Bupati Lobar : melalui Peringatan Hari hari bersejarah ini mudah mudahan bisa menjadi Momentum bagi semua

Gerung, Diskominfotik Lobar – Peringatan Puncak Hari AIDS Sedunia dirangkai dengan Hari Kesehatan Nasional Ke-57, Hari Bhakti PU ke-76, Hari Korps Pegawai Republik Indonesia Ke-50 dan Hari Dharma Wanita Persatuan Ke-22 Tahun 2021 berlangsung meriah.

Kegiatan yang dilaksanakan di Bencingah Agung Giri Menang Gerung, Kamis, (2/12/2021) dihadiri oleh, Kasdim 1606/Mataram Letkol Arh. Yudia S.SI.M.Si, Kepala Kantor Basarnas Mataram Nanang Sigit PH, Ketua DWP Kab. Lobar Ny. Hj. Nurhikmah Baehaqi, Perwakilan Pengadilan Mataram, Perwakilan dari Kejaksaan Mataram, Para Kepala OPD Se-Kab. Lobar, Sekretaris Penanggulangan AIDS kab. Lobar dan Para Ketua DWP UP OPD Kab. Lobar.

Kegiatan yang di awali dengan pelaksanaan Donor darah oleh PMI Kab. Lobar yang diinisiasi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kab. Lobar dengan hasil 155 kantong darah dari pendaftar sebanyak 200 orang dengan melibatkan semua OPD Lingkup Pemda Lobar, termasuk dari unsur BASARNAS, TNI/Polri.

Kepala Dinas PUTR Kab. Lobar l Made Arthadana dalam laporannya menjelaskan bahwa, peringatan puncak Hari AIDS sedunia yang dirangkai dan beberapa hari ulang tahun yaitu kesehatan nasional, hari korpri, hari dharma wanita dan hari bakti pekerjaan umum.

“Kami melaporkan beberapa kegiatan yang dirangkai puncak peringatan ini  sebagaimana yang konsultatif penggabungan ini merupakan salah satu implementasi dari integrasi sinergi dan kolaborasi dalam mengemban tugas setiap OPD konsitusi Lombok Barat tentunya dengan tema akhiri semuanya dengan peningkatan ini diharapkan menjadi titik tolak atas kepemilikan semua pihak dalam pengendalian HIV/ AIDS untuk menjadikan perhatian kita semua,”ujarnya.

Dalam rangkaian peringatan ini telah dilaksanakan berbagai kegiatan hari ini antara lain Kegiatan penyampaian informasi tentang pemaknaan Hari AIDS sedunia dan beberapa pelayanan kesehatan kemudian perencanaan promosi untuk siswa-siswi dikbud dan pariwisata serta bantuan sosial kegiatan olahraga seperti sepedaan lomba-lomba yang diwarnai kegembiraan.
Kegiatan  yang dilaksanakan pada hari ini banyak sekali seperti pembagian doorprize yang telah melaksanakan donor darah dan banyak  lagi, Kegiatan tersebut merupakan wujud nyata dari implementasi kebijakan daerah dalam upaya meningkatkan peranan masyarakat.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Penyerahan Sumbangan kepada ODHA oleh Bupati Lobar.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyatakan bahwa,
dalam rangka peringatan beberapa momentum bersejarah di negara kesatuan Republik Indonesia ini yang pertama yaitu Hari AIDS sedunia, hari kesehatan nasional, hari bakti PU, hari korpri dan hari Dharma Wanita Persatuan.

Penyelenggaraan beberapa kegiatan ini tujuannya adalah bukan semata-mata untuk mengefisiensikan anggaran, kalau waktu mungkin iya, tetapi kegiatan ini kita satukan itu lebih banyak kita ingin memberikan semacam isyarat, semacam petunjuk bahwa tugas kita ini sebenarnya adalah sangat banyak tidak hanya satu tugas kita sebagai abdi negara sebagai ASN sesungguhnya memiliki tugas yang tidak terbatas, tidak hanya terkait semata-mata dengan yang sekarang sedang kita lakoni tidak, tugas kita adalah banyak di masing-masing instansi, dinas dan badan yang saling memiliki keterkaitan.

“Dengan tema ulang tahun Kabupaten Lombok Barat tahun ini adalah inovatif dan kolaboratif kita tidak akan mungkin bisa kerja tanpa keterlibatan pihak lain, karena itu juga setiap keberhasilan yang diraih oleh suatu dinas, instansi itu tidak bisa di klaim sebagai keberhasilan dirinya sendiri tetapi semua keberhasilan itu adalah rangkaian dari kerja banyak instansi,” ungkapnya.

Menyinggung beberapa kegiatan ini yang pertama adalah hari Aids sedunia dulu di awal-awal munculnya yang namanya penyakit ini hebohnya luar biasa, sekarang hebohnya sudah agak kurang akan tetapi ancamannya masih tetap, Aids lebih banyak disebabkan oleh pola hidup, gaya hidup tetapi juga harus kita sadari tidak semua orang yang kena AIDS karena salahnya sendiri tetapi juga karena salah orang lain.

Hari kesehatan Nasional sekarang kita lagi pandemi covid 19 bahkan sekarang kita lagi mendengar ada varian baru umicrow berasal dari Afrika Selatan, kita belum mendengar sudah masuk Indonesia atau belum tentunya kita berharap tidak masuk sehingga kita bisa lebih mudah menangani mengatasi penyebaran covid-19 ini.

Lebih lanjut ia mengatakan, masih banyak PR kita tentang kesehatan yaitu tentang stunting, angka stunting kita berada di sekitar 22% kita punya target di tahun 2024 itu bisa kita tekan menjadi 14% dan mudah-mudahan atas kerjasama instansi pemerintah Kab. Lobar bisa berada di angka 1 digit.

Memperingati hari pekerjaan umum atau hari ini tepatnya tanggal 3 Desember besok itu hari lahirnya pekerjaan umum dan penataan ruang Republik Indonesia, ini juga masih banyak PR, banyak infrastruktur kita yang belum layak dan bahkan angka kemantapan jalan di Lombok Barat itu masih di bawah 70%. Mudah-mudahan di tahun yang akan datang jalan Desa bisa kita jadikan jalan Kabupaten.

Rumah kumuh di kab. Lobar sekarang kurang lebih sekitar 4000 rumah kumuh di Kabupaten Lombok Barat, saya juga bercita-cita pada tahun 2024 sudah tidak boleh ada rumah kumuh di Kabupaten Lombok Barat ini. Dan terkait dengan Hari pegawai Republik Indonesia setiap PNS itu kalau mau jadi pegawai harus ada ikrarnya, ada sumpahnya sama dengan TNI/Polri, kalau jadi PNS sebenarnya sederhana, konsisten saja dengan ikrar dan Sumpah kemudian baru ditambah dengan pengetahuan pengetahuan baru dengan kreasi-kreasi baru inovasi-inovasi baru insya Allah PNS juga akan maju.

Terkait dengan Dharma Wanita, kita sering melupakan peran perempuan, padahal peranya sangat yang luar biasa misalnya  diposyandu di desa perempuanlah yang sangat berperan.

Selamat Hari AIDS sedunia, selamat Hari kesehatan, selamat hari Bakti PU, selamat hari Korpri, selamat hari Dharma Wanita  mudah-mudahan semua kita diberkahi oleh Allah SWT Tuhan yang maha kuasa dan juga mudah-mudahan peringatan hari hari yang bersejarah ini bisa menjadi momentum bagi semua,” tutupnya. (Diskominfotik Lobar/Agg/fr/ria/Dea)

Bupati Lobar hadiri Review Road Map Reformasi Birokrasi Kabupaten Lombok Barat Tahun 2020 – 2024

Senggigi, Diskominfotik – Review Road Map Reformasi Birokrasi (RMRB) Kabupaten Lombok Barat Tahun 2020 – 2024 di Hotel Montana Senggigi, Kabupaten Lombok Barat pada hari Kamis (2/12/2021).

Hadir dalam kegiatan ini ialah Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Sekretaris Daerah Lobar H. Baehaqi, Kabag Organisasi dan Tata Laksana Setda Kab. Lobar H. Subardi, Kepala OPD Lingkup Pemda Lobar.

Kegiatan diawali dengan pelaporan dari H. Subardi selaku Kabag Organisasi dan Tata Laksana Setda Kab. Lobar mengenai perkembangan Reformasi Birokrasi di Lombok Barat yang telah dimulai sejak tahun 2014.

“Walaupun Lombok Barat telat 1 periode atau 5 tahun dalam memulai Reformasi Birokrasi dibandingkan dengan Sumbawa, namun hasil menunjukkan bahwa Lombok Barat telah menjadi terdepan di NTB dengan nilai 65.17 atau BB pada akhir periode kedua tahun 2019 lalu.” Jelasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini ialah untuk menyempurnakan RMRB Tahun 2020-2024. Selain itu, hasil yang didapatkan dari kegiatan ini ialah tercapainya target nilai Reformasi Birokrasi sebagaimana tercantum pada RPJMD bahwa pada tahun 2021 ialah sebesar 72,00 atau BB dan 84,00 atau AA pada tahun 2024.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengutarakan harapannya mengenai adanya progres dari Birokrasi Reformasi di Lombok Barat yang khususnya dari segi pelayanan yang bersifat administrasi maupun yang langsung berinteraksi dengan masyarakat.

“Saat ini nilai dari Reformasi Birokrasi Lombok Barat masih di BB. Saya telah mengatakan kepada Bapak Sekda agar kita harus berusaha untuk mendapatkan A dan hambatan terbesar kita mengapa tidak dapat mendapatkan A ialah karena hal-hal yang bersifat administratif yang tentunya membutuhkan kesabaran serta ketelatenan.” Jelasnya.

Ia juga berharap kepada seluruh instansi untuk saling bekerja sama serta berkolaborasi dalam mencapai target dari Reformasi Birokrasi. “Saya sering kali mengatakan bahwa kita itu tidak dapat bekerja sendiri, melainkan harus saling bekerja sama antar instansi demi mencapai tujuan bersama.” Tegasnya.(Diskominfotik/Dhea/Fiyan/Juan).

Rapat Koordinasi penanganan Covid-19 provinsi NTB Menjelang libur Natal dan Tahun Baru

Gerung, Diskominfotik – Rapatkoordinasi penanganan covid-19 provinsi NTB. Rapat yang digelar secara daring ini hadiri oleh Asisten III  Setda Lobar, Kepala Dinas Kesehatan Lobar, Asisten III setda NTB, Danrem 162/WB, di Ruang Jayengrane, Rabu, 1 Desember 2021.

Analisa penanganan covid-19 di NTB dan Persiapan penerapan PPKM level 3 di masa natal dan tahun baru untuk wilayah Provinsi Nusa Tengara Barat (NTB) dari sisi penanganan covid-19, NTB termasuk salah satu provinsi yang masuk 10 besar terbaik di Indonesia dalam menangani covid-19, namun di sisi lain NTB harus tetap waspada dikarnakan kemunculan mutasi virus covid-19 dalam selang waktu 2 tahun ini, virus ini disebut “Virus Omicron” menghadapi hal tersebut tentu diharapkan upaya pemerintah agar tetap mengendalikan pergerakan masa terutama di masa liburan Natal dan tahun baru. Tiga agenda utama yang akan di laksankan dalam hal ini membahas mengenai penanganan vaksinasi, virus omicron dan kesiapan penerapan PPKM level 3.

Mewakili Gubernur NTB yang berhalangan hadir melalui video confrance, Asisten III Setda NTB, memaparkan terkait agenda yang akan dibahas pada kesempatan tersebut khususnya mengenai persiapan penerapan PPKM level 3 di hari libur Natal dan tahun baru, ia menjelaskan bahwa saat ini NTB berada di lavel satu, dari paparan data yang disampaiakn bahwa dalam kurun waktu satu minggu ini ada dua hari tidak ada laporan positif covid-19.

Terkait masalah vaksin dosis pertama untuk lansia Lobar berada di urutan ke 2 tertinggi setelah Lombok tengah, yakni 64.72%, diharapkan seluruh kabupaten/kota di NTB mampu mengejar target 70%. Data terakhir pencapaian vaksin secara keseluruhan di NTB 70.11% angka yang belum tervaksin masih cukup tinggi 38.49%. vaksin satu yang belum tervaksin 1.160.000 penduduk dan dosis ke dua 2.450.000 penduduk. Untuk dosis kedua saat ini tertinggi wilayah kota Mataram, salah satu indikator penilaian level yang utama saat ini ialah vaksinasi untuk lansia. 90% yang terpapar virus corona saat ini adalah masyarakat yang belum tervaksin, itu sebabnya pemerintah selalu menekan agar percepatan vaksinasi terus disosialisasikan.

Terkait dengan persiapan PPKM Level 3, diberlakukan mulai tanggal 23 Desember- 2 januari 2022, rencananya di hari natal dan tahun baru seluruh tempat Wisata dan hiburan akan di tutup sementara, budaya mudik di hari natal untuk diharapkan agar masyarakat tidak berpergian, kemudian larangan cuti bagi ASN, TNI, Polri, di Areal wisata diberlakukan ganjil genap, tes antigen dan PCR sesuai dengan tujuan alat tranaportasi, mengingat pengalaman saat WABK dan cukup efektif serta masyarakat dirasa sudah cukup mengerti dengan hal ini.

Pada kesempatan yang sama Danrem 162/WB, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, menyatakan apresiasi kepada seluruh kepala daerah dan wali kota se NTB atas upaya yang telah dilakukan sebab semua berjalan karna kinerja dan tugas-tugas yang dilakukan oleh para kepala daerah, dan TNI tidak bisa bekerja tanpa di support dari seluruh kepala daerah kabupaten/kota. Ia juga berharap agar tetap mengiptimalkan vaksinasi baik dosis pertama dan kedua agar bisa melampoi target 70%.

Pada forum sesi diskusi Asisten III Setda Lobar, H. Ilham, menyampaikan dalam rangka mengantiaipasi atas arahan yang dimaksud, Lobar akan mengadakan apel pagi siaga, namun yang menjadi kendala dalam hal ini ialah masalah vaksin sebab masyarakat yang masih masif untuk melakukan vaksin, selain itu Lobar juga berupaya maksimal untuk mempersempit selisih data antara yang sudah di vaksin dengan yang sudah masuk kedalam aplikasi dari hari kehari. (Diskominfotik/Windi)

Musabaqah Tilawatil Quran ke-XXIX tingkat Kabupaten Lombok Barat resmi ditutup Bupati

Narmada, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat menutup secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran ke-XXIX tingkat Kabupaten Lombok Barat di Gedung Budaya, Narmada pada Selasa malam (30/11/2021).

Penutupan MTQ ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekda Lobar H. Baehaqi, para Asisten Setda Lobar, Wakil Ketua I DPRD Lobar Hj. Nurul Adha, Kepala Kemenag Lobar H. Jalalussayuthy, para Kepala OPD Lombok Barat, Kepala Kejaksaan Negeri Mataram Drs. Yusuf, Kasdim 1606 Matram Letkol Arh Yudia, Anggota FKPD Lobar atau yang mewakili, Ketua MUI Lobar TGH, Abdullah Mustafa, Camat se-Kabupaten Lobar, tokoh agama, peserta lomba yang telah memasuki babak final serta tamu undangan.

Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Mars Lobar dan lagu Syukur oleh grup paduan suara dari SMPN 2 Lingsar yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pelaporan dari Asisten I Setda Lobar H. Agus Gunawan selaku ketua LPTQ Lombok Barat menyampaikan bahwa MTQ ke-XXIX Tingkat Kabupaten Lombok Barat telah dilaksanakan selama 5 hari yaitu 26-30 November 2021 di Gedung Budaya Narmada telah berlangsung dengan lancar, aman serta tertib dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Setelah pelaporan oleh Ketua LPTQ, agenda kemudian dilanjutkan dengan penyebutan juara-juara dari 8 cabang lomba. Adapun juara 1 Umum MTQ ke-XXIX ialah Kecamatan Gunung Sari yang merupakan juara bertahan sejak tahun sebelumnya.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang telah menjadi pemenang di MTQ ke-XXIX.

“Semoga ini dapat dijadikan sebagai inspirasi bagi para juara untuk kedepannya, mungkin dapat menjadi perwakilan dari Lombok Barat pada tingkat provinsi maupun nasional dan bagi yang belum mendapatkan juara, mari anggap ini sebagai sebuah tantangan untuk berusaha dalam memberikan yang terbaik serta kebanggaan bagi keluarga kalian serta bagi Lombok Barat sendiri” Harapnya

Bupati juga menyampaikan bahwa membaca serta mengamalkan Al-Qur’an merupakan kewajiban bagi seorang muslim yang tentunya harus tetap kita laksanakan.

“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada LPTQ, panitia, dewan hakam dan seluruh masyarakat Lombok Barat atas doa serta dukungannya karena lancarnya pelaksanaan MTQ ke-XXIX Tingkat Kabupaten Lombok Barat.” Ucapnya.

Dengan berakhirnya sambutan dari Bupati Lombok Barat maka berakhirlah rangkaian MTQ ke-XXIX Tingkat Kabupaten Lombok Barat. (Diskominfotik/IKP)

Bupati Lombok Barat Terima Kunjungan Kerja Bupati Kabupaten Bandung

Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menerima kunjungan Kerja (Kunker) Bupati Kabupaten Bandung H. M.Dadang Supriatna bersama rombongan.
kunjungan yang dilaksanan di ruang rapat Jayengrane Selasa, 30 November 2021 dihadiri oleh Sekda Lombok Barat Dr. H. Baehaqi dan para Kepala OPD lingkup Pemda Lobar.

Kunjungan kerja yang dilakukan di awali dengan pertukaran plakat dan cindramata ini bertujuan untuk mempelajari dan meniru Pengelolaan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) di Bidang Penerangan Jalan Umum (PJU) di Lobar.

Dalam sambutannya Bupati Lobar H. Fauzan Khalid mengatakan, perencanaan KPBU PJU direncanakan sebelum Covid-19 melanda, dalam perjalanannya banyak kendala yang dihadapi antara lain adalah penanggung jawab yaitu Assiten II Setda Lobar yang lalu memasuki masa pensiun dan digantikan oleh assisten berikutnya yang saat itu nencalonkan diri menjadi Bupati Lombok Tengah hingga digantikan penanggung jawab berikutnya.

Lebih lanjut Bupati menambahkan, di Lobar KPBU PJU merupakan inisiatif dari perusahaan. Dalam pembahasan dan pelaksanaannya tim dari Pemkab Lobar sangat teliti terkait pemasangan lampu serta jenis lampunya sampai harga lampu.

Di tempat yang sama Bupati Kabupaten Bandung H. M. Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan oleh Pemkab Lobar. Ia berharap selain untuk memperkuat tali silaturrahmi juga sebagai sarana menambah wawasan dan pengetahuan terkait berbagai hal, termasuk skema kerjasama Pemkab Lobar dalam KPBU PJU.

Dengan dipilihnya Kabupaten Lombok Barat sebagai lokasi Kunjungan kerja antara lain Pemkab Lobar telah mampu menerapkan skema pengelolaan KPBU PJU. (Diskominfotik/Ria/Dhea).

Cegah Pemanasan Global, Bupati Fauzan Ajak Guru dan Siswa Sekolah Naik Sepeda dan Hijaukan Sekolah

Narmada, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid mengajak para guru dan siswa sekolah di Kabupaten Lombok Barat ke sekolah menggunakan Sepeda. Menurutnya bersepeda ke Sekolah akan sangat berpengaruh pada kesehatan dan lingkungan. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Fauzan saat memberikan sambutan dalam kegiatan Funbike dalam rangka HUT PGRI ke 76 di Desa Golong Kecamatan Narmada, Lombok Barat, (28/11/2021).

Bupati Fauzan meminta agar para guru dapat memberikan contoh kepada siswanya untuk menggunakan sepeda ke sekolah. Hal ini akan mengurangi gas buang atau emisi knalpot sehingga dapat mengurangi pemanasan global. Selain itu dengan bersepeda ke sekolah akan mengurangi terjadinya kemacetan dibanding dengan menggunakan kendaraan bermotor. Selain itu bersepeda ke sekolah juga akan memberikan kesehatan bagi guru dan siswa karena bersepeda itu adalah olahraga yang menyehatkan. Bupati dua periode ini meminta agar sekolah sekolah di Lombok Barat untuk berlomba lomba dalam mewujudkan kegiatan ke sekolah menggunakan sepeda. “Saya minta agar guru dan siswa dapat ke sekolah menggunakan sepeda atau Bike to School agar guru dan siswa sehat dan hal ini juga sebaga upaya menjaga lingkungan dari pencemaran gas buang kendaraan atau emisi” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati dua Periode ini meminta agar sekolah di Lombok Barat dapat menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan sekolah. Hal ini penting sebagai upaya sekolah untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Salah satunya adalah dengan menghijaukan sekolah dengan tanaman tanaman bermanfaat dan indah agar sekolah terlihat asri dan sejuk. Menurut Bupati Fauzan semua pihak memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan lingkungan agar tetap indah dan sejuk. Sebab menurut hasil pertemuan kepala negara tentang perubahan iklim beberapa waktu lalu saat ini iklim di dunia lebih panas 1,2 kali lipat dibanding 20 tahun lalu karenanya penting bagi semu pihak utamanya sekolah untuk menjaga dan melestarikan serta menghijaukan lingkungan sekolah. “Dengan menghijuakan sekolah kita telah menjaga lingkungan dan mencegah terjadinya pemanasan global yang mulai mengkhawatirkan saat ini”ujarnya.

Bupati Fauzan melaksanakan sepeda sehat bersama ketua PGRI Kabupaten Lombok Barat Tajuddin beserta kepala OPD Lombok Barat ikuti dan para guru di Lombok Barat. Sepeda sehat ini dilaksanakan dengan mengambil start di Kantor Desa Golong Kecamatan Narmada dan Finish di Desa Suranadi. Acara tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan. kegiatan sepeda sehat yang dilepas oleh Kepala Desa Golong H.M.Zaenuddin itu mengambil rute star dari Kantor Desa Golong ke timur belok kiri di Jalan Raya golf-Teratai-Taman wisata alam Suranadi kemudian finish di Lapangan Kantor Desa Suranadi. Di tempat itu juga di lakukan doorprize secara gratis bagi peserta sepeda sehat. (Diskominfotik/Rif)

TGH Taisir Pimpin Baznas Lombok Barat, Sekda Lobar Harap Baznas Dapat Turunkan Angka kemiskinan

Giri Menang, Diskominfotik – Setelah melalui proses seleksi yang cukup ketat hingga verifikasi dan wawancara oleh tim dari Baznas Pusat, akhirnya 5 Pimpinan Baznas Lombok Barat diberikan rekomendasi oleh pimpinan Baznas RI di Jakarta. Seteleh itu akhirnya 5 komisioner Baznas Lombok Barat yang telah direkomenadasi n oleh Baznas Pusat sebagai Pimpinan Baznas Lombok Barat ditetapkan dalam SK Bupati Lombok Barat. Hal ini tertuang dalam SK Bupati Lombok Barat yang telah diserahkan kepada pimpinan Baznas beberapa waktu lalu. 5 komisioner itu antara lain TGH. Taisir, TGH Syukri, TGH Muh Nurhayat, TGH Surur Ibrahim, TGH Rosydi.

Setelah ditetapkan sebagai komisioner Baznas, kelima komisioner tersebut melakukan musyawarah mufakat untuk menentukan ketua dan 4 wakil ketua Baznas Lombok Barat. Menurut Sekretaris Daerah Lombok Barat, DR H. Baehaqi proses penentuan pimpinan baznas berjalan cepat melalui musyawarah mufakat. Hal ini sebagai semangat baru baznas dalam mengelola zakat di Lombok Barat. Adapun pimpinan terpilih antara lain TGH Taisir sebagai Ketua Baznas, TGH Syukri, TGH Muh Nurhayat, TGH Surur Ibrahim, TGH Rosydi masing masing sebagai wakil ketua Baznas.

Sekda Lombok Barat DR.H Baehaqi berharap pimpinan baznas yang baru dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dan menunjang pencapaian target RPJMD. Ia percaya dibahwa pimpinan baznas yang memiliki keahlian pada bidangnya Baznas Lombok Barat dapat berperan aktif dalam menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Lombok Barat. “Kami yakin pimpinan Baznas yang baru dapat berperan aktif dalam pembangunan Lombok Barat khususnya dalam mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran sesuai dengan targey RPJMD Lombok Barat” ujarnya.

Ia juga berharap agar Pimpinan Baznas yang baru untuk bergerak cepat dan tepat dalam mengelola dan menyalurkan zakat. Sekda Baehaqi berharap pimpinan baznas yang memiliki visi dan misi yang baik dalam bidang zakat dengan memperbanyak muzakki yang muzakkir (Pemberi Zakat yang cerdas) untuk diberikan kepada mustahiq. Ia juga berharap dengan akselerasi program dalam pengentasan kemiskinan Baznas dapat mengurangi jumlah mustahiq (Penerima zakat) karena berkurangnya jumlah penduduk miskin. “Kami berharap agar pimpinan baznas dapat segera melakukan elaborasi terhadap berbagai hal terkait zakat di Lombok Barat sehingga dapat melahirkan muzakki yang muzzakir sehingga persoalan Baznas dapat berperan dalam menurunkan angka kemiskinan sesuai dengan RPJMD” demikian tegas sekda lombok Barat. H.Baehaqi. (Diskominfotik/rif)

Bupati Fauzan : Al Qur’an memberikan kita Semangat Untuk Terus Berikhtiar

Narmada, Diskominfotik- Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid secara resmi membuka MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) ke 29 tingkat kabupaten Lombok Barat pada Jumat malam, (26/11/2021), di Gedung Seni Dan Budaya Jayengrane Suranadi Kecamatan Narmada. Pembukaan MTQ ini dihadiri oleh Perwakilan Gubernur NTB, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Ketua DPRD Lobar Hj. Nurhidayah, Dandim 1606 Mataram Kolonel Arm. Gunawan, Kapolresta Mataram, Ketua TP-PKK Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Sekretaris daerah lombok Barat, Para Asisten, Kepala OPD Camat, Kepala desa, Para Tuan Guru, dan tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat mengatakan bahwa MTQ ini sebagai sarana untuk terus menggelorakan semangat Al Qur’an dalam kehidupan. Hal ini karena di dalam Al Qur’an terkandung hikmah yang luar biasa dan dapat menjadi pegangan utama dalam kehidupan. Bupati Lombok Barat dua periode ini juga mengatakan bahwa Al Qur’an ini memberikan semangat untuk terus berikhtiar dan berbuat baik. “Al Qur’an memberikan kita semangat untuk terus berikhtiar dan berbuat kebaikan di dalam kehidupan kita. Kalau kita jadikan Al Qur’an sebagai pegangan hidup insya allah hidup kita akan lebih nikmat dan damai” ujarnya.

Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa MTQ ini biasanya diselenggarakan bulan april atau mei, namun karena suasana pandemi covid19 akhirnya diundur hingga bulan November 2021. Dalam kesempatan tersebut Bupati Lombok Barat ini juga meminta agar perwakilan masing masing kecamatan dapat berkompetisi untuk menghasilkan yang terbaik. “Masing masing kafillah dari semua kecamatan di Lobar harus memberikan yang terbaik. Semoga MTQ ini berlangsung dengan lancar dan kita dapat memetik berbagai hikmah yang terkandung dalam Al Qur’an” ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana MTQ XXIX yang juga Sekda Lombok Barat DR. H. Baehaqi mengatakan kegiatan MTQ ini akan berlangsung selama 5 hari dari tanggal 26 hingga 30 November 2021. Ia mengatakan bahwa berdasarkan Surat Keputusan Bupati No 188.45/615/Kesra/2021 tentang pembentukan dewan hakim terdapat 8 cabang mata lomba yang akan dilombakan dengan jumlah peserta sebanyak 540 peserta yang tersebar di 10 Kecamatan yang Ada di wilayah kabupaten lombok Barat. Baehaqi mengatakan bahwa MTQ ini sebagai ajang kompetisi untuk menyeleksi putra putri terbaik Lombok Barat untuk kompetisi di tingkatan lebih tinggi. Selain itu, MTQ ini juga sebagai ajang silaturahmi untuk mengeratkan hubungan antar kafillah dari masing masing kecamatan. “Kami berharap agar kegiatan ini berlangsung dengan lancar” ujarnya.

Kegiatan yang berlangsung salam suasana hidmat ini diawali dengan Pembacaan ayat suci Alqur’an dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan , Mars MTQ, dan Mars Lobar oleh Grup Paduan Suara dari SMPN 2 Lingsar. Pembukaan MTQ ke XXIX tingkat kabupaten Lombok Barat ditandai dengan pemukulan beduq oleh Bupati dan Wakil Bupati yang disaksikan oleh anggota Forkopimda kabupaten Lombok Barat. (Diskominfotik/Rif)

Penyerahan Sertifikat Tanah Tahap Pertama di Lombok Barat oleh Bupati

Gerung, Diskominfotik – Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat Provinsi Nusa Tenggara Barat oleh Menteri ATR/BPN secara virtual di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat. Rabu (24/11/2021).

Kegiatan penyerahan sertifikat dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten Daerah II Provinsi NTB Dr. Nurhandini Eka Dewi sebagai perwakilan dari Gubernur NTB H. Zulkieflimansyah, Kepala Kanwil ATR/BPN Provinsi NTB Slameto Dwi Hartono, Kepala Kanwil ATR/BPN Kabupaten Lombok Barat I Made Arya Sanjaya, Kepala BPKAD Lombok Barat H. Fauzan Husniadi dan hadir secara daring Menteri ATR/BPN RI Sofyan A. Djalil serta Kanwil ATR/BPN Kabupaten/kota se-Provinsi NTB dan masyarakat yang menerima sertifikat tanah.

Pelaksanaan penyerahan sertifikat tanah dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama ialah penyerahan sertifikat tanah oleh Bupati Lombok Barat dan Kepala Kanwil ATR/BPN Provinsi NTB secara offline dengan menghadirkan lima orang perwakilan dari seluruh masyarakat Kabupaten Lombok Barat yang menerima sertifikat tanah yang dilanjutkan dengan penyerahan Sertifikat Hak pakai pada Bupati Lobar oleh Kepala Kanwil ATR/BPN NTB.

Kegiatan tahap pertama diakhiri dengan sambutan Bupati Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa kedepannya program sejenis ini akan tetap ada pada tahun berikut-berikutnya oleh pemerintah pusat dan akan dibackup oleh pemerintah daerah.

“Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan ATR/BPN Lobar untuk menyertifikatkan aset-aset Lombok Barat dan tersisa kurang dari 1000 yang kami usahakan akan terselesaikan pada tahun 2022.” Jelasnya.

Agenda kegiatan tahap kedua diawali laporan dari Kepala Kanwil ATR/BPN Provinsi NTB mengenai program TPSL di Provinsi NTB tahun 2021 yang bertarget 48.000 bidang, telah selesai 42.223 bidang dan penerbitan sertifikat tanah 39.257 dan telah diserahkan kepada masyarakat sebanyak 7.216.

“Saat ini total sertifikat yang telah diserahkan kepada seluruh masyarakat se-NTB ialah 32.041 dan dihadiri secara simbolis dengan serentak di masing-masing kabupaten/kota se-NTB dan yang hadir di lokasi saat ini ialah sebanyak 100 orang penerima sertifikat.” Lanjutnya.

Slameto Dwi Hartono juga mengatakan bahwa meskipun target pada tahun 2021 ini lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya akan tetapi tersendat karena adanya pandemi COVID-19 dalam melaksanakan penyelesainnya.

“Kami juga melaporkan bahwa jumlah bidang tanah di NTB ini kurang lebih sebanyak 2.148.766 dan yang telah bersertifikat ialah sebanyak 1.597.542 atau 74,34%.” Tambahnya
Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan sambutan Gubernur Provinsi NTB oleh Asisten Daerah III Provinsi NTB. Dalam sambutannya, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada kementrian ATR/BPN atas pemberian sertifikat kepada masyarakat yang tentunya diharapkan dapat memberikan keberkahan masyarakat nantinya.

Ia juga menyampaikan bahwa telah banyak sekali kasus mengenai hak milik tanah yang diakibatkan oleh kurangnya kepemahaman masyarakat mengenai bukti kepemilikan tanah. Saat ini telah dipermudah bagi masyarakat untuk memiliki sertifikat tanah yang sah di mata hukum oleh kementrian ATR/BPN.

“Selain itu sertifikat ini juga memiliki nilai yang dapat digunakan sebagai modal usaha yang tentunya dapat mensejahterakan masyarakat kedepannya. Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga dengan baik sertifikat tanah tersebut agar tidak dapat dipersalahgunakan oleh orang lain.” Lanjutnya.

Menteri ATR/BPN RI Sofyan A. Djalil menyampaikan saat ini masyarakat di kota besar seperti Jakarta, walaupun telah memiliki sertifikat tanah, tetap saja sering kali terjadi kasus mengenai surat hak milik tanah itu yang disebabkan oleh kurang hati-hati dalam pengelolaan sertifikat tersebut akan dapat menimbulkan masalah baru seperti mafia tanah.

“Mafia tanah ini akan datang kepada bapak atau ibu yang ingin menjual tanah dengan berbagai macam kostum, kemudian mengatakan bahwa tertarik ingin membeli tanah bapak atau ibu dengan iming-iming uang DP sebesar sekian juta dan ingin meminta sertifikat tanah terlebih dahulu untuk diperiksa keasliannya dan setelah sertifikat tersebut diserahkan, kemudian sertifikat tersebut akan mereka palsukan dan akan dikembalikan kemudian dikatakan bahwa mereka tidak jadi membeli akan tetapi yang dikembalikan adalah versi palsunya dan yang asli akan digadai atau dijual.” Jelasnya.

Ia menyarankan kepada masyarakat untuk tidak menyerahkan sertifikat tanah tersebut dengan semena-mena kepada orang yang tidak dikenal dan jika ingin mengecek keasliannya dengan orang yang tidak dikenal lebih baik pergi bersama orang tersebut ke kantor ATR/BPN untuk memeriksanya.

“Selain itu juga, seperti yang telah disampaikan oleh ibu Nurandini tadi bahwa sertifikat ini dapat digunakan untuk menjadi jaminan pinjaman di lembaga resmi akan tetapi harus hati-hati lagi karena jangan sampai mudah meminjam tetapi sulit untuk mengembalikannya.” Tambahnya.

Sofyan A. Djalil juga menyampaikan bahwa saat ini NTB sedang ramai dikunjungi oleh wisatawan domestik bahkan internasional karena adanya objek baru yaitu Sirkuit Mandalika dan ia berharap pandemi akan segera berakhir dan ekonomi akan semakin berkembang sehingga masyarakat akan menjadi lebih sejahtera. (Diskominfotik/Dhea/Ria).

Tempat Sampah Terpadu Kecamatan Batulayar di Resmikan Bupati

Batulayar, Diskominfotik – Acara peresmian tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) yang diselenggarakan di Desa Senteluk Kecamatan Batu Layar Kabupaten Lombok, Selasa (23/11/2021).

Kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Kepala Balai Prasarana Permukiman Prov. NTB, Ika Sri Rejeki, Kades Senteluk Fuad Abdul Rahman, Camat Batu Layar Afgan Kusuma Negara, dan tokoh masyarakat.

Pembangunan TPS di Kecamatan Batu Layar Desa Senteluk merupakan upaya Pemdes untuk membantu program Pemda Ijo Nol Dedoro, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penerapan hidup bersih dan sehat. TPST Kec. Batu Layar dibangun pada lahan Pemda seluas +- 400M2 (40 are) dengan kapasitas pengolahan 80M3/hari atau 13.5 ton/ hari, dengan target layanan +- 64.115 jiwa, pada 9 desa di Kecamatan Batu Layar.

Kepala Desa Senteluk dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih atas support dari pemerintah daerah dan pemerintah yang harapan 2017 lalu dan tahun ini bisa terealisasikan meski sebelumnya sempat terjadi pro dan kontra antar masyarakat dan pemerintah Desa, dan saat ini masyarakat setempat yang mulai sadar dan menerima apa yang telah diupayakan oleh Pemdes Senteluk, namun yang menjadi tantangan tersendiri bagi Pemdes yaitu Bagaimana cara agar tetap mempertahankan terkait proses pengelolaan dan sosialisasi kepada masyarakat agar bisa mengolah dan memilah sampah, tentu dalam hal ini dengan harapan bisa mendukung program Pemda Ijo Nol Dedoro.

Dalam kesempatan yang sama Bupati juga menjelaskan bahwa ada 2 lokasi TPST di Kabupaten Lombok Barat yakni Desa Senteluk yang juga dibantu oleh Kementerian PUPR, dan di Kecamatan Lingsar dibantu oleh Kementerian kehutanan lingkungan hidup, namun kapasitas di desa senteluk dua kali lipat lebih besar sardari yang di Lingsar. Persoalan sampah bukan hanya ada di Kabupaten Lombok Barat namun persoalan sampah ini bahkan ada di tingkat nasional, untuk itu diharapkan masyarakat Pemdes setempat dapat memanfaatkan secara maksimal bahkan menghilangkan problema sampah yang ada di Kecamatan Batu Layar,” Terangnya.

Dalam kesempatan Kepala balai prasarana permukiman provinsi NTB, Ika Sri Rejeki juga memaparkan bahwa dari kementrian PUPR untuk pengelolaan dan pemanfaatan dalam hal ini diserahkan 100% ke Pemerintah Kabupaten Lombok Barat agar lebih maju dalam mendukung baik program pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi NTB. (Diskominfotik/Fiyan/juan/windi)

1 67 68 69 70