat ini telah mencapai sekitar 80 persen. Jalan tersebut diharapkan dapat segera rampung sesuai jadwal agar manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat. Monitoring berlangsung pada Senin, 22 September 2025. Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), Sekda Lobar H. Ilham, Asisten II Lobar H. Ahmad Saikhu, Inspektur Lobar Suparlan, Kejaksaan Tinggi Mataram, Kepala OPD terkait, serta Camat Gerung dan Camat Labuapi.

Ditemui dilokasi monitoring Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menegaskan bahwa hasil pembangunan ini diperuntukkan bagi seluruh warga Lombok Barat tanpa adanya diskriminasi dan tanpa membedakan latar belakang masyarakat. “Keberlanjutan pembangunan jalan tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga membutuhkan peran aktif masyarakat, salah satu usulan warga adalah pemasangan portal agar kendaraan dengan beban berlebih tidak merusak jalan.” Ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan. Tidak hanya pemerintah, tetapi camat, kepala desa, dan tokoh RT secara aktif mengajak warga untuk bermusyawarah, menjaga, serta memelihara jalan demi pemanfaatan jangka panjang. Selain itu, hasil monitoring menunjukkan progres pembangunan berjalan baik, dan dukungan dari unsur perangkat kecamatan, perangkat desa, serta masyarakat semakin memperkuat keberhasilan proyek ini.

Pentingnya pelaksanaan pembangunan sesuai spesifikasi teknis yang telah ditetapkan, dan pembangunan hanya akan optimal jika dijalankan bersama-sama antara pemerintah dan masyarakat.” tegasnya.

Selanjutnya Bupati LAZ mengingatkan kepada pihak kontraktor agar menjaga kualitas pembangunan sehingga hasilnya dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Tidak hanya itu, ia juga menaruh harapan besar pada keterlibatan warga dalam merawat infrastruktur agar tumbuh rasa memiliki terhadap hasil pembangunan.

Melalui peresmian seluruh rangkaian kegiatan pada puncak perhelatan tahun ini, sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin kuat, sehingga pembangunan yang telah dilakukan bisa berkelanjutan dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Monitoring dan evaluasi (Monev) pelaksanaan pembangunan proyek fisik di Kabupaten Lombok Barat meliputi sejumlah titik strategis, mulai dari perbaikan ruas jalan Terong Tawah di Kecamatan Labuapi, jembatan ruas jalan perkotaan di Kecamatan Gerung, pembangunan gedung perpustakaan di Kecamatan Gerung, hingga renovasi Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kecamatan Labuapi. Seluruh rangkaian kegiatan monev berlangsung aman dan lancar, sekaligus menegaskan komitmen dan bentuk kerja nyata pemerintah daerah dalam memastikan kualitas pembangunan agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.

(Diskominfotik)

Penulis : Husni

Potografer : Juan

Editor : Zul

Desa Beleka Launching TEKADESA, Wabup UNA : Pembangunan Strategis dan Digitalisasi Desa Jadi Kunci Penurunan Kemiskinan.

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri dan Launching Aplikasi Teknologi Digital Desa Satu Data (TEKADESA) di Aula Kantor Desa Beleka Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat, Senin (22/9/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), anggota DPRD Dapil Gerung-Kuripan H. Ahyar Rosidi, Kepala OPD terkait, Camat Gerung Fitriyati Wahyuni, Kades Beleke Islahudin, Kades Senggigi Mastur, para Kepala Dusun se Desa Beleka, para Kader Posyandu, serta masyarakat Desa Beleka.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha menegaskan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan melalui program Sejahtera dari Desa. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala Desa dan masyarakat Beleka yang telah memulai penerapan aplikasi Teknologi Digital Desa Satu Data (TEKADESA) sebagai langkah nyata dalam percepatan pelayanan publik.

“Yang paling utama dari program TEKADESA ini adalah bagaimana melayani dan bekerja dengan percepatan pelayanan yang ikhlas, sehingga masyarakat desa akan semakin sejahtera,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa keberadaan TEKADESA tidak hanya berfungsi untuk administrasi, tetapi juga menjadi basis data terpadu di tingkat desa. Data tersebut akan memuat informasi penting mengenai kondisi sosial, ekonomi, dan potensi desa sehingga program pembangunan dapat tepat sasaran. Menurutnya, validitas data menjadi kunci utama dalam menyusun kebijakan yang efektif, termasuk upaya percepatan penurunan angka kemiskinan di Lombok Barat. “Inisiatif ini menjadi langkah penting agar pelayanan kepada masyarakat bisa semakin cepat, transparan, dan tepat sasaran,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wabup UNA menegaskan pentingnya digitalisasi dan pemanfaatan teknologi sebagai instrumen percepatan pelayanan publik. Selain mempercepat layanan masyarakat, langkah ini juga diyakini mampu menutup potensi kebocoran pajak serta meningkatkan pendapatan daerah.

“Jika potensi pajak ini bisa kita optimalkan, manfaatnya akan kembali kepada masyarakat, untuk memperbaiki jalan, pemberdayaan, hingga peningkatan ekonomi rakyat,” harapnya.

Sementara itu Kepala Desa Beleka Islahudin menyampaikan bahwa aplikasi TEKADESA merupakan hasil perancangan selama hampir dua tahun, dengan melalui berbagai tahap penyempurnaan. Menurutnya, Platform ini lahir dari pengalaman desa menghadapi kompleksitas pengarsipan manual yang sering kali menyulitkan masyarakat. Hal ini dianggap penting agar desa tidak lagi terbebani oleh aplikasi berbiaya tinggi dari luar yang justru sulit digunakan. Aspek keamanan data menjadi prioritas utama untuk menjaga kerahasiaan data masyarakat.

“TEKADESA ini berbeda dengan aplikasi yang selama ini ditawarkan dari luar. Aplikasi ini benar-benar lahir dari kebutuhan desa, menyesuaikan dengan permasalahan nyata yang kami hadapi sehari-hari,” paparnya.

Desa Beleka resmi meluncurkan aplikasi TEKADESA, sebuah platform digital yang dirancang khusus untuk menjawab kebutuhan administrasi desa. Inovasi ini sekaligus dirangkaikan dengan penyerahan sepeda motor untuk perangkat kewilayahan oleh Wakil Bupati Lombok Barat. Acara ini berjalan khidmat dan lancar.

(Diskominfotik)
Penulis : Rian Sani
Potografer : Yara
Editor : Zul

1 2 3 4 28