Pertama di NTB, Aspel Lombok Barat Berhasil Ciptakan Mesin Minger

Lembar, Diskominfotik – Satu lagi prestasi membanggakan dimiliki oleh Lombok Barat dibawah kepemimpinan Bupati Lobar H. Fauzan Khalid dan Wakil Bupati Hj. Sumiatun. Berkat tangan dingin dan motivasi motivasi yang disampaikan oleh Bupati Fauzan di setiap kesempatan, para perajin Logam Lombok Barat yang tergabung dalam Aspel Lombok Barat berhasil menciptakan mesin bernama minger.

Mesin minger ini merupakan produksi asli putra putra terbaik Lombok Barat. Mesin ini merupakan mesin yang bekerja secara otomatis untuk membentuk pola atau desain pada plat logam. Mesin minger ini digunakan untuk membuat dan memproduksi kelengkapan mesin mesin yang terbuat dari plat logam secara masal. Selain itu mesin minger ini juga dapat digunakan untuk membuat ornamen atau pola pada gerbang atau pagar. Mesin otomatis yang dioprasikan menggunakan sidik jari dan android ini dibuat oleh Asosiasi Pengusaha Logam Lombok Barat yang memiliki Tempat produksi utama di Kecamatan Lembar.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang sering bertemu dan memotivasi para pengusaha dan perajin logam ini sangat bangga dengan mesin minger yang diproduksi oleh Aspel Lombok Barat. Menurut Fauzan karena mesin ini merupakan satu satunya di NTB, maka semua warga Lombok Barat patut bangga dan mengapresiasi mesin minger ciptaan dari Aspel Lombok Barat. Ia mengatakan mesin minger ini menjadi bukti bahwa Lombok Barat mampu menciptakan mesin produksi dan bukan hanya wacana saja. “Ini tentu menjadi kebanggaan Lombok Barat karena di NTB hanya Lombok Barat yang bisa membuat mesin minger ini. Kita apresiasi dan bangga atas karya putra putra terbaik kita” ujarnya.

Bupati Fauzan mengatakan bahwa mesin ini menjadi kebanggaan Lombok Barat. Pihaknya akan mendukung program ini dengan meminta OPD terkait untuk membeli mesin mesin produksi atau mesin mesin yang akan disalurkan ke masyarakat dari Aspel Lombok Barat. Hal ini menjadi penting agar produksi mesin yang dibuat oleh Aspel Lombok Barat dapat berkembang dan terus berproduksi. Ia mengatakan bahwa hal ini sudah ditunjang oleh regulasi berupa perbup untuk menggunakan produk lokal Lombok Barat. “Tentu kita berbangga tas karya ini dan saya ingin karya putra dan putri Lombok Barat terus berkembang. Karenanya kedepan kami akan mengarahkan OPD OPD terkait untuk membeli mesin produk lokal yang kualitasnya tidak jauh dengan mesin mesin produksi yang dibeli di luar pulau Lombok. Tentu harus tetap menjaga kualitas dan mutu mesin yang diproduksi” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto yang ikut bersama rombongan Bupati meninjau mesin Minger ini mengatakan Pemkab Lombok Barat berkomitmen untuk menggunakan produk lokal Lombok Barat. Hal ini merupakan kebijakan yang telah dituangkan oleh Pemkab Lobar dalam bentuk regulasi peraturan bupati. Menurutnya dengan kebijakan ini industri kecil dan menengah (IKM) dapat berkembang dan maju. Namun demikian tentu Pemkab berharap IKM di Lombok Barat dapat menjaga mutu dan kualitas mesin yang diproduksi. Ia mengatakan bahwa mesin Minger ini menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi Lombok Barat. “Ini tentu menjadi inspirasi dan motivasi bagi kita semua untuk terus memberikan yang terbaik dan berinovasi untuk Lombok Barat. Semoga akan muncul inovasi inovasi baru dari pemuda Lombok Barat. Selain itu Hasil produksi mesin baik yg mendukung produksi alat pertanian, alat produksi penglohan industri pangan dan container truck sampah telah masuk di etalase _e- Catalog_ LKPP,. Sehingga kebutuhan Pemerintah dapat melakukan pengadaan ya melalui _*e_catalog*_” ujarnya.

Sementara itu tim teknis dan supervisi Kementrian Perindustrian Suluh Ari Wibowo mengatakan bahwa mesin minger yang diproduksi oleh Aspel Lombok Barat ini sudah memenuhi standart. Ia mengatakan bahwa produksi mesin minger ini sangatlah cepat dan kualitasnya sangat baik. Pihaknya memberikan apresiasi bagi Aspel Lombok Barat dan ini menjadi progres terbaik dan tercepat untuk produksi mesin yang ia supervisi. Pihaknya akan menindaklanjuti dan melaporkan progres yang baik ini kepada pihak kementerian agar memperoleh dukungan penuh dari kementrian. “Ini luar biasa rekan rekan di Lombok Barat ini. Progres pembuatan mesinnya cepat dan kualitasnya ok. Ini luar biasa dan kami apresiasi serta angkat topi bagi IKM Lombok Barat dan Pemerintah Daerah atas dukungannya” ujarnya.

Hadir dalam pemantau mesin minger ini Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Kadis Perindag Muhur Zuhri, Kadis Kominfotik Ahad Legiarto, Camat Lembar, Sekretaris dan Kabid Disperindag, Agus Putrawan dan pengurus Aspel Lombok Barat. Mesin Minger ini memiliki teknologi canggih dan dapat memproduksi berbagai pola atau desain yang dibutuhkan. Mesin ini nantinya akan dipasarkan kepada para perajin besi dan logam di NTB.

(Diskominfotik/Arf)

Bupati Lobar dan Pelaku Wisata Gagas Senggigi cycling Day

Senggigi, Diskominfotik – Bupati Lombok H. Fauzan Khalid menggelar pertemuan dengan Owner dan GM Hotel serta pelaku pariwisata di hotel Jayakarta Jumat (29/07/2022). Pertemuan ini merupakan pertemuan rutin untuk membahas berbagai hal tentang pariwisata Lombok Barat.

Hadir Pada pertemuan tersebut Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten I Setda Lombok Barat H. Agus Gunawan, sejumlah Kepala OPD, kepala desa Senggigi ,Owner dan GM Hotel dan para pelaku pariwisata di Lombok barat.

Bupati H.Fauzan Khalid dalam pemaparannya mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat terus berupaya untuk mendorong kolaborasi berbagai pihak dalam membangkitkan dan menghidupkan pariwisata Lombok Barat khususnya Senggigi. Berbagai program kegiatan atau even akan terus digelar untuk menarik perhatian wisatawan untuk berkunjung ke Senggigi. Ia mengatakan salah satu even yang akan digagas adalah Senggigi Cycling Day atau Hari Bersepeda di Senggigi. Kegiatan ini akan dimulai pada moment Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2022. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Lombok Barat khususnya senggigi. “Pada moment 17 Agustus mendatang kita bersama sama akan menggelar dan meluncurkan Senggigi Cycling Day yaitu setiap setiap hari Minggu agar ada kegiatan bersepeda bersama. Even ini diharapkan dapat menjadi perhatian wisatawan serta mendapatkan dukungan dari para pelaku wisata”jelasnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga menyampaikan tentang pengelolaan sampah di Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa saat ini Lombok Barat telah bekerjasama dengan Bank BNI dalam mewujudkan program Ijo Nol Dedoro. Salah satu program dalam kerjasama ini yaitu bank sampah di setiap sekolah yang sudah memecahkan rekor muri beberapa waktu yang lalu. Ia juga berharap agar program bersama BNI tersebut dapat dikembangkan pada pengelolaan sampah dan kegiatan lainnya di wilayah pariwisata Senggigi.
“Kami berharap nantinya pimpinan bank BNI dapat mengembangkan program di lokasi wisata senggigi untuk mendukung pengembangan pariwisata Lombok Barat”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan juga menyampaikan bahwa even atau kegiatan Senggigi Sunset Jazz akan resmi diadakan pada bulan November mendatang. Kegiatan ini telah masuk dalam kalender even pariwisata Lombok Barat. Selain senggigi Sunset Jazz, pemkab juga akan menggelar Senggigi marathon pada bulan desember mendatang. Berbagai even ini diharapkan dapat membangkitkan pariwisata senggigi. Selain itu Bupati juga berharap partisipasi dan dukungan para owner dan GM Hotel serta pelaku wisata untuk mensukseskan berbagai even ini. Ia mengatakan bahwa even even ini dilaksanakan untuk menarik perhatian wisatawan. Karenanya dukungan semua pihak diharapkan dalam mensukseskan even even penting ini. “Kami berharap even even ini dapat membangkitkan wisata Lombok Barat sehingga Senggigi ramai kembali”ujarnya.

Sementara itu dalam kesempatan ini Owner dan GM Hotel serta Pelaku wisata menyampaikan berbagai masukan dan saran kepada pemda dalam upaya mengembangkan pariwisata Senggigi. Dalam kesempatan ini para pelaku wisata mengajak semua pihak untuk bersatu padu dan berkolaborasi dalam mengembangkan dan membangun pariwisata senggigi. Dengan kolaborasi ini diharapkan pariwisata senggigi dapat ramai kembali. Selain itu para Owner dan GM Hotel serta pelaku wisata mendukung penuh kegiatan Senggigi Cycling Day yang digagas oleh Bupati Lobar. Hal ini ditunjukan dengan berbagai voucher yang disumbangkan oleh pelaku wisata untuk kegiatan Senggigi Cycling Day. (Diskominfotik/Indra/angga/ria).

Lombok Barat Menjadi Primadona Bagi Perguruan Tinggi Dalam Melaksanakan KKN

Gerung, Diskominfotik – Kunjungan civitas akademika Universitas 45 Mataram pada hari Jum’at (29/7/2022) di ruang kerja Bupati Lombok Barat. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Assisten I Setda Kab. Lombok Barat Agus Gunawan, Rektor Universitas 45 Mataram Ismak Subarda, S.Pd.,MH., Wakil Rektor I I Made Suradana, SH.,MH., dan Wakil Rektor II Bq. Nur Aini Dwi, SH.,MH.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut baik kunjungan Rektor Universitas 45 Mataram beserta rombongan dalam rangka menjalin kerja sama Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dijalaskan bahwa pemerintah daerah Lombok Barat sangat terbuka bagi perguruan tinggi yang akan melaksanakan KKN termasuk dengan Universitas 45 Mataram. “Kami sangat terbuka dan welcome bagi mahasiswa Universitas 45 Mataram yang akan melaksanakan KKN di Lombok Barat,” tegasnya.

Bupati Lombok Barat juga menyampaikan bahwa beberapa tahun belakangan ini daerah Lombok Barat menjadi primadona bagi perguruan tinggi dalam melaksanakan KKN. Ini ditunjukkan dengan banyaknya mahasiswa KKN yang memilih dan ditempatkan di Lombok Barat. “Kita saat ini banyak menerima mahasiswa KKN baik dari perguruan tinggi negeri dan swasta,” imbuhnya.
H. Fauzan Khalid dalam kesempatan ini juga menjelaskan banyak manfaat yang diberikan oleh mahasiswa KKN selama ini bagi daerah. Pemerintah daerah berkeyakinan ada perubahan dan andil dari mahasiswa KKN dalam meningkatkan indeks harapan lama sekolah Kab. Lombok Barat. Sehingga banyak memotivasi anak-anak untuk terus melanjutkan pendidikan sampai perguruan tinggi. “Saya yakin banyak pengaruhnya mahasiswa yang KKN dalam memotivasi anak-anak untuk kuliah.” tutupnya.

Assisten I Setda Kab. Lombok Barat Agus Gunawan menambahkan agar setiap mahasiswa yang KKN menjalin sinergi dan berkolaborasi dalam memajukan pendidikan dan kesehatan. Saat ini pemerintah daerah sedang gencar menurunkan angka stunting sehingga diharapkan ada peran mahasiswa. “Kami berharap kepada mahasiswa agar bersinergi dan berkolaborasi dalam memajukan pendidikan dan kesehatan terutama masalah stunting”. ungkapnya.

Sementara itu Rektor Universitas 45 Mataram Ismak Subarda, S.Pd.,MH menyampaikan bahwa dalam beberapa waktu kedepan akan menempatkan mahasiswa KKN di seluruh NTB termasuk Kab. Lombok Barat. Untuk masing-masing Kabupaten/Kota akan ditempatkan 2 (dua) kelompok dengan anggota 12 orang. Untuk di Kab. Lombok Barat akan ditempatkan di Desa Lingsar Kec. Lingsar dan Desa Penimbung Kec. Gunungsari. “Kami minta ijin ke Bapak Bupati akan menempatkan mahasiswa KKN kami di Kab. Lombok Barat yakni di Desa Lingsar dan Desa Penimbung” sampainya.

(Diskominfotik/Hmzh/Dhea/Angga)

Lestarikan Hutan dan Sumber Mata Air, Lombok Barat Dipilih Sebagai Lokasi Penanaman Satu Juta Pohon

Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat menerima secara langsung kedatangan Rektor UIN Mataram di Ruang Kerja Bupati pada hari Jum’at (29/7/2022). Hadir dalam silaturahmi tersebut Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten I Setda Lobar Agus Gunawan, Asis II Setda Rusditah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Budi Darmajaya, Kabag Kesra H. Maksum, Rektor UIN Mataram H. Masnun Thahir, Wakil Rektor II UIN Mataram TGH. Subha Abdullah, Sekertaris LP2M Muhammad Sa’i.

Kedatangan rektor UIN ke Lombok Barat untuk menyampaikan rencana penanaman sejuta pohon di kawasan Lombok Barat. Dalam kesempatan ini rektor UIN Mataram menjelaskan bahwa dalam rangka meneruskan arahan Presiden RI, Deputi Menko PMK RI menunjuk UIN Mataram sebagai Koordinator pelaksana penanaman satu juta pohon di NTB. Berdasarkan perintah tersebut pihak UIN memilih Kabupaten Lombok Barat sebagai lokasi penanaman.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menanggapi hal tersebut dengan tangan terbuka. Ia menyambut baik dipilihnya Lombok Barat sebagai lokasi penanaman sejuta pohon. Menurutnya hal ini dapat melestarikan hutan dan melestarikan sumber mata air di Lombok Barat. Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan menyarankan Dusun Kumbi, Desa Pakuwan, Kecamatan Narmada sebagai lokasi penanaman sejuta pohon. Ia mengatakan bahwa di Kumbi memiliki banyak potensi alam dan merupakan salah satu jalur pendakian baru menuju Gunung Rinjani. “Kami menyarankan Dusun Kumbi sebagai lokasi penanaman karena kami juga berencana untuk launching lokasi baru pendakian Gunung Rinjani di dusun tersebut,” tambahnya.

Bupati dua periode ini juga menambahkan bahwa selain akan menjadi lokasi baru pendakian Gunung Rinjani, Dusun Kumbi juga memiliki potensi Industri Kecil Menengah yang baik dan potensial. Hal ini karena di lokasi tersebut terdapat banyak hasil hutan bukan kayu. Selain itu IKM nya juga sudah berkembang dengan pesat. “Adapun hasil hutan bukan kayu yang ada disana diantaranya ialah kopi dan pisang, sehingga masyarakat disana banyak yang menjadikan olahan hasil hutan bukan kayu tersebut sebagai sumber penghasilan mereka. Karenanya lokasi ini sangat tepat untuk dijadikan lokasi penanaman sejuta pohon,” jelasnya.

Rektor UIN Mataram Prof Masnun Tahir menambahkan bahwa untuk kepastian dimana lokasi penanaman satu juta pohon tersebut, tim Deputi Menko PMK akan datang untuk meninjau lokasi. Ia mengatakan nantinya tim dari Deputi Menko PMK akan melihat langsung lokasi penanaman sejuta pohon. Ia berharap agar lokasi yang direkomendasikan oleh Bupati Lobar dapat dijadikan lokasi penanaman pohon oleh tim dari kementerian. Hal karena dapat menggerakan sektor ekonomi masyarakat dan melestarikan kawasan hutan di wilayah tersebut “Diperkirakan pada minggu depan tim peninjau akan datang untuk melihat lokasi sekaligus melihat potensi IKM yang ada di sekitar lokasi penanaman satu juta pohon tersebut,” terangnya.

(Diskominfotik/Hamzah/Angga/Dhea).

Rapim II: Sekda mengingatkan ASN untuk tetap kreatif, disiplin, amanah serta bekerja sesuai dengan aturan

Gerung, Diskominfotik – Rapat Pimpinan II dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Kamis (28/7/2022). Kegiatan ini Dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekertaris Daerah Lombok Barat H. Baehaqi, para Asisten Daerah, Kepala OPD lingkup Kabupaten Lombok Barat serta seluruh Camat se-Kabupaten Lombok Barat.

Dalam penyampaiannya Sekda Lobar H. Baehaqi menyampaikan beberapa hal yang telah disampaikan oleh KPK RI pada kunjungan mereka pada tanggal 26 dan 27 Juli lalu. Ia mengatakan bahwa hal ini perlu menjadi perhatian semua pihak karena merupakan bagian dari upaya meningkatkan MCV. “KPK RI mengingatkan agar ASN di Lombok Barat untuk tetap kreatif, amanah, disiplin, serta bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga dapat terhindar dari perbuatan melawan hukum,” tambahannya.

H. Baehaqi juga menambahkan bahwa ASN harus mengerjakan pekerjaan dengan baik demi menghasilkan output yang baik pula. Hal ini sebagai upaya meningkatkan semangat dan etos kerja ASN. Melalui jargon FASTI (Fathonah, Amanah, Shidiq, Tabligh dan Istiqomah) ASN Lobar dapat bekerja dengan maksimal menuju Lombok Barat Mantap. “Alhamdulillah saat ini Kabupaten Lombok Barat telah meraih sembilan prestasi dan delapan diantaranya adalah yang terbaik di NTB. Tentu ini prestasi yang membanggakan kita semua” terangnya.

Selain itu, KPK juga menyampaikan bahwa sangat penting bagi Pemda untuk mengatur anggaran mereka secara proporsional. Hal ini tentu diperlukan agar pemerintah daerah dapat mensejahterakan masyarakat. Menurutnya dengan anggaran yang proporsional pemerintah daerah diharapkan dapat berbuat banyak untuk pembangunan di masyarakat. “KPK juga menyampaikan agar Pemda dapat bekerja keras dalam menggali potensi PAD, karena kondisi pemerintah pusat saat ini belum memberikan dukungan anggaran secara maksimal ke daerah seperti tahun tahun sebelumnya,” ujarnya.
(Diskominfotik/Tim IKP).

Bupati Fauzan : Kita Harus Tetap Optimis

Gerung, Diskominfotik – Rapat Pimpinan II pada tanggal 28 Juli 2022. Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat dan dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekertaris Daerah Lombok Barat H. Baehaqi, para Asisten Daerah, Kepala OPD lingkup Kabupaten Lombok Barat serta seluruh Camat se-Kabupaten Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat dalam sambutannya mengajakan semua masyarakat Lombok Barat untuk terus optimis dan berpikir positif. Hal ini memberikan energi positif bagi Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pembangunan di Lombok Barat. Karenanya ia meminta semua kepala OPD untuk terus menebarkan semangat optimisme dalam berbagai kesempatan. “Saya mengajak kepada kita semua untuk terus optimis dan menebarkan semangat optimisme ke seluruh penjuru. Kita tidak boleh putus asa tentu harus diikuti oleh usaha dan ikhtiar”ujarnya.

Bupati dua periode ini mengatakan bahwa memang situasi keuangan dan fiskal daerah saat ini masih belum membaik. Hal ini karena pemerintah pusat belum memberikan kuota maksimal bagi Pemerintah Daerah. Namun situasi ini tidak boleh membuat semua pihak menjadi pesimis karena situasi ini tidak menutup kemungkinan juga dialami oleh Pemerintah Daerah lain bahkan bisa jadi lebih parah. Sehingga ia mengajak kepada semua pihak untuk tetap optmis dan semangat dalam membangun Lombok Barat. “Situasi keuangan semua daerah saat ini hampir sama bahkan lebih parah dari kita karena situasi keuangan di pusat juga belum normal. Karenanya hal ini tidak boleh membuat kita menjadi pesimis, kita harus tetap optimis dalam membangun daerah kita” ujarnya.

Ia meminta semua OPD untuk berinovasi dan kreatif dalam membangun Lombok Barat. Situasi saat ini tidak boleh menyebabkan pembangunan menjadi tertunda atau terkendala karena keterbatasan anggaran. Ia mengatakan semua OPD harus berinovasi seperti yang dilakukan oleh sejumlah dinas yang tetap berkegiatan dalam situasi saat ini. Bupati fauzan sangat mengapresiasi Diskominfotik karena telah mengadakan program SENIN KITA (Sekolah Jurnalistik dan Kajian Berita) serta dinas kesehatan dan dinas lainnya yang terus berinovasi ditengah keterbatasan anggaran. “Kami apresiasi OPD OPD yang terus berionovasi. Seperti Dikes, PPBJ dan diskominfotik dengan SENIN KITA. Dengan adanya program SENIN KITA ini kita berharap semua OPD dapat menulis berita untuk kegiatan yang mereka laksanakan, sehingga pemerintah pusat dapat lebih perhatian terhadap perkembangan Lombok Barat,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa pada tahun 2024, Pemda Lobar telah menargetkan untuk mencapai angka Stunting hingga 14%, tetapi akan lebih bagus lagi jika dapat mencapai satu digit angka persentase pada tahun 2024 mendatang. Dibutuhkan berbagai langkah dan inovasi dalam mewujudkan target ini “Tentunya dalam mewujudkan ini dibutuhkan kerjasama antar semua OPD, misalnya Dinas Kesehatan mengkoordinasikan kepada semua OPD untuk mendonasikan satu buah telur/minggu/ASN dan dengan adanya program ini sangat diharapkan dapat membantu pemenuhan gizi ibu dan anak,” tambahnya.

Bupati dua periode ini juga berharap agar seluruh OPD di Lombok Barat dapat membeli dan menggunakan produk lokal yang dibuat oleh masyarakat Lombok Barat. “Dengan semakin banyaknya pembelian produk lokal ini tentunya dapat membantu dalam meningkatkan ekonomi di Lombok Barat, sehingga PAD kita pun dapat meningkat,” tegasnya.

(Diskominfotik/Tim IKP)

RAPIM II : Bupati Lombok Barat Apresiasi Dinas Kominfotik

Gerung, Diskominfotik – Kegiatan Rapat Pimpinan (RAPIM) II dilaksanakan pada hari Kamis (28/7/2022) di Aula Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat Dr. H. Baehaqi, Inspektur Kab. Lombok Barat Hademan, Assisten Lingkup Setda Kab. Lombok Barat, Kepala OPD Lingkup Pemkab Lombok Barat dan Camat Se-Kabupaten Lombok Barat.

Bupati Lombok H. Fauzan Khalid dalam arahannya menyampaikan agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki salah seorang staf yang mampu menulis tentang kegiatannya. Sehingga setiap OPD mampu memberikan informasi yang positif kepada masyarakat. Saat ini Lombok Barat melalui Diskominfotik melaksanakan program rutin setiap pekan SENIN KITA (Sekolah Jurnalistik dan Kajian Berita) sebagai wahana untuk meningkatkan kualitas SDM ASN bidang jurnalistik dan informasi. “Saya harapkan semua OPD mampu menulis berita kegiatannya dan mengikuti SENIN KITA setiap pekan,” ujarnya.

H. Fauzan Khalid juga mengapresiasi Dinas Kominfotik atas inisiatif dan terobasan dalam menyiapkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur di bidang jurnalistik dan informasi. Ia menyampaikan dalam kondisi keterbatasan anggaran Dinas Kominfotik mampu menghadirkan program yang mencerahkan dan melahirkan citra positif bagi pemerintah daerah. “Saya apresiasi Diskominfotik mampu melaksanakan acara SENIN KITA untuk menghadirkan citra positif bagi pemerintah daerah,” sambungnya.

Bupati Lombok Barat juga menyampaikan bahwa agar semua OPD membuat berita yang positif terkait program kegiatan yang dilaksanakan. Sehingga tidak hanya mengharapkan tim Diskominfotik yang meliput karena tidak akan bisa disebabkan oleh keterbatasan personel. Jika semua OPD mampu membuat berita bisa dihasilkan belasan ribu berita selama 1 (satu) tahun. “Saya dorong semua OPD bisa membuat berita kegiatan masing-masing lalu diserahkan ke Diskominfotik untuk diedit kemudian diterbitkan.” tutupnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lobar Ahad Legiarto, ST.,M.Eng. memaparkan bahwa banyak usaha yang telah dilaksanakan untuk mendukung dan mewujudkan Lombok Barat menuju daerah Smart City. Upaya yang dilakukan diantaranya mengatasi permasalahan blank spot terutama di wilayah Sekotong, sudah ada beberapa provider yang masuk. “Kami bekerja maksimal mewujudkan Lombok Barat menuju kota Smart City dan menyelesaikan permasalahan blank spot di wilayah Sekotong,” paparnya.

Ahad Legiarto, ST.M.Eng. juga menambahkan sedang menggalakkan program SENIN KITA untuk meningkatkan kemampuan SDM aparatur mulai dari Desa sampai OPD lingkup Lombok Barat. Kegiatan ini sudah berlangsung selama 7 (tujuh) pekan dengan narasumber wartawan media nasional dan media lokal. Para peserta dalam mengikuti kegiatan sangat semangat dan penuh antusias. “Sekolah Jurnalistik dan Kajian Berita (SENIN KITA) sudah kita laksanakan sebanyak 7 (tujuh) kali dengan pembicara dari wartawan nasional dan lokal, pesartanya dari Desa, Kecamatan, Puskesmas dan OPD. Mereka mengikuti kegiatan dengan antusias tidak meninggalkan kegiatan sebelum selesai.” tutupnya.
(Diskominfotik/Hmzh/Dhea/Angga)

Bapenda dan Disnaker Lobar Tandatangani MoU Dengan Dinas Dukcapil Lobar Terkait Wajib Pajak dan CPMI

Gerung, Diskominfotik – Penandatanganan MoU tentang Pengelolaan Pajak dan Data Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) berbasis NIK dilakukan antara Dinas Dukcapil Kabupaten Lombok Barat dengan Bapenda Lombok Barat dan Dinas Tenaga Kerja Lombok Barat pada hari Kamis (28/7/2022) di Aula Kantor Bupati Lombok Barat.

Kegiatan penandatangan MoU ini disaksikan oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat Dr. H. Baehaqi, Inspektur Kab. Lombok Barat Hademan, Assisten Lingkup Setda Kab. Lombok Barat dan Kepala OPD Lingkup Pemkab Lombok Barat.

Kepala Dinas Dukcapil Lombok Barat Drs. M. Hendrayadi menyampaikan bahwa dengan kerjasama ini pelayanan pembayaran pajak bisa optimal dan efektif. Sehingga target pajak bisa tercapai serta wajib pajak yang menunggak terkontrol dengan baik. Selain itu wajib pajak akan mudah teridentifikasi yang memiliki kewajiban lebih dari satu jenis pajak dan memudahkan penelusuran alamat terbaru wajib pajak. “Dengan kerjasama ini diharapkan layanan pajak khususnya pembayaran lebih efektif dan bisa mencapai target dan termonitornya wajib pajak yang menunggak,”ujarnya.

Lebih lanjut Drs. M. Hendrayadi menyampaikan untuk Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang akan bekerja di luar negeri memiliki data administrasi kependudukan yang baik dan benar. Hal ini tentu akan memudahkan kontrol terhadap CPMI dalam penempatannya di negara tujuan. “Sedangkan dengan Disnaker diharapkan semua CPMI dipastikan memiliki dokumen adminduk yang benar dan termonitor penempatannya,” sambungnya.

Sedangkan Kepala Bapenda Kab. Lombok Barat Suparlan, S.Sos menyampaikan bahwa kerjasama penggunaan NIK sebagai identitas tunggal untuk mendukung kebijakan satu data Indonesia sesuai dengan Peraturan Menteri Kuangan RI Nomor : 112/PMK.03/2022 terhitung mulai tanggal 14 Juli 2022. Dengan demikian manfaat yang bisa diambil oleh daerah antara lain data wajib pajak yang valid, rekonsiliasi data baik pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota lain. “Kerjasama ini memiliki banyak dampak dan maanfaat bagi daerah antara lain kita memiliki data wajib pajak yang valid dan akurat”. Imbuhnya.
(Diskominfotik/Hmzh/Dhea/Angga/Fiyan)

Permudah Koordinasi dan Pelayanan, KPK Minta Pemkab Lombok Barat Bangun Command Center

Giri Menang, Diskominfotik – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia meminta secara langsung Pemerintah Kabupaten Lombok Barat untuk membangun Command Center. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Satgas Koordinasi dan Supervisi Wilayah V Abdul Haris di sela sela kegiatan Rapat Monitoring dan Evaluasi Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi di Ruang Jayengrana Kantor Bupati Lombok Barat, Selasa, 26 Juli 2022.

Menurut Kastgas Korsup Wilayah V KPK RI, Command Center menjadi kebutuhan penting di era digital saat ini. Hal tersebut diperlukan karena dapat memudahkan koordinasi dan pelayanan kepada masyarakat Lombok Barat. Karenanya ia meminta secara langsung agar Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dapat membangun Command Center. “Kami minta agar Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dapat membangun Command Center karena ini memudahkan koordinasi dan pelayanan” ujarnya.

Menurutnya Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dapat meniru Pemkab Bima yang juga telah memiliki Command Center. Ia mengatakan bahwa Command Center Pemkab Bima sudah sesuai dengan standart dan dapat dijadikan contoh atau acuan oleh Pemkab Lombok Barat. Selain itu Pemkab juga dapat melakukan studi tiru di beberapa daerah yang memiliki command center. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah Pimpinan Daerah dalam berkoordinasi dan memantau progres pembangunan. “Banyak yang bisa dijadikan studi tiru untuk command center ini. Tentu ini akan memudahkan pimpinan daerah dalam memantau progres pembangunan” ujarnya.

 

Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat DR H. Baehaqi mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat menyambut baik usul dan masukan dari KPK RI. Menurutnya hal tersebut akan menjadi bahan masukan yang akan dibahas dalam rapat pimpinan yang akan dilaksanakan pekan ini. Ia mengatakan segala masukan dan arahan yang disampaikan KPK dalam rapat tersebut menjadi atensi dan perhatian khusus Pemkab Lombok Barat sehingga menjadi salah satu bahan dalam rapat pimpinan mendatang. “Tentu semua masukan dan arahan dari KPK sangat penting dan akan kita bahas dalam rapat pimpinan pekan ini. Ini menjadi atensi dan perhatian Pemerintah Kabupaten Lombok Barat” ujarnya.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten Lombok Barat Ahad Legiarto menyambut baik masukan dari KPK untuk membangun Command Center. Hal ini memang sangat dibutuhkan untuk menunjang smart city atau kota cerdas dan program digitalisasi yang saat ini sedang berjalan. Ia mengatakan bahwa Diskominfotik telah memiliki Rancangan Desain awal Command Center untuk Lombok Barat yang merupakan kelengkapan dalam master plan Smart City. Namun demikian pihaknya tetap menunggu dan mengikuti arahan pimpinan daerah dalam mengembangkan smart city di Lombok Barat. “Kami menyambut baik masukan ini dan ini menjadi kebutuhan dalam mendukung smart city dan digitalisasi. Tentu kami juga menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan daerah dalam pengembangan smart city ini” ujarnya.

(Diskominfotik/tim IKP)

Bupati Lobar Hadiri Pertemuan Dengan Anggota VI BPK RI

Senggigi, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menghadiri pertemuan dengan anggota VI BPK RI. Pertemuan yang dirangkai dengan rapat koordinasi dengan Kepala Daerah Se Nusa Tenggara Barat ini berlangsung hari Rabu (27/07/2022).

 

Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom hotel Aruna diikuti oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Anggota VI BPK RI, Auditor Utama keuangan,kepala BPK perwakilan NTB, seluruh kepala daerah dan inspektur Se Nusa Tenggara Barat.

Ditemui usai acara Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan terima kasih atas pertemuan yang dilaksanakan di wilayah Senggigi Lombok Barat ini. Menurutnya pertemuan ini memberikan arahan dan masukan positif bagi Pemerintah Daerah dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. “Kami sampaikan terima kasih kepada anggota VI BPK RI atas pertemuan ini karena banyak arahan dan masukan positif bagi daerah dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan dan taat aturan”ujarnya.

Bupati dua periode ini mengatakan bahwa arahan dari BPK ini menjadi bahan penting bagi kepala daerah dan jajaran dalam melaksanakan pembagunan daerah. Ia berharap agar proses pembangunan di Lombok Barat dapat terus berjalan dengan lancar dan taat aturan. Hal ini sebagai bentuk komitmen Lombok Barat dalam menjalankan pemerintahan yang transpran dan terbuka serta akuntabel.

Sementara itu dalam laporannya Ketua BPK RI Perwakilan RI Ade Irwan Ruswana mengatakan bahwa pertemuan dan rapat koordinasi ini dilaksanakan dalam rangka upaya percepatan penyelesaian tindak lanjut rekomendasi hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Ia mengatakan bahwa maksud dan tujuan rapat bersama anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan ini untuk mengetahui berbagai kendala dan hambatan dalam menyelesaikan rekomendasi BPK dalam pemeriksaan beberapa waktu lalu.
“Sehingga nantinya para Kepala Daerah dapat segera menindaklanjuti hasil pemeriksaan dan rekomendasi dari hasil pemeriksaan BPK RI untuk mencapai kesejahteran masyarakat dalam rangka pertanggung jawaban anggaran negara” ujarnya.

Sementara itu Anggota VI BPK RI DR Pius dalam sambutannya meminta kepada semua kepala Daerah untuk dapat segera menyelesaikan berbagai rekomendasi yang telah disampaikan oleh BPK RI beberapa waktu lalu. Menurutnya hal ini sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Pemerintahan yang bersih dan transparan. Karenanya ia meminta agar kepala daerah dapat mengarahkan bawahannya untuk menyelesaikan berbagai rekomendasi yang telah disampaikan oleh BPK RI pada laporan keuangan beberapa waktu lalu. “Sehingga apa yang menjadi hasil penelitian maupun rekomendasi BPK RI agar Kepala Daerah memimpin langsung tindak lanjut rekomendasi dari BPK RI, Kami juga mengapresiasi capain pemerintah daerah yang sudah baik dan mendapatkan predikat WTP Tentu Dengan adanya rekomendasi BPK RI, kami berharap nantinya para Kepala Daerah dapat mewujudkan transparansi pengeloloaan keuangan daerah demi kemajuan masyarakat NTB”ujarnya.

(Diskominfotik/Ria/fian/indra).

1 57 58 59 60 61 89